Istri Yang Sombong - Bab 681 Tianyou Membujuknya (3)

Dia baru saja ingin meletakkan ponsel, pada saat ini, ponselnya berdering lagi, melihat Lu Xiaoan belum keluar, Ning Xi langsung menekan tombol menjawab.

“Halo.....”

“Lu Xiaoan, kalau besok kamu masih belum mengembalikan dana perusahaan, maka aku hanya bisa melapor ke polisi, membiarkanmu pergi dari perusahaan!”

Mendengar perkataan ini, Ning Xi tertegun.

Dia masih belum mengatakan apapun, telepon sudah ditutup.

Melihat pada ponsel, Ning Xi selalu diam, hatinya terasa kacau yang tak terkatakan.

Tepat pada saat ini, Lu Xiaoan keluar dari toilet, melihat Ning Xi memegang ponsel, alisnya berkerut, “Ada apa?”

“Tadi ada orang yang terus menelepon, sepertinya ada urusan penting, jadi aku mengangkatnya!” Ning Xi berkata.

Wajah Lu Xiaoan berubah, dan segera berjalan mendekati, mengambil ponsel dari tangannya, dan melihat, kemudian tubuhnya tertegun.

Tidak lama kemudian, dia baru mengangkat mata melihat Ning Xi, memaksa tersenyum, “Tidak ada apa-apa, hanya sebuah panggilan gangguan!”

“Tetapi apa yang kudengar bukan seperti begini!” Ning Xi melihatnya dan berkata.

Wajah Lu Xiaoan berekspresi agak segan, tidak tahu apa seharusnya yang dikatakan.

“Apa sebenarnya yang terjadi?” Ning Xi bertanya.

“Benar tidak ada apa-apa!”

“Tetapi dia berkata, kalau kamu masih belum mengembalikan uangnya, dia akan melapor polisi, ini akan masuk penjara..... Sebenarnya apa yang terjadi?” Ning Xi bertanya.

Kalau bukan karena perkataan Lu Xiaoan tadi, mungkin dia tidak akan bertanya begitu teliti, tetapi sangat jelas, dia ingin memberikan kompensasi.

Melihat Ning Xi terus bertanya, Lu Xiaoan barulah berkata, “Beberapa waktu yang lalu, adikku diam-diam beralih menggunakan dana perusahaan untuk membeli saham, dan mengalami kerugian. Sekarang perusahaan memiliki masalah dalam perputaran modal, dan telah diselidiki, kalau tidak mengembalikan dana tepat pada waktunya, selain perusahaan akan menghadapi masalah keuangan, itu juga akan melibatkan serangkaian hal!” Lu Xiaoan berkata.

“Mencuri dana perusahaan, ini akan dipenjara!” Ning Xi berkata.

“Aku tidak boleh membiarkan adikku terjadi sesuatu, dia akan melakukan ini juga karena aku, jadi aku tidak akan membiarkannya masuk penjara!”

“Apakah kamu akan menggantikannya?”

“Kalau benar terpaksa, aku akan melakukan ini......” Lu Xiaoan berkata.

Ning Xi menatapnya, tidak tahu bagaimana menggambarkan perasaannya sekarang, Lu Xiaoan melakukan ini, tidak diragukan lagi telah melebarkan keberadaannya dalam hati Ning Xi.

Di zaman sekarang, pria yang begitu baik sudah sangat langkah.

“Ini bukan hal kecil!” Ning Xi berkata.

Lu Xiaoan tersenyum, “Tidak apa-apa, aku akan memikirkan cara!”

“Berapa dananya?”

“Lima juta!”

Ning Xi tertegun, benar-benar bukan jumlah yang kecil, tetapi ragu dalam waktu yang lama kemudian berkata, “Di saat ketika Daddyku pergi, dia memberikan sejumlah uang padaku.....”

“Tidak!” Perkataannya belum selesai dikatakan langsung dihentikan Lu Xiaoan, “Aku tidak akan menggunakan uangmu!”

“Mengapa!”

“Awalnya mereka sudah merasa aku mendekatimu demi mendapatkan uang, kalau aku menerima uangmu sekarang, bukankah benar seperti yang mereka katakan, aku tidak akan mengambilnya! Lu Xiaoan berkata dengan sikap yang sangat tegas.

“Tetapi situasinya sangat serius sekarang, kalau tidak menyelesaikannya dengan baik, kamu akan masuk penjara!” Ning Xi berkata.

"Itu juga urusanku, pokoknya aku tidak akan mengambil uangmu!”

Ning Xi berpikir sejenak, “Kalau begitu, anggap saja aku meminjammu, setelah kamu memiliki uang, kamu boleh membayarku nanti!” Dia berkata.

Mendengar ini, Lu Xiaoan tertegun, mengangkat mata menatapnya, pandangannya jelas tersentuh, tapi dia masih menggelengkan kepalanya dengan tegas, “Tidak, Ning Xi, aku tahu kamu demi kebaikanku, tetapi kalau aku benar menggunakan uangmu, bahkan diriku sendiri pun akan merasa aku tidak pantas bersamamu!” Selesai berkata, dia terlihat sangat tertekan.

“Xiao An, kamu terlalu banyak berpikir, bukankah kamu bilang kita adalah teman? Kamu membantuku, dan sekarang aku membantumu, ini sangat normal!” Ning Xi berkata, tanpa merasa ada yang salah.

Lu Xiaoan mengerutkan kening, menatap Ning Xi, dan tidak berbicara untuk waktu yang lama.

“Ketika Ayah pergi, dia memberitahuku bahwa dia meninggalkan uangnya di tempat Mu Shaotian, aku akan pergi mengambilnya besok!” Ning Xi berkata.

Membicarakan ini, mata Lu Xiaoan berkedip, dan kemudian dia tersenyum pahit dan berkata, “Sepertinya ayahmu benar-benar percaya pada Mu Shaotian!” Dia bahkan meninggalkan uang di tempat Mu Shaotian.

“Ayah takut terjadi sesuatu padaku, jadi menaruhnya di sana, asalkan aku ingin menggunakannya, aku bisa mengambilnya kapan saja!” Ning Xi berkata dengan biasa, dan tidak merasa ada yang salah dengan menaruh uang di tempat Mu Shaotian. Sebaliknya, mengenai perasaan ini, dia sama sekali tidak bermasalah.

Ayah memang benar sangat percaya dengannya!

Lu Xiaoan mengangguk dan memandangnya, “Ning Xi, terima kasih, aku akan segera mengembalikannya padamu setelah dana kembali!”

Ning Xi tersenyum acuh tak acuh, “Oke!”

Empat juta bagi Ning Xi, meskipun jumlahnya tidak sedikit, namun juga tidak banyak, uang saku hariannya lebih dari itu.

Keduanya duduk di sana dan mengobrol.

“Ning Xi, akankah kamu memandang rendah padaku?” Lu Xiaoan tiba-tiba bertanya.

Ning Xi menggelengkan kepalanya, “Tidak, setiap orang akan mengalami kesulitan, dan ini adalah masalah adikmu, kamu keluar menanggung untuknya, dapat dilihat kamu adalah seseorang yang sangat bertanggung jawab, jadi aku percaya, kamu pasti akan melewati masa sulit ini!” Ning Xi berkata, dengan nada memberi dorongan.

Lu Xiaoan menemaninya melakukan begitu banyak hal, dan dia hanya bisa melakukan ini untuknya.

“Kamu pikir begitu?” Lu Xiaoan bertanya.

Ning Xi mengangguk, terlihat sangat tulus, “Ya, di zaman sekarang sudah jarang ada orang seperti kamu!” Pada saat ini, Lu Xiaoan dalam hati Ning Xi telah menjadi pria baik yang sangat bertanggung jawab.

Lu Xiaoan barulah memperlihatkan senyuman yang lega, wajahnya sangat tampan, “Ini yang seharusnya kulakukan, aku tidak boleh membiarkan adikku mendapatkan sedikit pun kelukaan, dia masih memiliki masa depan, tidak boleh dihancurkan seperti begini!”

“Masa depan adikmu penting, begitu juga dengan kamu, meskipun kamu melakukan ini demi kebaikannya, kamu juga tidak boleh menghancurkan dirimu sendiri!” Ning Xi berkata.

Mendengar ini, Lu Xiaoan mengangkat matanya, menatap Ning Xi, dan mengangguk, “Perkataanmu benar, aku akan melakukannya, sekarang demi kamu, aku juga akan melindungi diriku...... membuat diriku menjadi lebih kuat, baru bisa melindungimu!” Dia menatapnya dengan penuh kasih sayang.

Ning Xi duduk di hadapannya, melihat dia tiba-tiba mengungkapkan cinta padanya, dia tidak tahu apa seharusnya yang dikatakan, hanya menatapnya dan tersenyum.

Pada saat ini, Lu Xiaoan menatapnya, dan perlahan-lahan mendekati bibirnya, Ning Xi tidak bersembunyi, melihatnya semakin dekat, otaknya muncul berbagai adegan......

Ning Xi tidak akan, dia hanyalah jatuh cinta pada orang yang tidak seharusnya dia cintai, mengapa semua orang begitu membencinya.....