Istri Yang Sombong - Bab 133 Mengejar Xia Zixi 4

Berbicara sampai sini, Xia Zixi merasa kaget. Tetapi setelah berpikir, dia berkata, "Apakah Direktur Mu tidak takut aku mengkhianati perusahaan?"

"Kalau godaan sekecil ini kamu pun tidak bisa menahan, kamu akan mengkhianati perusahaan sekarang atau nanti" Mu Shaotian berkata. Dia selalu hanya menggunakan orang yang dia tidak ragukan dan tidak menggunakan orang yang meragukan. Dalam hal ini, Xia Zixi kagum terhadapnya.

Xia Zixi tertawa dan hanya mengangguk, "Baik!"

"Alexia akan pergi lusa nanti. Dia ada mengadakan pesta perpisahan dan mengundang kamu untuk menghadirinya. Nanti kamu pergi bersamaku!" Mu Shaotian tiba tiba berkata

Xia Zixi berhenti beberapa saat sebelum mengangguk, "Aku sudah tahu!"

Mu Shaotian mengangguk. Xia Zixi mengingat sesuatu setelah dia sampai di depan pintu, "Oh ya, Direktur Mu!"

Mu Shaotian mengangkat kepalanya.

"Masih ada selembar desain di bawah lembar desain bersama Alexia. Itu adalah hadiah yang aku janji kepadamu kemarin dan juga hadiah untuk diberikan kepada paman Li!" Xia Zixi berkata sambil tertawa dan berjalan keluar. Hatinya merasa lega.

Setelah Xia Zixi keluar, Mu Shaotian membuka dokumen lagi dan melihat ada selembar desain di bawah lembar desain Alexia. Meskipun sedikit berbeda dengan desain sebelumnya, tetapi Mu Shaotian langsung bisa tahu prinsip desain Xia Zixi. Pikir sampai sini, sebuah senyuman terbentuk di wajah Mu Shaotian.

Setelah Xia Zixi keluar dari ruangan Mu Shaotian, dia langsung pergi ke departemen HR dan melihat CV Xia Zixi.

Xia Zixi mengetuk pintu dan pria itu mengangkat kepalanya. Dia berkata "Masuk!" setelah melihat Xia Zixi. Xia Zixi masuk ke dalam ruangan dan bertanya, "Kakak Zhang dimana?"

"Dia memiliki urusan dan keluar negeri, untuk sementara aku yang menggantikan posisi manager HR" Pria itu berkata

Xia Zixi mengangguk, "Apakah CV ku sudah siap di copy?"

Pada saat itu, manager HR sepertinya tiba tiba teringat sesuatu dan memberikan dokumen yang berada di tangannya kepada Xia Zixi, "Sudah!"

"Terima kasih!" Xia Zixi baru mau pergi, manager HR tiba tiba bertanya, "Nona Xia pernah menikah?"

Mendengar kata-kata itu, langkah kaki Xia Zixi berhenti. Sebenarnya dia kurang suka membahas tentang ini apalagi sama orang yang dia tidak dekat. Tetapi orang sudah bertanya dan lagipun di CV nya sudah tertulis dengan jelas. Karena sopan santun, Xia Zixi mengangguk dan tersenyum, "Iya!"

"Maaf, aku tidak sengaja melihat CV mu tertulis kamu pernah cerai. kamu...."

"Iya. Saya sudah bercerai!" Xia Zixi mengaku

Manajer HR tertawa dengan malu, "Benar benar tidak menyangka. Nona Xia begitu muda dan cantik.... orang itu tidak tahu diuntung mendapatkan kamu!"

Xia Zixi hanya memberikan sebuah senyuman. Masalah yang sudah berlalu tidak perlu di jelaskan banyak lagi. Pada saat itu, Manajer HR tiba tiba berkata lagi saat Xia Zixi baru saja mau meninggalkan ruangan, "Sebenarnya, saya juga pernah bercerai..."

Mendengar sampai sini, Xia Zixi merasa sedikit tidak nyaman. Dia tidak mengerti maksud Manajer HR, Xia Zixi tertawa, "Iyakah?"

"Iya" Manajer HR mengangguk

Manajer HR mengira Xia Zixi akan berkata sesuatu tetapi tidak disangka Xia Zixi berkata. "Maaf, saya teringat saya masih ada urusan. Saya akan pergi sibuk dulu!"

Manajer HR mengangguk, "Boleh, kamu pergi sibuk dulu!"

Xia Zixi mengangguk, "Kalau begitu saya keluar dulu!" Xia Zixi langsung meninggalkan ruangan