Unplanned Marriage - Bab 92 Aku lihat-lihat kamu dulu (2)

Jawaban Veronica di luar dugaan Gracia, tapi dia tetap memperlihatkan dengan jelas maksudnya, "Sebenarnya beberapa hari yang lalu, aku mengundang Andri pergi menghadiri acara bersama, tapi tidak kusangka dia berkata, dia sudah mengundangmu."

Veronica sedikit merasa kaget, tapi suasana hatinya kembali normal dengan cepat, "Kalau memang begitu, aku pergi beritahu Andri aku tidak pergi."

"Maksudku bukan seperti ini." Gracia langsung menarik lengan baju Veronica, berkata dengan nada penuh maaf: "Masalah perasaan tidak bisa dipaksa, kalau memang milikku pasti tidak akan lari, bukan milikku, dipaksa juga tidak akan menjadi punyaku, aku membicarakan hal ini kepadamu, sebenarnya berharap kamu memberi dia kesempatan, aku bisa melihat, dia mengejarmu kali ini, sangat serius."

Sejujurnya, perkataan Gracia di toilet membuat Veronica merasa sangat kaget.

Selama ini dia berpikir, perasaan suka adalah perasaan yang egois.

Sama seperti dia mencintai Charles, tapi kalau yang dicintai Charles adalah orang lain, apakah dia bisa seperti Gracia, pergi menasehati orang itu, kamu berilah Charles satu kesempatan.

Ganti posisi, Veronica merasa dirinya tidak berpikiran terbuka seperti Gracia, dia benar-benar tidak bisa melakukan itu.

Tapi bisa-bisanya Gracia menyuruhnya memberi Andri satu kesempatan, perempuan ini, seperti yang disangka, sangat spesial, setidaknya sampai sekarang, Gracia adalah perempuan yang pikirannya paling terbuka di antara perempuan yang pernah dia temui.

Acara pesta diadakan di akhir pekan.

Setelah waktu menyesuaikan diri selama satu minggu, keadaan Veronica sudah baikan banyak dibandingkan sebelumnya.

Tapi seminggu ini, Veronica tidak bisa bertemu Charles, kadang Veronica bahkan bisa berpikir, kalau tidak bertemu dan tidak berhubungan dalam waktu jangka panjang, apakah perasaannya akan berkurang?

Begini lebih baik daripada saat beberapa hari setelah berpisah, dia benar-benar tidak bisa tidur semalaman, sering memikirkan rasanya ketika Charles berada di sisinya, setiap kali dia harus mengontrol dirinya agar tidak menghubungi Charles.

Tapi sekarang, setiap kepikiran ingin menghubungi Charles, dia bisa langsung menahan diri, asalkan dia mengalihkan pikirannya ke pekerjaan, maka dia tidak akan dengan gampangnya teralihkan.

Memang manusia adalah makhluk yang gampang lupa, waktu adalah senjata yang paling kuat, membunuh perasaan yang dulu sangat kuat, membuat perasaan itu melemah di dalam ingatan secara perlahan.

Pagi hari, Veronica menerima panggilan dari Andri, dia menyuruh Veronica cepat turun, bermaksud membawanya pergi menukar baju dan berdandan.

Setelah Veronica mengucap salam perpisahan dengan Sharlene, memakai pakaian olahraga yang santai, dengan wajah tanpa riasan masuk ke mobil Andri, "Acara pesta hari ini begitu penting? Kenapa harus berdandan begitu formal?"

Mobil Andri adalah mobil Hummer, sudah dimodifikasi secara khusus, dari luar terlihat sangat berwibawa, tidak seperti lelaki lain, bersedia memilih gaya halus.

Oleh karena itu, setelah Veronica masuk ke dalam mobil, dia baru merasa Andri Xie sebenarnya lumayan menarik.

Sangat tradisional, menyukai budaya tradisional, menyukai hal-hal yang kuno, bahkan bersedia pergi ke tempat yang sangat hening untuk menenangkan hati, katanya untuk menahan karakternya.

Tapi Andri bisa mengendarai mobil off road yang terlihat liar, memakai pakaian yang unik, bahkan kehidupan malamnya sangat penuh warna.

Orang seperti ini, sangat berkebalikan, namun juga sangat gentleman.

Gracia sebenarnya sangat cocok dengannya.

Veronica melamun memikirkan hal ini.

"Hari ini adalah acara yang diadakan oleh seorang imigran yang kembali kesini, bermarga Tang, akan ada banyak orang terkenal yang hadir." Andri tersenyum sambil berkata menjelaskan.

Veronica mengangguk, sebenarnya dia tidak tertarik dengan acara pesta hari ini, kalau bukan karena Andri yang terus menerus mengundangnya, mungkin dia akan menolak menghadiri acara ini.

Andri membawa Veronica ke sebuah toko khusus mendandan, memberitahu seorang ahli dandan, Lisa, keinginannya----Veronica pada dasarnya sudah cantik, oleh karena itu, Andri ingin dia menarik perhatian seluruh tamu.

Veronica tidak mendengar perkataan Andri, sedang mengganti pakaian di dalam ruang ganti.

Veronica pada dasarnya lebih tradisional, juga termasuk konservatif, jadi dia sangat tidak terbiasa dengan pakaian yang dipilih Lisa untuknya, di depan terbuka menampakkan belahan dada yang berisi, punggungnya hampir telanjang, hanya tertutup oleh kain jaring-jaring transparan yang tipis, dan jaring-jaring ini terbuka sampai ke bagian luar kaki, menampakkan pinggangnya yang penuh dengan lekukan indah, jelas-jelas adalah sebuah gaun yang sangat seksi, namun di bagian pinggul dihias dengan sebuah ikatan pita yang tidak besar dan tidak kecil, di bagian leher dan bahu juga dihias dengan seekor kupu-kupu berwarna biru royal.

Tema warna gaun ini juga biru royal, sangat cocok dengan warna kulit Veronica yang seputih salju.

Veronica bisa menutupi bagian depan namun tidak bisa menutupi bagian punggung, dia benar-benar merasa sedikit canggung, membuka gorden dan berkata: "Lisa, pakaian ini terlalu terbuka, ganti yang lain saja."

"Ohmygod! Sungguh sebuah karya seni! Nona Gu, kamu tidak boleh ganti." Lisa berlari kemari dengan heboh, sambil memaksa membalik tubuh Veronica, sambil menjelaskan, "Nona Gu, tubuh anda langsing, lekukannya sempurna, yang paling cantik adalah warna kulih ini, hampir tidak bernoda, apakah anda tidak merasa gaun ini memperlihatkan seluruh kelebihan yang ada di tubuh anda?"

Veronica menjawab dengan suara kecil: "Memang kelihatan semua...."

"Ini adalah karya seni!" Lisa sangat tidak puas dengan jawaban Veronica, "Karya designer ternama dari Swedia 'Make Over', anda lihat, seluruh yang terlihat tidak langsung terlihat, melainkan terlihat samar-samar, dia berharap, setiap perempuan yang memakai karyanya ini, sedang mengalami sebuah transmutasi, Nona Gu, apakah tidak cocok dengan anda?"

Make Over.....

Veronica kembali melihat dengan pemikiran Lisa, sebenarnya gaun ini memang sangat cantik, sangat cocok dengannya, kalau membuang pemikirannya yang tidak bisa menerima baju yang seterbuka ini, dia sendiri sebenarnya juga sangat bersedia mencoba gaya ini.

Novel Terkait

Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu