Istri Yang Sombong - Bab 165 Tidak Akan Kulepaskan 2

Ling Xiaoyun yang melihat mereka disamping, tidak tahan dan berkata, “Song Qi, tidak disangka kamu bisa begitu perhatian!” Ling Xiaoyun berkata dengan apa adanya.

Mendengar ucapannya, Leo tersenyum, “Sudah seharusnya!”

“Apalagi, aku percaya kalau Zixi sudah terbiasa!” kali ini Leo berkata sambil melihat kearah Xia Zixi.

Medengar ucapan Leo, Xia Zixi mengangkat kepalanya sambil tersenyum, namun tetap tidak mengatakan apapun.

Entah kenapa Xia Zixi tidak suka berbicara dengan Ling Xiaoyun, seakan-akan dalam setiap katanya ada maksud terpendam didalamnya.

Ling Xiaoyun, mengangkat kepala menoleh kearah Mu Shaotian, “Shaotian, kamu juga harus mencontoh Leo, lihatlah dia begitu perhatian!”

Mendengar ucapan Ling Xiaoyun, Mu Shaotian mengangkat kepala, meliriknya sesaat lalu berkata, “Perilaku yang gombal seperti itu aku tidak bisa!”

Ling Xiaoyun, “…….”

Leo, “………..”

Xia Zixi, “………”

Ucapan Mu Shaotian cukup mengenai sasaran, namun membuat orang yang mendengar tidak bisa berkutik.

Setelah makan, berdiri di depan pintu.

Tentu saja Mu Shaotian mengantar Ling Xiaoyun, Leo mengantar Xia Zixi.

“Bos Mu, sampai jumpa di pertemuan berikutnya!” Leo berkata sambil tersenyum.

Mu Shaotian tersenyum, meskipun kalah ia juga tidak ingin kalah gaya, “Ok, malam ini sudah membuatmu mentraktir, lain kali aku yang mentraktir!” Mu Shaotian berkata.

Leo mengangkat alis, menunjukkan setuju, “Kalau begitu, kami pergi dulu!”

Mu Shaotian mengangkat alis.

Lalu Leo melihat kearah Xia Zixi, “Ayo!”

Xia Zixi mengangguk, bahkan menyapa saja tidak, langsung pergi dengan Leo.

Menunggu hingga Xia Zixi dan Leo pergi, Ling Xiaoyun baru bersuara.

“Shaotian, ayo kita pergi!”

“Em!” Mu Shaotian hanya menjawab singkat, lalu berjalan ke mobilnya, Ling Xiaoyun juga ikut naik mobilnya.

Namun terlihat jelas, suasana hati Mu Shaotian sangat tidak baik.

Ling Xiaoyun duduk disamping, Mu Shaotian mengendarai mobil, namun ia bisa merasakan kalau pikiran Mu Shaotian tidak ada disini sama sekali.

“Shaotian…” Ling Xiaoyun bersuara.

Mu Shaotian tidak merespon.

Ling Xiaoyun mengerutkan alis, memanggil sekali lagi, “Shaotian….”

Panggilannya kali ini akhirnya menarik kesadaran Mu Shaotian kembali.

“Ada apa?” Mu Shaotian bertanya.

“Kenapa tiba-tiba mengajakku makan?” Ling Xiaoyun bertanya.

Mendengar ini, Mu Shaotian mengerutkan alis, “Kenapa? Tidak suka?”

“Bukan, hanya saja merasa kita sudah lama tidak makan bersama!” Ling Xiaoyun berkata sambil tersenyum, namun dalam senyumannya ada kepahitan.

Mu Shaotian juga bisa mendengar keluhan dalam ucapannya, berpikir sejenak lalu berkata, “Belakangan ini pekerjaan sedang sibuk, jadi tidak sempat mencarimu!”

Mendengar ini, Ling Xiaoyun tersenyum dan mengangguk, “Em!”

Mu Shaotian juga tidak ingin berbicara lagi, mobil melaju cepat.

“Aku hari ini melihat si Leo itu, kelihatannya tidak biasa, dan terlihat jelas kalau dia menyukai Xia Zixi!” Ling Xiaoyun berkata.

Membicarakan Leo dan Xia Zixi, alis Mu Shaotian mengkerut lagi.

Nama yang paling tidak ingin ia dengar sekarang adalah nama kedua orang ini.

“Oh ya?” Mu Shaotian bertanya dengan dingin, terdengar jelas nada dingin dan rasa tidak sukanya.

“Iya!” Ling Xiaoyun mengangguk, “Dan aku bisa melihat, sikap Xia Zixi pada Leo juga tidak biasa, berbeda dengan sikapnya pada Xia Ziyu!” Ling Xiaoyun menebak disamping.