My Tough Bodyguard - Bab 55 Kamu Terlalu Cupu

"Paman Le, kamu keluar dulu!"

Di saat tegang seperti ini, Kylie akhirnya bersuara.

Paman Le masih belum pergi, pandangan mata Kylie pun menajam: "Paman Le, aku tidak ingin bilang untuk kedua kalinya!"

Walaupun Kylie terlihat seperti wanita terpelajar, tapi karena terlahir di keluarga Ye, sejak kecil dia sudah terlatih dalam kemampuan berbisnis, kalau tidak, dia juga tidak akan selevel dengan Alice Mo.

Kelihatannya memang lemah lembut, tapi dia tahu jelas kedudukannya, nada bicaranya pun selalu tegas.

Melihat Kylie bersikap tegas, paman Le pun mengerutkan alisnya dan berkata: "Anak muda, kalau ada apa-apa dengan nona, jangan salahkan aku tidak sungkan-sungkan denganmu!" Setelah itu, dia pun berjalan pergi dari bagian pemasaran.

Staf-staf bagian pemasaran pun tercengang, mereka tidak menyangka Kylie tiba-tiba emosi dan meredakan keadaan tadi. Seketika, pandangan mereka terhadap Kylie pun berubah.

Ekspresi Robert masih sama, tapi karena Kylie sudah ikut campur, dia pun kehilangan kesempatan untuk melatih tangannya, dia bahkan merasa tidak senang, dia mengangkat bahunya dan kembali ke tempat duduknya.

"Tuan Qiu, kali ini aku datang untuk meminta maaf kepadamu." Dengan sungguh-sungguh Kylie berkata: "Aku tidak tahu kemampuan tuan Qiu waktu itu, dan bersikap tidak sopan hingga telah melukai hati tuan Qiu, aku benar-benar minta maaf." Setelah itu, dia membungkukkan badannya, di hadapan banyak orang, tanpa menghiraukan harga dirinya sebagai wanita sosialita, meminta maaf kepada Robert.

Semua orang terbengong, karena setahu mereka, wanita sosialita seperti Kylie pasti akan sangat memperhatikan kesan dan citranya, dia bisa melakukannya dalam keadaan seperti ini, benar-benar membuat semua orang tersentuh.

Melihat Kylie begini, rasa tidak senang Robert pun mereda, tapi dia tahu, tujuan Kylie datang pasti bukan hanya sekedar meminta maaf. Agar terhindar darinya, Robert pun berkata dengan ekspresi datar: "Nona Ye, kelakuanmu kemarin tidak keterlaluan kok, jadi tidak usah minta maaf."

Kylie membuka mulutnya dan ingin berbicara, tapi Robert malah mengangkat tangannya dan berkata: "Nona Ye, aku sarankan kamu cepat pulang ke rumah. Semakin lama kamu di luar, semakin mudah pelaku mencarimu. Nantinya, sepuluh orang bodyguard pun tidak akan bisa melindungimu."

"Di luar terlalu berbahaya, aku tidak berani pulang lagi, aku tidak akan kemana-mana, aku disini saja di sampingmu, oke?" Kata Kylie.

"Tidak boleh." Robert langsung menolak.

Kylie pun menggigit bibir: "Tuan Qiu, masa kamu tega melihatku dalam bahaya?"

Setelah semalam Sarah memberinya alamat Robert, Kylie pun berencana mencarinya dan membujuknya, sekarang dia menyadari kalau dia sedang dalam masa bahaya, dan hanya berada di samping Robert sajalah, dia akan merasa aman.

"Kalau kamu mau disini terus, ya terserah kamu saja." Robert sudah malas menjawabnya, dia pun memasang headsetnya dan mulai bermain Mobile Legends.

"Eh, aku juga main ini loh, bagaimana kalau kita war sekarang?" Mata Kylie berbinar-binar, seperti telah menemukan sesuatu, dia pun mengeluarkan hp dari tasnya.

Setelah beberapa kali war, Robert pun memblocknya.

"Kenapa tidak main lagi denganku?" Kata Kylie memelas.

"Kamu terlalu cupu." Robert mengomentarinya.

Staf-staf di bagian pemasaran pun merasa pasrah, bahkan ada yang ingin mencekik Robert, kalau ada wanita secantik dan sekaya ini menemaniku bermain game, aku tentu tidak akan peduli lagi dia cupu atau tidak!

Saat jam makan siang, Robert makan di kantin staf, Kylie juga mengikutinya. Tapi, makanan di restoran staf sebenarnya tidak begitu enak, Kylie mengerutkan alisnya selama makan siang, dan setelah selesai dia masih mengatakan kalau makanannya enak, dia ingin bersikap baik di hadapan Robert.

Ini membuat Robert dianggap sebagai saingan bagi pria lainnya yang ada dikantin, mereka memandangnya dengan penuh dengan rasa iri, tapi Robert tetap makan dengan santai.

Sorenya, Kylie mengikuti kemanapun Robert pergi. Bodyguard-bodyguardnya sudah diusirnya pulang dan hanya tersisa dua bodyguard saja yang tersisa disana, karena mereka harus melaporkan situasi setiap saat kepada ketua mereka.

Setelah jam pulang kerja, melihat Kylie yang masih ingin mengikutinya pulang ke rumah keluarga Mo, Robert pun akhirnya tidak menahannya lagi, dia menghela nafas dan berkata: "Dengan kemampuan keluarga Ye di Jiang Cheng, ingin mencari bodyguard yang handal pasti tidak sulit, kenapa kamu harus mencariku?"

"Kamu adalah orang yang direkomendasi oleh kakak Lu, dan aku lebih percaya kepadanya, dan aku bisa melihat kamu orangnya cukup baik." Kata Kylie.

"Seharian ini kamu mengikutiku terus, ini bisa merusak citramu." Robert mengingatkannya.

Kylie langsung menjawab: "Dibandingkan dengan keselamatan nyawaku, apalah arti sebuah citra?"

Robert pun mengangguk, "Melihatmu sudah bersungguh-sungguh, ya sudah, aku bantu kamu sekali lagi."

Melihat Robert akhirnya setuju, Kylie pun tersenyum: "Kalau begitu cepat ikut denganku, malam ini aku harus meeting, aku tidak ingin bawa banyak orang, mohon bantuannya ya."

Robert tidak langsung pergi, dia pun datang ke ruangan Anderson dan meminta izin, lagipula, dia tentu tidak boleh pergi seenaknya saja.

Anderson sangat menyetujui keputusan Anderson. Kylie juga ikut memanggilnya lembut, dan berjanji setelah dia melewati masa bahayanya ini, dia akan bekerja sama dengan perusahaan Mo. Mendengar ini, Anderson pun tersenyum dan setuju.

"Ini direktur Mo, Alice Mo bukan?" Saat ini Kylie menatap Alice dan tersenyum.

"Halo nona Ye." Alice dan Kylie berjabatan tangan dan saling bertatapan. Kylie tersenyum dan berkata: "Media Jiang Cheng suka sekali membandingkan kita berdua, tapi nyatanya, kita baru pertama kali bertemu bukan?"

"Benar." Alice mengangguk.

"Sekarang kita sudah saling mengenal, lain kali kita akan bertemu lagi kan?" Kata Kylie.

"Pasti." Alice menjawab singkat.

Walaupun tidak ada yang aneh dari percakapan mereka, tapi Robert merasa suasana itu dipenuhi dengan asap peperangan yang tidak terlihat.

……

Mobil hitam anti peluru keluarga Ye pun melaju menuju rumah keluarga Ye.

Dua bodyguard duduk dan menyetir di depan, sedangkan Robert dan Kylie duduk di belakang dan bermain game, mereka war beberapa kali, kerap kali terdengar Kylie berteriak: "Aduh, kenapa aku dibunuh lagi!", "Cepat tolong aku!"

"Hah?"

Saat ini juga, Robert mengangkat kepalanya dan menajamkan pandangan matanya, dia melihat ke kaca spion, ada sebuah mobil hitam bermerek BYD, sejak mobil mereka berjalan keluar dari perusahaan, mobil ini terus mengikuti mereka, sudah belasan menit lamanya.

Tapi dua bodyguard di depan sama sekali tidak menyadarinya, mereka tidak tahu kalau ada bahaya yang sedang menunggu mereka.

"Dua kakak ini, nanti kalau sudah sampai di depan, belok kiri ya." Robert melihat sekilas ke GPS.

Mereka berdua pun merasa aneh dan berkata: "Kiri? Tuan Qiu, ini bukan jalan pulang kita."

Kylie juga merasa aneh.

Robert saat ini malah sudah melepaskan jaketnya dan menggerakkan lengannya: "Di belakang ada mobil yang sudah mengikuti kita sejak tadi. Kalau aku tidak salah tebak, mereka pasti ingin mencari masalah dengan kita.

Kalau mengikuti jalan pulang seperti biasanya, mungkin akan muncul banyak kemungkinan, karena mereka mungkin sudah membuat jebakan di depan.

Belok ke kiri, ubah jalan kita, kacaukan rencana mereka. Walaupun mereka juga pasti akan merubah rencana mereka, tapi setidaknya masih lebih baik daripada langsung masuk ke dalam jebakan mereka."

Kedua bodyguard itu pun melihat ke kaca spion dan ekspresi mereka seketika berubah.

"Kakak Qiu, bagaimana ini?" Tanya Kylie, setelah seharian bersamanya, dia sudah merasa akrab dengan Robert, panggilannya kepada Robert pun sudah berubah.

"Dua kakak ini, ikuti saja dulu apa kataku tadi, lalu beritahu keluarga Ye dan polisi, suruh mereka cepat kirim bantuan." Kata Robert dengan tegas.

Bodyguard yang sedang menyetir pun langsung berbelok ke kiri!

Ini membuat orang yang ada di dalam mobil BYD di belakang mereka pun terkejut, dia mengangkat hpnya dan berkata pelan: "Kita sudah ketahuan, mereka sudah ganti jalan."

"Ikuti terus, dan jangan lupa lapor setiap saat." Kata pria yang ada di telepon.

"Baik!"

……

Di sisi lain, keluarga Ye juga sudah mengetahui kalau Kylie sedang dikejar pembunuh, kepala keluarga pun mengirim pasukan bodyguard kesana, di saat bersamaan, mereka juga menyuruh polisi untuk memberikan bantuan tercepat.

Tapi walaupun usaha-usaha sudah mulai dilakukan, mobil di belakang masih saja mengikuti mereka, ini artinya pembunuh itu tetap tidak mau menyerah.

Saat ini mereka sangat kepanikan, seperti sebuah tangan besar yang mencekik leher mereka sehingga mereka sulit bernafas.

Kedua bodyguard itu berkeringat dingin, walaupun mereka bodyguard profesional, tapi keadaan seperti ini sangat jarang mereka temui, mereka bahkan sudah mempersiapkan diri untuk berkorban dan melindungi Kylie.

"Berhenti, aku yang nyetir saja." Kata Robert.

"Tapi ada yang mengikuti dari belakang." Bodyguard itu panik.

Robert menggeleng: "Mobil yang di belakang itu hanya mengawasi kita saja, pelaku yang sebenarnya ada di depan kita. Keadaan kalian yang seperti ini sudah tidak bisa menyetir."

Dan ternyata benar, saat mobil Mercy mereka berhenti, mobil BYD di belakang juga ikut berhenti.

Bodyguard yang tadinya menyetir pun duduk di belakang bersama Kylie, sedangkan bodyguard yang satu lagi duduk di samping Robert, membantu Robert melihat keadaan sekitar.

Saat Robert mulai menyetir, suasana kepanikan tadi pun seketika mereda.

Kylie menghela nafasnya, tadi dia sangat ketakutan, tidak tahu kenapa, setelah Robert yang menyetir, dia pun merasa aman.

Setelah melaju beberapa kilometer ke depan, tidak terjadi sesuatu yang aneh, ini membuat kedua bodyguard itu merasa, sia-sia saja mereka sudah ketakutan seperti tadi.

"Paman Le sudah datang menjemput kita, mereka akan sampai dalam lima menit!" Kata bodyguard yang duduk di samping Robert.

"Baguslah!" Kylie tersenyum.

"Bagus apaan, lima menit lagi baru bisa sampai, saat mereka sampai, makanan pun sudah dingin. Pasang sabuk pengaman kalian, mereka sudah mulai beraksi." Robert mengingatkan.

Novel Terkait

Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu