Istri Yang Sombong - Bab 436 Bukan Orang Luar 3

“Apakah sekarang sudah bisa?” Mu Shaotian memandang Xia Zixi, matanya lembut dan suaranya mempesona.

Xia Zixi mengangguk kepala.

“Kalau begitu teruskan saja!” selesai berkata, Mu Shaotian mendekat lagi dan ingin mencium Xia Zixi lagi.

Xia Zixi mengerutkan kening, dan segera mundur, "Itu, aku lapar, aku mau masak dulu!" selesai berkata, Xia Zixi langsung memisahkan dirinya dari lengan Mu Shaotian, bangkit dan berjalan ke dapur.

Mu Shaotian tidak menariknya lagi kali ini, tetapi melihat punggungnnya dan mulutnya tersenyum puas.

Awalnya Mu Shaotian mengira akan membutuhkan banyak usaha untuk tinggal disini, tetapi siapa sangka akan begitu mudah.

Hatinya sangat puas.

Pada saat ini, Mu Shaotian bangkit dan berjalan menuju kamar mandi.

Xia Zixi sedang memasak, setelah setengah jam, Mu Shaotian keluar dari kamar mandi, dia mengenakan jubah mandi dan rambutnya basah, ketika dia melihat sosok Xia Zi yang sibuk di dapur, pada saat itu, dia tiba-tiba merasa nyaman.

Sudah begitu lama mengembara, dia pun tiba-tiba merasa, hubungan yang stabil ternyata begitu indah.

Mu Shaotian menyalahkan dirinya sendiri karena tidak menghargai Xia Zixi beberapa tahun yang lalu, untungnya, Tuhan masih baik dengannya, dan memberikan dia kesempatan untuk berbaikan dan memilikinya.

Memikirkan hal ini, Mu Shaotian langsung menghampirinya.

Dan langsung memeluknya dari belakang, “Sedang masak apa?”

Kedatangan Mu Shaotian ini membuat Xia Zixi kaget, ketika dia kembali fokus, dan melihat Mu Shaotian sedang mengenakan jubah mandi, dia sedikit terkejut.

Rambutnya basah, dan agak menutupi matanya, kemudian dia menyingkirkan rambut yang menutupi matanya, bibir tipis itu terlihat sangat seksi. Terutama dada yang kokoh di dalam jubah mandi, leher yang indah, dan dagu yang menawan, itu semua membuat Xia Zixi merasa, ini adalah sebuah seni ukir, bukan orang sungguhan.

Xia Zixi kemudian kembali fokus "Mengagetkan orang bisa menyebabkan kematian, bisakah membuat sedikit suara ketika berjalan?"

Mu Shaotian tidak peduli, tetapi menatapnya, "Kapan selesai masak, aku sudah lapar!"

“Sebentar lagi!” Kata Xia Zixi, kemudian berbalik badan dan sambung masak.

Mu Shaotian melihatnya dari samping, dia melihat setiap gerakan Xia Zixi, dan itu adalah hal yang sangat gembira baginya.

Xia Zixi dilihatnya dan merasa agak tidak nyaman, mengerutkan kening, menatap Mu Shaotian, “Kenapa? Kalau tidak, Tuan Mu, kamu yang masak saja?”

“Aku……” Mu Shaotian tertegun, “Aku tidak bisa!”

“Kalau begitu kamu tunggu diluar saja, kamu disini sangat mengganggu.”

“Bukan karena malu ya?!” Tanya Mu Shaotian.

Xia Zixi tidak menghiraukannya, Mu Shaotian juga tidak peduli, dia berjalan mendekati Xia Zixi, dan langsung mencium pipinya, “Terima kasih!” selesai berkata dia langsung keluar dari dapur.

Xia Zixi berdiri disana, terpana, kemudian berkata, “Mu Shaotian, jika kamu terus bereaksi menggunakan tangan dan kakimu, maka jangan salahkan aku tidak sopan pada mu!”

Pada saat ini, terdengar suara Mu Shaotian datang dari luar, suaranya sangat magnetis, "Aku tidak terus bereaksi menggunakan tangan dan kaki, aku hanya menggunakan mulutku!"

Xia Zixi, “……”

Nakal.

Orang yang paling nakal, tidak lain adalah Shaotian.

Meskipun berkata demikian, tetapi mulut Xia Zixi masih tidak bisa menahan dan tersenyum.

Pada saat ini, dia tiba-tiba merasa sangat santai.

Ternyata ini adalah perasaannya, ketika sesuatu yang hampir hilang dan kemudian bisa kembali ke tangan kita sendiri lagi.

Sudut mulut Xia Zixi terangkat, dan ternyata mengakui satu hal tidak begitu sulit ……

Setidaknya saat ini, dia puas.

Novel Terkait

My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu