My Tough Bodyguard - BAB 504 Episode Terakhir

Fusang adalah sebuah negara kepulauan, para massa rakyat biasa suka samudra, mereka mengira samudra adalah sumber kehidupan, ibu dari segala hal.

Tetapi sekarang sudah tidak sama.

Bayangan besar menutupi semua kota disepanjang lautan Fusang, saat air laut menutup cahaya matahari, samudra sudah bukan lagi ibu dari segala hal, tetapi adalah sebuah monster yang kejam.

Okinawa.

Pinggir pantai.

Atas pantai pasir.

Turis sangat banyak, sepasang orang tua muda, sedang mengajari anak mereka berenang.

“Papi, mami, cepat lihat.” Anak tiba-tiba bertunjuk samudra, mulut kecil membuka, mata melotot sangat besar.

Orang tua muda membalikkan kepala melihat, senyuman atas wajah tiba-tiba kaku.

Tidak hanya adalah mereka, semua turis diatas pantai pasir semua bengong, bengong seperti ayam kayu, terkejut menatap adegan ini.

Lima puluh meter!

Seperti satu baris gedung yang sangat tinggi.

Seluruh permukaan laut sudah ditarik tinggi, air laut berhenti ditengah langit.

Ini sangat parah melanggar hukum fisika, tetapi malah sangat nyata muncul dihadapan semua orang.

Meskipun adalah film bencana Hollywood, yang menimbulkan tsunami, juga tidak mencapai ketinggian yang menakutkan ini.

Lebih menyeramkan adalah, air laut masih terus meningkat, 50 meter, 55 meter, 60 meter!

Pandangan mata meningkat, menghadap dari atas, langsung akan melihat adegan yang lebih menakutkan lagi.

Lautan bukan naik tanpa alasan, tetapi adalah dari air laut lapisan luar menimbun, selapis demi selapis, menimbun air laut hingga sampai ketinggian ini.

Air laut lapisan dalam menarik tingginya hingga ratusan meter, air laut lapisan luar langsung akan kering, bahkan keluar dari dasar laut.

Banyak makhluk yang sepanjang tahun hidup didasar laut yang gelap, tiba-tiba kehilangan air laut, kelihatan cahaya, sangat tidak nyaman, berturut-turut merangkak kearah tempat yang ada air laut.

Dikatakan dengan gampang, air laut yang membungkus perbatasan Fusang menimbul, jika begitu, area lapisan luar mengangkut air laut, langsung akan mencekung.

Kepulauan dari seluruh perbatasan Fusang, semuanya dibungkus oleh air laut yang tingginya ratusan meter!

Air laut seperti tembok gunung, dan Fusang adalah seperti sebuah negara yang berada ditengah tembok pegunungan.

Air laut menutup matahari langit, bayangan menutup Fusang, hanya pusat perbatasan sedikit, masih bisa melihat cahaya matahari.

Suara peringatan tsunami yang memekakkan telinga hingga mau tuli melewati perbatasan Fusang, siaran langsung melalui TV, semua massa rakyat semuanya sangat terkejut oleh ombak yang mengerikan ini.

Orang penting yang dalam perbatasan Fusang, segera mengatur naik pesawat, ingin pergi meninggalkan negara ini.

Dan massa rakyat biasa, buru-buru mencari tempat untuk menghindar bencana, gedung tinggi sudah didesak penuh oleh orang-orang, peralatan sehari-hari didalam supermarket direbut kosong oleh orang-orang.

Dalam negara Fusang sangat kacau, tata terbit sudah menghilang, orang-orang seperti terikat oleh binatang buas, jatuh dalam kegilaan.

Hokkaido.

Pemandangan laut diluar villa.

Ryoma Shinichi berbaring diatas lantai, melihat Diana yang ditengah langit masih sedang menyanyi, dia malah hanya bisa membuka mata melihat begini saja, tidak bisa berbuat apa-apa.

Pantai pasir yang tidak jauh, rombangan turis sedang berlari gila, ingin melarikan diri dari tempat ini, mereka juga tidak tahu mau berlari kemana, hanya merasa semakin menjauh dari laut semakin baik.

Ryoma Shinichi menutupkan mata, seperti bisa melihat pandangan mata orang-orang yang tidak berdaya, bisa mendengar teriakan suara mereka yang putus asa.

“Berhenti! Berhenti!”

Ryoma Shinichi berteriak kencang, malah tergerak lukanya, batuk keluar banyak darah.

Sisilia masih dipermukaan bumi, melihat gerakan Ryoma Shinichi, dia dengan dingin melihat pihak lawan, bayangan lewat, lalu pergi meninggalkan sini.

Ketinggian air laut sudah naik sampai 500 meter, ini benar-benar adalah menutupi langit, dihadapan mata gelap semua.

Mengangkat kepala tidak bisa melihat langit, hanya bisa melihat air laut, dihadapan ketinggian air laut seperti ini, dada seperti ditekan oleh sebuah batu besar, sampai bernafas juga sangat sulit, ketakutan membuat orang berhenti bernafas.

Nyanyian berakhir.

Diana posisinya sangat tinggi, Ryoma Shinichi dari atas menghadap ke permukaan bumi.

“Perbedaan orang biasa dengan dewa, adalah disini.” Dia sedikit senyum, mengulurkan tangan membunyikan jari, renyah dan merdu.

Dor!

Diantara sekejap mata, semua air laut berhenti ditengah langit, menuang kebawah, merendam seluruh Fusang.

Sebuah gedung yang tingginya 300 meter, yang pertama menanggung beban, tersapu dan terserakan oleh air laut yang datang dari seberang, orang yang tinggal diatap ingin kabur, sudah ditekan oleh air hinggai menjadi martabak daging.

Ryoma Shinichi meskipun adalah jenderal besar, tubuh ada kemampuan menahan pukulan, tetapi jarak yang begitu dekat, juga dalam sekejap mata dipukul hancur, mati sampai tidak ada mayat.

Kekuatan air laut berdebur-debur, pertarungan berhasil tanpa ada halangan, seperti dengan gampang menghancurkan satu demi satu kota, tidak ada sedikit barang pun, bisa menahan kekuatan yang berasal dari samudra ini.

Tokyo adalah tempat perbatasan Fusang paling pusat, tempat ini pada dasarnya adalah paling aman, tetapi malah kebalikannya bukan.

Air laut disemua arah, menuang kebawah, terakhir tempat berkumpul, adalah kota Tokyo.

Air laut saling tabrakan, seluruh tempat kota Tokyo, sekejap mata diratakan, semua bangunan terkena kerusakan yang terburuk, jumlah orang yang meninggal di kota Tokyo, juga adalah paling tinggi.

Air menyelami Fusang!!

Ini adalah masa sejak peradaban manusia, bencana besar yang sebelumnya belum pernah terjadi.

Dia dalam sekejap mata menghancurkan sebuah negara yang berkembang, Fusang kembali lagi ke masa primitif lagi.

Jumlah orang yang meninggal tidak bisa dihitung.

Fusang sedang berteriak sedih.

Seluruh dunia semuanya terdiam.

……

Diatas pesawat.

Dalam kelas bisnis.

Masami Chiba menutup mata istirahat.

Setelah memastikan Robert Qiu tidak mengikuti lagi, dia langsung menutup gorden jendela.

Dia bersiap-siap istirahat dengan baik, setelah tunggu pulang sampai Fusang, pergi mencari Ryoma Shinichi, bergabung dengan dia, sekali lagi bertarung dengan Robert Qiu.

“Para penumpang, demi menjamin keamanan semuanya, pesawat kali ini terbang kearah Fusang kota Tokyo, karena alasan cuaca yang terpaksa, akan terbang kembali ke CBD Jiang Cheng. Ini adalah gerakan yang tidak berdaya, berharap para penumpang bisa memahami dan mengerti.”

Tiba-tiba, dalam radio berbunyi suara ketua pramugari.

Bahasa mandarin, bahasa jepang, bahasa inggris, dibagi mengulang tiga kali.

Semua orang sudah mendengar.

Tidak tahu mengapa, dalam suara ketua pramugari, ternyata ada membawa sedikit suara habis menangis.

Pesawat sudah sampai dekat lautan Fusang, malah mau terbang balik, ini membuat penumpang diatas pesawat semuanya sangat tidak puas, berturut-turut mengadu, minta sebuah penjelasan.

Terutama adalah penumpang kelas bisnis, ributnya sangat kacau, mereka sebagian besar orang, semuanya adalah pengusaha, waktu adalah barang yang paling berharga, datang Fusang juga adalah demi pekerjaan.

Kamu bilang terbang balik langsung terbang balik, pekerjaan masih mau dilaksanakan tidak? bagaimana menjelaskan kepada perusahaan?

Ketua pramugari sangat jelas juga mendengar keluhan para penumpang, dia dengan suara gemetar berkata: “para penumpang, terbang balik adalah tidak berdaya, karena bandara Tokyo, sudah tidak dapat memberikan tempat untuk mendarat.”

“Jika begitu ganti bandara kota lain saja, lebih baik daripada terbang balik kan?” ada penumpang berbicara dengan kencang.

“Seluruh perbatasan Fusang, sudah tidak ada bandara bisa memberikan layanan mendarat dengan aman. Lagipula, dikarenakan sekarang Fusang terjadi bencana, kembali CBD, adalah pertimbangan demi keamanan semuanya.” Ketua pramugari dengan tidak berdaya berkata.

“Fusang sudah terjadi bencana apa? Apakah sudah tsunami?” seorang penumpang lelaki Fusang dengan gelisah bertanya.

“Mohon semua orang membuka gorden jendela, sekali lihat sudah langsung tahu.” Ketua pramugari dengan suara pelan berkata.

Para penumpang berturut-turut membuka gorden, karena sudah tiba didekat lautan Fusang, pesawat menarik turun ketinggian, sudah bisa melihat jelas garis besar permukaan bumi.

Mereka dari jendela melihat menghadap permukaan bumi, langsung melihat adegan Fusang yang ditenggelamkan oleh tsunami, sudut ini sangat terkejut, semua orang diatas pesawat semuanya sudah bengong.

Para penumpang ada setengah adalah orang CBD, datang Fusang adalah demi pekerjaan, atau adalah demi liburan. Masih ada setengah adalah orang Fusang, mereka datang Fusang demi pulang kampung.

Melihat tanah air berubah menjadi begini, para penumpang Fusang yang diatas pesawat, berturut-turut sangat sedih berteriak.

Masih ada beberapa penumpang yang khawatir orang rumah, segera mengeluarkan hp, membuka hp menelepon telepon orang rumah, malah tidak ada sinyal, karena semua menara sinyal Fusang, semuanya sudah dihancurkan oleh tsunami.

“Apa yang terjadi? Ini sebenarnya adalah apa yang terjadi?”

“Fusang sudah dihancurkan?”

“Kampung halaman aku, ayah ibu aku!”

“Anak, aku mau pulang bertemu anak!”

Atas pesawat penuh dengan suara tangisan.

Dalam kelas bisnis, Masami Chiba membuka gorden jendela, terkejut melihat adegan ini, hanya merasa kepala pusing, mata menjadi gelap.

Dia akhirnya mengerti, mengapa Robert Qiu mengikut sampai setengah, langsung pergi meninggalkan pesawat.

Ternyata dia lebih awal lari sampai Fusang, membuat dia ada rumah tidak bisa pulang!

Membunuh orang keluarga dia, sekarang masih mau menghancurkan kampung halaman dia!!!

Kebencian bergulung didalam hati, Masami Chiba tidak pernah begitu membenci seseorang.

Robert Qiu, aku pasti mau membunuh kamu!

Pesawat mulai terbang balik, Masami Chiba sudah mengambil sebuah keputusan, dia mau jangka waktu panjang mengintai di CBD Jiang Cheng, tunggu kesempatan balas dendam!

……

Gurun pasir Sahara.

Pusat kawasan!

Tenda yang jarak sepuluh kilometer, puluhan ribu orang sejak lama tinggal disini!

Disini adalah tempat paling panas sedunia.

Disaat yang sama, juga adalah pusat api larangan dewa api Hephaestus!

Didalam sebuah tenda besar, dewa api Hephaestus sedang menonton acara televisi, kebetulan adalah adegan Fusang yang dibanjiri oleh air laut.

Bisa didalam lingkungan yang panas begini, mengeluarkan sebuah televisi, lalu menonton acara televisi, kira-kira juga hanya dewa api baru bisa melakukannya.

“Haha! Hahahaha, menarik, benar-benar menarik!”

Seluruh dunia sedang berdoa demi Fusang, hanya ada Hephaestus sedang ketawa kencang.

“Kakek tua, dewa air belakangan ini sudah semakin keterlaluan, dia melakukan begini, apakah akan mempengaruhi kita?” bawahan yang disamping “Charlot” dengan ragu-ragu bertanya.

“Tidak ada salahnya, tidak ada salahnya, biarkan beberapa anak muda ini pergi ribut saja, haha, hahaha.” Hephaestus melambai-lambaikan tangan, haha sedang ketawa.

……

Australia.

Sydney.

Didalam sebuah gedung opera.

Hari ini, dewa petir Thor minatnya sangat tinggi, tiba-tiba ingin nonton opera, lalu memesan seluruh tempat, para actor diatas panggung menampilkan untuk dia seorang diri.

Dia duduk diatas kursi, memakai sebuah kemeja bercorak bunga, sepatu kulit melap sangat bersih, dandan sangat modern, dalam mulut menggigit dua batang cigar, menampilkan gaya orang kaya.

Lebih membuat orang iri adalah, sepasang tangan kanan kiri dia, semuanya memeluk wanita cantik.

Dia tidak kesempatan menebeng, wanita cantik malah dengan sekuat tenaga menyusup kedalam tubuh dia, ingin memanfaatkan dia.

“Tuan dewa petir.”

Saat ini, seorang bawahan mengenakan baju hitam dengan buru-buru berjalan masuk, disamping telinga dia dengan suara rendah berkata beberapa kalimat.

Dewa petir Thor menunjukkan ekspresi diluar dugaan, melihat dia sekilas, seperti ingin memastikan beritanya apakah bisa mengandalkan.

Bawahan mengenakan baju hitam dengan serius mengangguk-angguk kepala.

“Aku sudah tahu.” Dewa petir Thor iya sekali, sebuah rupa yang tidak peduli, mata malah menutup, menunjukkan ekspresi wajah yang sedang berpikir.

……

Diana membanjiri Fusang, Robert Qiu pada saat mendapatkan berita, sudah adalah beberapa kemudian.

“Wuah, wanita ini benar-benar mengerikan.” Robert Qiu mendengar lidahnya lurus.

Dia diam-diam merasa beruntung, untung saja pada saat mengikuti pesawat, segera menyadari hawa Diana, membalikkan badan langsung kabur, jika tidak adalah sebuah pertarungan buruk lagi.

Setelah Robert Qiu kembali sampai Jiang Cheng, kebahayaan Jiang Cheng sudah terbebaskan, Fierce Tiger dan Steel Bull sudah pulang duluan, status mereka sangat spesial, tidak boleh tinggal di CBD terlalu lama.

Jika Hans dan Hendi, malah tinggal di Jiang Cheng beberapa hari.

Yang utama adalah Hans ada sebuah hobby, adalah menulis, dia sebelumnya menulis sebuah buku kota besar, dimana tempat cerita yang terjadi, adalah di Jiang Cheng.

Oleh karena itu, Jiang Cheng tempat ini, terhadap Hans, sama dengan tanah suci.

Dia perlu disetiap sudut Jiang Cheng mengambil bahan, terhadap pekerjaan menulis sendiri melakukan perbaikan.

Menulis buku ini waktunya hampir dua tahun, Hans menulisnya sangat serius, sangat menyelidiki, sama sekali bukan sembarangan menulis.

Berdasarkan perkataan dia sendiri, setiap adegan dalam buku, semuanya adalah benar-benar terjadi.

Setelah Robert Qiu mendengar, kebetulan ada waktu, lalu meminjam buku Hans, dari awal sampai akhir sudah selesai membaca.

Yang Hans tulis, nama buku sangat menarik, dinamakan sebagai 《Super Bodyguard》 adalah cerita yang menceritakan seorang master tingkat dewa, balik ke CBD Jiang Cheng melindungi nona putri.

Robert Qiu semakin melihat kebelakang, semakin merasa aneh.

Karena semakin dilihat, dia selalu merasa buku ini, pemeran utama cerita, adalah berdasarkan prototipe diri sendiri untuk menciptakan.

Karena pemeran utama buku ini, kekuatan dia, pengalaman dia, ternyata sama persis dengan diri sendiri.

Setelah ditanya, Hans segera menjelaskan, dia memang adalah berdasarkan prototipe Robert Qiu, menciptakan buku ini.

“Pengalaman bos terlalu luar biasa, jadi aku tidak tahan, menuliskan cerita ini.” Hans memegang belakang kepala, sangat tidak enak hati berkata.

Robert Qiu menggeleng-gelengkan kepala, tidak perhitungan dengan bocah ini, dia menyadari cerita diri sendiri, juga benar-benar sangat menarik.

Bisa kelihatan, Hans sangat sepenuh hati, pengalaman pemeran utama didalam buku, masih ada nasib dan sifat tokoh lain, juga benar-benar adalah kenyataan yang terjadi didunia nyata, tidak sembarangan menulis.

Hanya saja, melihat sampai terakhir, Robert Qiu menyadari sebuah masalah.

Yaitu adalah didalam buku “Haruka Kato” punya pengalaman, dengan kenyataan ada sedikit tidak sama.

Haruka Kato adalah teman lama Robert Qiu, pernah memberi sangat banyak bantuan terhadap dia.

Robert Qiu pertama kali tiba Fusang, sampai bertarung dengan pemerintahan dunia bagian Fusang kemudian, bagian pengalaman ini, dalam buku kemunculan Haruka Kato, Hans dengan serius menuliskan keluar.

Setelah itu, Robert Qiu kedua kali pergi Fusang, pada saat pergi menolong teman sekolah Rose, dihalang sebentar oleh Haruka Kato.

Alasannya sangat gampang, karena Rose secara tidak sengaja, menjadi musuh membunuh ayah Haruka Kato.

Setelah itu Robert Qiu masih tinggal di Fusang beberapa waktu, membantu Haruka Kato mencari musuh sebenarnya yang waktu itu membunuh ayah dia.

Kemudian lagi, Haruka Kato melakukan sebuah hal yang sangat menggoncangkan bumi, menimbulkan kemarahan seluruh Fusang, pemerintahan dunia juga meninggalkan dia, mendaftarkan dia sebagai penjahat yang dicari.

Jenderal muda dijadikan sebagai penjahat yang dicari, hanya menggunakan waktu setengah hari.

Ini adalah masalah yang terjadi didalam hidup nyata.

Tetapi.

《Super Bodyguard》 dalam buku ini, malah tidak menulis keluar bagian ini.

Bahkan, dalam buku sengaja meringankan keberadaan Haruka Kato, belakang terus tidak muncul lagi.

Robert Qiu bertanya Hans, ini adalah kenapa?

Hans ketawa pahit berkata: “sebenarnya aku juga sangat ingin tulis, karena sangat luar biasa, tetapi bagian itu, setelah aku menulis keluar, termasuk materi yang sensitif, diberitahukan tidak boleh terbitkan.”

“Ternyata adalah begini.” Robert Qiu tiba-tiba mengerti mengangguk kepala, River Crab Beast, adalah mimpi buruk bagi para pencipta, Hans juga tanpa terkecuali.

Setelah melihat Diana membanjiri Fusang, sudah langsung tidak ada bab berikutnya, karena dalam kenyataan juga baru mengalami sampai disini, berdasarkan sikap Hans, pasti tidak akan mengada-ada.

“Diana wanita gila ini, ternyata mengambil ingatan Ryoma Shinichi, ingin menghadapi aku.” Robert Qiu berpikir.

“Bos, kamu rencana bagaimana menghadapi?” Hans dengan khawatir bertanya.

“Sementara masih belum kepikiran siasat untuk menghadapi tantangan, wanita ini ambisi sangat besar, bisa menghindar lebih baik menghindar.” Robert Qiu mengeluh berkata.

Dia melanjutkan membaca buku, membuka sampai area komentar.

Komentar sangat banyak, tetapi sebagian besar adalah mendesak suruh cepat perbarui.

“Buku ini sudah menulis hampir dua tahun, kamu ternyata baru menulis tidak sampai dua juta huruf.” Robert Qiu tidak berkata apa-apa.

Ujung mulut Hans muncul sedikit senyuman kepahitan: “iya, sudah dua tahun, waktu sangat cepat, awalnya pada saat menulis buku ini, gadis yang aku suka, dia masih belum menikah dengan orang.”

Hati Robert Qiu bergerak, tidak melanjutkan perkataan ini: “buku termasuk lumayan bagus, yaitu perbarui pelan sedikit.”

Hans membeberkan tangan, ketawa pahit berkata: “tidak bisa berbuat apa-apa, aku terlalu sibuk, aku juga bukan full time penulis, meskipun tulis terlalu dikit, tetapi aku benar-benar sudah berusaha.”

“Area komentar ada orang bilang, jika perbarui pelan, jika begitu cepatan tamat……” Robert Qiu membuka area komentar.

Hans iya sekalir: “jika begitu sesuai keinginan mereka saja.”

“Sudah bersiap-siap tamat?” Robert Qiu tanpa sadar mengangkat kepala bertanya.

“Semalam professor Ma menghubungi aku, ada sebuah tugas yang sangat penting, perlu aku dan Hendi pergi ke lingkaran kutub utara tinggal beberapa waktu.” Hans berkata.

“Kutub utara? Ape dan Gia Mu juga akan pergi kesana, kalian sampai waktu itu bisa bergabung melaksanakan tugas.” Robert Qiu berkata.

“Bos, kakak laki-laki Ape dan kakak perempuan Gia Mu, adalah pergi kutub utara mencari pasangan, aku pergi menjadi bola lampu, tidak terlalu cocok kan?” Hans ketawa nakal berkata.

“Menolak makan makanan anjing.” Robert Qiu sangat serius berkata.

Dua orang ketawa kencang.

“Buku ini,” Robert Qiu menunjuk-nunjuk hp, “aku lumayan suka, berakhir begini saja, merasa sangat sayang.”

Hans tidak berdaya berkata: “kisah cerita menulis sampai waktu sekarang ini, selanjutnya jalur cerita apa, kehidupan nyata belum terjadi, aku juga tidak tahu, jadi tidak bisa meneruskan menulis. Lagipula, cerita Haruka Kato, tidak membiarkan aku tulis, jalur pikiran aku sudah putus.”

“Jangan hanya menulis cerita aku, setelah kamu sampai kutub utara, bisa tulis kejadian cerita disana.” Robert Qiu memberi sebuah saran.

Hans seperti sedang berpikir mengangguk kepala: “tetapi, itu juga setelah tunggu aku kembali dari kutub utara, baru bisa perbarui keluar.”

“Setelah buku ini tamat, apakah buku baru sudah berpikir?” Robert Qiu bertanya, dia menyadari Hans benar-benar ada bakat menulis, ternyata sudah ada sedikit menantikan buku baru pihak lawan.

“Masih belum ada bayangan.” Hans sangat sakit kepala berkata.

“Aku memberikan kamu sebuah saran, apakah tahu dewa petir?” Robert Qiu bertanya.

“Tentu saja tahu, itu adalah salah satu empat dewa terlarang yang setara dengan bos.” Hans berkata.

“Berdasarkan yang aku tahu, pengalaman dia sebelum menjadi dewa petir, lebih luar biasa beratus kali lipat dibanding aku, jika kamu tertarik, pemeran utama buku selanjutnya, bisa pakai dia sebagai prototipe untuk menulis.” Robert Qiu mengerutkan alis berkata.

“Sifat dewa petir yang pemarah, jika sudah tahu, apakah akan membunuh aku?” Hans sedikit gemetar berkata.

“Tenang saja, hubungan aku dengan dia sangat baik, jika dia mau menyalahkan, aku akan membela kamu.” Robert Qiu memukul-mukul pundak dia, memberi dia sebuah pandangan mata yang tenang.

“Jika begitu aku mendengar perkataan bos.” Hans mengangguk kepala sekuat tenaga.

Dia mengeluarkan laptop, membuka sebuah dokumen word, yaitu adalah halaman menulis 《Super Bodyguard》.

“Aku belakangan ini terus pusing, tidak tahu harus bagaimana menulis kalimat terakhir, bagaimana pamit dengan pembaca. Bos, kamu adalah prototipe pemeran utama buku ini, kamu memberikan sebuah saran saja? Kalimat terakhir, menurut kamu bilang apa lebih baik?” Hans sangat menantikan bertanya.

Robert Qiu berpikir-pikir, diatas keyboard mengetik beberapa huruf.

“Cerita menulis sampai disini, berhenti menulis dengan begini.”

(The End)