Istri Yang Sombong - Bab 646 Saling Kenal Dari Awal 1

Begitu Mu Shaotian mengatakan ini, dia tertegun. Dia tidak mengharapkan hal seperti itu.

Semua orang memandang Direktur Li, dan wajah Direktur Li banyak berubah, menatap Mu Shaotian, "apa yang kamu bicarakan?"

"Dengan ketidakhadiran aku, Kamu menggelapkan hampir 10 miliar dana perusahaan tanpa izin. Apakah Kamu benar-benar berpikir aku tidak tahu? Mengetahui bahwa pesawat kehilangan kontak, aku ada di sana. Kamu sadar bahwa berita itu keberuntungan. Kamu bahkan ingin mengambil tempat aku, tetapi kamu tidak menyangka bahwa aku bisa kembali hidup-hidup! "Mu Shaotian mengatakan ini, setiap kata adalah tusukan langsung ke Direktur Li, membocorkan ide dia selama ini.

"Mu Shaotian, bicara harus dengan bukti!" Teriak Direktur Li.

Pada saat ini, Mu Shaotian mengulurkan tangannya, Jason segera menyerahkan dokumen itu, dan Mu Shaotian melemparkan di depan Direktur Li.

"Ini bukti yang kamu inginkan. Menurutmu, jika aku pergi ke kantor polisi untuk mengeksposmu, menurutmu apa yang akan terjadi?"

Wajah Direktur Li terlihat sangat jelek. Melihat Mu Shaotian, dia tidak tahu harus berkata apa untuk sementara waktu.

Xia Zixi duduk di sana dengan ekspresi tenang. Tanpa diduga, ada satu lagi masalah seperti ini.

Namun, apa yang seharusnya disadari Xia Zixi sejak lama adalah bahwa Mu Shaotian, dia pasti bisa mengalahkan dan membalas, dan memiliki persiapan matang.

Kesalahan Direktur Li terlalu jelas.

"Mu Shaotian, kamu-"

" Di sini ada satu cek, Jika kamu melepaskan bagianmu, tidak apa-apa. Tapi jika tidak, aku harus memanggil polisi!"

Dengan itu, Jason pergi dan memberi cek kepada Direktur Li.

Melihat angka di atas cek, wajah Direktur Li mengalami perubahan besar, "Mu Shaotian, kamu ingin membeli saham di tanganku seharga 1 miliar rupiah. Apakah kamu pikir aku bodoh?"

"1 miliar yang aku berikan padamu, Jangan lupa bahwa Kamu masih berutang pada perusahaan 10 miliar rupiah, yang cukup untuk membeli saham Kamu!"

"Aku punya lebih dari 10 miliar saham!"

"Lalu maksudmu tidak mau menjual?"

Direktur Li tidak berbicara. Mu Shaotian memandang Jason dan menatapnya.

Jason segera mengeluarkan ponselnya dan mencoba menelepon.

"Mu Shaotian, jangan keterlaluan,paling tidak berikan aku sedikit kebaikan terakhir!" Direktur Li berteriak dengan marah.

"Direktur Li, ketika kamu melakukan sesuatu, jika kamu memikirkan hal ini, situasi tidak akan menjadi seperti sekarang!"

"Kamu -"

Direktur Li menatap Mu Shaotian dengan ganas, sementara Mu Shaotian duduk di sana dengan santai, sosoknya yang penuh strategi membuat Direktur Li marah.

Akhirnya, Direktur Li lebih memilih dipanggilkan polisi daripada kehilangan saham bagiannya.

Segera polisi datang dan membawa Direktur Li pergi.

Sebelum pergi, Direktur Li memandang Mu Shaotian dengan keras, "kamu melakukan ini, kamu akan sangat putus asa, cepat atau lambat kamu akan dibalas!"

Mu Shaotian menatapnya. "Jika kamu memiliki sedikit nurani, kamu akan menandatanganinya secara langsung. Kamu saja tidak takut akan pembalasan, apa yang harus aku takutkan?"

Direktur Li marah dan ingin maju, tetapi untungnya polisi ada di sini dan membawanya pergi.

Setelah Direktur Li dibawa pergi, Mu Shaotian memandangi para direktur lain, "Aku minta maaf telah membiarkan kalian melihat sandiwara lucu di pagi hari!"

"Aku tidak menyangka Direktur Li melakukan hal seperti itu!"

"Ya, penyalahgunaan dana!"

"Untungnya, perusahaan tidak menyerahkannya kepadanya, atau itu akan berakhir!"

Ada harmoni persetujuan dari yang dibawah.

Mu Shaotian tahu bahwa sebagian besar suara ini disebabkan oleh hukuman yang diterima Direktur Li.

Dia melirik ke bawah dan tidak banyak bicara. Sekarang juga merupakan contoh yang baik untuk memberi tahu mereka apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan.

"Karena itu masalahnya, aku harap kalian bisa melakukan tugas kalian dengan baik, kita sudahi sampai sini dan bubar!" Dengan itu, Mu Shaotian bangkit dan berjalan keluar.

Xia Zixi juga berkemas dan pergi setelah rapat itu selesai.

Di kantor.

Xia Zixi menatap Mu Shaotian, "apakah Direktur Li benar-benar akan dihukum?"

"Manusia mati demi uang, Burung mati demi makanan, ini pilihannya, Aku bukan tidak memberinya kesempatan. Dia lebih berurusan dengan hukum daripada tanda tangan, ini merupakan akhirnya!" Kata Mu Shaotian.

Xia Zixi mengangguk, dan dia juga bisa melihatnya, kata-kata ini juga sedikitpun tidak keterlaluan untuk Direktur Li.

Pada saat ini, Mu Shaotian menatap Xia Zixi dan mengulurkan tangan padanya. Xia Zixi meletakkan tangannya di telapak tangannya dan mendekat.

"Kenapa? Apakah kamu khawatir tentang dia?”

.

"Aku hanya khawatir dia akan membalas!"

Mu Shaotian tersenyum, "jangan khawatir, semua akan baik-baik saja. Untuk orang-orang seperti dia, aku ingin mengusirnya sejak lama, tapi aku tidak pernah punya kesempatan sebelumnya, dan aku akhirnya ada kesempatan hari ini! "

"Pokoknya, aku mendukung keputusanmu!"

Mu Shaotian tersenyum dan mencium tangan Xia Zixi. "Penampilanmu di rapat pemegang saham juga menyebar di perusahaan!"

Xia Zixi tersenyum dan berkata, "Aku tidak tahu motivasi apa bisa datang ke sana. Aku mendengar Jason mengatakan itu, aku hanya ingin membantu Kamu menjaga perusahaan, karena aku pikir Kamu akan kembali, dan kamu tidak akan meninggalkan aku!"

Berbicara tentang ini, Mu Shaotian berdiri dan memandangnya. Tiba-tiba matanya berubah terlihat perasaan yang dalam. Dia mengangguk, "baiklah, Xiao Xi, tidak peduli apapun, berjanjilah, tidak peduli apa yang terjadi di masa depan, jika suatu hari aku tidak di sini, kamu akan tetap seperti ini!"

Mendengar ini, Xia Zixi tertegun dan matanya sedikit menyipit. "Kemana kamu akan pergi?"

"Aku hanya bilang jika!"

"Apa yang akan kamu lakukan jika aku tidak di sini suatu hari?" Xia Zixi menatapnya dan bertanya.

Mu Shaotian berhenti sejenak dan ditanya oleh pertanyaan Xia Zixi. Dia tidak pernah memikirkan hal ini. Lalu dia mengenggam erat tangan Xia Zixi. "Aku tidak akan membiarkanmu pergi, tidak peduli apapun, aku akan melindungimu!"

"Kalau begitu tolong lindungi dirimu!" Xia Zixi menatapnya dan berkata, "Perasaanmu adalah perasaanku!"

Mu Shaotian tersenyum, dan bahkan mengencangkan tangan yang menyentuh Xia Zixi.

Xia Zixi berkata, "jika Kamu tidak di sini, aku akan mengambil alih perusahaan Kamu, dan kemudian menemukan seorang pria untuk menikah dengannya, tidak peduli dengan perkataan orang tua Kamu, tidak peduli nenek Kamu, tidak peduli ..."

Sebelum Xia Zixi selesai, Mu Shaotian tiba-tiba membungkuk dan mencium bibirnya

Dia tahu bahwa kata-kata itu semua ironi, Xia Zixi hanya ingin memperingatkannya untuk tidak pergi.

Dan Mu Shaotian tahu bahwa Xia Zixi tidak akan seperti itu.

Bahkan jika dia tidak ada di sana, Xia Zixi akan merawat keluarganya dengan baik

Dengan kata lain, Xia Zixi seperti itu membuatnya ingin lebih menghargai eksistensi dirinya sendiri.

.

Tidak tahu berapa lama bagi Mu Shaotian untuk perlahan melepaskan Xia Zixi. Keduanya saling berpegangan dan saling menghargai satu sama lain secara tak terungkapkan.

Pada saat ini, Xia Zixi tiba-tiba memikirkan sesuatu, "omong-omong, aku ingin berterima kasih kepada seseorang untuk ini!"

"Siapa!?"

"Tuan Rong, jika dia tidak datang hari itu, mungkin aku dan Direktur Li tidak tahu siapa pemenangnya!"

Mu Shaotian juga sudah mendengar dari Jason dan mengangguk, "Aku tidak sangka dia akan muncul!"

Xia Zixi mengangguk. "Aku juga terkejut. Lagipula, dia berjanji akan membantuku menemukanmu, tapi apapun itu, Tuan Rong sudah membantu kita!"

Mu Shaotian mengangguk, "Baiklah, aku mengerti. Aku akan mengecek hal ini!"

"Baik!" Xia Zixi merespons.

Pada saat ini, telepon Mu Shaotian berdering. Melihat nomor di atas, Mu Shaotian mengambilnya dan menjawab langsung.

"Halo..."

"Shaotian, kamu sibuk?"

"Di perusahaan, ada apa?"

Hanya melihat nomornya, Xia Zixi tahu bahwa itu nomor tanpa nama, sewaktu diangkat, terdengar suara wanita datang dari sana. Xia Zixi berdiri di sana dan tidak berbicara.