Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 311 Perlindungan Diri Yang Sah

Aku dengan cepat melambaikan tangan dan mengatakan bahwa itu sudah berlebihan, aku hanya bernasib baik saja, setelah itu, aku mengatakan sedikit omong kosong tentang keamanan publik, kepala biro Jordi mengatakan dia akan membawa orangnya pulang ke kantor polisi dulu, kami juga perlu melakukan pemeriksaan, tapi kami bisa pergi bersama Odele.

Setelah melihat kepala biro Jordi membawa orang masuk ke dalam mobil, tercium aroma harum di hidungku ketika aku melihat ke belakang Odele berbisik di telingaku,”Kali ini ada seseorang terluka parah, perkiraan awal mungkin geger otak.”

Aku terdiam, mungkin itu adalah salah satu dari empat anggota kelompok sebelumnya dan pada waktu itu aku juga cemas, sedangkan hasilnya? Siapa yang bisa tahu jika tidak membiarkan mereka kehilangan daya juang mereka, mungkin aku sudah berubah menjadi foto hitam putih yang digantung di dinding sekarang.

Aku berkata,”Aku melakukan perlindungan yang sah.”

“Perlindungan yang sah.”

Odele memutarkan matanya, aku penasaran dan berkata,”Bukankah kamu dari biro kota Yanjing? Bagaimana kamu bisa memerintah polisi di kota Shenghai?”

Odele tersenyum misterius, ketika dia melihatku memalingkan kepala dan tidak ingin bertanya lagi, dia baru berkata,”Kamu benar-benar kurang kerjaan, sebenarnya kepala biro Jordi itu tadi adalah teman sekelas ayahku, kamu jangan khawatir, aku tidak bodoh, aku pasti memiliki kepercayaan diri ketika aku datang ke sini.”

Aku mengangguk yang berarti aku menyetujui perkataannya, kami istirahat sebentar, kemudian kami masuk ke mobil polisi untuk pergi ke kantor polisi.

Karena ada orang luar maka aku tidak bisa langsung bertanya, aku hanya bisa mengirim sebuah pesan teks kepada Odele,”Kelompok orang-orang ini memiliki tujuan dan ini juga terobosan terakhir dalam kasus penculikan Adham Luo.”

Mengapa disebut sebagai terobosan terakhir, aku dan Odele tahu dengan jelas, jika kami tidak mendapatkan petunjuk bermanfaat dari kelompok orang ini, maka hanya bisa menggunakan metode pertama dan itu adalah mencari orang yang menelepon kakak Yonna sebelumnya.

Tapi apakah kakak Yonna akan mengatakannya?

Tentu saja tidak, kakak Yonna juga seorang polisi, jika dia tidak mengakuinya maka tidak ada orang yang bisa berbuat apa-apa terhadapnya.

Setelah tiba di kantor polisi, kami segera menyelesaikan catatan keterangannya, kebetulan kakak Yonna juga ada di situ, Yonna memanggilnya dan dia menoleh, wajahnya terlihat canggung.

Ketika melihat kami ada di sini, kakak Yonna bertanya mengapa kami ada di sini, wajahku tanpa ekspresi dan hatiku mengatakan bahwa orang ini benar-benar pintar berakting.

Menurut Yonna, pada awalnya kakaknya sangat bertanggung jawab dan mempersiapkan diri untuk membantu, tidak diduga, setelah ditelepon seseorang, kakaknya tiba-tiba mengingkarinya.

Yonna menceritakan masalah itu dengan marah, wajah kakak Yonna terlihat gelisah tapi segera menghilang, terakhir dia juga mengatakan bahwa dia akan membantu melihat masalah ini.

Yonna menyetujuinya dengan gembira, tetapi aku langsung menghentikannya dan berkata,”Tunggu, kamu kakak Yonna kan? Aku adalah teman Adham Luo, masalah ini sudah ditangani oleh kepala biro Jordi, jika kamu ingin membantu, kamu bisa meluangkan waktu selama dua hari untuk menemani Yonna.”

Kakak Yonna melihatku sekilas dan berkata,”Jika seperti itu, Yonna kamu hati-hati, aku akan menemanimu malam ini setelah aku pulang kerja.”

Pandangan matanya dari awal sampai akhir dia tujukan pada Yonna, dia bahkan sedikit pun tidak melihat polisi cantik Odele yang berdiri di samping.

Dan setelah kakak Yonna pergi, Odele bahkan tidak marah, dia hanya berpikir sambil melihat belakangnya, aku tahu dia ingin mengatakan sesuatu, Odele menyuruh orang mengantar satpam dan kedua wanita pulang sebelum berbicara denganku,”Masalah ini pasti ada hubungannya dengan kakak Yonna.”

Alex dari tadi tidak berbicara, tapi karena Deni memintanya ikut, karena setidaknya dia bisa dipercaya, maka dari itu aku juga tidak mengatakan apa-apa.

Aku mengangguk,”Tapi untuk sementara waktu kita jangan menyentuh kakak Yonna dulu, tadi kakaknya sendiri berinisiatif untuk ikut dalam penyelidikan masalah ini, mungkin dia merencanakan sesuatu, bagaimana jika begini saja, Odele bisakah kamu menghubungi kepala biro Jordi sebentar? Minta dia dan orang-orangnya berhati-hati, jika kakak Yonna membocorkan beritanya, maka kita tidak bisa menemukan apa-apa.”

Odele mengangguk, berpikir dan berkata,”Kalian tunggu dulu di sini, aku akan pergi menanyakannya.”

Setelah itu, dia masuk untuk memeriksa datanya dan di lobi hanya ada aku dan Alex yang saling melihat.

Meskipun orang ini lumayan gentle pada saat krisis, tapi pada hari biasanya dia bersikap acuk tak acuh, aku juga malas menyapanya dan dia tentu saja tidak akan berbicara denganku sehingga di lobi terasa sangat sunyi.

Tidak lama kemudian, Odele keluar dengan wajah yang marah,”Mereka tetap tidak mengatakan apa pun, tapi kakak Yonna masih belum menyentuh mereka.”

“Jadi apa pengakuan mereka?”

Aku mengerutkan alisku, masalah ini memang tidak sederhana, jika mereka hanya preman kecil, maka mereka akan mengatakan semua ketika berada di kantor polisi mana mungkin mereka berani seperti ini.

Ketika masalahnya semakin berkembang, aku merasa semakin bingung.

Odele merapikan rambut pendek sebahunya dan berkata,”Mereka mengatakan mereka balas dendam kepada bos tempat hiburan malam, jadi mereka datang balas dendam hari ini, kebetulan melihat kalian ada di tempat, mereka ingin memperingatkan bos tempat hiburan malam melalui kalian.”

Aku mendengus,”Baguslah jika masalahnya sesederhana ini, jika seperti itu, mengapa orang-orang itu tahu namaku? Aku tidak pernah bermasalah dengan orang di kota Shenghai selain keluarga Gong.”

Tentu saja, Perusahaan Tekno ZWK tidak termasuk, sekarang Mark akan masuk penjara, nasib Perusahaan Tekno ZWK juga akan dibubarkan, mereka yang tidak tahu alasannya akan baik-baik saja, para petinggi yang mengetahui alasannya akan sangat membenciku, terutama orang yang memang membenciku, misalnya Aspen dan lainnya.

Aku bertanya,”Mereka pasti tidak mengatakan yang sebenarnya, apakah kalian tidak bisa menggunakan sedikit cara supaya mereka buka mulut?”

“Maksudmu penyiksaan?”

Odele berkata dengan kesal,”Bagus jika bisa memakai kekerasan, sekarang polisi dilarang menggunakan kekerasan untuk tersangka kriminal, jika kamu menggunakan kekerasan dan pada waktu itu ada orang yang sengaja membatalkan kasus dan menuduhmu, bukankah ini sama juga dengan mengangkat batu dan melemparnya ke kaki sendiri?”

Aku sangat tertekan karena masalah ini, aku tiba-tiba berpikir,”Odele, karena kalian sebagai polisi tidak bisa melakukannya, tapi aku sebagai korban bisa memakai cara pembalasan kepada mereka kan?”

Aku mengatakannya dengan semangat, cara ini bisa dipakai, jika seperti ini, selama tidak membuat mereka terluka parah paling banyak mereka akan menuntut kami.

Odele berpikir sejenak,”Metode ini bisa, tapi kita harus memilih targetnya terlebih dulu.”

Aku berkata,”Biarkan aku lihat, aku tahu yang mana pemimpinnya.”

Setelah itu aku berdiri, sepertinya mereka menyembunyikan banyak hal, karena mereka yakin polisi tidak berani berbuat apa-apa dengan mereka, tapi tidak sama denganku, aku bisa “balas dendam”.

Asalkan aku bisa menemukan rahasianya, maka masalah Adham Luo secara alami akan terpecahkan dan keluarga Gong akan ikut terjerat, karena keluarga Gong menggunakan cara kejam seperti ini kepadaku maka aku juga tidak akan peduli lagi.