Istri Yang Sombong - Bab 622 Dudu Agresif 1

Ada perasaan yang tak bisa diucapkan Song Qi.

“Kelihatan jelas, Shancun sangat menyukaimu……”ucap Xia Zixi, dia memang wanita yang baik, kamu harusnya tahu menghargai!”

Menghargai?

Kata-kata ini kalau dikatakan dua tahun lalu saat baru bertemu, mungkin masih berguna, tapi sekarang bukankah itu sudah terlambat?

“Kamu merasa begitu? Tanya Song Qi menyipitkan mata memandangnya.

Xia Zixi mengangguk, “Aku benar berharap kamu bisa bahagia!”

Song Qi tersenyum pahit, “Bahagia? Kalau dua tahun lalu, mungkin aku bisa tapi sekarang……”dia tidak mengatakan kalimat selanjutnya, dia memandang Xia Zixi semua kata-kata mengalir ke matanya.

“Aku tahu sekarang mengatakan apapun tidak ada gunanya, tapi aku tidak akan menyerah begitu saja, kalau sampai suatu hari dia menyakitimu, atau melakukan sesuatu, aku akan membawamu pergi tanpa ragu……”ucap Song Qi menatap dalam mata Xia Zixi, lalu berbalik pergi.

Ini janji atau apa, Xia Zixi tidak mengerti tapi melihat punggungnya, hatinya turut sedih.

Untuk apa dia begini?

Dia baru saja pergi, saat ini, Mu Shaotian datang dari belakangnya memandang Xia Zixi tersenyum menyeringai.

Dia tidak tahu apa yang mereka katakan tapi seratus persen percaya pada Xia Zixi tanpa ragu……

Malam hari.

Xia Ziyu dan Song Qi berdua minum sangat banyak.

Xia Ziyu hampir mabuk, dan Song Qi masih agak sadar.

Mereka berdua ini demi wanita yang sama……

Setelah pesta bubar, Mu Shaotian langsung membawa Xia Zixi pergi.

Song Qi banyak minum, Mike sendiri yang datang menjemputnya, Shancun memapahnya keluar, karena tahu suasana hatinya tidak baik, dia tidak mengatakan apapun, dan tetap berada disisinya tanpa senyum.

Semenjak dia ngobrol dengan Xia Zixi, dia sama sekali tidak mengatakan sepatah katapun, dia minum sepanjang waktu, Shancun memandangnya dengan khawatir, tapi dia tidak bisa menghentikannya.

Setelah pulang mengantarkan Song Qi ke kamar, Shancun memandang mereka, “Kalian keluar dulu, biar aku yang urus!”ucap Shancun.

Mike mengangguk lalu pergi, dan Aila memandang Shancun penuh khawatir lalu pergi.

Setelah mereka pergi, Shancun memapah Song Qi, membantunya melepaskan sepatu, memakaikan selimut, lalu memandangnya terlentang di tempat tidur, kulit sawo matangnya yang tampak sehat, tak peduli kapapun, Song Qi tetap terlihat ganteng, baik itu mabuk atau tidak.

Shancun tidak bisa menahan diri untuk tidak menyentuh dan membelai rambutnya.

Saat dia sadar, dia sama sekali tidak pernah ada kesempatan seperti ini, dan sekarang....dia perlahan menjulurkan tangan, ingin menyentuhnya, tiba-tiba dia bergerak menangkap tangannya.

Shancun terkejut, tidak sempat menarik tangannya kembali.

“Kak Qi……”Shancun menatapnya dengan khawatir karena takut dia terganggu.

Song Qi perlahan membuka matanya, menoleh kesamping, saat melihat orang didepannya, dia mengerutkan kening, “Xiao Xi……”panggil dia.

Shancun mengerutkan kening berkata, “Aku bukan……”

Detik berikutnya, dia belum selesai berbicara sudah ditarik.

Sentuhan hidungnya membuat hati Shancun berdetak, Shancun memandang Song Qi dengan mata berapi-api, tak mengatakan apapun.

“Kamu datang melihatku? Kukira, kamu tidak akan mempedulikan ku……”ucap Song Qi penuh kasih sayang.

Shancun tahu, tatapan ini, dan mata seperti ini, demi wanita lain, tapi melihat dia yang begitu berharap, mana mungkin dia tega menolaknya.

“Tidak, aku tidak mungkin mengabaikanmu, aku akan terus menemanimu……”ucapnya.

“Benarkah?”ucapnya mengerutkan kening tidak percaya.

Shancun mengangguk, “Aku akan selalu bersamamu……”

Detik berikutnya, Shancun tidak tahu apa yang terjadi, Song Qi tiba-tiba memegang kepalanya dan menciumnya……

Pada saat itu, mata Shancun terbuka lebar, nafas pria nya masuk dalam tenggorokannya, bibirnya yang tipis, membuatnya sedikit kaget.

“Xiao Xi……Xiao Xi……”saat ciuman, dia masih memanggil nama Xia Zixi.

Hati Shancun tegang untuk sementara waktu, sedih dan tidak tahu harus berbuat apa, dia tidak ingin menjadi pengganti siapa pun, tapi dia tidak bisa melihat Song Qi sedih sendirian.

Tepat saat ini, dia membawanya ke tempat tidur, lalu menindih dan menciumnya.

Shancun sama sekali tidak pernah merasakan kelembutan dan ini bukan untuknya.

Dia sulit membayangkan betapa kecewanya dirinya, kalau dia sadar dan melihat orang didepannya bukan Xia Zixi melainkan dirinya.

Mengingat ini, dia memandang Song Qi dan berusaha keras mendorongnya, “Kak Qi, ini aku, Shancun……”

Ternyata benar saat mendengar namanya, Song Qi tertegun dan menghentikan tangannya, lalu menyipitkan mata melihat orang ditindihnya dan tak bisa berkata apa-apa.

“Kamu?”

Shancun mengangguk memandangnya.

Novel Terkait

Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu