Istri Yang Sombong - Bab 533 Meminta Kompensasi 3

Di sore hari, karena toko kue Dudu sudah mau dibuka, Dudu meminta Xia Zixi menemaninya membeli barang, lalu, setelah pulang kerja Xia Zixi pergi ke kantor Mu Shaotian.

Xia Zixi perlahan mengetuk pintu masuk, dan melihat Mu Shaotian yang masih sibuk, “Masih sibuk ya?”tanya Xia Ziaxi.

Mu Shaotian tersenyum menyeringai saat melihat Xia Zixi, “Sebentar lagi perusahaan akan ulatng tahun ke 2, jadi sedikit sibuk!”

Xia Zixi jalan kesana melihat draft rencana anniversary lalu mengerutkan kening, “Mau adakan pesta?”

“Iya, sudah dua tahun, aku ingin merayakannya memberikan apresiasi pada mereka!”ucap Mu Shaotian.

Xia Zixi mengangguk.

Mu Shaotian berkata, “Sebentar, tunggu aku selesai tanda tangan beberapa dokumen ini lalu pergi makan bersama!”

Xia Zixi yang mendengar ini tersenyum memandangnya, “Tuan Mu, ada yang ingin kusampaikan padamu!”

Mu Shaotian menjulurkan tangan membuka kedua tangannya, agar Xia Zixi masuk dalam dekapannya, postur ini sangat mesra dan alami seolah seperti sepasang kekasih yang sudah lama berpisah.

“Hal apa?” tanya Mu Shaotian sambil meletakkan dokumen.

“Tadi barusan Dudu meneleponku, toko barunya segera dibuka, jadi dia memintaku untuk menemaninya belanja barang yang diperlukan!”

“Terus?” Mu Shaotian mengerutkan kening memandangnya.

“Jadi, aku tidak bisa menemanimu makan malam, kamu malam ini makan sendiri!” ucap Xia Zixi to the point.

Mendengar ini, Mu Shaotian memandangnya, “Nona Xia, kamu tidak merasa sekarang waktu kamu menemaniku semakin sedikit? bagaimana kamu membayarnya?”

Xia Zixi mengangguk, “Aku juga tidak ada pilihan!”

“Siapa bilang tidak ada pilihan? Ada!”

“Apa?”tanya Xia Zixi dalam pelukan Mu Shaotian.

Saat ini, Mu Shaotian mengucapkan satu kata, “Tubuh!”

Xia Zixi terkejut mendengar ini, wajahnya memerah memandang Mu Shaotian, “Tuan Mu, kepalamu ini tidak bisa pikirkan yang lain ya?”

“Bagi seorang pria yang haus akan hasrat, sangat normal terus memikirkan ini!” ucap Mu Shaotian.

“Alasan!”

“Ini benar!” ucap Mu Shaotian

Xia Zixi tersenyum lalu mengatakan, “Kuberi kamu satu kata!”

“Apa?”

“Mimpi!!”

Setelah mendengar ini, Mu Shaotian tersenyum, “Sekalipun mimpi, juga harus merasakan tubuhmu!”

Xia Zixi tersenyum, lalu melihat jam, “Sudah, aku tidak mau bicara denganmu lagi, aku mau pergi!”

“Tunggu!” saat ini Mu Shaotian berbicara sambil mengambil satu kartu dan memberikannya ke Xia Zixi.

Xia Zixi mengerutkan kening melihat kartu hitam itu, lalu memandang Mu Shaotian, “Tuan Mu, ini maksudnya apa?”

“kartu hitam ini, tidak ada limitnya, terserah beli apa saja bisa!” ucap Mu Shaotian.

Xia Zixi mengangguk, “Aku tahu, aku hanya tanya ini maksudnya apa?”

“Untuk kamu!”

“Kamu mau menghidupiku?”

“Kalau mau menghidupimu, kamu kira sekarang kamu bisa ada disini?”

“Terus dimana?”

“Tempat tidur!” ucap Mu Shaotian sekata demi sekata.

Xia Zixi,“……”

Detik berikutnya dia menyimpan kartu hitam Mu Shaotian, “Demi membuktikan kalau aku tidak dihidupi, kuterima!”ucap Xia Zixi sambil melambaikan kartu yang ada ditangannya.

Mu Shaotian tersenyum melihat tindakan Xia Zixi yang nakal, “Cepat pergi cepat pulang, sekalian belikan sesuatu untuk temanmu, anggap sebagai ucapan selamatku atas pembukaan toko baru!”

Novel Terkait

My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
3 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu