Istri Yang Sombong - Bab 129 Hubungan Dengan Mantan Istri 3

“Zixi, dua hari ini kamu pergi kemana ?” Keke melihat Xia Zixi dan bertanya.

“Mengurus beberapa urusan pribadi, kenapa ?” Xia Zixi menoleh kepalanya, menatap dia dan bertanya.

“Tidak tau harus berkata kamu beruntung, atau tidak !” Keke menghelakan nafas.

Mendengar Keke berkata seperti ini, Xia Zixi tersenyum sambil mengerutkan alis,” Apa yang terjadi ?”

“Dua hari ini, Tuan mu tidak tau kenapa, setiap hari cuacanya angin badai, setiap kali dia masuk ke kantor, tidak ada yang tidak dimarahi !” Keke berkata.

Mengatakan hal ini, Xia Zixi mengangkat alisnya, dia bisa membayangkan ekpresi wajah Mu Shaotian yang sedang emosi, tetapi dia tidak mengatakan.

“Hari itu, kamu tidak ada, dia tanya kepada aku, kamu pergi kemana, menakutkan sekali saat itu !” Keke berkata, sambil membuat ekpresi yang sangat ketakutan.

Xia Zixi melihat dia, kemudian tertawa,” kamu tidak perlu takut lagi, sekarang cuaca sudah cerah !”

Keke mengangguk kepala,” kamu benar-benar mempunyai ide !”

“Bukan aku yang mempunyai ide, tetapi kebetulan cuaca berubah menjadi cerah !” Xia Zixi berkata, dia masih tidak ingin berhubungan dengan Mu Shaotian.

Keke tertawa,” baiklah, tidak bicara dengan kamu lagi, aku kerja dulu, jam makan siang kita lanjut lagi !”

“baiklah !” Xia Zixi menjawab, kemudian, Keke kembali ke tempat duduknya dan mulai kerja.

Xia Zixi juga mulai mengerjakan kerjaanya.

Di sisi lain.

Xia Ziyu duduk di dalam ruang kerjanya, melihat berita yang sedang ditayangkan, ekpresi wajahnya yang biasanya sangat ramah, saat ini menjadi sedikit mengerikan.

Terutama saat dia melihat Xia Zixi berdiri di sana, terlihat kegelapan yang didalam tatapannya.

Mu Shaotian !

Suatu hari nanti, Perusahaan Xia akan mengakuisisi perusahaan Yunrui !

Dan kamu tidak bisa sombong seperti ini lagi !

Rumah Xia, Xia Tian dan Xu Weiyin duduk di ruang tamu, juga melihat berita ini.

Saat ini, Xia Tian dengan Xu Weiyin saling bertatapan.

“Sekarang, Zixi dengan Mu Shaotian, ada hubungan apa ! ?” Xu Weiyin melihat Xia Tian dan bertanya.

Xia Tian dengan ekpresi wajah yang datar, tidak tau harus berkata apa.

Tidak menyangka, berita ini ditayangkan !

Tetapi Xia Tian percaya, semua ini karena Xia Zixi !

“Bukannya mereka sudah cerai ? apakah …..”

“Sudah !” Xu Weiyin belum habis berkata, sudah diputus oleh Xia Tian,” tidak peduli apa yang terjadi, Zixi sudah dewasa, dia mempunyai keputusan dan pilihan dia sendiri, kita harus menghormatinya, jangan ikut campur !” kata Xia Tian.

Setelah mendengarkan ini, Xu Weiyin mengerutkan alis,” kapan aku ikut campur urusan dia ? aku peduli malah dikatakan ikut campur urusannya, aku tidak peduli, kamu juga salahkan aku !” Xu Weiyin berkata dengan sedikit marah.

“tiga tahun yang lalu, dia menikah dengan Mu Shaotian, apakah itu salahku ? itu adalah kemauan dia sendiri !” kata Xu Weiyin.

Mendengarkan ini, Xia Tian mengerutkan alis,” tidak ada yang menyalahkan kamu, tetapi….” dia tidak tau kondisi sekarang seperti apa.

“tetapi, aku hanya tidak tau apa yang terjadi, setelah Ziyu pulang, kamu tanya dia !” kata Xia Tian.

Xu Weiyin duduk disana, walapun dia tidak senang, dia sekarang juga tidak bisa berkata apapun.

Dua orang tersebut menonton TV, Xia Zixi berdiri disebelah Mu Shaotian, kedua orang tersebut mengerutkan kening ……

Disaat Xia Zixi sedang kerja, Handphone yang di atas meja berbunyi.

Saat melihat nomor tersebut, Xia Zixi mengangkat.

“Iya, Kakak … …”

Novel Terkait

Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
5 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu