Istri Yang Sombong - Bab 287 Mengakui Kesalahan 3

“Bukankah itu mobil Mu Shaotian?”

“Sepertinya iya, aku sepertinya pernah lihat dia menyetir itu……”

“Akhirnya dia muncul?!”

“Ayo, kita pergi kesana lihat……”

Segerombolan wartawan langsung menyerbu kearah mereka.

Xia Zixi melihat dari dalam mobil, dan pertama kalinya dia merasa bahwa para wartawan sangat mengerikan.

Yang paling mengerikan adalah dia masih duduk di dalam mobil bersama dengan Mu Shaotian.

Pintu mobil terkunci, mereka tidak bisa membuka, hanya terus-menerus mengetuk pintu."Presiden Mu, bisakah kamu keluar untuk menjelaskan?"

Xia Zixi tahu bahwa jendela mobil Mu Shaotian ditempel kaca film, dan tidak akan bisa melihat kedalam jika tidak melihatnya dengan teliti.

"Mu Shaotian ……" Xia Zixi memandang Mu Shaotian dan mengerutkan alisnya.

Tetapi pada saat ini, Mu Shaotian sedang duduk di dalam mobil dan tidak merasa gugup ataupun cemas. Malahan, seperti seolah-olah tidak terjadi apa-apa

Xia Zixi tahu, Mu Shaotian sedang menunggunya untuk mengakui kesalahan.

Tetapi Xia Zixi tidak merasa bahwa dirinya bersalah.

“Mu Shaotian, jangan bermain lagi!” Xia Zixi mengingatkannya.

“Jika kamu berpikir bahwa aku sedang bermain, ayo kita turun sekarang!” Mu Shaotian menatapnya dan berkata.

Dengan begitu, dia memberi tahu Xia Zixi bahwa dia tidak sedang bercanda.

Para wartawan di luar terus-menerus mengetuk jendela, dan seolah-olah akan mendobrak masuk.

Mu Shaotian menatap Xia Zixi, Xia Zixi merapatkan bibirnya dan tidak berbicara.

Maka, Mu Shaotian mengulurkan tangannya dan ingin membuka pintu.

Juga pada saat itu, Xia Zixi tiba-tiba menghentikannya, "Aku salah ..."

Pada saat itu, gerakan Mu Shaotian tertegun dan menoleh melihat Xia Zixi, tatapan agak menyala, dia mengerutkan alisnya dan menatapnya, "apa yang salah?"

Apa yang salah?

Salah apa, apakah masih ada perbedaan?

Xia Zixi memandangnya, "Semuanya salah!"

“Katakan padaku, apa hubunganmu dengan Song Qi?” Mu Shaotian bertanya.

"Teman, hanya sebatas teman!"

"Kenapa dia bisa muncul di rumahmu?"

“Mu Shaotian, bisakah kita tidak membicarakan ini di sini?” Xia Zixi memandangnya dan bertanya, para wartawan di luar benar-benar tidak bisa tenang dan sudah mulai memotret mobil mereka.

Bahkan di luar sudah mulai terhubung dengan siaran langsung.

Xia Zixi benar-benar merasa dia akan menjadi gila!

Mu Shaotian benar-benar tidak mempedulikannya!

“Sekarang kamu hanya punya dua pilihan, turun dari mobil atau menjawab pertanyaanku!” Mu Shaotian menatapnya dan berkata, sangat menikmati waktu dia mengakui kesalahan.

“Tidak bisakah kita berbicara di tempat lain?” Xia Zixi mengerutkan kening dan bertanya, sambil memandangi wartawan di luar, kejengkelan hati yang tidak bisa diungkapkannya, membahas dimana saja pun boleh, yang penting meninggalkan tempat ini!!!

“Tidak bisa!” Mu Shaotian dengan tenang menolaknya, dengan cara ini dia bisa mengancamnya, jika pergi dari sini, Mu Shaotian yakin sikap sombongnya pasti akan segera muncul!

Xia Zixi, “……”

“Baik, katakanlah!”

"Kenapa dia bisa muncul di rumahmu?"

"Ketika aku kembali, dia meneleponku dan berkata bahwa dia akan datang, lalu dia langsung datang, ya begitulah!"

"Tidak ada yang lain lagi?" Tanya Mu Shaotian.

“Tidak tidak, hanya begitu saja!” kata Xia Zixi.

Api amarah Mu Shaotian pun mereda.

“Bisakah kita pergi sekarang?!” Xia Zixi memandang Mu Shaotian dan bertanya dengan penuh kesedihan.

“Kamu masih berani membantah lagi di masa depan?” Tanya Mu Shaotian.

Xia Zixi mengepalkan tangannya dan menatapnya, "Mu Shaotian, kamu jangan keterlaluan!"

“Turun mobil……”

“Jangan keras kepala……” Xia Zixi berkompromi