Unplanned Marriage - Bab 229 Kamu Menikah Dengannya Saja!

“Huh”. Kesan pertama membuat Shelvie Ma kehabisan kata-kata, berani memanggilnya Selly Ma? Untung saja tidak ada orang lain di sana……

Ketika Shelvie Ma teringat nama itu, tatapan matanya melihat Veronica Gu, dia menaikan alisnya dan bertanya, “Sekretarismu?”

Veronica Gu segera menjawabnya, “betul, Nona Ma tidak perlu mempedulikan aku, tugas sekretaris adalah, tidak peduli apa yang dilakukan oleh bos, kami tidak akan mengataknnya keluar, kami hanya fokus pada pekerjaan yang ada di depan mata, jadi nona jangan sungkan”.

“Sungguh sekretaris yang cantik dan penurut”. Shelvie Ma bergumam, dia duduk bersandar di bangku, kelakuannya menjadi lebih lembut, “Tuan Tsi, Apakah sebelumnya Bibi Sakura Dou sudah memberitahumu? Aku adalah Shelvie Ma, orang yang akan di jodohkan denganmu”.

Tadi ketika Veronica Gu sedang berbicara, Charles Tsi menatapnya terus menatap Veronica Gu, ketika Shelvie Ma selesai memperkenalkan dirinya, pria itu baru tersadar, dia menaikan alisnya: “Ibuku sudah mengatakannya, tetapi kantor bukanlah tempat yang cocok nona Ma”.

Veronica Gu berdehem, ternyata dia sungguh-sungguh berniat untuk melakukan perjodohan.

Shelvie Ma tidak memperdulikan Charles Tsi, dia memperhatikan kantor Charles Tsi, “Walaupun kamu lebih tua dariku, dan juga aku dengar kamu memiliki sorang putri, tetapi ayahku mengatakan kamu adalah orang yang berbakat, di Shanghai reputasimu cukup baik. Kantormu ini juga lumayan, hanya saja terlalu sederhana”.

“……”

Shelvie Ma berdiri dan berjalan ke sudut lain, di sana lebih luas dan hanya ada sebuah meja dan kursi untuk tamu. “Kalau aku, aku akan membuat tempat ini menjadi tempat untuk beristirahat, atau membuat sebuah tempat khusus untuk istriku”.

Charles Tsi ini sangat tampan, kecuali terlihat sangat serius, tidak ada yang tidak di sukai. Shelvie Ma merasa dirinya yang sengaja datang untuk melihat kantor orang yang dijodohkan dengan dirinya merupakan keputusan yang cerdas, setelah dia melihat-lihat, dia kembali ke hadapan Charles Tsi.

Veronica Gu merasa ini adalah seorang wanita yang gampang hidup di dunianya sendiri, dia terus menerus berbicara sendiri, bahkan dia tidak memperdulikan Charles Tsi yang dari tadi tidak menjawabnya.

Dan juga dia menganggap perjodohan ini bukanlah perjodohan, tetapi sebuah keputusan untuk menikah, sehingga dia mengatakan banyak mengenai pemikirannya, dan terhadap pernikahan.

Tetapi yang tidak terpikirkan oleh Veronica Gu adalah, gadis itu berbicara begitu banyak, tiba-tiba dia membicarakan dirinya, “Masih ada lagi, aku merasa aku sangat keberatan kamu mencari sekretaris yang begitu cantik, bagaikan meletakan sebuah bom waktu, membuat orang menjadi tidak tenang. Jadi, bila nantinya kita bersama, lebih baik kamu memecatnya”.

Charles Tsi mengerutkan keningnya, tetapi dia tidak mengatakan apa-apa, karena Veronica Gu berada di sana, tiba-tiba dia tidak tahu harus mengatakan apa, Shelvie Ma adalah orang yang di kenalkan oleh Sakura Dou, dan juga dia berjanji akan menemui gadis itu, tetapi Veronica Gu yang mendengarkan di sana, wajahnya menjadi gelap, membuat Charles Tsi tidak dapat berbuat apa-apa, bahkan dia ingin bertanya, apakah gadis ini terlalu cerdas, sejak kapan Charles Tsi berjanji untuk menjadi calon suaminya?

Tetapi akhirnya, dia hanya memilih untuk diam.

Shelvie Ma melihat Veronica Gu duduk diam di sana, hanya saja ekspresinya tidak begitu baik, dia mengenduskan hidungnya, tiba-tiba dia menyadari di atas meja Charles Tsi terdapat sebuah bingkai foto.

Dia mengintip untuk melihat, ternyata itu adalah foto pernikahan, gadis itu semakin mengerenyitkan alisnya, “Tuan Tsi, bukan aku ingin mengatakanmu, bila kamu ingin melangkah maju bersamaku, mengapa kamu masih meletakan fotomu dan mantan istrimu? Begini tidak…….”

Belum selesai berbicara, untuk pertama kalinya Shelvie Ma menutup mulutnya, tatapannya berpindah kepada wajah Veronica Gu, walaupun yang satu berdandan tebal dan yang satu tidak berdandan, tetapi Shelvie Ma bukan tidak memiliki mata, pengantin yang ada di foto tersebut sangat jelas adalah…….

Veronica Gu mengetahui sepertinya gadis itu menyadari sesuatu, dia pun tidak menutupi, lalu dengan tersenyum berkata: “Nona, Akhirnya kamu tersadar bukan? Aku adalah mantan istrinya, namaku Veronica Gu, juga adalah ibu dari putrinya”.

————————

Shelvie Gu dengan sangat marah meninggalkan ruangan itu, mungkin dia mengira Sakura Gu memberikan informasi yang salah, bila hubungan Charles Tsi dan mantan istrinya tidak baik, mengapa mantan istri ini terus menerus berada di dalam kantornya?

Akhirnya Shelvie Ma pergi, Veronica Gu berdiri, tadi dia masih tertawa, tetapi sekarang wajahnya berubah.

Di bandingkan dengan kemarahan Shelvie Ma, Veronica Gu terlihat lebih tenang, “Kamu berencana untuk berkenalan dengan wanita lain? Charles Tsi kamu tidak menjawab sama sekai, apa maksudmu, apakah kamu benar-benar ingin menikah dengan nona Ma? Dibandingkan dengan Selly Ma ini, aku merasa Ines lebih baik”.

Charles Tsi mengerutkan dahinya, “Kamu terlalu banyak berpikir. Jelas kamu tahu semua ini tidak benar”.

“Apa maksudnya, aku jelas tahu, bila hari ini aku tidak ada di sini, apakah kamu sungguh akan berhubungan dengan Nona Ma ini? Atau bekerja sama dengan Ines? Charles Tsi kamu……”

“Maksudmu, kamu berencana untuk kembali menikah lagi denganku?”Charles Tsi langsung memotong pembicaraan Veronica Gu, dia bertanya secara langsung.

Veronica Gu terdiam sebentar, “kamu, apa maksudmu?”

Charles Tsi satu demi satu kata berkata: “Kamu begitu peduli aku yang melakukan perjodohan, apakah kamu bersedia menikah lagi denganku?”

Wajah Veronica Gu bersemu merah, “Enak saja, sana pergi menikah dengan Selly Ma itu!”

——————————————————

Bandara.

Veronica Gu dengan tanpa berdaya berdiri di tempat menjemput, menunggu Sharlene Jiang tiba.

Sejak dia kembali, ada beberapa waktu dia tidak bertemu dengan Sharlene Jiang, Wenny Gu berdiri di sisinya, dengan sangat gembira menunggu, “Mengapa nenek masih belum keluar”.

“Sebentar lagi”. Veronica Gu menundukan kepala membelai kepala Wenny Gu, “Nanti ketika nenek keluar, kamu ingat untuk menyambutnya ya”.

“Ya!” Wenny Gu menganggukan kepala, di bandingkan dengan nenek dari ayah, dia lebih menyukai nenek dari ibu.

Sharlene Jiang keluar bersama penumpang lainnya, Veronica Gu melambaikan kepadanya, dan maju kedepan untuk membantunya mengangakt koper, dan Wenny Gu langsung bersandar pada kaki Sharlene Gu, dia menatap nya dari bawah, “nenek, Wenny sangat merindukanmu”.

Sharlene Jiang sangat gembira melihat Wenny Gu, dia menundukkan badan dan menggendongnya, tetapi Wenny sudah berusia empat tahun, dia sudah tua sehingga untuk mengendongnya tidaklah mudah, baru berjalan tidak lama Sharlene Jiang menurunkan Wenny Gu, lalu dia menolehkan kepala melihat Veronica Gu yang membantunya membawa koper, “Bukankah kamu sudah kembali bersama Charles Tsi? Mana orangnya?”

Wajah Veronica Gu menjadi kaku, dengan menahan kesal dia berkata, “Sedang perang dingin”.

“Perang dingin?”

“Ya”. Veronica Gu tidak mengatakan alasannya, bila dia mengatakan Charles Tsi melakukan perjodohan, pasti Sharlene Jiang akan marah.

Veronica Gu tentu saja tidak mempermasalahkan tentang Shelvie Ma, karena hal itu yang mengatur adalah Sakura Dou, Charles Tsi sebagai anak tentu saja tidak dapat menolaknya.

Yang membuatnya kesal adalah, mengapa tidak memberi tahu dirinya, mengapa tidak membuatnya ada persiapan hati. Masih ada lagi, apa hubungannya hal tersebut dengan kembali menikahi dirinya, mengapa mengatakan pandangan yang berbeda, apakah di matanya, Veronica Gu bersedia untuk kembali menikah dengannya?

Veronica Gu merasa dirinya sudah mencoba berjalan bersama dengan Charles Tsi, tetapi pagi ini berapa kali Charles Tsi membuatnya tidak dapat menghindar, dia merasa tidak senang.

“Hanya perang dingin, tidak apa-apa”. Veronica Gu menenangkan Sharlene Jiang. “ Diamkan saja dia, selalu merasa paling benar”

Sharlene Jiang melihat Veronica Gu berkata dengan santai, dia menjadi tenang dan tersenyum, untung saja bukan sungguh-sungguh bertengkar, sepertinya juga hanya sebuah perang dingin kecil. Perbedaan pendapat antara suami dan istri itu biasa.

Sharlene Jiang tahu Veronica Gu bukan tidak ingin kembali menikah dengan Charles Tsi, tetapi setiap kali cara Charles Tsi tidak benar, hal ini membuat dia yang menjadi ibunya melihatnya pun merasa kesal.

Bahkan Marco Tsi pun tahu bagaimana cara menghibur Eva Zhou, menikah traveling, Charles Tsi ingin kembali menikah, dia mengira hanya dengan berkata saja? Apakah Veronica Gu tidak menginginkan proses pacaran yang romantis, menginginkan sebuah acara pernikahan yang sesungguhnya?

Hanya saja sekarang Sharlene Jiang tidak ada waktu untuk memikirkan hal ini, karena dirinya kembali kali ini, bukan untuk kedua orang tersebut, tetapi untuk Perusahan besar Gu.

Veronica Gu tidak menceritakan masalah ini, atau dapat dikatakan, dia sama sekali tidak akan mengatakan hal ini.

Dia tidak dapat mengerti untuk apa Sharlene Jiang kembali, karena dirinya sendiri pun tidak berniat untuk mengurusi tempat yang sebentar lagi akan mati tersebut.

Kembali ke rumah minimalisnya, Wenny Gu memeluk Kitty Kelincinya dan ingin nenek untuk membacakan cerita untuknya, Veronica Gu menyuruh Wenny Gu untuk kembali ke kamar menunggu dirinya, agar nenek dapat beristirahat terlebih dahulu baru membacakan cerita untuknya.

Wenny Gu dengan menurut naik ke atas.

Dua hari ini Sharlene Jiang tidak begitu berada di rumah, dia selalu keluar untuk bertemu dengan banyak orang, sebenarnya Veronica Gu sangat tidak mengerti ibunya, karena ibunya bertengkar dengan Billy Gu hingga seperti itu, tetapi dia masih tetap saja datang dari Inggris, sehingga membuat Veronica Gu sama sekali tidak mengerti.

Dia hanya melihat wajah Sharlene Jiang dua hari ini tidak begitu baik, dapat terlihat urusannya tidak begitu lancar.

Orang-orang tua keluarga Gu, logikanya seharusnya dapat mendengarkan pendapat Sherlene Jiang, asalkan jangan menjual saham milik mereka, takutnya mereka demi keuntungkan kecil melupakan hutan yang sangat besar.

Terdengar suara pintu terbuka, Sharlene Jiang kembali, veronica Gu bertanya: “Bagaimana?”

“Tidak begitu baik”. Sharlene Jiang memijat kepalanya, “posisi orang-orang ini sulit di katakan. Elvian Lu sangat pintar, dulu ketika dia menemani ayahmu menjalankan perusahaan, dia selau memotong bonus orang-orang, sehingga orang-orang tidak percaya kepada Perusahaan besar Gu. Menjual saham adalah cara mereka yang terbaik untuk saat ini”.

Veronica Gu melihat ibunya, terdapat ketidak pahaman di matanya, “mengapa? Ibu….mengapa mau menolong mereka?”

Sharlene Jiang terdiam sebentar, dia melepaskan pakaian luarnya,lalu berjalan ke sisi Veronica Gu, dan duduk di sana, lalu menuangkan teh untuk dirinya, “Dulu ketika ibu pergi untuk mengelilingi dunia, sebenarnya pandangan ibu menjadi lebih terbuka, orang hidup sekali, siapapun ingin semaunya, ketika bersama dengan ayahmu, dia banyak mengalah kepadaku, karena sifatku tidak baik, dan juga tidak suka mengalah dengan orang lain, sehingga sebagian besar ayahmu mengalah padaku. Menurutku, mungkin kita berdua tidak cocok menjadi suami istri. Ibu sungguh bodoh, ketika dia meminta bantuanku, aku tidak dapat menahan diriku”.

Veronica Gu mendengar perkataan Sharlene Jiang, hatinya menjadi sedih.

Ibu jelas-jelas tahu ayah pernah melakukan hal seperti itu, tetapi tetap tidak mencampakkannya, ketika tahu ayah sedang dalam masalah, tanpa ragu kembali, mengapa?

“Karena dia adalah satu-satunya pria yang ibu cintai”. Sharlene Jiang menjawab, “Dia hidup dengan tidak baik, ibupun tidak dapat bahagia. Veronica, yang lain aku tidak peduli, tetapi dia selalu baik terhadapmu, kamu bagaikan mutiara di tangannya, kalau kamu bisa bantulah dia, atau minta Charles Tsi untuk menolongnya”.

Tanpa bedaya Veronica Gu tersenyum ketir, tentu saja dia tidak dapat memberi tahu Sharlene Jiang, ayahnya demi perusahaan hampir saja memberikan mutiara yang ada ditangannya kepada pria lain.

Dengan mata yang menunduk bertanya: “Berapa kerugiannya?”

Sharlene Jiang tidak mengerti pertanyaan putrinya.

Novel Terkait

My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
5 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu