My Tough Bodyguard - Bab 320 Ingin Meninggalkanku? Tak Akan Bisa!

“Wah, benarkah?”

Mendengarnya, dalam sekejap Robert pun gembira, ia berkata, “Kakek Raja Obat menghalangi para pelamar demi aku? Bukankah ia sangat menentang hubunganku dengan Merry?”

“Menurut perkataan kakekku, jika Merry menikah denganmu, selalu lebih baik daripada menikahi orang-orang itu,” ujar Ronald.

“Kakek ini. Ternyata tidak sekasar yang kupikirkan!” Kata Robert sambil tertawa.

Ronald tak bisa berkata-kata mendengarnya, ia pun berkata, “Hebat kamu masih bisa tertawa, Robert, kuberitahu kau. Kakekku bisa menahan sementara, tapi tidak bisa menahan mereka seumur hidup. Keadaan Merry, kau juga tahu, kalau kamu tidak menambah usaha dan mengejar waktu, maka aku tak akan bisa menjadi kakak iparmu.”

“Eh eh eh. Jangan dong, hubungan kita sebaik ini, masa kau hanya menonton saja tidak membantu?” Ucap Robert sambil membelalakkan mata.

“Apanya yang hanya menonton! Robert. Kau tidak tahu saja. Barusan ini, sebelum kau menelepon, datang lagi sekumpulan pelamar.

“Aku berusaha setengah hari. Aku membujuk dan berbohong, baru bisa mengusir mereka. Untungnya Merry pergi ke gunung dengan kakek, sehingga tidak berada di rumah. Kalau tidak, aku tidak tahu lagi bagaimana aku harus menghadapi mereka.”

“Kamu sih enak, berfoya-foya di Kota Jiang Cheng. Tidak melakukan apapun, masih bilang aku tidak membantumu. Dasar, kau ini menyelesaikan masalah hanya dengan duduk saja,” ucap Ronald dengan sangat murung.

Robert pun terawa dan berkata, “Bukankah aku sekarang ini tergesa-gesa? Kakak ipar masa depan, adik iparmu ini minta maaf. Tuan besar yang murah hati, maafkanlah saya kali ini.”

“Anggap saja kau punya akal budi,” kata Ronald sambil berdehem pelan, lalu ia pun kembali gembira, hubungan mereka berdua baik, temperamen mereka juga cocok, tentu tidak akan timbul konflik hanya karena masalah kecil begini.

Setelah menutup telepon, Robert mengernyitkan dahi, ucapan Ronald barusan, mengingatkannya.

Merry masih menunggunya, ia tak boleh menyia-nyiakan waktu lagi.

Meskipun saingan cintanya sangat banyak, Robert juga tidak khawatir mereka akan merebut Merry, tetapi rasa mengganjal ini, membuatnya samar-samar merasa tidak nyaman.

Agar tidak terlalu lama menunda, Robert berencana mempercepat langkahnya, secepatnya ia meminta Perusahaan Besar Mo membuat obat penawar Virus S, agar tubuhnya kembali seperti sedia kala, kemudian ia akan kembali ke Pulau Obat menikahi Merry.

Di saat Robert sedang memikirkan hal ini dalam hati, kebetulan Alice datang, ia mengenakan jas dokter, sekali melihat pun bisa tahu, ia baru saja keluar dari laboratorium.

“Kenapa kau kemari?” Tanya Robert.

“Kudengar seorang perempuan cantik datang ke perusahaan, khusus untuk mencarimu?” Tanya Alice sambil menatapnya tanpa berkedip sekalipun.

“Benar, kau mengenalnya, Novita Sun dari Keluarga Sun,” jawab Robert dengan jujur.

Alice berkata geram, “Ternyata benar siluman rubah itu! Robert, sejak kapan kau memiliki hubungan dengannya?”

“Alice, aku berteman saja, kau juga harus mengatur?” Ujar Robert memiringkan matanya menatap Alice.

Alice mendengus dingin dan berkata, “Aku malas mengurus masalah menyebalkanmu itu, hanya saja jangan merusak nama baikku, jangan lupa identitasmu sekarang adalah tunanganku! Aku tidak mau melihat, suatu hari nanti di headline koran atau berita, mempublikasikan berita jelek tentang perselingkuhanmu! Nanti jika itu terjadi, orang yang terkena dampaknya bukan hanya kau seorang!”

“Oke, oke, aku tahu, Alice, tenang saja, aku melakukan segala sesuatu dengan sangat tersembunyi, media massa tak akan bisa menangkapku,” ucap Robert dengan percaya diri.

“Hm?”

Mendengar kalimat itu, wajah cantik Alice, seketika menjadi dingin, ia pun berkata, “Maksudmu, kau berencana selingkuh?”

“Argh, Alice, kamu ini tidak beriktikad baik ya, bisa-bisanya memancingku!” Ujar Robert baru tersadar, ia menghela napas dingin, sungguh ceroboh, bisa-bisanya ia terpancing ucapan rendahan semacam ini.

“Yang kau ucapkan dari mulutmu, tepat adalah apa yang kau pikirkan dalam hari, kalau dalam hati kau tidak berpikir seperti itu, mau kupancing bagaimanapun juga, juga tidak akan tepat sasaran!” Ucap Alice dingin.

“Logikaku sedang tidak berjalan, semua itu hanya omong kosong, aku menentang kuat!” Kata Robert.

“Sanggahanmu tidak bekerja!” Ujar Alice sambil mendengus dan berkacak pinggang.

“Alice, apa kau begitu peduli apakah aku selingkuh atau tidak, kau mau apa? Hubungan kita, kau lebih mengerti dari siapapun juga bukan? Apakah mungkin…”

Robert mendekati Alice, kemudian bercanda dan berbisik di telinganya, “Kamu mau menjadikan sandiwara itu sungguhan?”

Udara panas mengalir ke telinganya, wajah Alice pun seketika memerah, ia sedikit menundukkan kepala, tatapan malu terbesit di matanya, ia ingin berkata-kata namun terhenti, tampangnya yang tak bisa berkata-kata itu imut dan menawan.

“Kau, kau bicara apa sih! Aku, aku, siapa yang mau membuat sandiwara dengan orang brengsek sepertimu ini jadi kenyataan? Mimpi kamu!” Ucap Alice, ia menentang dengan datar, malah membuatnya seperti menambahkan hal yang tidak diperlukan.

Melihat keadaan memburuk, Robert pun menyalahkan diri sendiri karena terlalu hebat, Alice, perempuan ini mungkin benar-benar timbul perasaan padanya.

Tetapi tidak sulit membereskan hal seperti ini, sekarang masalah yang paling mendesak, tetap adalah mendesak Alice untuk cepat-cepat menyelesaikan penelitian 'Four Directions Hydrogen', ini adalah langkah terpenting dalam dunia kedokteran zaman ini, untuk mengatasi tumor ganas, semua itu bergantung pada Alice.

Produk percobaan awal 'Four Directions Hydrogen', ditemukan oleh Hellen yang bekerjasama dengan Robert, unsur yang terkandung di dalamnya, dapat menetralkan Virus S dalam tubuh Robert.

Akan tetapi.

Efek obatnya tidak stabil.

Hanya bisa menunggu produk akhir 'Four Directions Hydrogen' keluar, baru bisa dipastikan, bisa atau tidaknya 'Four Directions Hydrogen' mengatasi Virus S dalam tubuh Robert.

Tentu saja.

Semua ini, Alice tidak tahu.

Virus S dalam tubuh Robert, memerlukan rahasia obat penawarnya, di seluruh Kota Jiang Cheng, hanya ada Robert sendiri, juga Anderson, Sarah, dan Steven berempat yang tahu

Alasannya menyembunyikan hal itu dari Alice, karena ada beberapa rahasia, yang semakin sedikit orang yang tahu semakin baik.

Demi perlindungan putrinya, awalnya saat Anderson dan Robert menandatangani kontrak, ia secara khusus menambahkan tentang hal ini.

Robert tidak peduli, asalkan 'Four Directions Hydrogen' sukses diteliti, itu lebih penting dibandingkan segalanya.

Karena itu, yang diketahui Alice hanyalah Robert datang ke Kota Jiang Cheng adalah untuk melindunginya, hingga ia berhasil menyelesaikan 'Four Directions Hydrogen'。

“Oh ya, Alice, mengenai penelitian tentang 'Four Directions Hydrogen', bagaimana perkembangannya?” Tanya Robert.

“Kenapa, tiba-tiba menanyakan ini, kau sudah mau kabur ya?” Tanya Alice waspada.

“Mana bisa, aku ini sedang peduli padamu, makanya asal bertanya,” ucap Robert tertawa lepas.

Alice memiringkan bibir dan berkata, “Kau kira 'Four Directions Hydrogen' semudah itu diteliti? Perkembangannya belum sampai setengah tuh!”

“Dan lagi, saat ini pekerjaan utama, tetap adalah obat flu yang akan dikeluarkan, sekarang akhirnya sudah sampai ke saat yang genting, mana ada waktu luang untuk memikirkan yang lain?”

“Mengenai 'Four Directions Hydrogen' ya… Kamu menunggulah dengan sabar di Kota Jiang Cheng, ini juga harus lihat kondisi, jika bernasib baik, mungkin satu dua tahun sudah bisa keluar,” ujar Alice.

“Kalau nasibnya tidak baik?” Tanya Robert segera.

“Delapan hingga sepuluh tahun, bukannya tidak mungkin,” kata Alice lalu tersenyum manis.

”Sial, aku tidak punya waktu sebanyak itu untuk menemanimu bermain-main,” kata Robert, wajahnya seketika menjadi murung.

Senyuman di wajah Alice pun lenyap, dengan tatapan mata yang menyembunyikan kepahitan, ia berkata, “Sudah kuduga, kau sudah ingin meninggalkan Kota Jiang Cheng, sehingga mendesakku untuk cepat-cepat menyelesaikan 'Four Directions Hydrogen', benar bukan?”

“Apa yang kau pikirkan? Aku tidak punya pikiran seperti itu,” kata Robert tergesa-gesa menentang.

“Benarkah?” Tanya Alice dengan wajah curiga.

“Hehe, tentu saja,” ujar Robert tertawa, “Perlakuan yang diberikan Perusahaan Besar Mo padaku sebagus ini, kalau gaji lupakan saja, masih memberiku pacar dengan mudah, orangnya cantik pula, mana mungkin aku rela pergi.”

Mendengarnya, baru ekspresi wajah Alice sedikit reda, ia pun berkata, “Anggap saja kau pintar berbicara.”

Setelah berbicara beberapa kalimat lagi, Alice pun akan kembali ke laboratorium, sesaat sebelum pergi, ia menasehati Robert, “Keluarga Sun adalah keluarga besar di Kota Jiang Cheng, tetapi, mereka tidak pernah punya hubungan bisnis dengan keluarga kami, mungkin saja kita bisa membangun jembatan persahabatan melalui kejadian kali ini…”

“Intinya, bisnis antara keluarga Mo dan keluarga Sun, semua bergantung padamu, Robert! Oh ya, tidak boleh terlalu dekat dengan Novita… Mengerti tidak?!” Kata Alice memperingatkan.

“Aku tahu, aku tahu, aku akan memperhatikan identitasku,” ucap Robert sambil mengorek telinga.

Alice kembali ke kantornya, teringat percakapannya dengan Robert, bibirnya terus membentuk sebuah senyuman manis.

Penelitian 'Four Directions Hydrogen', tentu saja tetap berlanjut, dan saat ini perkembangannya sangat cepat.

Kalau bukan karena sibuk karena pemasaran obat baru, yang membuat energinya terbagi, kalau waktunya dihitung-hitung, 'Four Directions Hydrogen' seharusnya sudah mencapai tahap penelitian akhir.

Berdasarkan rencana awal Alice, setelah obat barunya dipasarkan, ia akan bersiap meneliti 'Four Directions Hydrogen', ini adalah pekerjaan besar, harus melakukan penelitian dan percobaan secara mendalam selama satu dua tahun, ia memang tidak berbohong pada Robert.

Tetapi.

Alice tiba-tiba berubah pikiran.

Ia berencana menelantarkan penelitian 'Four Directions Hydrogen' untuk sementara.

Alasan utamanya adalah karena ia merasa aneh.

Setiap ayahnya dan Robert membahas tentang 'Four Directions Hydrogen', nada bicara mereka selalu menjadi aneh, bagaikan sedang mendesaknya.

Alice selalu merasa, ayahnya dan Robert, punya sesuatu yang disembunyikan darinya.

Dan lagi hal itu, seharusnya ada hubungannya dengan 'Four Directions Hydrogen'.

Alice ahli dalam meneliti obat-obatan, sebagai sarjana S2 di Universitas Kedokteran Jiang Cheng, di bawah naungan Perusahaan Besar Mo, sebagian besar obat yang diproduksi, adalah hasil penelitiannya.

Meskipun nilai 'Four Directions Hydrogen', jauh lebih tinggi daripada obat lainnya.

Tetapi.

Di mata Alice, 'Four Directions Hydrogen' hanyalah sejenis obat yang lebih rumit, dan lebih sulit diteliti.

Jika bukan karena perusahaan melihat nilai dari obat ini, dan karena permintaan pasar, 'Four Directions Hydrogen' yang disebut sebagai ‘Harapan Penangkal Kanker’ oleh dunia itu, Alice mungkin sudah menyerah menelitinya sejak awal karena lelah.

Ia benar-benar tidak mengerti, ayah dan Robert, mengapa masing-masing dari mereka sangat mementingkan 'Four Directions Hydrogen'.

Terutama Robert, ia yang biasanya tidak peduli pada apapun, asalkan membicarakan topik mengenai 'Four Directions Hydrogen', ia terlihat lebih peduli dibandingkan siapapun.

“Tugas Robert adalah untuk menjagaku dalam meneliti 'Four Directions Hydrogen' hingga berhasil, ia akan segera meninggalkan Kota Jiang Cheng.”

“Barusan ia bertanya padaku mengenai perkembangan penelitian 'Four Directions Hydrogen'. Meskipun ia tidak mengakui jika ia sedang mendesakku, namun ekspresinya membeberkan segalanya. Huh, apa ia benar-benar menganggap aku tidak melihatnya?”

“Sudah mengambil keuntungan dariku, lalu mau kabur? Huh, enak saja.”

“Karena kau begitu ingin pergi, aku malah akan tidak mengabulkan keinginanmu, kecepatan penelitian 'Four Directions Hydrogen', tampaknya harus sedikit diperlambat.”

“Bagus juga, meneliti 'Four Directions Hydrogen', adalah sebuah proyek besar, sungguh membuatku lelah, kebetulan selagi ada kesempatan ini, istirahat sejenak, sekalian mengisi tenaga, menambah pengetahuan profesi.”

Pikir Alice diam-diam memutuskan.

Ia tidak tahu, keputusan yang ia buat ini, apakah untuk membiarkan dirinya istirahat, ataukah karena tidak ingin Robert meninggalkan Kota Jiang Cheng.

Pokoknya, melihat tampang Robert yang ingin meninggalkan Kota Jiang Cheng itu, dalam hatinya selalu muncul perasaan tidak senang.

Ingin meninggalkan Kota Jiang Cheng?

Ingin meninggalkan aku?

Tidak akan bisa!

Setelah membuat keputusan untuk memperlambat penelitian 'Four Directions Hydrogen', Alice merasa nyaman, suasana hatinya pun menjadi cerah, mulutnya menyenandungkan lagu yang lincah, kemudian ia lanjut bekerja.

Novel Terkait

Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
3 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu