My Tough Bodyguard - Bab 310 Rahasia Segitiga Bermuda

Robert merapatkan bibir, dia tidak sedang mencemaskan Maggie, melainkan sebuah kenyataan yang tidak bisa dihindari.

Segitiga Bermuda terletak di Oseania, terbentuk oleh Miami, San Juan dan Kepulauan Bermuda. Ketiganya saling menyambung membentuk sebuah segitiga.

Di tempat yang dijuluki Segitiga Iblis itu seringkali terjadi hal-hal yang melampaui ilmu pengetahuan dan pemikiran manusia, sudah terkenal di seluruh dunia.

Sesuai mitos yang diberitakan, saat kapal melintasi tempat itu, akan terjadi kerusakan pada kompas yang digunakan. Bahkan jika lebih parah, orang-orang di dalam kapal pun akan menghilang, meninggalkan sebuah kapal hantu.

Selain itu, saat pesawat terbang melewatinya, pasti akan terjadi kehilangan kendali dan kehilangan koneksi dengan daratan, sehingga mengakibatkan jatuhnya pesawat.

Sebuah kapal selam memasuki daerah Segitiga Bermuda, hanya dalam waktu 1 menit saja 93 menit saja semua penumpang di dalamnya menjadi orang tua dengan kepala penuh uban.

40 tahun yang lalu, seorang laki-laki menghilang di Segitiga Bermuda, siapapun tidak tahu kemana dia pergi.

40 tahun setelahnya, dia kembali muncul di titik dimana dia menghilang. Wajahnya malah persis seperti 40 tahun yang lalu, tidak ada perubahan sama sekali, sungguh menghebohkan orang-orang.

Selain itu, ada sebuah kabar yang paling menakutkan, dinamakan kejadian ‘Titanic’.

Sebuah film Hollywood bernama pun memberitahu semua warga dunia akan tragedi itu.

Tahun 1912, kapal pesiar Titanic menabrak gunung es hingga hancur dan tenggelam di perjalanan pertama kalinya.

Kemudian, 50 tahun setelahnya ada orang yang melihat Kapal Titanic itu kembali muncul di Segitiga Bermuda, orang-orang di atas kapal terlihat sedang menari dengan gembira, tanpa panik akan datangnya musibah.

Kapal itu hanya muncul selama setengah jam, setelah itu tidak pernah terlihat lagi.

Pada akhir abad lalu, banyak peneliti mengajukan berbagai pendapat atas kejadian misterius yang terjadi di Segitiga Bermuda.

Ada yang mengatakan Bermuda adalah magnet terbesar di atas bumi, karena memiliki daya tarik yang tinggi, pesawat jauh, kompas kehilangan fungsi.

Ada juga yang berkata Bermuda adalah The Hole of Sea, yang berhubungan langsung dengan jalur menuju dunia bawah laut.

Ada lagi yang mengatakan bahwa sebenarnya ada alien yang berkuasa di Bermuda, para penumpang kapal menghilang karena dibawa untuk melakukan penelitian.

Sebuah pendapat yang paling gila mengatakan bahwa sebenarnya Segitiga Bermuda menyambungkan masa lalu, sekarang dan masa depan. Orang-orang menjadi tua dalam sekejap karena tidak sadar terbawa masuk ke masa depan.

Tentu saja semua itu hanya perkiraan dan pendapat orang-orang, tidak ada yang bisa membuktikkan kebenarannya.

Banyak orang telah mendengar cerita misterius seperti itu sejak kecil, sehingga membuat mereka semakin penasaran.

Seiring berjalannya waktu, dan berkembangnya teknologi, satu persatu ahli keluar untuk membuktikkan kebenaran itu, dan mengungkap rahasia di balik semua itu.

Usaha yang dilakukan para ahli itu pun membuahkan hasil yang cukup pasti.

Bahkan ada orang yang sengaja pergi ke Segitiga Bermuda untuk berlibur, sekaligus mencari sesuatu, tetapi selain samudera luas berwarna biru dan pulau-pulau dengan pemandangan indah, mereka tidak menemukan hal lain apapun.

Lama-kelamaan, orang-orang mulai menganggap cerita mitos tentang Segitiga Bermuda sebagai lelucon, tidak ada yang mempercayainya lagi.

Robert malah tidak menganggapnya sebagai lelucon.

Karena setahu dia, cerita-cerita mitos akan Segitiga Bermuda itu kemungkinan besar memang benar.

Soal kenyataan apa yang ada di balik Segitiga Bermuda, pendapat mana yang paling mendekati, dia sendiri belum bisa memastikannya.

Kenapa Robert Qiu bisa sangat percaya dengan mitos-mitos tanpa bukti itu?

Alasannya sangat sederhana.

Dua tahun yang lalu, Robert mendapatkan Unsur Anginnya di Segitiga Bermuda.

Dan kekuatan-kekuatan unsur yang dimiliki 3 Dewa Terlarang lainnya juga didapatkan dari tempat iblis itu.

Semakin kuat seseorang, semakin dekat juga dengan kenyataan dunia.

Bagi prajurit setingkat Robert, Segitiga Bermuda adalah tempat yang berbahaya sekaligus penuh dengan kesempatan, sama sekali tidak berlebihan jika menyebutnya sebagai ‘Treasure Land’.

Tentu saja orang biasa tidak akan mampu meraihnya. Sekalipun bisa sampai di Bermuda, mereka pun tidak akan menyadari keanehan di daerah itu.

Alasan Robert memberitahu Maggie bahwa Miami adalah tempat berbahaya adalah Miami juga menjadi salah satu sudut yang membentuk Segitiga Bermuda.

Jika ingin mencapai pusat Segitiga Bermuda, mencari tahu rahasia dunia, haruslah singgah di Miami terlebih dahulu.

Ini juga menjadi alasan kenapa saat mendengar Pemimpin Hitam melarikan diri ke Miami, Robert merasa ada yang tidak beres.

Karena jika ingin melarikan diri, Miami bukanlah pilihan yang terbaik.

Ada banyak sekali tempat yang lebih baik dari Miami, misalnya Washington, New York, Chicago, Los Angeles, San Fransisko dan lainnya…

Tetapi Pemimpin Hitam malah memilih berlari ke Miami.

Jangan bilang pergi untuk mencari kekuatan unsur?

Robert menebak dalam hati, tetapi segera menyalahkan pemikiran itu. Karena jarang sekali ada orang yang tahu rahasia di Segitiga Bermuda.

Hanya anggota inti dari Empat Daerah Terlarang dan para pejabat tinggi World Government. Bahkan Delapan Raja yang berada di bawah Dewa Terlarang pun tidak memiliki kuasa untuk mendekati kenyataan dunia itu.

Orang dengan tingkatan seperti Pemimpin Hitam tidak mungkin tahu bahwa Segitiga Bermuda adalah Treasure Land.

Dan sekalipun dia tahu, jika perjalanan ke Miami kali ini sungguh untuk mencari harta karun, juga tidak mungkin akan menemukannya.

Karena hanya Empat Dewa Terlarang yang tahu dimana pintu harta karun itu berada.

Bahkan para petinggi World Government pun tidak tahu jelas dimana harta karun Bermuda berada. Jika tidak, sudah dari awal tempat itu dikuasai World Government.

Ini artinya, sekalipun Pemimpin Hitam tiba di Segitiga Bermuda, dia tetap tidak akan menemukan pintu harta karun.

Jika dengan keberuntungan yang mustahil berhasil menemukan pintu itu, dia pun tidak memiliki kuncinya…..

Berpikir lebih lanjut, sekalipun berhasil membuka pintu itu, kekuatan yang terlalu lemah dalam diri Pemimpin Hitam pun tidak akan kuat menahan beban di dalam ruang misterius, dan tentunya berujung pada kematian.

Berpikir sampai disini, Robert Qiu menghela nafas dengan lega, tidak lagi memusingkan masalah Pemimpin Hitam yang melarikan diri.

Maggie Fang sudah terlanjur salah paham Robert pun malas untuk menjelaskan lebih banyak padanya. Sekalipun dikatakan, belum tentu Maggie bisa mengerti, karena dia tidak pernah menggapai hingga tingkatan setinggi itu.

“Jika aku tidak salah ingat, Kepolisian CBD Groups tidak diperbolehkan menangkap orang di Miami.” Robert membujuknya dengan cara lain.

“Benar, hanya bisa memanggilnya kembali.” Maggie berkata dengan kesal.

“Lupakan saja soal itu, Pemimpin Hitam tidak memiliki siapapun di CBD Groups, bahkan data keluarganya pun tidak kita dapatkan, tidak ada yang bisa dilakukan. Lagipula Miami sangat besar, penuh dengan lautan manusia, bagaimana cara mencarinya?” Robert berkata.

Mata Maggie tiba-tiba berbinar: “Robert, kamu telah mengingatkanku.”

“Oh ya?” Robert melihatnya sekilas.

“Bos rumah sakit swasta tempat Pemimpin Hitam menetap di Kota Jingzhou adalah seorang waria bernama Dicky He.”

Terdiam beberapa saat, Maggie lanjut berkata dengan serius: “Selain itu, sesuai dengan data yang berhasil didapatkan, semua sumber yang didapatkan Pemimpin Hitam saat tinggal di Kota Jingzhou berasal dari Dicky.”

“Itu berarti, Dicky He pantas dicurigai?” Robert mengangkat alis sambil melanjutkan perkataannya.

“Benar!” Maggie berkata dengan yakin: “Aku rasa, aku harus mulai dari Dicky dulu, memeriksa data lamanya, mungkin saja bisa menemukan keberadaan Pemimpin Hitam darinya!”

“Masuk akal juga.” Robert mengacungkan jari jempol.

“Waktu tidak banyak, aku harus segera menjalankan rencana ini!” Selesai berkata, Maggie Fang langsung berbalik badan pergi.

Baru berjalan beberapa langkah, Maggie menyadari ada yang tidak tepat, langsung menghentikan langkah dan melihat Robert dengan canggung: “Hm… maaf…..”

Tadinya dia datang khusus untuk berterima kasih pada Robert, alhasil baru berbincang sesaat, dia langsung berencana kembali kantor karena berhasil mendapatkan ilham dan petunjuk atas penyelesaian kasus, permintamaafan itu pun terasa tidak tulus.

“Tidak masalah, lanjutkan saja kesibukanmu.” Robert melambaikan tangan dan tersenyum tanpa keberatan.

“Baik, terima kasih, lain hari aku traktir kamu makan.” Maggie Fang tersenyum dengan rasa bersalah, tetapi tidak terburu-buru pergi, hanya berdiri diam disana sambil melihat ke arah Robert Qiu.

“Eh, bukannya mau kembali ke kantor untuk menjalankan rencana?” Robert berkata dengan heran.

“Sebelumnya, ada satu hal yang ingin aku tanyakan padamu.” Maggie berkata dengan serius, itu juga salah satu alasan dia mencari Robert hari ini, hampir saja melupakannya.

“Oh, tanyakan saja.” Robert mengangguk.

“Pada hari dimana aku disandera, Sendy memeluk bom sambil melompat keluar jendela, setelah itu aku pun pingsan tanpa akibat yang jelas….apakah kamu tahu alasannya?” Maggie bertanya.

Robert tercengang beberapa saat, kemudian tidak kuat menahan tawa, berkata dengan suara serak: “Wahai Polisi Fang, aku juga bukan Dewa di atas langit, bagaimana mungkin bisa tahu alasan kamu pingsan?”

Terdiam beberapa saat, Robert menopang dagu sambil menganalisa: “Mungkin saja terlalu lelah, karena kejadian itu pasti membuat suasana hatimu sangat tegang. Setelah aku menyelamatkanmu, suasana hatimu lega dalam seketika, sangat wajar jika sampai pingsan.”

“Benarkah?” Maggie betanya dengan rasa curiga dalam hati.

Curiga pada Robert karena seingat dia, sebelum pingsan, Robert terus menatap matanya tanpa henti.

Tatapan mata yang tidak agresif tetapi mampu membuat orang merinding itu memberikan kesan dalam bagi Maggie. Selama beberapa malam terakhir, dia terus memimpikan sepasang mata itu.

Tetapi setelah dipikir-pikir, rasanya tidak mungkin.

Karena waktu itu, Robert tidak menyerangnya.

Rasanya sangat konyol jika mencurigainya hanya karena sebuah tatapan mata.

Dan Maggie juga belum pernah mendengar ada orang yang bisa membuat orang lain pingsan hanya dengan tatapan matanya.

Serangan mental seperti itu bukankah hanya ada di dunia komik? Bagaimana mungkin ada di dunia nyata.

Maggie terus menggelengkan kepala, membuyarkan pikiran yang tidak realtistis itu, lalu kembali bertanya: “Robert, kalau begitu aku ingin bertanya padamu, bagaimana kejadian matinya Watt?”

“Memangnya pihak rumah sakit tidak memberitahumu?” Robert berkata dengan heran.

“Aku ingin mendengar kamu mengatakannya lagi.” Maggie berkata dengan tegas.

“Baiklah.” Robert membalikkan telapak tangan, “Watt mati karena tertimpa, karena dia mengaktifkan sebuah peledak, ditambah dengan bom tersembunyi di bawah tanah yang membuat para polisi terluka. Dua ledakan itu membuat pondasi tidak tahan lagi, seluruh bangunan pun runtuh dalam sekejap. Langit-langit ruangan di lantai 3 terjatuh tepat menimpa kepala Watt, dengan begitu, sebuah nyawa pun menghilang.”

“Kamu juga berada di dalam kamar lantai 2 itu, kenapa kamu malah baik-baik saja?” Maggie berkata dengan penuh curiga.

“Sepertinya beruntung.” Robert meregangkan bahu, lanjut berkata, “Mungkin saja, karena Dewa sudah tidak tahan melihatnya, maka hanya membunuhnya, tidak membunuhku. Inilah yang dinamakan tidak bisa terlepas dari apa yang telah diperbuat.”

Novel Terkait

My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
4 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu