Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 330 Hubungan

Bersikap tenang dan adil, Imel adalah gadis yang sangat baik, dan aku tahu perasaannya yang tidak dapat dijelaskan kepadaku, tetapi hatiku telah ditempati oleh seorang gadis bernama Elina, dan aku tidak bisa lagi menampung orang lain.

Karena itu, aku tidak ingin menghadapinya, juga tidak berani menghadapinya, karena takut bahwa suatu hari akan mengulangi kesalahan yang sama lagi.

Mengabaikan lelucon Alex, aku berkata, "Sersan Odele, kamu bawa kami ke kantor polisi untuk memeriksa, aku ingin tahu lebih banyak dengan ketiga orang itu."

Odele memanggil taksi, dan tidak lama sudah tiba di kantor polisi di mana kecelakaan itu terjadi, baru saja turun dari mobil, Odele melihat sekeliling dengan hati-hati dan berbisik di sebelahku, "Roman, apakah kamu ingat kemarin aku mengatur seseorang untuk mengikuti Andreas? Petugas polisi itu sekarang berada di kantor polisi, apakah kamu ingin melihatnya? "

Mataku berbinar, "Baik, aku juga ingin melihat, jika dia bisa berhasil, maka semuanya akan diselesaikan tidak peduli betapa sulitnya."

Suara Odele tidak keras, dan juga pada jarak yang begitu dekat, Alex hanya mendengar sedikit.

Kami masuk ke kantor polisi, barusan tiba di pintu, seseorang datang untuk menemani kami, menyapa Odele, kemudian bertanya kepada kami apa yang ingin kami lakukan.

Aku melihat Odele, tentu saja Odele tahu apa yang harus dilakukan.

Benar saja, Odele mengatakan bahwa kami ingin mencari tahu lebih banyak informasi tentang tiga korban yang ditemukan pagi ini.

Petugas polisi itu meminta kami untuk duduk dulu, kemudian menuangkan segelas air untuk kami, memberikan kami sebuah file dokumen dan bergegas pergi, melihat Odele membuka file dokumen di sana, aku berkata, "Aku tidak menyangka, Sersan Odele, karena berhubungan dengan Kepala biro Jordi, di sini juga termasuk tempatmu. "

Odele berkata dengan acuh tak acuh, "Jika semuanya dapat ditunjuk olehmu, lalu apa gunanya kami sebagai polisi? Sini, ini adalah informasi yang kamu inginkan, kamu lihat saja dulu, kamu bisa melewati latar belakang keluarganya, fokus pada informasi beberapa hari ini saja, mungkin akan ada sesuatu yang terlewatkan."

Aku memeriksanya, ternyata itu adalah tumpukan yang sangat besar, sampai kapan jika aku melihatnya sendiri, jadi aku membaginya pada Alex dan Odele, lalu aku melihat file-file di tanganku.

Karena arsip filenya relatif lengkap, jadi banyak informasi yang tidak berguna, tetapi kami telah mencari informasi yang relevan dalam periode terakhir, dan tidak menemukan petunjuk apa pun.

Kami bertukar file dan melihatnya lagi, tidak terjadi apa pun, lalu aku agak ragu apakah aku terlalu banyak berpikir, tiba-tiba muncul pemikiran di benakku.

Aku melihat lebih cermat pada tiga poin, kemudian mengambil salah satu halaman, dan menemukan bahwa tiga orang ini selain bergabung dengan organisasi gangters yang sama, selain itu duduk di posisi bos kecil, dan masih memiliki satu kesamaan.

Yaitu arsip kolektif hilangnya mereka pada malam sebelumnya.

Jika tidak salah, mereka bertiga baru saja keluar dari kantor polisi malam sebelumnya, langsung kami bawa ke hotel, kemudian mereka diikat dan meninggalkan mereka di kamar.

Menurut spekulasi dugaan, seharusnya mereka bertiga keluar dari kamar hari itu, tetapi tidak melihat kelanjutan yang relevan, bahkan seorang polisi pergi ke hotel untuk menyelidiki kamera pemantau, dan masih tidak menemukan apa yang terjadi.

Aku berkata, "Malam sebelumnya, mereka bertiga seharusnya menemukan sesuatu selain ditangkap oleh kami, mungkin mereka ada perselisihan dengan orang di balik layar, atau itu bos mereka, setelah terjadi perselisihan, maka menjadi mayat hari ini. Bagaimana orang ini bisa begitu kejam, dalam sekejap tiga nyawa langsung melayang. "

Alex menyela, "Apakah itu seperti plot di dalam film, tiga orang terbunuh karena membocorkan rahasia."

Aku berkata, "Awalnya aku juga berpikir begitu, tetapi setelah melihat file ini, aku merasa masalah ini tampaknya ada makna tersembunyi lainnya, jika orang di balik layar ingin membungkam mulut mereka, mereka bertiga seharusnya mati malam itu, melepaskan mereka sehari, orang di balik layar akan menjadi lebih berbahaya. "

Odele berkata, "Benar, jadi kami bisa menduga bahwa membocorkan rahasia memang sangat kejam, tetapi orang di atas tidak bermaksud membunuh mereka untuk memperingatkan yang lain, sampai sesuatu terjadi kemarin, mereka bertiga ada perselisihan dengan orang di balik layar, dan mengancam akan membocorkan rahasia ke semua orang, ini yang memicu masalah yang terjadi berikutnya. "

Tiba-tiba aku memikirkan sesuatu di benakku, "Sersan Odele benar-benar pintar, aku juga punya pemikiran ini, jika menurut spekulasi ini, orang di balik layar sudah berencana untuk menyerang kita. Bahkan kemarin, karena mereka ingin menyerang kita, dan tiga orang itu tidak setuju, lalu terbunuh. "

Odele tertawa, "Aku juga sudah menduga ini, tidak bisa anggap serius, tapi ..."

Mengatakan ini, wajah cantik Odele segera menjadi serius,"Bahkan jika hanya ini satu-satunya kemungkinan, kita harus lebih berhati-hati dalam dua hari ini, apakah itu keluarga Gong atau pihak ketiga, takutnya pergerakannya tidak akan kecil. Sekarang Roman, kamu benar-benar membuat keluarga Gong marah, kemungkinan terbesar mereka akan menangkapmu, menggunakan nyawamu sendiri untuk ditukar dengan membebaskan Mark. Dan tujuan pihak ketiga lebih sederhana, selama Roman bertarung melawan keluarga Gong, mereka akan selalu menjadi orang yang mendapatkan keuntungan dari kerugian orang lain. "

Setelah Odele selesai berbicara, sepertinya ada sedikit pencerahan di hatiku, tetapi setelah menganalisis dengan teliti, apa yang dapat aku pikirkan masih terbatas.

Ketika kami sedang minum teh di lobi kantor polisi dan melihat file, telepon berbunyi lagi, dan tatapan kedua orang menoleh.

Aku melihat ponsel dan berkata, "Masih dari keluarga Gong."

"Roman, aku adalah ibu dari Mark."

Aku menyalakan speaker ponsel, begitu telepon terhubung, terdengar suara marah Ibu Mark.

"Katakan, ada apa? Kamu juga ingin mengancamku?"

Kataku ringan.

Aku tidak tahu sejak kapan, mempermainkan orang-orang Keluarga Gong seperti ini, aku merasa sangat bahagia.

"Omong kosong, Roman kami baru saja memeriksa, Adham Luo yang kamu katakan tidak ada hubungannya dengan keluarga Gong kami. Dia memang diculik, dan orang yang menculiknya mengatakan dia ingin kamu kembali untuk menukar orang. Tapi apakah kamu pernah berpikir, jika hal ini dilakukan oleh keluarga Gong, kami akan mengatakan kepadamu untuk bertukar dengan Mark, mengapa kami harus menunggu sampai hari ini? "

Suara Ibu Mark tertahan, tapi aku masih bisa mendengar amarah dalam kata-katanya, meskipun dia sangat tenang, tapi menurutku, ini hanya penipuannya saja dan akan menjadi semakin berbahaya.

Karena dalam pikiranku, ingin aku melepaskan Mark? Kecuali jika langit runtuh!

Aku berkata, "Tentu saja aku pernah memikirkannya, tetapi di Kota Shenghai, aku tidak punya musuh selain Keluarga Gong, apalagi orang yang menculik Adham Luo dapat membuat Kapten Polisi Kriminal Biro Keamanan Umum Shenghai berubah pikiran, kemampuan ini mungkin hanya Keluarga Gong kalian yang memilikinya. "

Setelah berbicara, dia terdiam. Setelah waktu lama, Ibu Mark berkata. "Roman, 40 miliar! Ini adalah kompromi terakhir dari keluarga Gong. Adapun tentang Adham Luo, kami tidak tahu apa-apa!"