Istri Yang Sombong - Bab 43 Telepon Yang Mengganggu

Bab 43 Telepon Yang Mengganggu

Mendengar ini, Xia Zixi tertawa,”Sudah-sudah, tidak mengobrol lagi denganmu, aku masih ada banyak kerjaan, aku tutup ya teleponnya!”
“Sudah larut malam begini, kamu masih ada pekerjaan apa?”
“Pelaksaaan untuk kesuksesan tanda tangan kontrak perjanjian adalah tanggung jawabku, Mu Shaotian menyuruhku agar detail desainnya diserahkan besok pagi!”Xia Zixi duduk bersila di atas karpet sambil membuka kontrak perjanjiannya.
“Waduh, dia pasti sengaja itu!” kata Dudu.
“Bagaimana kamu bisa tahu!?”
Dudu, “……”
“Benar-benar sakit jiwa!”
“Setuju!”
Dudu, “……”
Setelah selesai menjelek-jelekkannya, Dudu tertegun dan berkata, “Maafkan aku Xiao Xia, aku sudah menyusahkanmu !”kata Dudu di telepon.
Jika bukan Xia Zixi, takutnya dia benar-benar menggugatnya, walaupun Mu Shaotian yang dengan sengaja mengerjainya, tetapi tetap saja dia yang sudah menyusahkannya.
“Sudah-sudah, jangan menggangguku lagi, lain kali ingat traktir aku makan ya, aku mau bekerja dulu!”
“Hahaha, baiklah, aku tutup teleponnya ya!”
“Iya!”
Kemudian, teleponnya telah ditutup.
Setelah handphonenya ditaruh di atas meja, Xia Zixi melihat kontrak perjanjian yang ada didepannya, setelah melihat sepintas, dia memutuskan untuk mandi dan menghapus make-up terlebih dahulu, baru menyelesaikannya.
Xia Zixi lalu berdiri dan berjalan ke arah kamar mandi. 
Setengah jam kemudian, Xia Zixi sudah selesai mandi, berganti baju tidur dan pergi ke dapur, menuangkan segelas anggur merah, lalu duduk di atas karpet, dan berniat untuk memulai mengerjakannya.
Rambutnya diurai dan diletakkan di belakang bahu, wajahnya memakai kacamata berbingkai hitam, terlihat acak-acakan, santai.
Penampilan Xia Zixi yang seperti ini masih terlihat sangat cantik.
Walaupun tanpa make-up, tetapi wajahnya yang putih oval, tetap terlihat cantik, bulu matanya yang panjang dan tebal, bisa dilihat, rupa wajah Xia Zixi ketika bekerja seperti ada pesona yang tidak dapat dijelaskan.
Kehidupannya sangat modern, bebas, santai dan mengikuti apa kata hati.
Selama 2 tahun, inilah kehidupan yang dijalankan Xia Zixi.
Meninggalkan keluarga Mu, kehidupannya semakin cerah.
Ketika bekerja, 2 jam dengan cepat telah berlalu.
Pada saat itu, telepon Xia Zixi berdering.
Biasanya di jam-jam seperti sekarang ini, jarang ada orang yang meneleponnya, kecuali Dudu.
Ditambah, ketika melihat nomor telepon,nomornya adalah nomor yang tidak dikenali,setalah ragu-ragu untuk menjawabnya atau tidak, Xia Zixi akhirnya menjawab telepon tersebut.
“Halo!”kata Xia Zixi.
Telepon di sana hanya, “……”
Mendengar tidak ada suara yang menjawab, Xia Zixi menaikkan alisnya,”Halo,ini siapa ya!?”
“Ini aku!”
Ketika Mu Shaotian berbicara, Xia Zixi berharap dia tidak mengenali suara itu, tetapi, suara itu seperti suara setan yang menghantuinya.
“Kenapa kamu bisa mempunyai nomor handphoneku!?”ini adalah reaksi pertama Xia Zixi.
“Aku adalah Bossmu, Boss mempunyai nomor telepon karyawanya, apakah sesuatu hal yang aneh?”Mu Shaotian kembali bertanya.
Xia Zixi, “……”
Memang tidak aneh.
Xia Zixi sudah tidak memperdebatkan ini, bertanya, “Sudah larut malam begini, ada perlu apa ya?”
“Tidak ada apa-apa, cuman ingin tahu perkembangan perkerjaan yang kamu kerjakan!”
“Sedang aku kerjakan!”
“Seorang diri!?”
“Iya, seorang diri!” Xia Zixi menjawab dengan sinis, lalu bertanya balik,”Ada perlu apa ya?”
Mendengar ini, Mu Shaotian tertegun, suasana hati bertambah baik, “Tidak ada kok, kamu lanjutkan saja, jika tidak selesai, kerjakan lagi saja esok hari!”
“Bukankah kamu yang meminta agar besok pagi diserahkan kepadamu?” Xia Zixi bertanya keheranan.
“Tadi Grup Yuan menelepon, boleh diundur beberapa hari, jadi kamu masih mempunyai banyak waktu!”kata Mu Shaotian.
Xia Zixi, “……”
Apakah aku seharusnya berterima kasih padanya?
Kenapa dia merasa bahwa Mu Shaotian melakukannya dengan sengaja?

Novel Terkait

Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
5 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
4 tahun yang lalu