Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 373 Semuanya Terungkap

"Roman, kalau itu benar, artinya adikku bekerja sama dengan orang-orang yang ingin mencelakakan kamu di Kota Shenghai."

Nada bicara Jack langsung terdengar rendah: "Tidak heran kamu menghadapi masalah belakangan ini, ternyata Timothy juga ikut campur, aku akan segera mengirim orang-orang ke Cina, dan kali ini, aku pasti akan mengirimnya ke penjara."

Setelah mendengar kata-kata Jack, aku tidak tahu bagaimana harus berpikir, di satu sisi aku merasa tenang, dan di sisi lain aku juga merasa tegang.

Jelas-jelas dua perasaan ini sangat berbeda, tapi aku terus merasakan kedua perasaan ini, perasaan tegang karena Timothy tahu jelas dia tidak bisa mengalahkan Jack sekarang, jadi dia mengalihkan perhatiannya padaku, dan melarikan diri ke Cina, aku juga sudah menggagalkan semua rencananya, jadi kalau kali ini kami masih gagal menangkap Timothy, dia mungkin akan melakukan sesuatu yang lebih berbahaya lagi.

Dan perasaan tenang muncul karena dibanding dulu saat Timothy bersembunyi di balik layar, kali ini dia muncul dihadapanku jadi aku tahu orang yang menyulitkanku selama ini adalah Timothy, dan kali ini aku juga sudah memiliki rencana untuk melawannya.

Meskipun saat di Thailand, aku tidak pernah bertemu dengannya secara langsung, aku bisa merasakan kepercayaan, dan yang lebih hebat darinya, Timothy sangat cepat membuat keputusan dan dia sangat berani, entah apa pun yang dia lakukan, setelah dia memutuskan sesuatu, dia tidak akan sembarangan bergerak.

Tapi di Cina, dia pasti lebih dirugikan, dia sudah melanggar hukum di sini karena kasus penculikkan Adham Luo dulu.

Aku lalu menutup telepon, aku tersenyum dan berkata: "Petugas Odele, kamu memiliki tugas selanjutnya."

Odele berkedip: "Apa kamu yakin identitas orang itu?"

Alex menatapku dengan ekspresi aneh: "Roman apa kamu juga memiliki musuh di luar negeri? Tidak heran Direktur Deni sangat terkesan denganmu, kemampuanmu untuk mencari musuh benar-benar hebat."

Aku meliriknya, Alex langsung pura-pura menggaruk kepalanya dan tersenyum.

Berbicara tentang Alex, sejak kami bekerja sama untuk menyelamatkan Adham Luo, sepertinya dia sudah mengubah sifatnya dulu yang sangat sombong, dan sekarang dia tidak terlihat angkuh lagi, penampilannya juga ikut berubah menjadi lebih rapi.

Aku berkata kepada Odele: "Ceritanya panjang, aku akan menjelaskannya padamu nanti. Odele, cepat beri tahu petugas polisi yang lainnya, minta mereka untuk terus mengepung Timothy, jangan biarkan dia lepas. Pria ini sangat berbahaya, kalau kalian melepaskannya, kita tidak akan bisa menangkapnya dengan mudah lain kali."

Ekspresi wajah Odele menjadi serius, dia menyetujui ucapanku dan berjalan ke samping untuk menelepon rekan-rekannya, aku lalu menghela nafas lega, sekarang, masalah ini sepertinya akan beres.

Orang ketiga yang selama ini yang berusaha untuk menjatuhkanku, ternyata adalah Jacky dan Timothy yang bekerja sama di balik layar, Timothy ingin memanfaatkan perselihanku dengan Keluarga Gong untuk menghabisiku di Kota Shenghai, Jacky setuju dengan rencananya, dan dia berencana untuk meningkatkan karirnya dalam beberapa tahun ke depan, kedua orang ini lalu saling melengkapi, dan bekerja sama secara diam-diam.

Keluarga Gong dan aku, dijadikan alat bagi mereka.

Memikirkan hal ini, aku lalu menghubungi Clay, aku masih harus terus berpura-pura agar Clay berpikir dia berada di posisi yang lebih unggul, karena masih ada beberapa hal yang harus aku lakukan.

Setelah telepon terhubung, aku langsung berkata: "Clay, di mana orang tuaku? Aku sudah memenuhi janjiku, kenapa kamu masih belum melepaskan mereka!"

Clay lalu tertawa dengan aneh: " Roman, kamu masih terlalu muda, kamu harus lebih sabar, apa kamu masih ingat janji kita? Lepaskan adikku, atau cukup penjarakan dia kurang dari tiga tahun, dan saat dia keluar dari penjara, aku juga akan langsung melepaskan orang tuamu, tapi lihat, bukankah kamu belum bertemu dengan adikku? "

Clay terdiam sesaat lalu berkata; "Kamu tenang saja, asalkan aku melihat adikku, aku pasti akan langsung menyuruh orang untuk mengantar orang tuamu pulang!"

Aku mengertakkan gigi dan menahan emosiku: "Sialan Clay, kamu memang tidak bisa dipercaya. Aku peringatkanmu, klau aku tidak mendengar kabar orang tua aku pulang dengan selamat, aku akan memenjarakn Mark seumur hidupnya! Dan juga, sebaiknya kamu berdoa agar kami tidak menemukan barang bukti, kalau tidak sebaiknya kamu bersiap-siap untuk berkumpul dengan adikmu di penjara! "

Clay terlihat tidak peduli, dan masih terus tertawa: "Tenang, karena aku berani melakukannya, aku juga akan berani bertanggung jawab. Aku juga mengundangmu, Roman, untuk datang dan mencari bukti, bagaimana? Apa kamu tertarik untuk datang ke rumahku?"

"Sialan!"

Aku berteriak dan menutup telepon, saat aku menyimpan ponselku, aku menyadari kalau Alex dan Odele menatapku dengan takjub, aku lalu menyentuh beberapa otot kaku di wajah aku, dan merasa mereka sangat aneh: "Untuk apa kalian melihatku? Apa ada bunga di wajahku? "

Alex berkata dengan tatapan aneh: "Roman, aku tidak menyangka kamu juga memiliki bakat untuk berakting?"

"Kalau kamu tidak memberi tahu kami rencana ini tadi malam, kami pasti akan sangat khawatir dan berpikir kalau kamu benar-benar marah."

Odele melanjutkan: "Omong-omong, Roman, kamu cocok berakting di drama-drama TV."

Aku tersenyum canggung: "Lagipula, memang ini rencananya, kalau aku tidak berpura-pura seperti itu, Keluarga Gong pasti akan curiga, kedua orang tua aku pasti akan berada dalam bahaya, setidaknya sekarang, aku sudah menunjukkan kepedulianku pada orang tuaku, aku juga sudah mengisyaratkan kalau aku akan bekerja sama dengan mereka, dengan ini Keluarga Gong tidak akan menyakiti mereka. Asalkan mereka bisa berpikir, mereka pasti tahu kalau kedua belah pihak mengalami kerugian bukanlah pilihan terbaik. Tunggu saja, saat orang-oranngku di Kota Guilin menyelamatkan orang tuaku, aku yang akan mengatur semua keadaannya."

Ekspresi wajah Odele berubah sedikit, seakan-akan dia terpikirkan sesuatu, dia lalu menepuk dadanya dan berkata: "Untung saja, Roman bukan teroris, pikiranmu benar-benar menakutkan. Kamu benar-benar sangat pandai mengendalikan situasi dan membaca perasaan orang-orang."

Dia lalu melanjutkan ucapannya dengan senyum yang tulus: "Bagaimana kalau setelah masalah ini selesai, Roman, kamu ikut bergabung dengan Kepolisian Kota Shenghai?"

"Tidak mungkin, aku tidak siap untuk menjadi seorang polisi, aku hanya ingin menjadi pengusaha yang jujur, tapi aku tidak menyangka akan dipaksa oleh Keluarga Gong untuk sampai di sini."

Aku lalu melihat ke kedua tanganku sendiri: "Tapi dipikir-pikir lagi, aku juga harus berterima kasih pada Keluarga Gong untuk itu, kalau bukan karena mereka, mungkin aku masih akan berada di perusahaan dan khawatir dengan bonus gaji akhir tahun sebesar puluhan juta."

Odele mengangguk: "Oh iya, tadi kamu mengatakan kalau kamu tahu identitas orang itu, apa kamu punya informasi yang lebih spesifik, kalau ada cepat katakan padaku, aku mengirimkannya ke rekan-rekanku."

Aku tersenyum dan dengan singkat menceritakan tentang Timothy: "Timothy, dia adalah putra kedua dari Keluarga Du yang berasal dari Asia Tenggara, beberapa bulan yang lalu terjadi kekacauan dalam Keluarga Du, putra kedua mereka masuk ke penjara, tak lama kemudian dia melarikan diri ke Cina, dan bekerja sama dengan preman-preman di sana. Orang ini sangat berbahaya, kita harus berhasil menangkapnya, kalau kita gagal menangkapnya, mungkin dia akan melakukan hal yang lebih buruk lagi."

Odele mengerutkan keningnya: "Apa ada informasi lain lagi?"

Aku tersenyum dan berkata: "Aku tidak pernah bertemu langsung dengannya, aku hanya mengenali penampilannya, tapi bukankah kalian memiliki foto Timothy di ponsel kalian?"