Istri Yang Sombong - Bab 695 Sebuah Kebohongan (2)

Xia Zixi merasa puas dengan semua ini.

Tapi kehidupan tidak selamanya membuat kita puas, An Ruoman misalnya.

Selama mengingatnya, Xia Zixi merasa khawatir……

Keesokan harinya.

Xia Zixi yang baru saja bangun tidak lama sudah menerima telepon dari An Ruoman.

Setengah jam kemudian, Xia Zixi turun kebawah dan kebetulan melihat paman Li dibawah, Xia Zixi menghampirinya, “Paman Li, sekarang ada waktu senggang?”

“Ada perlu apa nona?”tanya paman Li.

“Sekarang aku ada urusan harus keluar sebentar, bisa tidak antar aku?”tanya Xia Zixi.

Paman Li mengangguk, “Tentu saja bisa!”

“Terima kasih paman Li!”

“Aku pergi bawa mobil!”

……

Xia Ziyu yang sedang melihat dokumen didalam kantor, saat ini telepon dimeja berdering, dia meliriknya sekilas dan menjawabnya.

“Halo……”

“Xia Ziyu ya?”

Iya aku, kamu siapa?”tanya Xia Ziyu mengerutkan kening mendengar suara asing ditelepon.

“Siapa aku itu tidak penting, dalam setengah jam kamu harus bawa uang 10 miliar ke hotel Jindu kamar 303, jika tidak aku tidak menjamin apa yang akan terjadi pada Xia Zixi, dan jangan lapor polisi karena kamu tidak akan sanggup menanggung resikonya……”

Mendengar nama Xia Zixi, Xia Ziyu tiba-tiba berdiri, “Siapa kamu? Apa yang ingin kamu lakukan?”

“Kamu hanya perlu datang membawa cek!”

“Kamu……”

“Tutut!”Xia Ziyu yang belum selesai berbicara, sudah mendengar suara telepon dimatikan.

Xia Ziyu yang memegang Hp seolah tidak pikir banyak segera mengambil kunci mobil dan bergegas keluar dari perusahaan.

Sepanjang perjalanan, dia menambah kecepatan hingga tercepat, hati Xia Ziyu hanya ada satu tujuan jangan sampai terjadi sesuatu pada Xia Zixi!

Setengah jam kemudian, Xia Ziyu sampai di hotel Jindu dan mencari kamar 303, dia berdiri didepan kamar berpikir sesaat lalu mengulurkan tangan menekan bel pintu.

Beberapa menit kemudian, pintu terbuka.

“Sudah datang?”

Xia Ziyu melihat orang didalam, “Mana Xia Zixi?”

“Masuk dulu baru bicara!”

Xia Ziyu melirik sekeliling dan akhirnya mengikutinya masuk.

Hanya ada seorang pria didalam, Xia Ziyu melihat sekeliling dan tidak menemukan keberadaan Xia Zixi, “Mana dia?”tanya Xia Ziyu.

“Jangan khawatir, ada bawa uang kemari?” tanya orang itu.

“Aku mau melihat orangnya dulu baru bicara!”

“Menurutmu sekarang kamu punya hak untuk negosiasi denganku?”tanya orang itu.

Xia Ziyu menatapnya untuk waktu yang lama, dan kemudian melihat sekeliling.

“Bagaimana aku tahu, kamu tidak membohongiku!”

“Tahu atau tidak yang penting kamu sudah datang kesini, apakah kamu masih punya pilihan lain?”tanya orang itu.

Setelah dipikir-pikir, Xia Ziyu mengeluarkan cek dan memberikan padanya.

“Cek? Kamu mempermainkanku?”

“Setengah jam yang lalu kamu menyuruhku membawa uang 5 juta dollar, darimana aku mencarinya? Apa masalahnya dengan cek, bukankah sama juga dengan uang?”tanya Xia Ziyu.

Orang itu menatap Xia Ziyu cukup lama dan tidak mengatakan apa-apa.

Saat ini Xia Ziyu menatapnya, “Mana orangnya? Dia ada dimana?”

“Untuk apa kamu begitu khawatir?”

“Kamu——”

“Menurutmu, jika aku menelepon Mu Shaotian, dia akan memberikan berapa banyak?”tanya orang itu.

Xia Ziyu mengerutkan kening mendengar ini, “Sebenarnya apa yang kamu inginkan?”

Orang itu tersenyum, “Tentu saja menginginkan uang, siapa yang membayar paling banyak, aku akan menyerahkannya ke orang itu!”

“Kamu!”Xia Ziyu melototi orang itu, dengan tatapan marah tidak sabar ingin membunuhnya.

Xia Ziyu menghampiri orang itu dan meraih bajunya, “Sebenarnya apa yang kamu inginkan, jangan kira aku tidak berani melakukan sesuatu padamu!”

“Jika kamu berani menyentuh selesai rambutku, ku pastikan Xia Zixi akan mati!”

“Kamu——!”

Pada akhirnya Xia Ziyu tidak berdaya dan hanya bisa melepasnya.

Orang itu tersenyum sinis menatap Xia Ziyu, “Masih ingin memukulku, sekarang aku beri kamu pilihan, ambil pisau tusuk diri sendiri!”ucap pria itu melemparkan pisau didepannya.

Xia Ziyu memandang orang di depannya dengan tidak percaya.

“Bagaimana? Tidak tusuk, jika kamu tidak tusuk, aku akan menyuruh orang lain menikam Xia Zixi, dia sekarang sedang hamil tidak semenderita kamu!”

“Sebenarnya apa yang kamu inginkan?!”ucap Xia Ziyu geram menatap orang didepannya, hingga urat dileher dan ditangannya tampak biru.

“Apa yang kukatakan cukup jelas, tusuk dirimu, jika tidak aku akan menyuruh orang menikamnya!”

Melihat Xia Ziyu tidak begerak, saat ini orang itu berbicara melalui headset, “Sekarang……”

“Tidak!”

Dia yang baru saja mengatakannya, sudah ditahan oleh Xia Ziyu.

Xia Ziyu yang melihat pisau dapur dilantai perlahan berjalan mengambilnya.

Pria itu menatapnya tanpa ekspresi.

“Aku harap kamu bisa menepati janjimu!”ucap Xia Ziyu mengambil pisau dapur ingin menusuk diri sendiri.

“Akting seperti ini sungguh bagus dilihat!” tepat saat ini terdengar suara wanita.

Mendengar suara ini, Xia Ziyu menoleh melihatnya, saat ini pintu terbuka, An Ruoman bertepuk tangan dan perlahan-lahan berjalan keluar.

Ketika melihatnya, Xia Ziyu mengerutkan kening.

Kenapa An Ruoman bisa ada disini?

Saat ini, An Ruoman berjalan menghampiri orang itu, mengeluarkan uang dari dompet dan memberikannya pada orang itu, “Terima kasih atas bantuanmu, tapi kejadian hari ini tidak boleh diceritakan kepada siapapun, jika tidak kamu tahu akibatnya!”

Orang agresif itu mengangguk menatap An Ruoman dan tersenyum, “Anda tenang saja, aku tidak tahu apa-apa ……”

An Ruoman langsung memberikan uang pada orang itu dan dia segera pergi membawa uang itu.

Sekarang, Xia Ziyu baru sadar apa yang sedang terjadi!

Dia menatap An Ruoman, “Kamu yang melakukan semua ini?”

An Ruoman tersenyum dingin menatapnya, “Kenapa? Tidak suka aku khusus mengaturnya untuk dirimu!?”

“Sebenarnya apa yang kamu inginkan?”tanya Xia Ziyu menatapnya dengan tatapan dingin.

“Tidak ingin apa-apa, hanya tahu hubungan kalian sebagai kakak adik sangat dalam!”ucap An Ruoman santai.

Xia Ziyu menatap wanita didepannya dengan tatapan dingin.

“Xia Ziyu, kamu seharusnya tidak dan jangan membohongiku!”teriak An Ruoman marah menatapnya.

Xia Ziyu berdiri tegak disana tidak mengatakan apa-apa.

Novel Terkait

Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu