Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 279 Kabar

tidak tahu berapa lama telah berlalu, langit pun mulai gelap dan aku juga mulai merasa lapar.

aku pun mengambil ponselku dan tidak menemukan notifikasi apapun disana.

aku lalu bersiap siap untuk bangkit dan memasak, tiba tiba ponselku berbunyi dan aku sangat senang karena mengira itu adalah panggilan dari Elina. namun setelah menerima panggilan itu, aku tidak menyangka suara yang terdengar adalah suara seseorang yang juga tidak asing bagiku.

Adham Luo pun bertanya dengan sangat senang," Roman, dengar dengar kamu sudah kembali dari Thailand?"

aku pun tersadar kalau aku lupa memberi kabar kepada teman temanku yang ada diThailand kalau aku sudah pulang kedaam negeri. bahkan teman teman yang ada didalam negerti pun tidak ada yang mengetahui ini.

aku meraba hidungku dan berkata," iya, aku lupa meneleponmu kemarin. aku baru saja tiba dikota Yanjing dan baru saja selesai membereskan tempat tinggalku. aku juga baru saja berbaring untuk istirahat."

Adham tertawa sambil berkata," untuk apa kamu begitu segan kepadaku, ternyata kamu pergi ke Yanjing. kapan kamu kembali ke kota Shenghai? kita harus minum bir bersama nantinya. sebenarnya aku mengira kamu tidak akan kembali lagi semenjak kamu pergi ke Thailand."

ketika Adham mengatakan itu, aku seketika teringat akan sebuah hal. dulunya aku ingin menyuruh Adham untuk pergi bersamaku ke Thailand dan bekerja dibawah arahan Jack. hanya saja waktu itu aku terlalu sibuk dengan diriku sendiri dan tidak memiliki waktu untuk mengurus hal ini. aku pun sempat melupakan hal itu.

aku bertanya," sahabatku, apakah kamu masih mengingat perkataanku yang menyuruhmu untuk bekerja di Thailand? apakah kamu masih ingat?"

" ingat, kenapa?"

" jikalau kamu ingin pergi, aku bisa memberimu sedikit kenalan disana yang berhubungan dengan bidang properti. tentu saja kamu juga boleh memilih untuk datang ke Yanjing.

aku berpikir sejenak, meskipun sekarang aku belum lolos di perusahaan Grup Wering, namun ini juga bukanlah merupakan hal yang sulit jika meminta tuan Tong mengizinkan Adham untuk bekerja bersama diperusahaan ini.

Adham tersenyum pahit dan berkata," jangan bahas itu lagi, aku tidak bisa pergi dari sini sekarang. aku bahkan diikuti oleh gadis kecil itu setiap harinya. kalau bukan karena aku bekerja dibar itu, mungkin aku sudah tidak berani ke bar lagi."

ketika dia mengatakan itu, aku seketika terpikir akan seorang gadis bernama Yonna dikota Shenghai itu. waktu itu aku bahkan menyarankan beberapa rencana aneh untuk Adham. aku tidak menduga kalau mereka sudah jadian sekarang.

setelah memikirkan sifat gadis kecil itu, aku berkata," kalau begitu, kamu harus mengontrol dirimu dengan baik kedepannya. jikalau dia tahu kamu pergi mencari wanita lain diluar sana, mungkin kamu tidak akan seperti sekarang ini lagi ketika kita bertemu nanti."

" sh*t!"

marah Adham, dia lalu berkata," untuk sementara ini aku hanya ingin tetap berada dikota Shenghai. aku tidak bisa memikirkan masalah lain. jikalau aku pergi keluar kota, kakaknya akan memotong kupingku dan memberinya pada anjing."

"kakaknya? Yonna memiliki kakak laki laki?"

tanyaku dan Adham pun memberi penjelasan," dia memiliki seorang kakak laki-laki dan kakaknya ini bekerja dikantor polisi. kamu juga tahu kalau orang yang bekerja dibar sangatlah takut kepada polisi. aku tidak menyangka kalau hal sesial itu menimpaku dan aku tidak bisa lagi pergi dari sini. namun untungnya aku memiliki seorang paman yang juga merupakan seorang polisi. bar kami telah menerima informasi lebih awal jika akan diadakan razia. bos langsung menyuruhku untuk menjadi pemimpin keamanan dibar ini. meskipun aku diberi jabatan sebagai pemimpin keamanan, namun manajer disini juga sangat segan kepadaku."

"sh*t!"

kataku dengan tidak sengaja," kamu benar benar beruntung, gadis yang kamu dekati diwaktu itu mendatangkan keuntungan yang sebesar ini untukmu. itu sangat bagus. kalau begitu, aku juga tidak akan menasehatimu untuk datang lagi."

setelah menutup panggilan itu, aku pun merasa kalau hidup setiap orang sangatlah berbeda. ketika Adham baru saja keluar dari penjara, ia menjadi preman di bar itu setiap harinya dan dia sekarang malah terlibat dengan gadis itu.

waktu itu dia hanya mengira kalau ini hanya sekedar bermai saja. tidak disangka hanya sekali saja, gadis itu langsung lengket dengan Adham dan tidak bisa lepas lagi. tidak disangka kalau kakak dari gadis itu juga bekerja di kantor polisi.

setelah Adham meneleponku, aku kembali terpikir akan Bayu dan juga Christopher. mereka berdau adalah teman baikku. hanya saja, pada akhirnya kami berjalan dijalan yang berbeda.

aku pun menelepon mereka dan berkata kalau aku sudah pulang kedalam negeri, aku sekarang sedang bekerja dikota Yanjing dan mereka telah mencari waktu yang cocok untuk mengunjungiku. setelah itu aku pun pergi menyiapkan makan malamku.

setelah makan malam, aku pun pergi ketaman kecil disekitar rumahku untuk berolahraga. tidak lama kemudian, sebuah panggilan dari nomor yang tidak dikenal pun masuk kedalam ponselku. setelah mengangkat panggilan itu, terdengarlah suara Imel yang amat berisik. dia berkata kalau ini adalah nomornya dan menyuruhku untuk menyimpan dengan baik. dia bahkan menyuruhku memberi alamatku padanya.

tentu saja aku tidak akan memberikan alamatku padanya. siapa tahu rumahku akan kembali terjadi masalah ketika wanita itu datang mencariku. namun aku telah menyimpan nomor teleponnya dengan baik.

beberapa hari ini, tidak ada hal aneh yang terjadi. mungkin setelah aku mengalahkan sekelompok preman waktu itu, Clay pun menyerah dan tidak ingin membalas dendamnya padaku lagi.

namun aku sangat jelas kalau keluarga Gong tidak akan menyerah untuk membalas dendam mereka selama mereka masih hidup.

aku kembali terpikir akan Deni Tong yang berkata kalau dia juga sedang melawan keluarga Gong didunia bisnis. namun sekarang masih didalam proses. aku ingin meneleponnya sekarang dan menanyakan masalah ini, namun setelah panggilan itu terhubung, aku malah tidak berani mengatakan itu. kami lalu mengobrol seperti biasa saja.

keesokan harinya, aku pun pergi bekerja ke perusahaan Grup Wering. Railen sengaja menyuruh orang lain untuk mengantarkan sepasang pakaian untukku.

pakaian ini tidak berbeda jauh dengan pakaian karyawan perusahaan Grup Wering lainnya. aku lalu mencoba pakaian itu dan lumayan cocok untukku.

aku pun pergi keperusahaan grup Wering pada pagi hari. aku lalu menemukan posisi pekerjaanku dan sadar kalau terdapat begitu banyak tanaman disana. tempat itu begitu rapi dan beberapa rekan kerja terlihat sedikit terkejut ketika melihatku duduk diposisi ini.

tidak lama kemudian, seorang pria yang berumur sekitar 40-an dan berperut buncit pun menghampiriku.

dia menatapku sebentar dan bertanya," apakah kamu adalah asisten bernama Roman yang dikenalkan direktur Tong kepadaku? kamu memanglah sangat muda. kami semua sudah tua dan ini sudah merupakan zaman bagi kalian anak muda. aku adalah Sukarto, manajer didepartemen pemasaran.

setelah mengatakan itu, Sukarto pun mengulurkan yangan kepadaku. aku pun segera bangkit berdiri dan menjabat tangannya sambil memuji dia dan mencari perhatian padanya.

Sukarto kelihatannya juga sangat menikmati hal itu, dia lalu menepuk bahuku dan berkata," Roman, pekerjaan didepartemen pemasaran ini tidak begitu banyak dan tidak begitu sedikit. kamu harus bekerja dengan baik dan jangan mengecewakan direktur Tong."

setelah mengatakan itu, dia menunjuk kearah pintu kaca serba otomatis itu," itu adalah ruangan kantorku, kamu boleh datang mencariku jikalau butuh."

setelah mengatakan itu, Sukarto pun keluar sambil tersenyum.

pekerjaan sebagai asisten manajer ini tidaklah susah. posisi ruangan Sukarto merupakan ruangan yang memiliki posisi terbaik dilantai ini, semua pemandangan diluar bangunan ini bisa dilihat dari ruangannya. ruangan itu hampir sama seperti ruangan Elina ketika dikota Shenghai.

dan ruangan kantorku tidak berada jauh dari ruangan Sukarto. bagian depan adalah ruangan bekerja bagi berbagai karyawan dari segala departemen.

pekerjaanku tidaklah berbeda dengan sekretaris diperusahaan lain (dikarenakan perusahaan grup Wering ini sangat spesial, tidak terdapat jabatan sekretaris disini), aku butuh mengumpulkan dan merangkum bahan-bahan yang perlu ditandatangani dan mempertimbangkan beberapa di antaranya untuk diproses sendiri, dan ada sebagian berkas yang lebih penting akan dikirimkan ke manajer departemen, yaitu Sukarto.

namun, ada aturan yang tidak tertulis di perusahaan Grup Wering ini. ketika manajer departemen tidak ada, asisten dapat mengambil tanggung jawab penuh untuk mengganti posisi manajer dalam menangani urusan.

oleh karena itu, di perusahaan Grup Wering ini, harus ada kepercayaan yang cukup antara manajer departemen dan asistennya.

Novel Terkait

After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu