Istri Yang Sombong - Bab 685 Ning Xi Pergi (3)

Xia Zixi mengedipkan bulu matanya yang panjang dan tidak tahu apa seharusnya yang dikatakan, Ning Xi terus berkata.

“Kakak Zixi, aku minta maaf atas apa yang telah kulakukan padamu sebelumnya, aku juga mengakui aku menyukai Shaotian, tetapi dia tidak menyukaiku, dia hanya memperlakukanku sebagai adik dan rasa tanggung jawab!”

“Sebenarnya tentang kecelakaan itu, tidak boleh sepenuhnya menyalahkan dirinya, aku sendiri masuk ke mobil dan tidak ingin turun, jadi dia sebenarnya tidak perlu menyalahkan dirinya sendiri, tetapi setelah aku tahu dia merasa bersalah, aku selalu mempergunakan kesempatan ini untuk mendekatinya!” Ning Xi tersenyum pahit.

Mengenai masalah diantara mereka, Xia Zixi juga pernah mendengar, dia tidak bisa menilai apa pun, dan tidak bisa merasakannya, itu tidak terjadi pada dirinya sendiri, jadi dia akan tahu perasaannya.

“Sekarang, akhirnya aku mengerti dia tidak pernah mencintaiku, semuanya hanyalah keinginanku sendiri!” Ning Xi berkata, dengan nada suara pahit.

Dalam menghadapi paksaan dan ketajamannya, Xia Zixi dapat mengatasinya dengan santai, tetapi tiba-tiba dia menjadi begitu, Xia Zixi tidak tahu bagaimana mengatakannya.

Benar saja, dia tidak cocok dengan tipe sensasional!

“Kakak Zixi maaf, sebelumnya aku telah melakukan banyak hal yang menyakitimu, kamu tidak hanya tidak menyalahkanki, dan juga menyelamatkanku!” Ning Xi menatapnya dan berkata.

Xia Zixi tersenyum, “Kamu tidak perlu mengatakan diriku begitu hebat, pada saat itu, siapa pun di sana, aku tetap akan melakukan itu, namun aku tidak terduga Lu Xiaoan akan begitu gila!”

“Tapi kamu masih membiarkanku pergi melarikan diri!” Ning Xi tahu bahwa situasi Xia Zixi pada waktu itu hanya ingin berusaha mendapatkan waktu luang membiarkannya melarikan diri.

Xia Zixi tersenyum dan tidak mengatakan apapun lagi.

“Kamu berbeda dengan wanita Shaotian yang sebelumnya, jadi aku mendoakan kalian bahagia selalu!” Ning Xi berkata.

“Dengan doamu, aku percaya Shaotian akan sangat bahagia, apakah dia tahu kapan kamu akan berangkat?9

Ning Xi menggelengkan kepalanya, “Dia tidak tahu, aku tidak memberitahunya, kamu jangan memberitahunya!”

“Mengapa?”

“Mungkin dia masih marah karena lukamu, Kakak Zixi, kamu jangan memberitahunya!” Ning Xi memandang Xia Zixi, dengan tatapan tegas, sepertinya dia benar-benar tidak ingin memberitahu Mu Shaotian.

“Ning Xi, kamu terlalu banyak berpikir, meskipun dia marah padamu, sekarang aku sudah baik-baik saja, dia juga seharusnya tidak marah lagi, lagipula dia tidak marah padamu, hanya agak cemas!” Xia Zixi berkata dengan lembut, dia sekarang dapat memahami perasaan tanggung jawab Mu Shaotian padanya.

“Anggap saja begitulah.....” Ning Xi berkata, “Tetapi kakak Zixi, mengapa kamu begitu bodoh?”

“Apa?” Xia Zixi bingung dan mengerutkan kening.

“Mana ada wanita yang sebodoh kamu, kalau aku ingin pergi, dan Shaotian pergi mengantarku, bagaimana kalau aku enggan untuk pergi?” Ning Xi bertanya.

Xia Zixi tersenyum, “Kalau benar seperti ini, aku juga tidak akan berdiri di sini sekarang!”

"Meskipun begitu, juga harus lebih berhati-hati, tidak semua wanita akan tahu diri seperti aku!” Ning Xi berkata.

Memang benar.

Berbagai orang muncul di sekitar Mu Shaotian, meskipun Ning Xi pernah memainkan cara licik, namun sebenarnya tidak pernah menyakiti Xia Zixi.

Cinta memang begitu.

Membuat orang cemburu, tersesat, dan membuat orang tak tertahan ingin melakukan banyak hal.

Tetapi dia tidak seperti Gu Ruoqing, karena cinta, menyakiti orang lain dengan cara apapun, mungkin juga karena ini, Xia Zixi tidak bisa benar-benar membenci Ning Xi.

“Aku tahu!” Xia Zixi tersenyum berkata.

Ning Xi juga tersenyum, dan keduanya makan sesuatu.

Selesai makan, sopir mengantar Xia Zixi kembali, dan Ning Xi langsung pergi ke bandara.

Xia Zixi tidak dapat pergi ke bandara untuk mengantarnya, tetapi terpikir Ning Xi pergi begitu saja, dia merasa agak menyesal, dia berpikir dan mengeluarkan ponselnya menelepon Mu Shaotian, tetapi tidak ada yang mengangkat.

Xia Zixi menelepon berulang kali, tetap tidak ada yang menjawab.

Akhirnya, Xia Zixi menelepon sekretaris.

“Xiao Ya, di mana Presiden Mu?” Xia Zixi bertanya.

“Tuan Mu sedang rapat di ruang konferensi, terjadi sesuatudalam sebuah proyek, rapat telah berjalan selama satu jam!”

“Apakah sangat penting?” Xia Zixi bertanya.

“Ya!”

Begitu penting, Xia Zixi juga tidak ingin menyuruh sekretaris mengganggunya, jadi dia hanya berkata, “Kalau Presiden Mu keluar, suruh dia segera meneleponku!”

“Oke, aku mengerti!” Sekretaris menjawab, kemudian langsung menutup telepon.

Xia Zixi duduk dalam mobil dan melihat ke ponsel, waktu berlalu sedetik demi sedetik dan ponselnya tidak pernah berdering.

Sampai setengah jam kemudian, ponselnya berdering, namun bukan panggilan dari Mu Shaotian, itu panggilan dari Ning Xi.

Dia mengambil ponsel dan segera mengangkatnya.

“Halo....”

“Kakak Zixi, aku telah tiba di bandara dan bersiap-siap naik pesawat, tetapi sebelum aku pergi, aku masih ada satu hal lagi yang ingin memberitahukanmu!”

“Apa?”

“Setelah kamu mendengar ini, aku hanya berharap kamu dapat terus dan lebih mencintai Shaotian!” Ning Xi berkata.

Xia Zixi memegang ponsel dan mendengarkan kata-kata Ning Xi.

“Sebenarnya, di saat perjalanan bisnis Shaotian ketika pesawat hilang kontak itu, kakakmu menggerakkan tangan pada proyek itu, sehingga membutuhkan banyak usaha, kalau bukan karena dia, Shaotian tidak akan menaiki pesawat itu, dan tidak akan mengalami kecelakaan!”

Mendengar ini, Xia Zixi hanya merasakan telinganya berdengung.

Sedikit tidak berani percaya.

“Pesawat kehilangan kontak, aku menerima panggilan telepon dari Kuang Tianyou, pada saat itu, kakakmu masih terus memberi tekanan pada proyek perusahaan Shaotian, aku berpikir dia tidak pernah memberitahumu tentang hal ini, dia benar-benar sangat mencintaimu.....”

Bagaimanapun Xia Zixi tidak akan pernah berpikir, Ning Xi akan mengatakan hal ini.

Dia benar tidak tahu.

“Para penumpang yang terhormat, dengan penerbangan tujuan Malaysia dipersilakan naik ke pesawat.....”

Pada ssaatini, terdengar suara pengumuman bandara dari dalam telepon.

Ning Xi memegang ponsel, “Kakak Zixi, aku akan segera naik pesawat, selamat tinggal!”

Xia Zixi memegang ponselnya, dan Ning Xi telah menutup telepon, melihat pada ponselnya, telinga Xia Zixi menggemakan perkataan Ning Xi.....

Apakah yang dia katakan itu benar?

Tetapi sekarang dia tidak punya alasan untuk berbohong padanya!

Kalau benar.......

Dia teringat ketika pesawat Mu Shaotian kehilangan kontak, dia pergi mencari Xia Ziyu, dan pada saat itu, dia melihat asistennya pergi dengan tergesa-gesa, dan dia memohon Xia Ziyu untuk membantunya, tetapi dia menolak......

Sekarang berpikir kembali, itu memang mencurigakan.