Istri Yang Sombong - Bab 632 Dua Puluh Tahun Yang Lalu 1

Melihat dia berjalan masuk, Xiao En tiba-tiba teringat sesuatu, dia menggunakan nada pelan berkata, "Shaotian, aku mendengar bahwa Grup Perusahaan Rongle mencarimu untuk bekerja sama?"

Mu Shaotian mengangkat alisnya, mengangguk, meminum sampanye, lalu berkata, "Ya, kamu begitu cepat sudah menerima kabarnya?"

"Hal-hal di antara grup perusahaan besar selalu merupakan berita langsung," Xiao En berkata.

Mu Shaotian tersenyum, dia mengangkat tangannya dan menyentuh gelasnya dengan gelas Xiao En, setelah menyesap, Kak Rong berjalan kemari dan Mu Shaotian berjalan mendekat untuk menyapanya.

Setelah secara singkat berbicara beberapa kata, pada saat ini, garis pandang Rong Jin jatuh pada Xia Zixi yang ada di belakangnya.

Xia Zixi melihat pandangan Kak Rong, dia mengangguk, tersenyum dan menyapa dengannya.

Kak Rong juga mengangguk, setelah berbicara beberapa kata dengan Mu Shaotian, dia berjalan masuk ke dalam.

Xia Zixi berjalan kembali. Pada saat ini, Mo Shaochen berkata, "Kita semua tahu latar belakang Kak Rong, dia berasal dari bisnis gelap menjadi bisnis legal, sekarang dia tiba-tiba mencarimu untuk berkerja sama ?!" Mo Shaochen bertanya.

Mu Shaotian tentu saja mengerti maksud Mo Shaochen, dia mengangkat alisnya, menatap mereka, lalu tersenyum dengan percaya diri. "Jangan khawatir, aku akan berhati-hati!" Sambil berkata, dia mengangkat gelasnya dan menyentuh dengan gelas beberapa orang tersebut.

Xia Zixi mengenakan gaun, sangat elegan, dan juga meminum sampanye.

Pada saat perjamuan, suasananya sangat meriah.

Terutama nenek ada di sini, dia juga baru datang, karena dia baru saja keluar dari rumah sakit dan kami semua tidak ingin membiarkan dia terlalu lelah, jadi dia langsung dibawa ke hotel.

Melihat acara pernikahan Xia Ziyu dan An Ruoman, wanita tua tersebut terus mengumpulkan orang-orang, "Ketika Shaotian dan Zixi menikah, kalian harus datang ya!" Dia berkata kepada orang-orang yang memiliki hubungan baik dengannya.

Ini jelas merupakan acara pernikahan Xia Ziyu dan An Ruoman, tetapi menjadi tempat promosi wanita tua itu.

Melihat orang lain menikah, wanita tua itu sangat marah, dan dia menegur Mu Shaotian, "Kamu cepat mengadakan pesta pernikahan dan membawa Zixi pulang!"

“Nenek, kamu jangan khawatir, aku pasti akan melakukannya!” Mu Shaotian berjanji dengannya.

Pada saat ini, Kuang Tianyou yang berada di sampingnya berkata, "Nenek, kamu jangan khawatir, dia bahkan lebih tidak sabar daripadamu!"

Berbicara tentang hal ini, mereka semua tertawa.

Pada saat ini, Mu Shaotian menoleh dan menatap Xia Zixi, "Kelihatannya nenek sangat berharap aku bisa secepatnya menikah denganmu!"

Xia Zixi mengangguk dan tersenyum, "Jadi, Tuan Mu, tindakanmu harus cepat!"

Setelah mendengar perkataan ini, hati Mu Shaotian langsung bersemangat " Besok bawa KTPmu, ayo kita pergi ke Biro Pengurusan Sipil untuk mengurus akta nikah kita!"

Xia Zixi, "... Bukankah ini harusnya adalah pernikahan kembali?"

"Terserah apa pun itu, yang penting kita pergi mengurus akta nikah kita dulu!"

Xia Zixi, "..."

Xia Zixi memandangnya dan tersenyum, tidak peduli apapun yang terjadi, dia hanya berharap mereka berdua dapat hidup dengan tenang dan bahagia seperti sekarang.

Perjamuan ini memiliki hampir seratus meja.

Dalam perjamuan ini, yang paling terkejut adalah Mu Wei.

Ketika dia melihat Rong Jin, dia tercengang. (Rong Jin = sebutan Mu Wei untuk Kak Rong)

Kenapa dia bisa ada di sini? Bukankah dia sudah masuk penjara?

Tetapi setelah dipikirkan lagi, sudah begitu lama, sekarang dia seharusnya sudah dibebaskan!

Dia hanya tidak menyangka bahwa dia akan melihatnya di sini!

Meskipun dia tidak tahu banyak tentang urusan Rong Jin, tetapi dia samar-samar pernah mendengar Xiao Le menyebutkan...

Pada saat ini, mata Mu Wei melirik ke Xia Zixi ...

Jika Rong Jin tahu ...

Tidak!

Tidak peduli apapun yang terjadi, hal ini tidak boleh membiarkan Rong Jin tahu!!!

“Ayah, apa yang sedang kamu pikirkan?” Pada saat ini, Mu Shaotian tiba-tiba muncul di belakangnya, membangunkan Mu Wei kembali dengan satu pertanyaan.

Dia berbalik, dengan terkejut melihat Mu Shaotian yang muncul di belakangnya, tetapi dia menenangkan diri dan berkata, "Tidak ada apa-apa, apakah kamu ada urusan mencariku?"

Tatapan Mu Shaotian mengikuti garis pandangnya dan dia melihat Kak Rong, dia mengerutkan alisnya, apakah ayah tadi sedang melihat Rong Jin? Bahkan dia memanggilnya beberapa kali dan dia tidak mendengarnya.

"Tidak ada apa-apa, aku hanya ingin memberitahumu, nanti aku akan segera kembali bersama Zixi!" Mu Shaotian berkata.

"Oh, baiklah, aku tahu!"

Mu Shaotian mengangguk, baru saja mau pergi, dia tiba-tiba bertanya dengan santai, "Ayah, apakah kamu kenal Rong Jin?"

Mu Wei tertegun, kemudian langsung menyangkalnya, "Aku tidak mengenalnya!"

Jika dia mengatakan bahwa dia mengenalnya, maka Mu Shaotian tidak berpikir ada apa-apa. Lagipula, kekuatan Rong Jin sangat besar, dan tidak mengherankan jika dia mengetahuinya. Tetapi dia mengatakan bahwa dia mengenalnya, maka Mu Shaotian merasa aneh karena dia dapat melihat bahwa tatapan mata dia tadi melihat Rong Jin tidak seperti dia tidak mengenalnya.

Tapi mengapa dia mau mengatakan begitu? Mu Shaotian memikirkannya, tetapi dia juga tidak banyak bertanya, hanya mengangguk dan pergi.

Dan Mu Wei sekilas melirik Rong Jin, lalu berbalik dan pergi.

Perjamuan masih berlangsung, An Ruoman dan Xia Ziyu masih sedang bersulang, Rong Jin datang ke sini dan mengucapkan ucapan selamatnya, lalu pergi.

Xia Ziyu masih banyak minum anggur, karena hari ini, hanya dengan mabuk, hanya dengan tidak melihatnya, maka hatinya baru tidak begitu sakit, tidak begitu tidak terkendali, tapi tidak tahu mengapa, tidak peduli bagaimana pun dia minum anggur, dia tetap tidak mabuk, semakin banyak dia minum, maka pikirannya semakin jelas.

Matanya tidak bisa menahan untuk tidak melihat ke arah Xia Zixi, tetapi setiap kali dia melihat Xia Zixi duduk dengan bahagia bersama Mu Shaotian, dia tidak bisa menahan dirinya dan hanya bisa sekali dan sekali lagi memberitahu dirinya sendiri, dia harus melakukan ini!

Oleh karena itu, dia hanya bisa minum segelas demi segelas anggur ...

Sampai larut malam, perjamuan ini baru berakhir.

Setelah berakhir, Mu Shaotian langsung membawa Xia Zixi pergi, untuk Xia Ziyu dan An Ruoman mereka diantar oleh mobil khusus.