Istri Yang Sombong - Bab 626 Song Qi Mau Pergi 2

Selain itu, ia juga percaya bahwa Xia Zixi bukan orang seperti itu. Gambar di atas pasti memiliki penjelasan yang lain untuk dikatakan.

"Oke, tapi jangan salahkan aku karena tidak mengingatkanmu. Song Qi bukan orang biasa. Hati-hati!" Kata Kuang Tianyou

Mu Shaotian tersenyum, "jika ada sesuatu di antara mereka, Xia Zixi pasti memilihku!" Pada titik ini, Mu Shaotian percaya diri.

Tidak, dia percaya pada Xia Zixi.

"Sekarang kamu mengatakan itu, aku akan lega. telepon kututup dulu!"

Setelah itu, telepon langsung ditutup.

Mu Shaotian duduk di sana dan melihat ponselnya. Meskipun dia mempercayai Xia Zixi, dia masih sangat tidak nyaman melihat mereka berpelukan.

Mengambil ponsel dan ingin menelepon Xia Zixi, tapi akhirnya tidak jadi.

Duduk di sana, mengambil napas dalam-dalam, akhirnya meletakkan ponsel, bangkit dan pergi keluar untuk melanjutkan rapat.

Hanya saja, presdir Mu berikutnya, dengan wajah suram, membuat semua orang tegang

Xia Zixi kembali ke perusahaan dan langsung naik.

Mendengar dari Jason bahwa Mu Shaotian sedang rapat, Xia Zixi pergi ke kantor untuk menunggunya.

Kantor Mu Shaotian sangat mewah dan berwarna. Xia Zixi duduk di sana. Pada saat ini, ponsel Mu Shaotian berdering sedikit. Xia Zixi datang untuk melihatnya. Itu pesan. Tentu saja, yang membuat Xia Zixi terkejut, adalah gambar mereka berdua di layar home HP.

Mu Shaotian memeluknya. Mereka tampaknya saling mencium, tetapi gambar mereka juga sangat indah.

Xia Zixi jarang melihat ponsel Mu Shaotian. Dia tidak tahu kapan dia mengambil foto ini, apalagi kapan dia mengubah screen saver.

Memikirkan, angkat dan kembalikkan, namun, setelah membuka ponsel, lihat foto di dalamnya, Xia Zixi tertegun untuk sementara waktu.

Bukankah itu foto dirinya dan Song Qi di gerbang rumah sakit?

Xia Zixi tertegun.

Melihat orang yang mengirim adalah, Tianyou....

Jadi..

Dia secara tidak sengaja difoto orang dan dikirim Kuang Tianyou kesini?

Kebetulan sekali. Ini gambar pelukan mereka

Xia Zixi berdiri di sana dan melihat waktunya tidak lama setelah kejadian itu, selain itu, ada catatan panggilan Mu Shaotian dan Song Qi, jadi Mu Shaotian telah melihat mereka, tetapi tidak memanggilnya untuk bertanya padanya....

Setengah jam kemudian, ketika Mu Shaotian kembali dari rapat, dia melihat Xia Zixi duduk di kantor begitu dia memasuki pintu.

Tertegun, lalu berkata, "menunggu lama?"

"Setengah jam!"

"Rapatnya agak lama!" Mengatakan, Mu Shaotian berjalan mendekat, langsung mencium bibir Xia Zixi, tetapi tidak ada niat bertanya padanya.

Ketika Mu Shaotian hendak bangun, Xia Zixi mengulurkan tangannya dan meletakkannya di lehernya. Ketika Mu Shaotian menatapnya, ekspresinya agak menggoda.

"Ada apa?" Tanya Mu Shaotian.

Xia Zixi memeluknya dan tersenyum, "Aku punya pesan untuk memberitahu Kamu. Ini kabar baik untuk Kamu!"

"Oh?" Mendengar ini, Mu Shaotian mengangkat alisnya dan duduk tepat di sampingnya dan menatapnya. "Apa kabar baiknya?"

"Yah ..." Xia Zixi memikirkannya dan berkata, "Aku pergi ke rumah sakit untuk melihat Shancun hari ini. Lalu aku bertemu Song Qi. Dia dan Shancun akan pergi!" Xia Zixi berkata.

Mendengar ini, Mu Shaotian tertegun sejenak, lalu menatapnya dengan kepala menyamping, "Oh, benarkah itu? Apa kabar baik untukku?"

"Dengan cara ini, kamu akan kehilangan saingan!"

"Saingan? Aku tidak pernah menganggapnya sebagai lawan! "Kata Mu Shaotian dengan bangga.

Xia Zixi, "..."

Mu Shaotian, jangan berani-beraninya berlagak seperti burung merak !!!

Tapi kata-kata ini, Xia Zixi juga hanya bisa berpikir dalam hati, menatapnya, "di pintu, aku memberinya pelukan perpisahan!" berkata sampai sini, Mu Shaotian terdiam sejenak, lalu memandang ke ponsel di atas meja, "kamu tahu?"

Xia Zixi tidak menyangkal, mengangguk dan tidak menjelaskan lebih banyak. Mu Shaotian percaya padanya, tapi dia juga harus menjelaskan.

"Sebenarnya, kamu tidak perlu menjelaskannya kepadaku. Aku percaya kamu!"

"Hal lain jika kamu percaya atau tidak, tapi aku perlu menjelaskannya!" Xia Zixi berkata, matanya menatap Mu Shaotian, sebening kristal.

Beberapa orang mengatakan bahwa menatap mata seseorang, bisa tahu jika dia berbohong. Jelas, mata Xia Zixi sangat tegas.

Mu Shaotian memandangnya, matanya menyala, dan kemudian dia tersenyum, "kamu harus tahu, aku tidak suka penjelasan, aku lebih suka kompensasi!" Dia membungkuk dan berbisik di telinganya. Nada itu sangat ringan, tetapi nada hangat itu membuat telinga Xia Zixi merah.

Mendengar ini, wajah Xia Zixi memerah!

Pria ini, tidak peduli kapanpun selalu memiliki daya tarik untuk melakukan itu !!!

Itu benar-benar membuat orang tidak ada jalan keluar!

Xia Zixi langsung menolak, "tidak, ini kantor!"

"Ada kamar di sini juga!"

Xia Zixi, "..."

Melihatnya, Mu Shaotian langsung mengangkatnya dan akan pergi.

"Tidak!" Xia Zixi meronta di pelukannya, wajah sedikit memerah. Dia, yang sedikit konservatif, masih sulit menerima.

“Pilihannya, di kamar, atau di....sini, tapi aku tidak bisa menjamin Jason, atau Sekretaris, yang akan datang kapan saja!” Mu Shaotian berkata, ini jelas ancaman !

Dia punya pilihankah?

Semua orang tahu dua orang di ruang kantor, jika tiba-tiba Jason atau sekretaris masuk, melihat mereka tidak ada....Xia Zixi sangat sulit untuk membayangkannya.

Melihat Xia Zixi, Mu Shaotian tersenyum, membawa Xia Zixi yang ada di pelukannya ke kamar....