Istri Yang Sombong - Bab 240 Mengejek Zixi 3

Xia Zixi tidak bisa menahan lagi, “Kamu keluar!”

“Kenapa!? Saat aku ganti pakaian, aku tidak menyuruhmu keluar!” Kata Mu Shaotian.

Xia Zixi sangat ingin menjawab, aku tidak sebegitu tidak tahu malu seperti kamu!

Tapi, tentu saja tidak boleh mengatakan seperti itu, Xia Zixi hanya bisa tersenyum tipis, “Aku tidak sekuat Presdir Mu!” Selesai itu, Xia Zixi bergegas turun dari ranjang, mendorong Mu Shaotian keluar.

“Presdir Mu, sangat maaf, mohon agar kamu bisa menunggu di luar!” Sambil bicara, dia mendorongnya ke arah luar.

Mu Shaotian tersenyum, tidak mempermainkannya lagi dan keluar.

Tapi, dia sama sekali tidak menyangka, selain keluar……

Baru saja sampai di luar pintu, Xia Zixi tersenyum pada Mu Shaotian, “Presdir Mu, harap tunggu!” Selesai berkata, Xia Zixi langsung menutup pintu, kemudian terdengar suara pintu dikunci… …

Wajah Mu Shaotian berkerut secara tidak sadar.

Seperti apa dia di mata wanita ini!

Apakah wanita ini merasa dia akan mengintip!

Meskipun dalam pikirannya sedang mengkritik Xia Zixi, tapi tetap saja sudut mulut secara tidak sadar terbentuk senyuman……

Setelah Xia Zixi mengunci pintu, barulah dia menggantikan baju dengan tenang.

Tidak bisa disangkal, pakaian yang dibawakan Mu Shaotian benar-benar pas di tubuhnya seperti memang khusus dibuat untuknya.

Mengingat dulu, masalah Mu Shaotian memberikannya gaun pesta, bahkan pakaian dalam yang disiapkan juga begitu pas di tubuhnya……

Xia Zixi menilai Mu Shaotian di dalam hatinya!

Ahli!

Benar-benar ahli!

Dia sebelumnya masih berpikir, apakah dirinya pernah meninggalkan pakaian di rumah Mu, sehingga Mu Shaotian mengetahuinya dengan jelas.

Tetapi pada suatu hari, dia secara tidak sengaja mendengar percakapannya, barulah dia tahu, Mu Shaotian mengetahuinya hanya dengan melihat……

Melihat!!!

Memikirkan ini, Xia Zixi mengkritiknya lagi sekali.

Setelah mengganti pakaian, barulah Xia Zixi pergi membuka pintu.

Mu Shaotian menunggu di luar pintu.

Melihat pintu terbuka, tatapannya jatuh pada tubuh Xia Zixi.

Gaun berwarna kuning jahe, telihat sangat elegan.

Xia Zixi benar-benar seperti seorang model, tampaknya baju bergaya dan berwarna apa pun tetap cocok di tubuhnya.

Apalagi ketika dikenakan pada tubuhnya, selalu menampilkan keanggunan yang unik.

Kedua mata menampakkan tatapan yang penuh pujian.

Setelah menyimpan kembali pandangan itu, Mu Shaotian bertanya padanya, “Sudah selesai?”

“Iya!” Xia Zixi mengangguk.

Mu Shaotian mengangguk, “Ya, sangat cocok!”

Xia Zixi tidak berkata apa-apa lagi.

Mu Shaotian bahkan bisa mengetahui ukuran yang pas dengan hanya sekedar melihat, apa lagi yang bisa dikatakannya.

Membuka pintu, Mu Shaotian melangkah masuk.

“Kapan kita pergi dari sini!?”

“Sebentar lagi, kalau tidak ada masalah lain, maka kita sudah boleh pergi!” Kata Mu Shaotian.

Mendengar ini, Xia Zixi mengangguk.

Satu malam telah berlalu, Xia Zixi sudah terasa amat lega mengenai masalah semalam, paling tidak dia sudah tidak segelisah semalam lagi.

Pada saat bersamaan, ketika Mu Shaotian ingin mengatakan sesuatu, terdengar suara dari luar.

“Permisi, di mana kamar Xia Zixi!?” terdengar suara berat dan nyaring yang tersirat kecemasan dari koridor.

“Xia Zixi ya?”

“Iya!”

“Kamar ini!” Kata perawat di luar.

“Oh, baik, terima kasih!”

Xia Zixi dan Mu Shaotian mendengar suara dari luar itu di saat bersamaan, mereka berdua saling bertatapan, kemudian melihat ke arah pintu, pada saat ini juga, seseorang berjalan masuk.

“Xiao Xi!” Baru saja masuk, setelah melihat Xia Zixi, langsung memanggil dengan cemas.

Ketika melihat orang yang datang, Xia Zixi terbengong sejenak.

Sedangkan Mu Shaotian menjadi tidak senang ketika melihat orang yang datang.

Kenapa dia bisa mencari sampai ke sini?