Istri Yang Sombong - Bab 407 Membagikan Pengalaman 3

Mobil melaju di jalan, Xia Zixi juga tidak bertanya, dia hanya duduk dan menunggu Mu Shaotian membawanya ke restoran dengan tenang.

Saat ini, Mu Shaotian mengendarai mobilnya sambil menyunggingkan senyuman di bibirnya.

Melihat dia tersenyum, Xia Zixi mengerutkan keningnya dan menatapnya, "Kenapa kamu tersenyum?"

"Xia Zixi, kita bisa dibilang sedang berkencan bukan?"

Xia Zixi, "......Bukan!"

"Kenapa?" Mu Shaotian bertanya.

"Karena aku masih belum menyetujuinya!" Xia Zixi berkata sekata demi sekata.

"Kalau begitu kapan kamu berencana untuk menyetujuinya?" Mu Shaotian balik bertanya.

"Tunggu aku ingin menyetujuinya!"

Mu Shaotian memelototi Xia Zixi, tetapi dia tidak mengatakan apapun lagi, karena saat ini bagi Mu Shaotian, Xia Zixi menyetujuinya atau tidak, tetap tidak bisa menghalanginya untuk melakukan apa yang ingin dia lakukan.

Dia harus mendapatkan Xia Zixi.

Jadi, mobil berhenti di depan sebuah restoran, mereka berdua masuk ke dalam dan memesan makanan Barat.

Melihat dekorasinya yang elegan dan orang-orang yang berada di dalamnya semua berpasang-pasangan, Xia Zixi juga tiba-tiba merasa kalau mereka sedang berkencan!

Saat ini, Mu Shaotian menatap Xia Zixi, mereka berdua sedang makan, "Sedang memikirkan apa?"

"Tidak apa-apa, hanya sedang berpikir, kenapa kamu mengundangku makan!?" Xia Zixi berkata.

Begitu mendengar hal ini, Mu Shaotian tiba-tiba mendekat dan menatap Xia Zixi, dia menyipitkan matanya, "Karena aku mau mengejarmu!"

Xia Zixi, "......"

Apakah dia bisa dibilang sedang beraksi?

"Jadi Xia Zixi, aku sekarang sedang mengejarmu, tidak peduli apa yang aku lakukan, kamu harus sebisa mungkin bekerjasama denganku dan tidak boleh tidak menurut kepadaku!" Mu Shaotian mengumumkannya sekata demi sekata, jelas-jelas sedang mengejar seseorang, tetapi nada bicaranya masih begitu sewenang-wenang.

Xia Zixi menatapnya, bibirnya menyunggingkan senyuman, "Kalau begitu harus melihat apa yang kamu lakukan!"

"Sekarang tidak peduli apa yang aku lakukan, kamu tidak boleh membantah!"

"Belum tentu!" Xia zixi berkata, lalu dia lanjut makan.

Melihat sikap Xia Zixi yang sombong itu, Mu Shaotian berkata, "Jika kamu berani membantah, maka aku juga tidak tahu akan melakukan hal gila apa!"

"Mu Shaotian, ini namanya kamu sedang mengancamku!" Xia Zixi menyanggahnya.

"Terpaksa, cara ini berguna untuk menghadapimu!" Mu Shaotian berkata dengan santai.

Xia Zixi, "......"

Dia menatap Mu Shaotian dengan tatapan menghina, lalu tidak mengatakan apapun lagi, hanya melanjutkan makannya.

Namun mereka berdua bisa dibilang mengobrol dengan cukup santai.

Tetapi pada saat ini, ada sesosok wanita yang berjalan masuk ke dalam, matanya sekilas menyapu ke arah mereka, saat dia melihat Xia Zixi dan Mu Shaotian duduk makan di sana, matanya terlihat muram.

Dia sangat ingin mengabaikannya, tetapi saat dia melihat bagaimana mereka bercanda dan tertawa, dia tetap tidak dapat menahan dirinya dan langsung melangkah ke arah mereka.

"Shaotian...." dia berdiri disana dan memanggilnya dengan lirih, matanya menatap lurus ke arah Mu Shaotian, seolah-olah di matanya hanya ada dirinya seorang, dia mengabaikan Xia Zixi yang berada di sampingnya.

Saat mendengar suaranya, Mu Shaotian dan Xia Zixi menoleh secara bersamaan, mereka melihat Ling Xiaoyun berdiri disana, dia tetap terlihat sangat cantik, tetap terlihat berkelas, tetapi terlihat seolah-olah sudah kehilangan ketajamannya.

Mu Shaotian tertegun sebentar, dia melihat Xia Zixi, Xia Zixi juga bersikap seperti tidak mendengarnya, tetap melanjutkan makannya.

Ling Xiaoyun mengabaikannya, jadi dia juga tidak mau berpura-pura bersikap baik terhadapnya.

Selain itu, Xia Zixi bukannya tidak keberatan terhadap hal-hal yang sudah dilakukan Ling Xiaoyun kepadanya, hanya saja saat ini dia tidak mempunyai bukti saja.

"Kenapa kamu bisa berada di sini?" Mu Shaotian menatap Ling Xiaoyun dan bertanya kepadanya.

"Hanya berjumpa dengan teman disini, apakah kalian sedang makan?"

Mu Shaotian juga tidak menyangkalnya, dia mengangguk.

"Baiklah kalau begitu, aku tidak akan mengganggu kalian lagi!" sambil berkata seperti itu, Ling Xiaoyun memaksakan dirinya untuk tersenyum lalu berbalik dan pergi dari sana.