Istri Yang Sombong - Bab 430 Mengaku Mencintainya 5

Mu Shaotian menatapnya, telapak yang demikian besar meraba wajahnya, “Xia Zixi, jawab aku sekali lagi, katakan padaku, apakah kamu juga jatuh cinta padaku… …”

Melihat sosoknya itu, tidak terkendali sama sekali, Xia Zixi benar-benar tidak tahu bagaimana menjawabnya.

Hanya bisa melihatnya, “Direktur Mu, karena tidak ada urusan lain, ayo kita pulang lebih awal!” Sambil berkata, dia hendak turun dari mobil.

Namun, Mu Shaotian langsung menariknya, kening berkerut, “Ke mana kamu?”

“Aku datang dengan mengemudi mobil Jason, tentu saja aku harus membawa mobilnya pulang!” Kata Xia Zixi.

Mendengar itu, Mu Shaotian langsung berkata, “Tidak usah, biarkan orang lain saja yang bawa pulang!”

“Tapi… …”

“Tidak ada tapi, sekarang, dunia dan waktu ini milik kita berdua!” Kata Mu Shaotian, memandang wajah kecil Xia Zixi, sekali lagi dia tidak terkendali dan mendekatinya.

Xia Zixi mundur, mata yang emosional memandang Mu Shaotian, tidak tahu apa yang harus dikatakan.

Pada saat bibir Mu Shaotian hampir menyentuh bibir Xia Zixi, ponsel Mu Shaotian berdering, menghentikan gerakannya.

Sialan!

Pada saat ini juga, Mu Shaotian benar-benar ingin mencari seseorang untuk dimarahi.

Awalnya dia bermaksud mengabaikannya, tapi Xia Zixi malah mundur, berkata pada Mu Shaotian, “Ponselmu berdering… …”

Mu Shaotian bersumpah.

Jika orang yang meneleponnya bukan karena ada urusan penting serta mendesak, dia pasti tidak akan membiarkan orang itu begitu saja!

Berpikir sampai sini, Mu Shaotian langsung mengeluarkan ponsel, dengan tidak senang mengangkat telepon itu, “Halo… …”

“Shaotian, kamu cepat datang ke rumah sakit, nenekmu sakit dan masuk rumah sakit… …” Nyonya besar Mu berkata di sisi lain telepon.

Mendengar itu, Mu Shaotian tertegun, “Apa yang kamu katakan, ma?”

“Nenekmu tadi tiba-tiba pingsan, sekarang dirawat di rumah sakit, kamu cepat datang!” Kata Nyonya besar Mu.

Mendengar itu, raut muka Mu Shaotian seketika berubah, lalu berkata, “Baik, aku sudah tahu, aku segera pergi!” Selesai berkata, langsung mematikan telepon.

Xia Zixi duduk di samping, melihat respon Mu Shaotian, dia pun tahu pasti terjadi sesuatu, “Kenapa? Apakah terjadi sesuatu?”

Mu Shaotian sambil menyetir mobil, sambil berkata, “Nenek pingsan dan masuk rumah sakit… …”

Mendengar itu, Xia Zixi juga kaget, “Kalau begitu cepat ke rumah sakit!” Katanya.

Jadi, Mu Shaotian pun langsung menyetir mobil dan meninggalkan tempat.

Biasanya, jika Mu Shaotian melaju dengan kecepatan setinggi ini, Xia Zixi pasti akan mengingatkannya untuk memperlambat, nyawa lebih penting, tapi sekarang, dia tahu Mu Shaotian pasti sangat mengkhawatirkan Nyonya tua Mu, tatapan melihat ke arah Mu Shaotian, raut muka Mu Shaotian tegang.

Xia Zixi tak terkendali berkata, “Kamu jangan terlalu khawatir, nenek orang baik, pasti akan diberkati Tuhan, aku percaya dia pasti akan baik-baik saja!” Kata Xia Zixi.

Mu Shaotian mengangguk, terus melajukan mobil ke arah rumah sakit.

Hanya menghabiskan setengah jam untuk berkemudi dari pinggiran kota ke rumah sakit kota.

Ketika mereka tiba, Nyonya tua Mu sudah dialihkan ke ruang inap.

Mu Shaotian masuk bersama dengan Xia Zixi, saat melihat Nyonya besar Mu dan Mu Wei, Mu Shaotian berkata, “Ayah, ibu, apa yang terjadi?”

Melihat mereka muncul bersamaan, Mu Wei dan Nyonya besar Mu tidak banyak bertanya, berkata, “Tadi siang entah kenapa nenekmu tiba-tiba pingsan, lalu kami pun segera membawa dia datang ke rumah sakit!”

“Bagaimana dengan sekarang?” Xia Zixi juga dengan sangat cemas bertanya.

Saat ini, Mu Wei perlahan berkata, “Dokter sudah periksa, tidak ada masalah yang serius, hanya tekanan darah tinggi, sekarang sudah makan obat dan infus, sudah tidur, mengenai apakah ada masalah lain, masih butuh menunggu beberapa hari untuk mendapatkan hasil yang lebih detail… …”