Istri Yang Sombong - Bab 191 Merebut Bisnisnya 3

Song Qi dibuat bengong oleh perkataan Xia Zixi, dia bukan kaget dengan hal lain, sebaliknya dia kaget karena Xia Zixi mengetahui bahwa Mu Shaotian ada di sana.

Meskipun berpikir demikian, tapi dia juga tidak banyak bertanya.

“Zixi, percayalah padaku, kejadian seperti ini tidak akan berulang lagi!” Song Qi berjanji padanya melalui telepon.

Keyakinan dan kepercayaan dirinya menimbulkan perasaan aneh pada Xia Zixi, Xia Zixi tidak menyetujuinya, malah bertanya balik, “Di mana kamu sekarang? Apakah masih di luar?”

Song Qi yang berada di dalam mobil sedang sambil menelpon dan sambil mencarinya kemana-mana, sampai pada saat dia mengangkat telepon, barulah Song Qi merasa tenang.

“Iya, aku masih di luar, bentar lagi segera kembali pulang!” Kata Song Qi.

Mendengar perkataannya, Xia Zixi juga tidak berpikir banyak, “Sudah sangat malam, pulanglah lebih awal untuk beristirahat, aku sangat capek, juga sudah mau istirahat!” Kata Xia Zixi.

“Iya, kalau begitu kamu istirahatlah lebih awal!” Kata Song Qi di sisi lain telepon.

“Ya, aku matikan ya, selamat malam!” Kata Xia Zixi.

“Zixi… …” Song Qi tiba-tiba memanggil.

“Ya?” Xia Zixi baru saja hendak mematikan telepon, terdiam setelah terdengar suara Song Qi.

“Aku… …” Song Qi ingin mengatakan sesuatu, tapi malah mendapati bahwa sekarang bukan waktu yang tepat untuk mengatakan apapun, setelah berpikir sejenak, berkata, “tidak, istirahatlah!”

“Ya, kamu juga istirahatlah lebih awal!”

“Ya!.

Setelah mematikan telepon, Xia Zixi terasa lega, ponsel dilempar ke samping, langsung bergegas pergi mandi.

Semalaman ini, dia benar-benar dibuat letih!

Sesudah mandi, Xia Zixi langsung naik ke atas ranjang dan tidur, waktu tidurnya sudah berlalu lama, sekarang dia sangat ngantuk tak tertahankan.

Sedangkan di sisi Song Qi.

Duduk di dalam mobil, memandang ponsel, tidak bisa kembali sadar untuk waktu yang lama.

Mengingat masalah yang terjadi pada malam hari ini, suasana hatinya juga amat buruk.

Dapat terlihat bahwa perasaan Mu Shaotian terhadap Xia Zixi memang tidak normal, hanya saja tidak menyangka bahwa ternyata dia adalah mantan suami Xia Zixi… …

Mengingat ini, alisnya mengerut dengan tidak senang!

Namun, ini juga memotivasinya!

Saat ini, dia mengeluarkan ponsel, melakukan panggilan ke suatu nomor, “Mike, bantu aku sebarkan sebuah berita, tulis…….…”

Setelah memutuskan panggilan, barulah ekspresi Song Qi membaik secara perlahan, lalu mengemudi mobil dan pulang.

Xia Zixi tidur sampai pagi, ketika bangun, waktu tepat menunjukkan pukul tujuh, dia segera mandi dan sarapan

Tidak lupa dengan masalah rumor kemarin, hal pertama yang dilakukan Xia Zixi adalah melihat koran, sesuai dugaan, Kuang Tianyou menepati janji, berita kemarin sudah tiada, tapi… …

Ada berita yang lebih penting!

Payne akan berkembang di kota A, membuka perusahaan cabang pertama.

Berita ini menempati dua pertiga dari halaman utama, ketiga melihat berita ini, Xia Zixi masih saja terbengong.

Jelas-jelas Song Qi mengatakan padanya bahwa dia akan pergi setelah beberapa saat, tapi sekarang… …

Xia Zixi agak terbengong, tapi malah tidak tahu harus mengatakan apa, karena bagaimanapun ini adalah masalah Song Qi, tidak berhubungan dengannya, tapi dia masih merasa terdapat kejanggalan.

Saat ini, Xia Zixi mengeluarkan ponsel, menemukan kontak Song Qi, langsung melakukan panggilan.

Panggilan tersambung setelah beberapa kali nada dering.

“Halo, Zixi!”

“Apakah kamu sibuk?” Tanya Xia Zixi.

“Erh, lumayan, kenapa!”

“Aku baru saja melihat berita!” Xia Zixi menjelaskan maksud dia melakukan panggilan ini.

Mendengar ini, Song Qi terdiam sejenak, “ini adalah keputusan mendadak, jadi… …”