Istri Yang Sombong - Bab 582 Dudu Terluka (1)

Saat ini, Bei Er menjinjit kaki, tangannya merangkul leher Xia Ziyu, kemudian mencium bibirnya…

Dudu mengedipkan mata, dia tiba-tiba terbengong.

Dudu tidak tahu apa yang dibicarakan oleh mereka berdua, apa yang diperdebatkan, tapi Dudu melihat adegan ini…

Selain tidak percaya, dia tetap saja tidak percaya…

Saat ini, Xia Ziyu melihat wanita yang ada di depannya, dia mengerutkan alis, dan akhirnya dia langsung menarik wanita itu naik ke dalam mobil.

Dudu duduk di sana, dia melihat ke dalam mobil, Xia Ziyu berciuman dengan wanita itu…

Dudu tidak perlu berpikir, dia juga tahu apa yang sedang mereka lakukan!

Mata Dudu dikelilingi oleh air mata, dia tidak tahu harus berbuat apa,akhirnya dia menyalakan mobil dan pergi…

Setelah setengah jam, Xia Zixi menerima panggilan masuk, Dudu masuk ke rumah sakit karena kecelakaan mobil, Xia Zixi sangat khawatir, Mu Shaotian takut Xia Zixi menyetir mobil sendiri akan bahaya, jadi Mu Shaotian mengantarnya pergi.

Setelah sampai di rumah sakit, Xia Zixi langsung ke ruang inap, saat melihat orang yang sedang duduk di atas bangsal, hati Xia Zixi yang awalnya khawatir tiba-tiba menjadi tenang.

“Dudu, bagaimana kondisimu?” Xia Zixi berjalan ke arahnya.

Saat mendengar suara Xia Zixi, Dudu mengangkat kepalanya, dan matanya tiba-tiba merah.

“Xiao Xi…” Dudu memanggilnya dengan nada sedih.

Mu Shaotian melihat mereka, kemudian berbalik badan dan pergi.

Xia Zixi tidak tahu apa yang terjadi, dia segera melihat Dudu, “Aku sangat khawatir, bagaimana kondisimu? Ada terluka gak?” Tanya Xia Zixi dengan khawatir.

Dudu menggelengkan kepala, “Aku baik-baik saja!” satu-satunya luka adalah tangannya sedikit keseleo, tapi sekarang sudah dibalut dengan perban!

“Kenapa bisa kecelakaan?” Tanya Xia Zixi.

Dudu, “…”

Melihat Dudu tidak berbicara, Xia Zixi melihatnya, “Coba aku lihat…” setelah berkata, Xia Zixi melihat badan Dudu, dan memeriksa luka-lukanya.

Beberapa detik kemudian, Dudu langsung memeluknya, “Xiao Xi…” Setelah berkata, Dudu menangis.

Xia Zixi terbengong, dia tidak pernah melihat Dudu nangis begitu sedih, Xia Zixi melihatnya, “Kenapa? Apa yang terjadi??”

“Aku sangat sedih!”

Xia Zixi terbengong, “Katakan padaku, apa yang sebenarnya terjadi…”

“Hari ini, aku…melihat kakakmu bersama dengan wanita lain…” Dudu tidak berani membayangkan adegan itu, karena dia tidak pernah melihat Xia Ziyu yang seperti itu, sangat asing.

Mendengarkan ini, Xia Zixi seolah-olah mengerti.

Dudu sudah tahu!

“Bagaimana, kakakmu sudah ada wanita lain…” Kata Dudu sambil menangis.

Xia Zixi tidak tahu bagaimana cara menasehatinya, tidak perlu mengatakan siapa wanita itu, wanita yang seperti apa, Xia Zixi tidak tahu apakah Xia Ziyu benar-benar suka pada wanita itu, kalau Xia Ziyu benar-benar suka wanita itu, dan dia terus memaksakan dirinya untuk bersama dengan Dudu, maka mereka berdua tidak akan bahagia.

Xia Zixi memeluk Dudu, dia tidak tahu cara menasehatinya.

Hingga Dudu capek menangis, dan dia baru saja menghentikan tangisannya, saat ini, Dudu berkata, “Xiao Xi, bagaimana, aku tidak bisa menjadi kakak iparmu lagi!”

Mendengarkan ini, Xia Zixi tanpa sadar tersenyum, dan membantu Dudu mengelap air mata, “Kamu tidak bisa menjadi kakak iparku, tapi kamu merupakan saudara perempuanku, tidak peduli apa yang terjadi, itu tidak akan berpengaruh dengan hubungan kita!” Kata Xia Zixi.

Perkataan Xia Zixi membuat Dudu merasa sedikit tenang, dia menganguk, kemudian tersenyum dengan paksa.

Novel Terkait

Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu