Istri Yang Sombong - Bab 363 Masalah Harga Diri 4

Lalu, Mu Shaotian mengambil ponsel, langsung menghubungi satu nomor, “Segera antarkan makanan!”

“Iya, sekarang!”

“Kamu sendiri yang mengaturnya, dan aku memberimu batas waktu setengah jam!” Selesai berkata, Mu Shaotian langsung menutup telepon.”

Tidak perlu dikatakan, Xia Zixi juga tahu dengan siapa dia berbicara, dan kemudian tak tertahan dia berkata, “Di tengah malam begini, janganlah menyusahkan asistenmu!”

“Aku tidak masuk kerja, waktu dia dihitung istirahat, sekarang tidak menggunakannya, kapan lagi!” Mu Shaotian berkata.

Xia Zixi, “.....” Mumpung alasan Mu Shaotian sangat banyak, Xia Zixi hanya mengangguk, tidak berkata, semakin banyak berkata, semakin banyak bersalah.

Jadi, setengah jam kemudian, ada yang mengetuk pintu.

“Masuk!”

Seiring kata masuk, pintu perlahan-lahan didorong terbuka.

Terlihat asisten, Jason perlahan masuk.

“Direktur Mu!” Dia menyapa, kemudian ketika melihat Xia Zixi juga berada disinj, dia menyapa dengan segan, “Nona Xia!”

Untungnya, dia masuk mengetuk pintu terlebih dahulu, kalau benar mengganggu mereka yang sedang melakukan sesuatu, maka dia diperkirakan akan mencarikan masalah serius untuk dirinya sendiri.

Xia Zixi duduk di sana dan mengangguk pada Jason. Sebenarnya, dia juga sangat segan. Mengapa dia harus sekamar dengan Mu Shaotian!

“Mana makanannya!?” Mu Shaotian langsung bertanya, dan sama sekali tidak merasakan ada yang salah.

"Di luar, sekarang telah melewati waktu pengunjung, aku diam-diam bersembunyi masuk!” Jason berkata.

Xia Zixi, “.....”

“Masukkan!” Kata Mu Shaotian.

Jadi, Jason mengangguk, berjalan ke arah pintu, dan melambaikan tangannya, membiarkan orang masuk.

Xia Zixi tertegun ketika melihat situasi selanjutnya yang terjadi.

Dia akhirnya mengerti mengapa Kuang Tianyou bisa melakukan itu!

Mereka benar-benar sebagai teman!

Situasi saat ini hampir seperti hari itu, Xia Zixi melihatnya dan tak menahan diri untuk berkata, “Mu Shaotian, kalau kita diusir keluar oleh pihak rumah sakit, kamu harus bertanggung jawab!”

Mendengarkan kata-kata Xia Zixi, Mu Shaotian langsung memberinya sebuah tatapan kosong.

Xia Zixi langsung mengabaikannya.

Pada saat ini, beberapa orang masuk dan menaruh semua makanan, kemudian pergi.

Jason berdiri di pintu dan memandang mereka, “Direktur Mu, kalian silakan makan, kalau membutuhkan sesuatu, silakan meneleponku lagi.”

Mu Shaotian mengangguk.

“Oh ya, aku juga membantu kalian memesan sebotol anggur merah, taruh di sana!” Kata Jason.

“Kamu masih berani membawa anggur merah ke rumah sakit?” Xia Zixi tidak tahan dan bertanya.

“Karena kupikir, setelah makan, kalian pasti akan minum, lalu direktur Mu tidak minum air, dan tengah malam juga tidak dapat minum teh atau kopi, jadi aku memesan anggur merah!” Jason menjelaskannya.

Mu Shaotian mendengarkan dan mengangguk puas, “Berpikir dengan sangat bijaksana, kamu sudah boleh pergi!”

“Terima kasih, Direktur Mu!” Jason seperti seorang anak kecil yang mendapat pujian, mengangguk dan berbalik pergi.

Xia Zixi, “......”

Dia tidak bisa memahami mereka dengan pemikiran normal.

Pada saat ini, adegan aneh muncul.

Mu Shaotian duduk berhadapan dengan Xia Zixi.

Ada sebuah rak meja di tengah, yang dipenuhi dengan makanan, dan semuanya adalah makanan Barat favorit Mu Shaotian.

Dan ada juga anggur merah.

Keduanya mengobrol sambil makan.

“Hei, kita seperti ini, apakah benar tidak akan diusir?” Xia Zixi bertanya sambil makan, kalau bukan Mu Shaotian, seumur hidup dia tidak akan melakukan hal seperti ini.

Selain dirawat di rumah sakit, masih bisa makan makanan Barat dan minum anggur merah!

Apalagi ketika tengah malam.

Mendengarkan kata-kata Xia Zixi, Mu Shaotian berkata, “Nona Xia, sekarang sebaiknya mengatakan sesuatu yang asik, kamu sudah memakannya, masih saja khawatir tentang diusir!”