Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 231 Perebutan kekuasaan

Cody tidak berbicara dalam telepon, tidak mengajukan pertanyaan, tetapi mendengarkannya dengan wajah serius dan dengan hati-hati, berkata “Oke”, dan kemudian menutup telepon.

“Ada apa?” Melihat ekspresi serius di wajahnya, seorang Aldi tidak bisa menahan diri untuk bertanya.

Cody menjawab dengan tidak terburu-buru, tetapi menatapku dengan tajam.

Aldi sedikit kesal: “Sialan berterus teranglah.”

Aku tidak bisa menahan cemberutan: “Cody, jika ada sesuatu katakanlah.”

“Mereka …Mereka mengikat Yanglek dan Cayetana.”

“Apa?”

Aku dan Aldi bersamaan bertanya.

Cody menggigit giginya: “Yanglek dan Cayetana diikat dalam perjalanan ke sekolah. Timothy yang melakukannya.”

Seusai kata, mobil itu terdiam sejenak, dan kemudian dia mendengar suara Aldi meninju setir kemudi dengan suaranya yang marah.

Aku tidak bisa mendengar omelan Aldi, dan kepalaku hanya berdengung.

Yanglek dan Cayetana adalah sepasang anak Jack. Yang terkecil baru berusia delapan tahun, namanya Yanglek, paling tua berusia sepuluh tahun, Namanya Cayetana.

Aku pernah melihat mereka. Terakhir kali kua pergi mengunjungi rumah Jack, aku makan malam bersama mereka, di atas meja makan hanya ada aku, Jack dan keluarganya.

Istrinya telah meninggal, sekarang tinggal kedua anaknya, jadi sekeluarga hanya tiga orang.

Aku ingat kedua anak itu sangat sopan saat itu. Setelah mendengar bahwa aku adalah teman terbaik ayah mereka di tahun-tahun ketika ia tinggal di China, mereka sangat hangat kepadaku dan terus bertanya kepadaku segala macam hal di China, serta apa yang dilakukan ayah mereka pada tahun-tahun itu.

Aku tahu bahwa Jack berbohong kepada anak-anaknya tentang penahanannya dan mengatakan kepada mereka bahwa ia akan pergi ke China untuk melakukan bisnis.

Jadi, aku memberi tahu mereka betapa hebatnya Jack melakukan bisnis di sana.

Meskipun aku hanya melakukan kontak dengan mereka dalam waktu yang singkat, aku sangat terkesan oleh kedua anak itu, karena mereka tidak kasar dan keras kepala, mereka sangat sopan, ceria, dan mandiri.

Pada hari itu, setelah makan, aku bertanya kepada Jack karena khawatir anak-anaknya mungkin dalam bahaya.

Dia mengatakan bahwa dia takut, istrinya ditembak mati oleh orang, sehingga anak-anaknya ada pengantar dan penjemput saat pergi dan pulang sekolah.

Aku masih bertanya kepadanya, apakah takut jika Timothy berurusan dengan anak-anaknya.

Dia mengatakan itu tidak akan terjadi. Bagaimanapun, Yanglek dan Cayetana juga keponakan Timothy.

Pada saat itu, aku tidak bertanya lebih lanjut, tetapi menghindari topik sensitif ini.

Tanpa diduga, itu benar-benar terjadi sekarang.

Suara marah Aldi semakin rendah. Dia perlahan mulai tenang dan mulai bertanya pada Cody tentang hal-hal ini dengan teliti .

Cody juga mendengar berita dari telepon. Dia tidak terlalu mengerti tentang prosesnya. Dia hanya tahu bahwa Jack tiba-tiba menerima panggilan telepon dari pengantar jemput anaknya. Dia mengatakan bahwa mobil itu diblokir di tengah jalan. Sisi lain memiliki empat mobil dan belasan senjata menunjuk ke mobil.

Pihak yang di hadapan berteriak, hanya menculik, tidak menyakiti orang.

Jack segera mengatakan kepada bawahannya untuk tidak melawan dan biarkan mereka membawa pergi orang.

Karena dia tahu, bahwa jika dia melawan, mobil itu akan dipukul sampai berkeping-keping.

Orang-orang di dalam juga akan dipukul habis-habisan.

Bawahannya mematuhi perintah dan menyerah. Di sisi lain hanya mengambil kedua anaknya, dan tidak menyakiti atau mempermalukan bawahannya.

Ketika Jack hendak memanggil orang-orang untuk keluar, dia tiba-tiba menerima telepon dari Timothy, yang meminta tiga hal.

Pertama, biarkan dia mengumpulkan semua orang ke rumah, dan jangan biarkan dia meninggalkan rumah setengah langkah pun, atau kedua anaknya akan mati.

Yang kedua adalah memintanya untuk menyerahkan hak kontrol dan saham dari beberapa industri dalam keluarga. Timothy akan mengirim pengacara untuk menangani formalitas transfer dengannya. Juga harus menyerahkan bisnis keluarga dari beberapa jalur kontak, metode perdagangan, dan rahasia lainnya.

Ketiga, setelah semua hal ini dilakukan, dan Timothy membujuk beberapa pemimpin kecil di keluarganya untuk mendukungnya,Jack harus memecat bawahannya.

Setelah semuanya selesai, Timothy akan membiarkan kedua anaknya pergi.

Jelas, Timothy merobek wajahnya dan mulai langsung untuk merebut posisi pemimpin keluarga.

Jack menyetujui semua tuntutannya.

Kemudian, dia meminta Aldi dan Cody untuk bergegas kembali ke rumah, dan mereka harus tinggal di rumah dan tidak boleh meninggalkan walaupun hanya setengah langkah.

Dia juga meminta Aldi dan Cody untuk mengirimku ke Suchart dan membiarkannya mengirim seseorang untuk melindungiku.

Insiden ini tentang perebutan kekuasaan internal keluarga Du. Sebagai orang luar, Suchart tidak dapat ikut campur, kalau tidak akan dengan mudah menyebabkan pertarungan yang lebih besar.

Yang bisa dilakukan hanyalah menunggu Jack atau anak-anaknya melarikan diri ke Chiang Mai dan melindungi mereka, ini adalah wilayah Suchart. Di sini tidak ada perebutan kekuasaan keluarga

Selain itu, yang bisa dilakukan Suchart adalah mengirim seseorang untuk menggantikan Aldi dan Cody, dan tetap bersamaku di periode paling istimewa ini.

Menurut situasi saat ini, Jack kalah. Dia meremehkan Timothy. Dia tidak menyadari bahwa pihak lawan begitu berbahaya dan kejam, dan bahkan mengancamnya dengan seorang anak.

Menurut pemahamanku tentang dia, dia pasti akan menyerahkan posisi pemimpin keluarga Du demi keselamatan anak-anaknya.

Bagaimanapun, pihak lawan tidak berencana untuk membunuh mereka semua, atau tidak bisa melakukannya, karena itu hanya akan menyakiti mereka berdua. Bahkan mungkin membuat Jack kehilangan akal sehatnya dan merebut nyawa Timothy dengan segala cara.

Selama dia bisa menjaga nyawa sendiri dan dua anaknya, Jack akan mendengarkan apapun dari pihak lawan.

Yang diinginkan Timothy hanyalah saham dan hak kontrol industri keluarga. Dia telah mentransfer ratusan juta bath ke Chiang Mai. Uang ini seharusnya tidak berhak diambil oleh Timothy, bisa di sebut bahwa ia dapat menyimpan aset.

Tentu saja, Timothy mungkin juga ingin menunggu orang-orang Jack dipecat, dan tidak cukup banyak orang di sekitarnya untuk membunuh mereka, sekarangyang paling menakutkan adalah bagian ini.

Jack adalah seekor burung hantu, dan dia seharusnya sudah merencanakan retret dulu.

Ketika aku memikirkan masalah ini, tiba-tiba aku merasa diriku sangat kecil. Aku dulu berpikir jika Jack dalam masalah, bagaimanapun ,aku akan membantunya…

Tetapi sekarang, aku menyadari bahwa aku tidak dapat membantu apapun. Sebaliknya, masih memerlukan Jack untuk menemukan Suchart untuk melindungiku.

Ketika rasa ketidakberdayaan muncul di benakku, aku menyadari bahwa Cody menatapku dengan wajah yang kompleks.

“Kakak Roman, aku minta maaf. Kami akan kembali.” “Tapi jangan khawatir, aku akan memanggil Basero dan mengantarkanmu padanya sebelum kita pergi,” kata Cody

Aku terdiam sesaat, dan kemudian berkata pelan, "biarkan aku pergi bersamamu untuk melihat apakah aku bisa membantumu."

"Kakak Roman, jika kita kembali kita juga hanya bias di rumah saja. Kita tidak bisa melakukan apa-apa. Kamu pergi juga tidak bisa melakukan apa-apa. Dan aku takut Timothy akan membunuh mereka semua. Kamu tidak bisa ambil risiko ini. "

Aku menggelengkan kepala, “Saat ini lebih baik menemani Jack.”

“Tidak.” Cody juga menggelengkan kepalanya dengan kuat. “Saudara Roman, aku tahu saudara Jack bertanya kepadamu sebelumnya. Jika perlu, dia ingin kamu membantu membawa Yanglek dan Cayetana untuk kembali ke Cina dan merawat mereka, jadi kamu tidak bisa pergi."

Berbicara sampai sini, wajah Cody tiba-tiba menjadi sangat serius: “Kakak Roman, sejujurnya, beberapa tahun yang lalu, Jack diam-diam melatih sekelompok orang di luar. Timothy dan para pemimpin keluarga lainnya tidak tahu keberadaannya dari orang-orang ini, hanya sedikit dari kita yang sering mengikuti Jack.

"Ketika kita semua kembali ke rumah, Timothy pasti berpikir bahwa tidak ada Jack dan yang lain di luar, dan dia akan mencerai-beraikan mereka untuk berurusan dengan para pemimpin yang mendukung saudara Jack. Kemudian, Saudara Jack akan menyuruh orang untuk menyelamatkan Yanglek dan Cayetana. Jika kita berjuang keras, kita akan mengantarkan anak-anak kepadamu. Tolong bawa mereka kembali ke China. "