Istri Yang Sombong - Bab 608 Mudah Tanpa Usaha 3

Telah melupakan Ake yang menunggu di luar.......

Tiba di supermarket, Xia Zixi membeli sesuatu, tepat ketika dia akan mengantar barang ke mobil, pada saat ini, dia melihat seorang pria berumur sekitar empat puluh atau lima puluhan memegang mobil dan terengah-engah di sana.

Xia Zixi mengerutkan kening, dapat terlihat dia sangat tidak nyaman, sepertinya asma, dia tidak asing dengan gejala ini, ada orang yang mengalami asma di dalam kantor, dia sudah pernah bertemu banyak kali.

Melihat tidak ada orang lain di sekitarnya, dan tidak ada yang datang untuk membantunya, Xia Zixi melihat ke sekeliling dan terlihat ada apotik di sebelahnya, dia langsung masuk dan membeli obat.

Setelah keluar, orang itu masih di sana, Xia Zixi langsung mendekatinya dan menyerahkan obat kepadanya.

Orang yang terengah-engah itu, tertegun ketika melihat obat di depannya.

“Kalau asma, seharusnya akan baik-baik setelah makan ini!” Xia Zixi berkata.

Mengangkat mata, dia tertegun ketika melihat Xia Zixi.

“Xiao Le?” Dia bergumam, tetapi karena terengah-engah, Xia Zixi tidak mendengar apa yang dia katakan.

“Setelah minum ini seharusnya akan baik-baik saja!” Xia Zixi terus berkata, memandang pria di depannya ini, wajah yang tegap, meskipun ada beberapa kerutan, tetapi tidak sulit untuk terlihat bahwa pria ini pasti sangat tampan saat muda.

Orang di depan ini, melepaskan pertahanan, langsung menerima obat dan minum.

Setelah meminumnya, jauh lebih baik beberapa saat kemudian.

Tidak tahu apakah karena membaik setelah makan obat atau lainnya, melihat orang di depannya ini, alisnya berkerut.

Kemudian berkata, “Terima kasih!”

Melihatnya dia tidak apa-apa lagi, Xia Zixi tersenyum, "Ini hanya bantuan kecil, tidak perlu segan, kalau tidak ada apa-apa, aku akan pergi dulu!” Dia berkata dan akan pergi.

“Tunggu!” Pada saat ini, dia tiba-tiba berkata.

Xia Zixi memutar kepala dan menatapnya dengan tatapan yang biasa, “Apakah ada urusan lain?”

“Siapa namamu?” Dia tiba-tiba bertanya, wajah yang tegap menjadi lembut.

Xia Zixi tersenyum dan tidak bersembunyi, dia berkata, “Xia Zixi!”

Pria itu juga tersenyum, “Terima kasih telah menyelamatkanku!”

Xia Zixi tidak mengatakan apapun lagi, tersenyum dan berjalan langsung menuju ke arah mobil.

Melihatnya masuk ke Aston Martin, alis pria berkerut.

Hanya ada beberapa mobil Aston Martin dalam kota A, dia mengendarai mobil yang begitu bagus......

Alisnya berkerut kencang.

Melihat mobilnya pergi, pada saat ini, beberapa mobil melaju datang, berhenti di tempat yang tidak jauh darinya, orang-orang di dalam mobil mendorong pintu terbuka dan turun, berjalan mendekatinya dengan gugup.

“Kakak Rong......!”

“Kakak Rong......!”

Terdengar beberapa jeritan, orang yang terdepan, A Hua memandangnya, “Kakak Rong, bagaimana dirimu?” Menerima panggilan, dia langsung segera bergegas datang.

Hua Rong berdiri di sana, alisnya sedikit berkerut, dan berkata dengan nada suara yang agak kuat, “Tidak ada apa-apa lagi!”

“Maaf, kakak Rong, kami datang terlambat!” Beberapa orang melihatnya dan menundukkan kepala.

Pandangan Kakak Rong selalu menatap ke arah kepergian mobil, menunggunya kembali sadar, dia berkata, “Masuk mobil dan kembali!”

Lalu dia berjalan di depan, mereka ikut di belakang.

Setelah masuk ke mobil, kakak Rong menyerahkan obat-obatan dan air kepada orang di sampingnya.

“Kakak Rong, ini......”

“Bantu aku menyelidiki seseorang!” Dia berkata dengan serius..

“Siapa?” Sebagai pengawal terdekat, A Hua bertanya.

“Xia Zixi!”

A Hua mengerutkan kening, “Kakak Rong, Kota A begitu ramai, paling tidak ada lebih dari seratus ribu penduduk, bagaimana menyelidikinya?”

“Aston Martin, nomor platnya 8888!” Hua Rong berkata.

A Hua segera mengangguk, “Oke, aku tahu!”

Novel Terkait

Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
3 tahun yang lalu