Istri Yang Sombong - Bab 680 Pindah Keluar Dari Keluarga Mu (2)

Rong Jin mengangguk, “Apa yang kamu katakan benar!”

Xia Zixi memang bukan orang seperti itu, kekayaan bukanlah sesuatu yang penting baginya.

“Aku harus baik-baik memikirkannya......” Rong Jin berkata.

A Hua berdiri di sana, meskipun sekarang dia tidak bisa mengatakan apapun, namun dia bisa melihat bahwa Rong Jin sangat bahagia.

Memang benar, itu adalah kabar baik, dan dia juga merasa senang untuk Rong Jin.

Dalam beberapa hari ini, Mu Shaotian selalu sibuk mengatur acara pernikahan, sama sekali tidak punya waktu untuk kembali ke rumah keluarga Mu.

Dan Ning Xi, juga tidak bisa melihatnya.

Tetapi memikirkan hari pernikahan semakin dekat, dia terasa depresi.

Pada hari ini, Ning Xi pergi ke kantor Mu Shaotian.

Mu Shaotian tidak terduga dia akan datang, mengangkat mata dia menatapnya, “Ada apa? Apakah kamu mencariku ada urusan?”

“Apakah kamu mengatakan sesuatu kepada Lu Xiaoan?” Ning Xi bertanya.

Mu Shaotian tertegun sejenak, lalu meletakkan data di tangannya, “Apa yang ingin kamu katakan?”

“Kamu memberitahu Xiaoan bahwa dia bersamaku demi uang!”

“Dia bilang begitu padamu?”

“Bukankah?” Ning Xi bertanya.

Mu Shaotian tersenyum, tetapi tidak menjelaskan apapun, hanya menatapnya, “Kalau kamu berpikir begitu, untuk apa masih bertanya padaku lagi!?”

“Mengapa kamu mengatakan itu?” Ningxi tidak ingin berhenti, melihat sikap Mu Shaotian, membuat hatinya semakin kesal.

Pada saat ini, Mu Shaotian mengangkat matanya dan menatapnya dengan pandangan yang yakin dan mendalam, “Lalu apakah dia memberitahumu, dia yang datang mencariku?”

Ning Xi tertegun sejenak, tatapannya agak tidak yakin, dia mengakui dia benar-benar tidak terlalu jelas, hari ini dia juga hanya sembarang mencari alasan dan datang ke sini.

“Tidak peduli bagaimana, kamu juga tidak seharusnya mengatakan itu!” Ning Xi berkata, perkataan ini memang manja dan tidak masuk akal.

“Ning Xi, apakah kamu tahu seberapa manja dirimu sekarang?” Nada bicara Mu Shaotian sedikit tidak menyenangkan.

Ning Xi terdiam, tidak tahu apa yang seharusnya dikatakan, menatap pada Mu Shaotian, bahkan agak sedih, namun tidak berani mengungkapkan di depannya.

“Xiaoan bukan orang seperti ini, aku tidak berharap kamu mengatakan kata-kata seperti ini lagi di masa depan!” Ning Xi berkata.

“Oke!”

Mu Shaotian tidak mengakui dan juga tidak menjelaskan, dia hanya menjawabnya.

Jadi seperti apa sebenarnya, biarkan dia menilai sendiri.

Melihat dia menjawab begitu singkat, apa lagi yang harus dikatakan, Ning Xi berbalik dan pergi.

“Tetapi aku ingin memperingatkanmu, kalau kamu ingin melanjutkannya dengan serius, kamu harus mengetahui jelas tentang dulu!” Mu Shaotian dengan samar memberi petunjuk di belakangnya.

Langkh Ning Xi tertegun sejenak, lalu langsung keluar tana memutar kepala.

Mu Shaotian duduk di dalam, melihat sosok kepergiannya, alisnya berkerut, sepertinya dia tiba-tiba mengerti sesuatu.

Ning Xi makan bersama Lu Xiaoan, Lu Xiaoan memandangnya, “Ada apa? Wajahmu terlihat buruk!”

Ning Xi kembali sadar, melihatnya dan menggelengkan kepala, lalu terus makan, “Tidak apa-apa!”

“Apakah dirimu terasa lelah?”

“Lumayan!”

“Kalau begitu selesai makan, aku mengantarmu kembali dan beristirahat!”

“Ya!” Ning Xi mengangguk.

“Apakah kamu masih tinggal di rumah keluarga Mu?” Lu Xiaoan bertanya.

Ning Xi mengangguk, “Iya!”

“Apakah kamu rencana, terus tinggal di sana?” Lu Xiaoan menatapnya dan mencoba bertanya.

Ning Xi barulah menanggapi pertanyaannya, “Kalau tidak?”

“Pindah keluarlah, kamu di sana juga tidak terlalu nyaman!” Lu Xiaoan berkata.

Ning Xi menatap Lu Xiaoan, tiba-tiba tertegun, meskipun di saat marah pernah mengatakan ini pada Mu Shaotian, tetapi dia tidak bermaksud benar-benar pindah keluar, tetapi sekarang......

“Kamu jangan salah paham, aku kebetulan ada sebuah apartemen di luar, kamu bisa tinggal di sana dulu!” Lu Xiaoan berkata.

“Tetapi......”

“Kamu tidak ingin pindah?”

“bukan....”

“Kalau begitu pindahlah keluar!” Lu Xiaoan mengambil keputusan untuknya.

Ning Xi mengedipkan bulu matanya yang ramping, dia berpikir, mungkin ketika dia pindah keluar, dapat membuat Mu Shaotian lebih mengkhawatirkannya!”

Memikirkan ini, dia mengangguk, “Baik, kalau begitu aku merepotkanmu!”

Melihat jawabannya, Lu Xiaoan tersenyum, “Tidak repot, tetapi senang, kamu bisa membuat keputusan seperti ini, aku sangat senang, kamu tenang, aku akan menjagamu dengan baik!” Tangan Lu Xiaoan menggenggam tangan Ning Xi.

Ning Xi melihatnya, hanya mengangguk.

Selesai makan, Lu Xiaoan mengantar Ning Xi kembali.

Mengatakan yang sebenarnya, dia datang untuk membantu Ning Xi mengambil barang dan pindah.

Setelah Ning Xi selesai mengemas, dia berpamitan dengan Nyonya tua, “Nenek, terima kasih atas perhatianmu selama ini, aku akan pindah hari ini!”

“Tinggal baik-baik di sini, kenapa ingin pindah keluar?”

"Aku segan selalu berada di sini, dan juga sudah lama mengganggu!”

“Aku pernah bilang, anggap saja sebagai rumahmu, ayahmu mempercayakanmu kepada Shaotian, itu berarti, membiarkan kami menjaga dirimu dengan baik!”

“Nenek, aku tahu kamu baik padaku, tapi aku sudah memutuskan!” Ning Xi berkata.

Mungkin kepergiannya bisa berubah situasi!

Melihat Ning Xi sudah memutuskan, Nyonya juga tidak mengatakan apa pun lagi.

Ning Xi baru saja mengambil barang dan berjalan menuju luar, pada saat ini, Mu Shaotian dan Xia Zixi masuk dari luar.

Dua orang bergandengan tangan, terlihat sangat bahagia dan manis.

Melihat mereka saling berpelukan, adegan itu terlalu menusuk mata.

Dan Mu Shaotian baru saja masuk, langsung terlihat Ning Xi mengambil koper, matanya yang tajam melirik, “Pergi ke mana?” Dia bertanya.

“Ning Xi mengatakan dia akan pindah keluar!” Nyonya tua berkata.

Dia memusatkan pandangannya pada tubuhnya. “Apakah kamu ingin pindah keluar dan tinggal bersama Lu Xiaoan?” Ketika dia masuk, dia melihat mobil Lu Xiaoan menunggu di luar.

Ning Xi tidak terduga dia akan bertanya seperti ini, jadi dia menjawab mengikuti kata-katanya, “Ya benar!”

Mu Shaotian juga sedikit terkejut, keputusan Ning Xi agak ceroboh.

Mu Shaotian berdiri di sana, matanya yang hitam menatapnya, “Sudah mengambil keputusan?”

“Barang-barang sudah selesai dikemas!”

“Haruskah aku mengantarmu ke sana?”

Ning Xi, “......”

Dia jelas merasa sakit di hatinya, apakah dia benar-benar tidak peduli sama sekali?

Sudut mulut Ning xi terangkat sebuah senyuman, “Tidak perlu, Xiaoan masih menungguku di luar!”

“Baiklah kalau begitu, jaga dirimu baik-baik!” Dia berkata.

Ning Xi, “..... Aku akan menjaga baik diriku!”

Melihat Mu Shaotian tidak mengatakan apapun lagi, Ning Xi berkata, “Aku akan pergi dulu!” Dia berkata, mengambil koper kecil dan berjalan keluar