My Tough Bodyguard - Bab 279 Aku dapat menyembuhkan penyakitmu

Saat perkataan dari mulut Robert itu keluar, Juan Choi langsung terdiam.

Apa yang dikatakan Robert tidak salah, Juan memang memiliki penyakit kerontokan rambut.

Ia baru berumur 30 tahun, usianya sekarang adalah usia yang matang dan penuh ambisi, tapi ternyata tiba-tiba ia mengalami kerontokkan rambut yang tidak dapat disembuhkan, setelah pergi ke banyak rumah sakit, tetap saja tidak ada hasilnya, hal ini membuat ia susah tidur.

Hal ini membawanya ke kondisi yang lebih parah, rambut yang rontok semakin banyak sehingga ia hanya bisa menyisir rambutnya ke belakang untuk menutupi penyakit ini.

Tapi cara ini ternyata hanya dapat menutupinya sesaat dan tidak untuk selamanya, cepat atau lambat pasti akan diketahui orang.

Sebenarnya masalah kerontokkan rambut ini bukan apa-apa, ia terdiam sejenak, hal yang paling membuatnya tidak habis pikir adalah ternyata ia juga memiliki penyakit impotensi dan ejakulasi dini bersamaan dengan penyakit kerontokkan rambut!!

Semua pria manapun tidak dapat menerima bila terkena penyakit seperti ini!!

Benar-benar memalukan!

Ia tidak berani memberitahu pada orang lain!

Di Gaoli, Juan termasuk salah satu orang yang terkenal di dunia bisnis, bila orang-orang mengetahui ia yang masih muda memiliki penyakit seperti ini, apa yang akan mereka katakan?

Apalagi Gaoli bukanlah suatu tempat yang besar, masyarakat di sini juga saling mengenal satu sama lain, bila orang seperti Juan Choi pergi ke rumah sakit hanya untuk berobat, lalu penyakitnya didiagnosa oleh dokter pasti akan segera diketahui oleh banyak orang.

Karena itu, kali ini kedatangannya ke CBD bertujuan untuk kontrak perusahaan dan berobat.

Hal yang tak terduga baginya adalah dua penyakit yang selama ini menganggunya ternyata dapat diketahui oleh seorang muda yang bernama Robert.

bahkan Helena Yi yang berada di sebelahnya pun terkejut bukan main, Rober si orang CBD ini mengapa bisa tahu suaminya memiliki penyakit ini?

Ya tidak salah, Helena Yi tidak hanya penerjemah bagi Juan Choi, dia juga adalah istri dari Juan, kali ini ia menemani Juan mengunjungi CBD untuk berbisnis dan berobat, masalah impotensi dan ejakulasi dini suaminya ini juga membuat Helena terganggu.

Helena berpikir dengan teliti, ia tidak pernah membahas masalah penyakit suaminya ini kepada siapapun, di Gaoli pun hanya sangat sedikit orang yang tahu tentang penyakitnya.

Karena itu, tidak mungkin ada kebocoran rahasia mengenai penyakit ini.

Kalau begitu, bagaimana Robert dapat mengetahui penyakit yang ada pada diri suaminya ini?

"Tuan Robert, aku tidak mengerti apa yang anda katakan." kata Juan Choi berpura-pura seperti orang bodoh, tentu masalah ini tidak boleh diakui, bagaimana kalau Robert hanya menerka-nerka ?

"Tuan Juan, aku sedang berbicara menggunakan Bahasa Korea, di tempat ini selain anda, diriku, dan istrimu,tidak ada yang mengerti pembicaraan kita, Alice dan Wakil Direktur Higer tidak mengerti."

Robert mengangkat gelas teh di hadapannya, ia meminum sedikit dari gelas teh itu, "Aku rasa istrimu juga pasti tahu akan penyakit ini kan? Karena sudah tahu, apa yang perlu ditutup-tutupi lagi? Masalah ini sudah terbuka, lagipula ini bukan hal yang buruk."

Juan dan Helena saling bertatapan sejenak, terlihat tatapan keduanya sangat terkejut.

Bahkan hubungan mereka sebagai suami istri tidak dikatakan barusan, orang-orang Perusahaan Besar Mo juga tidak mengetahuinya.

Dengan kata lain, hubungan mereka berdua dapat diketahui oleh Robert hanya dalam waktu yang singkat.

Kemampuan Robert dalam hal ini sungguh mengerikan!

Raut wajah Juan Choi menjadi sedikit tidak enak, ia berkata dengan dingin, "Apa maksud anda, Tuan Robert? Apakah anda ingin menghina saya?"

"Anda salah paham, Tuan Juan. Bukankah tadi sudah kukatakan, aku dapat menyembuhkan penyakit kerontokkan rambut dan impotensi anda." kata Robert dengan tenang.

Juan juga bukanlah seorang yang bodoh, ia menyipitkan matanya, "Apa yang harus kubayar?"

"Dalam hati kecil anda, anda sudah mengetahuinya, untuk apa bertanya lagi?" kata Robert sambil tersenyum.

Mendengar hal ini, hati Juan menjadi goyah dan tidak yakin.

Harus diakui, ia sangat mementingkan reputasi, ia sudah berjanji pada Perusahaan Besar Chu, meskipun Perusahaan Besar Mo sudah menawarkan harga yang sama, tapi ia tetap memilih Perusahaan besar Chu.

Tapi sekarang.

Ternyata Robert dapat mengetahui penyakit tersembunyi yang ada pada dirinya, ia pun mengklaim dapat menyembuhkan penyakit itu.

Bohong bila Juan tidak tergiur akan tawaran ini.

Reputasi bukanlah apa-apa bila dihadapkan dengan kesehatan.

Kalau Robert benar-benar bisa menyembuhkan penyakitnya, maka Juan tidak akan ragu untuk bekerjasama dengan Perusahaan Besar Mo.

Setelah mendapat penyakit ini, beberapa bulan terakhir Juan sering tersiksa, kalau bukan karena dukungan istrinya pasti ia sudah putus asa.

Kedatangannya kali ini ke CBD, bisa dibilang adalah untuk coba-coba, karena CBD ada tempat yang besar dan luas, berpopulasi cukup padat, siapa tahu ada orang yang dapat menyembuhkan penyakitnya.

Awalnya ia berpikir harus tinggal cukup lama di CBD untuk mencari dokter, tidak disangka tanpa mengeluarkan biaya dan tenaga ia sudah menemukan orang yang dapat menyembuhkan penyakitnya, dan orang itu sekarang ada dihadapannya!!!

Kejadian ini terjadi sungguh tiba-tiba, Juan tidak percaya hal ini adalah kenyataan.

Manusia memang seperti ini.

Ia sangat menderita karena mendapat penyakit yang merepotkan ini, tapi akhirnya ia menemukan seseorang yang berkata dapat menyembuhkan penyakitnya, hal ini menimbulkan pertanyaan.

"Apakah kamu seorang dokter?" tanya Juan dengan curiga.

"Ya." kata Robert mengangguk.

"Bukankah tadi kamu bilang kamu adalah CFO di perusahaan besar Mo?" tanya Juan padanya.

"Dokter dan CFO, aku rasa tidak ada masalah, ada dokter yang tidak bekerja di rumah sakit saja.""

Robert tersenyum dan berkata dengan lugas, "Yang terpenting adalah aku dapat menyembuhkan penyakitmu, apakah penting anda menganggapku sebagai CFO atau yang lain? Bukankah yang terpenting aku dapat menyembuhkanmu dan mengembalikan kesehatanmu?"

Juan Choi berpikir sejenak, sepertinya ini benar-bena masuk akal, tapi dalam hatinya ia masih menyimpan sedikit rasa tidak percaya.

"Apakah kamu yakin dapat menyembuhkanku? Tidak akan gagal kan?" tanya Juan lagi.

"Tuan Juan, berhasil atau tidaknya, bukankah bisa ada coba? Untuk kebahagian berumah tangga dan istri anda, masa anda tidak bersedia untuk mencobanya nanti?" tanya Robert padanya.

"Kalau pengobatanku tidak dapat mengembalikan kesehatan anda, maka anda dapat melanjutkan memilih Perusahaan Besar Chu untuk bekerjasama." kata Robert meyakinkan Juan sekali lagi.

Mendengar perkataan Juan barusan, Juan menarik napas dalam, akhirnya ia memutuskan, "Baik, Tuan Robert, aku memercayaimu kali ini."

"Anda cukup jantan." kata Robert sambil mengacungkan jempolnya.

"Tuan Robert, tolong ikut denganku." Juan berdiri dari sofa itu dengan semangat, ia berjalan ke luar ruangan.

Robert pun berdiri dan mengikutinya, sebelum keluar dari ruangan itu, Robert memberi tatapan isyarat pada Alice yang masih kebingungan, tatapan itu tersirat : Tenang saja.

Tapi Alice tidka dapat membaca apa maksud dari tatapan Robert barusan, melihat keduanya meninggalkan ruangan, ia segera bertanya pada Helena, "Asisten Yi, kemana Tuan Juan dan Robert pergi?"

Hal ini juga sangat ingin Higer ketahui.

Higer hanya dapat mendengar pembicaraan Robert dan Juan Choi yang tidak dimengerti olehnya, tapi ia melihat ekspresi Juan tidak terlalu baik, sepertinya Robert telah menyinggung kesakitan yang dialami Juan.

Higer senang melihat ini, semakin Robert menyinggung Juan maka Higer akan semakin senang, dengan seperti ini Perusahaan Besar Mo sudah benar-benar menyinggung Juan, maka Perusahaan Besar Mo bukanlah saingan Perusahaan Besar Chu lagi.

Tapi belum sempat ia tertawa, Juan sudah membawa Robert keluar.

Entah mengapa, Higer merasa ada yang tidak enak dalam hatinya, ia merasa Robert akan melakukan sesuatu yang merugikan dirinya, karena itu ia mencoba bertanya, "Asisten Yi, apa yang dikatakan oleh Robert dan Tuan Juan barusan?"

Helena Yi juga tidak tahu harus bagaimana menjawabnya, sambil menunggu Juan dan Robert kembali, ia menjawab dengan tenang, "Mereka keluar sebentar untuk membahas sesuatu, kita tunggu saja."

Meskipun Alice juga kebingungan dan penasaran tapi ia tidak banyak bertanya, di saat seperti ini, ia memilih untuk memercayai Robert.

Tapi berbeda dengan Higer, ia terlihat tidak tenang, detik-detik itu terasa seperti banyak tahun baginya, ia merasa masalah ini tidak semudah kelihatannya, ia menyalahkan dirinya sendiri mengapa saat itu tidak belajar dengan baik, bila saat ini dia dapat mengerti Bahasa Korea pasti kondisinya akan lebih baik.

.......

Di ruang VIP lainnya.

Juan Choi dan Robert duduk berhadapan, Juan menggosok-gosok kedua tangannya dengan semangat, "Tuan Robert, apakah sudah bisa dimulai?"

"Bisa." Kata Robert sambil mengangguk.

"Kalau begitu...."

"Silahkan anda bangkit berdiri." Kata Robert.

Juan langsung bangkit berdiri menuruti perintah, setelah berdiri ia berkata, "Tuan Robert, aku sudah bersiap, anda boleh.... aduh!" bola mata Juan hampir keluar, tubuhnya mengkerut seperti udang karena Robert memukul bagian perutnya.

"Masalah kerontokkan rambut, impotensi dan ejakulasi dini ditimbulkan oleh salah satu organ tubuh , yaitu ginjal." kata Robert.

"Anda, anda....." Kata Juan sambil memegangi bagian perutnya, ia lalu berlutut dengan wajah kesakitan.

"Aku lupa bilang, kalau caraku agak berbeda, mungkin akan sedikit sakit, tapi pasti akan berhasil, anda tenang saja." Kata Robert tertawa kecil.

Selanjutnya, Robert mengeluarkan sebuah jarum, ia pun menusukkan jarum itu pada bagian perut Juan.

Setelah beberapa menit, pengobatan sudah selesai, Robert mengambil jarumnya kembali dan menepuk pundak Juan, "Berdiri dan bergerak, coba lihat."

Juan mencoba bangkit dari lantai, saat mencoba untuk berjalan, ia merasa ada perubahan di tubuhnya, yang tadinya sedikit lemah, sekarang seperti kembali ke sediakala.

Merasa tubuhnya bertenaga, 'adiknya' mulai bangkit dan tidak sabar untuk membuktikan diri sesegera mungkin.

Juan segera kembali ke ruangan tadi, tanpa banyak bicara ia langsung menarik Helena keluar.

"Silahkan." kata Robert yang sangat mengerti perasaan Juan sekarang, ia keluar dari ruangan vip tempat menyembuhkan Juan baursan dan kembali ke ruangan sebelumnya lalu duduk di sebelah Alice.

"Robert, sebenarnya apa yang terjadi?" tanya Alice dengan suara pelan.

Higer yang ada di sebelahnya menyiapkan telinga untuk menguping.

"Nanti akan kuberitahukan padamu." kata Robert tersenyum.

Higer sangat marah.

Ia pikir kesepakatan ini akan segera berhasil, tapi ternyata Robert berusaha menggagalkannya.

Awalnya Robert hanya berbicara dengan Bahasa Korea yang tidak dimengerti oleh Higer, ia juga tidak mengetahui mengapa Juan terlihat frustasi, setelahnya ia membawa Robert keluar selama 10 menit, setelah semua ini, sekarang Juan membawa Helena keluar.

Hal ini membuat Higer merasa jengkel dan cemas, ia merasa ada yang tidak beres.

Higer menganggap Robert pasti berbuat sesuatu, ia lalu menatap Robert dan berkata, "Tuan Robert, Perusahaan Besar Chu sudah mencapai kesepakatan dengan Perusahaan Gaoli, jangan coba-coba untuk menghalang-halanginya, perbuatan seperti ini hanya akan merusak reuptasimu saja!"

Ini seperti sebuah ancaman.

Terlihat senyuman dingin dari bibir Robert, meskipun Higer Lee adalah Wakil Direktur Perusahaan Besar Chu, tapi Robert bila dilihat sebagai orang yang memiliki posisi di perusahaan ataupun sebagai statusnya,sama sekali tidak perlu untuk memikirkan kondisi Higer."

Setelah berpikir sejenak, Robert tersenyum dan berkata, "Kesepakatan? Sepertinya hanya ucapan janji saja. Sebagai persaingan yang sehat, aku pikir, tindakanku tidak melanggar peraturan dalam berdagang kan?"

Sama persis, tidak kurang satu kata pun, Robert membalikkan perkataan yang telah dilontarkan Higer pada Alice barusan.

Novel Terkait

My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu