Istri Yang Sombong - Bab 661 Menceritakan Masa Lalu (1)

Setelah berjalan ke pintu, tangannya tiba-tiba bergetar, merasa ragu, namun tetap membuka pintu dan masuk......

Tidak ada seorang pun di ruang tamu, tetapi lampu di kamar tidur terang, Mu Shaotian tidak mengatakan apapun, langsung berjalan lurus ke dalam.

Namun, ketika dia sampai di luar pintu kamar, hatinya yang gelisah menjadi tenang.

Karena ada seseorang terbaring diam di tempat tidur, wajah yang dia kenal, dan warna rambut yang familiar, pada saat melihat Xia Zixi, dia tiba-tiba merasa bahwa seluruh dunia telah kembali.

Xia Zixi tidur terbaring di sana, hanya sebuah lampu dinding yang menyala di dalam ruangan, lampu berwarna hangat, membuat warna kulitnya terlihat semakin putih.

Mu Shaotian perlahan-lahan berjalan masuk, tiba di tepi ranjang, dia melihat wajahnya yang tertidur, dia perlahan-lahan berjongkok.

Bulu mata yang melengkung tertutup, dan wajahnya tidak menggunakan bedak, tetapi terlihat sangat indah.

Baru beberapa hari tidak bertemu, Mu Shaotian terasa bagaikan bertahun-tahun.

Perlahan-lahan menggulurkan tangan, ingin menyentuh wajahnya, tetapi tangannya berhenti di tengah udara, karena takut akan membangunkannya, jadi terpaksa mengambil kembali tangannya.

Awalnya dia menyangka setelah melihatnya, dia pasti akan bergegas maju memeluknya, dan kemudian menciumnya, tapi sekarang malah sangat tenang.

Tidak tahu sudah berapa lama dia berjongkok di sana, pandangannya tidak pernah terlepas dari wajahnya.

Dia sepertinya takut ketika dia tertidur, Xia Zixi akan pergi meninggalkannya.

Menatapnya dan tersenyum, Xia Zixi, terima kasih telah kembali!

Terima kasih kamu tidak pergi!

Terima kasih.....

Dengan begini, dia menggenggam tangan Xia Zixi semalaman dan tidak melepaskannya.

Hari berikutnya.

Xia Zixi baru saja membuka matanya, Mu Shaotian langsung menatapnya, agak gembira, “Sudah bangun?”

Ketika melihat sepasang mata Mu Shaotian yang merah, hati Xia Zixi bagaikan diketuk lembut oleh sesuatu.

Apakah dia tidak tidur sepanjang malam?

Merasa tangannya masih panas, apakah dia ada di sini sepanjang malam?

Akhirnya dia menatapnya dan mengangguk, “Ya!”

“Bagaimana? Laparkah? Apakah ingin makan sesuatu?!” Mu Shaotian memandangnya dan bertanya, nada suaranya sangat netral, bagaikan memeluk seseorang yang baru pulang.

“Lumwyan!” Xia Zixi berkata dengan lembut.

“Kamu tidur lagi sebentar, aku pergu membelikan sarapan untukmu!” Selesai berkata, Mu Shaotian bangkit dan pergi.

Xia Zixi duduk di ranjang, tidak berkata, melihat Mu Shaotian menghilang dari pintu kamar.

Mereka tidak langsung membicarakan hal-hal itu, namun tidak membicarakan tidak berarti tidak bermasalah.

Xia Zixi bangkit dan pergi mencuci muka.

Sekitar setengah jam kemudian, Mu Shaotian kembali dari luar dan membelikan sarapan, serta susu dan telur.

“Ayo datang dan makan!” Mu Shaotian berkata.

Xia Zixi tidak mengatakan apapun, langsung berjalan ke sana, duduk dan mulai makan.

Mu Shaotian duduk di sisi kirinya, menatapnya dan juga makan.

Tidak banyak percakapan diantara mereka berdua.

Mengatakan yang sesungguhnya, Xia Zixi tidak berkata, Mu Shaotian juga tidak tahu apa yang harus dia katakan.

Suasananya agak aneh, Mu Shaotian melihat sarapan di depannya, sama sekali tidak memiliki nafsu makan.

Tetapi Xia Zixi makan dengan senang, meskipun demi anak dalam perutnya, dia juga harus makan.

Sarapan selesai dalam kesunyian.

Setelah makan, Xia Zixi baru saja ingin membersihkan, saat ini, Mu Shaotian tiba-tiba menggulurkan tangan menarik tangannya, “Xiaoxi, mari kita berbicara.....”

Xia Zixi menghadap terbalik dengannya, tidak berbicara, tetapi Mu Shaotian memeluknya dari belakang dan melihat dirinya masuk ke dalam pelukannya, dia berkata: “Bolehkah memberiku sebuah kesempatan untuk menjelaskan padamu?”

Sekarang, apakah sudah tiba waktu untuk menjelaskan?

Xia Zixi tidak berkata.

Tepat pada saat ini, Mu Shaotian baru saja ingin berbicara, ponselnya berdering.

Awalnya dia tidak ingin mengangkat, tetapi melihat panggilan dari Nyonya Mu, jadi dia mengangkatnya.

“Halo, Ma.....”

“Shaotian, kamu cepat datang ke rumah sakit, dokter bilang Ning Xi berbahaya....” Nyonya Mu terdengar cemas dalam telepon.

Suara Nyonya Mu tidak terlalu keras dan tidak kecil, tetapi cukup terdengar jelas oleh Xia Zixi yang berdiri di sebelahnya.

Mu Shaotian mendengar kabar itu, wajahnya terlihat buruk, suaranya agak keberatan, “Oke, aku tahu, aku segera ke sana!” Selesai berkata langsung menutup telepon.

Menatap Xia Zixi, Mu Shaotian memegang tangannya, "Pergilah ke rumah sakit bersamaku, kamu akan mengerti segalanya!”

“Tidak perlu, kamu pergi dulu, ada urusan apa kita bicarakan lagi nanti!” Xia Zixi berkata dengan polos, sekarang benar-benar tidak ada energi untuk melakukan hal lainnya lagi.

Siapa sangka, Mu Shaotian sangat teguh, menatapnya dan berkata, “Aku tidak akan memberimu kesempatan dan alasan untuk pergi meninggalkanku!” Berkata, dia memegang tangannya dengan erat.

Di dalam rumah sakit.

Xia Zixi tidak ada cara lain, hanya bisa ikut datang bersamanya.

Novel Terkait

Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu