My Tough Bodyguard - Bab 391 Permintaan Membuat Orang Ketakutan

Dalam kamar pasien yang tersendiri, diatas sebuah tembok, menggantung LCD televisi, disaat ini, ibu Joshua sedang duduk angkat kaki diatas kasur pasien, menonton acara hiburan, ekspresi wajah penuh dengan kegembiraan.

Dalam tangan dia masih memegang sebuah jeruk, mengupas kulit sampai setengah, memegang potongan jeruk memasukkan kedalam mulut, sangat bersemangat, tidak ada beda dengan orang yang sehat, sama sekali tidak ada rupa seperti orang yang sedang sakit parah.

Selain itu, dalam kamar pasien masih ada seorang lelaki berumur kurang lebih tiga puluhan tahun.

Dia memakai sebuah kacamata, sangat berantakan, kumis berantakan, wajah sedikit hitam, ekspresinya ada sedikit kusam, bajunya tidak cocok, memberi kesan kepada orang sangat tidak bersih.

Orang tersebut adalah putra ibu Joshua, Joshua Guo!

Juga kebetulan adalah orang ini, diatas internet mempublikasikan postingan kemarahan dan penghinaan yang populer, adalah masalah peristiwa krisis perusahaan besar Mo.

Alice Mo tidak pernah mengecek data Joshua Guo, oleh karena itu sama sekali tidak mengenal dia, tetapi Robert Qiu malah mengenal, melihat dia sekilas, tidak membuka mulut berkata apa.

Melihat rupa ibu Joshua seperti ini, Alice Mo merasa sangat marah dan kesal, ditambah sebelumnya dari Lena Lu sana mengetahui kondisi kesehatan ibu Joshua, sebenarnya sangat sehat, lalu tidak tahan mengeluarkan kata-kata menyindir berkata: “ibu Joshua, anda datang kerumah sakit benar-benar adalah menikmati hidup ya.”

Mendengar suara, ibu Joshua ketakutan hingga gemetar, menoleh kepala melihat, langsung melihat Alice Mo dan Robert Qiu, seluruh orang bengong sesaat, jeruk didalam tangan juga jatuh ke lantai.

“Kamu, kalian……”

Ibu Joshua gagap, sangat gugup.

Dia bisa menghadapi didepan media sosial, memfitnah Alice Mo dan perusahaan besar Mo, tetapi kenyataan sebenarnya, dalam hati dia paling jelas.

Ini yang disebut melakukan hal yang salah, akan takut orang yang difitnah mencari kemari, saat ini sekali lagi bertemu Alice Mo langsung, dia tidak takut, itu adalah tidak mungkin.

“Ibu Joshua, aku sama sekali tidak mengancam kamu, kamu mengapa harus berulang kali, berulang kali berkata perkataan yang bertentangan dengan naluri hati sendiri? Kamu sebenarnya mau memfitnah aku sampai kapan?” Alice Mo dengan marah berkata.

Pandangan mata ibu Joshua melewati sebuah terang rasa bersalah, tetapi sangat cepat sudah melewati, jika menerima banyak uang, menyetujui melakukan hal yang bertentangan dengan naluri hati sendiri, harus satu jalan berjalan sampai akhir, tidak mungkin karena pertanyaan Alice Mo, kemudian dalam hati muncul penyesalan.

Berpikir sampai disini, ibu Joshua berpura-pura dengan keras berkata: “maksudnya apa? Nona Mo, aku tidak begitu mengerti maksud kamu.”

“Disini tidak ada orang luar, kamu untuk apa berpura-pura bingung lagi? Perusahaan besar Chu memberikan kamu berapa banyak uang? Aku bisa memberikan kamu dua kali lipat, asalkan kamu berbicara kejadian yang sebenarnya!” Alice Mo dengan suara keras berkata.

“Nona Mo, kamu sekarang ingin menyogok aku, itu adalah sudah tidak mungkin.” Ibu Joshua berkata, dia juga tidak bodoh, jika dua kali menginjak satu kapal, maka pasti akan tenggelam, dia mengambil uang keluarga Chu, sudah tidak mungkin mengambil uang keluarga Mo lagi.

“Ini bukan menyogok kamu, tetapi adalah menyuruh kamu mengatakan kejadian yang sebenarnya! Ibu Joshua, dalam hati kamu tahu!” Alice Mo dengan suara dingin berkata.

“Aku tetap tidak mengerti maksud kamu, masalah kejadian sebenarnya, aku sudah mengatakan sangat jelas kepada media sosial, nona Mo, kamu silakan pulang saja.” Ibu Joshua menggelengkan kepala, sampai mati juga tidak mau mengaku.

“Kamu……”

Alice Mo masih ingin berkata apa, malah diputuskan oleh Robert Qiu: “Alice, kita pergi dulu saja, dikarenakan ibu Joshua tidak bersedia berkata, kita juga jangan memaksa.”

“Masalah kejadian sebenarnya, suatu hari, akan muncul kebenarannya.” Berhenti sebentar, Robert Qiu ada maksud menunjuk berkata.

Alice Mo terpaksa menggunakan pandangan mata merasa tidak adil melihat ibu Joshua sekilas, kemudian langsung membalikkan badan pergi meninggalkan.

Terhadap pandangan sekilas Alice Mo sebelum pergi, ibu Joshua malah tidak ada reaksi apapun, tetapi, Joshua Guo yang disamping kasur pasien malah berpikir licik, nama baik bright pearl Jiang Cheng, ternyata terkenalnya tidak palsu……

Aula rumah sakit.

“Nona Mo, tunggu sebentar!”

Robert Qiu dan Alice Mo saat mau jalan keluar pintu utama, pada saat ini, dari belakang menyebar sebuah suara teriakan, membuat dua orang menghentikan langkah kaki.

“Kamu adalah?” Alice Mo membalikkan badan, langsung melihat seorang lelaki berumur sekitar tiga puluh tahun lebih, dengan berantakan, sedang terengah-engah berlari kemari.

Dia merasa kenal, dengan teliti berpikir sebentar, lalu mengenal keluar: “kamu adalah tuan yang barusan didalam kamar pasien itu?”

“Tidak salah, adalah aku.” lelaki didepan Alice Mo berhenti langkahnya, pertama memakai tangan bergaruk-garuk belakang otak, menunjukkan ekspresi yang ada sedikit canggung: “memperkenalkan diri aku dulu, nama aku Joshua Guo, yang dirawat dirumah sakit itu adalah ibu aku. nona Mo, kamu seharusnya kurang lebih, pernah mendengar aku kan?”

“Ternyata adalah kamu!” mendengar nama ini, wajah Alice Mo sesaat berubah menjadi aneh.

Dia tentu saja tahu Joshua Guo, jika bukan orang didepan ini, memposting diatas internet, krisis perusahaan besar Mo pada awalnya tidak akan mulai.

Juga tidak bisa dibilang rasa benci, hanya saja ada sedikit mengeluh keharuan, Alice Mo sebenarnya bisa mengerti pihak lawan, jika menggantikan diri sendiri, setelah ibu memakan obat, mulai pingsan tidak sadar diri, kira-kira juga akan merasa kacau.

Dengan sebuah hati yang pengertian, Alice Mo muncul sebuah senyuman: “tuan Guo, hallo, numpang tanya apakah kamu ada masalah apa?”

“Nona Mo, aku demi kelakuan ibu aku, meminta maaf kepada kamu.” Joshua Mo dengan tulus hati berkata.

Mendengar perkataan ini, mata Alice Mo tiba-tiba terang kembali: “dikatakan begini, kamu tahu ibu Joshua adalah sedang memfitnah aku?”

“Aku masih tahu, ibu aku, menerima uang dari seseorang yang bernama Kenny Chu.” Joshua Guo menunjukkan ekspresi wajah yang malu.

Alice Mo dengan suara pelan berkata: “Kenny Chu adalah lawan pertama perusahaan besar Mo kami didunia bisnis, dia sengaja merancang perangkap, menyuruh orang melakukan suatu kejahatan, aku malah tidak merasa aneh, ibu Joshua disesatkan, aku juga bisa mengerti.”

“Hanya saja, perusahaan besar Mo mendapat perlakuan yang ketidakadilan, ini berhubungan dengan pekerjaan beribu-ribu karyawan, aku harus klarifikasi fakta, mengembalikan sebuah kebenaran kepada perusahaan besar Mo.” Pandangan mata Alice Mo sangat yakin berkata.

Bicara sampai disini, Alice Mo melihat kearah Joshua Guo: “tuan Guo, apakah kamu bisa membantu aku?”

Joshua Guo menunjukkan ekspresi kesulitan: “tetapi bagaimanapun juga ini adalah ibu aku, aku ini sebagai putra, membongkarkan kebohongan dia, kelak orang lain akan memperlakukan dia seperti apa?”

“Kamu tenang, aku bisa mencari cara, membuat ibu Joshua secepat mungkin keluar dari masalah ini, kamu hanya perlu membantu aku jadi saksi sudah cukup.” Alice Mo segera berkata.

“Nona Mo, membantu kamu menjadi saksi, juga bukan tidak bisa, tetapi, aku ada satu persyaratan……” Joshua Guo dengan pelan-pelan berkata.

“Persyaratan? Kamu bilang.” Alice Mo mengangguk-angguk kepala.

“Nona Mo, sebenarnya rumah aku meskipun tidak termasuk kaya, tetapi juga tidak sangat kekurangan uang, ibu aku karena menyetujui Kenny Chu, adalah karena, dia sebagai orang tua berpikir demi aku.” Joshua Guo dengan pelan-pelan berkata.

“Oh?” Alice Mo menunjukkan ekspresi wajah yang penasaran, jangan-jangan dibelakang masalah ini, apakah masih ada rahasia yang tidak diketahui oleh orang?

“Berkata jujur, aku tahun ini sudah umur 31 tahun, saat ini masih lajang, demi aku bisa secepat mungkin membangun sebuah keluarga, ibu demi hal ini sangat khawatir.” Joshua Guo berkata, sekali lagi menunjukkan ekspresi wajah yang malu.

Alice Mo dengan tenang mendengar perkataan selanjutnya, sebenarnya dia juga tidak tahu harus bagaimana menyambung perkataan.

“Zaman sekarang ini, wanita semuanya lumayan matre, menikah harus ada mobil ada rumah, dan juga semuanya harus baru, rumah kami juga tidak sanggup membeli, ibu terpaksa menyetujui Kenny Chu, mendapatkan banyak uang, adalah demi menyimpan untuk aku menikahi seorang istri.

“Eh.” Alice Mo ada sedikit tidak nyaman, meskipun dia bukan sangat setuju pendapat Joshua Guo, juga tidak baik memutuskan perkataan dia, terpaksa melanjutkan mendengar.

“Sekarang, aku kepikiran satu cara penyelesaian, juga bisa membuat ibu aku mundur dari masalah ini, juga bisa memuaskan keinginan ibu aku, masih bisa membantu perusahaan besar Mo bebas dari kondisi krisis, sekaligus menyelesaikan tiga hal!” Joshua Guo melihat Alice Mo, ada sedikit gairah berkata.

“Benarkah? Cara apa, katakan untuk dengar.” Alice Mo dengan senang berkata.

Melihat rupa Joshua Guo yang kasar ini, Robert Qiu yang sedang bermain hp terus dalam hatinya muncul sedikit firasat yang tidak baik, bocah ini seharusnya tidak akan adalah berpikir……

Joshua Guo kelihatan jelas sangat tidak enak hati, suara juga berubah menjadi sangat kecil, tetapi tetap putus sambung mengatakan keluar: “nona Mo, aku, ibu aku sangat suka kamu, pada saat pertama kali melihat kamu, dia langsung merasa, kamu pasti adalah seorang wanita baik yang berbakti kepada orang tua, memperhatikan anak-anak, setia terhadap pasangannya, dia berharap, kamu bisa menjadi menantu perempuan dia……”

“Hah?”

Senyuman diwajah Alice Mo perlahan-lahan menjadi kaku, masih mengira diri sendiri salah mendengar: “kamu bicara apa?”

Robert Qiu yang disamping, ekspresi wajahnya juga adalah penuh dengan kebingungan, meskipun adalah dia, berpengetahuan luas, juga tidak pernah melihat orang aneh semacam ini.

Joshua Guo mengulang sekali lagi, kali ini suaranya malah lebih kencang, masih menambah berkata: “nona Mo, asalkan kamu menjadi menantu perempuan dia, dia ini sebagai mertua perempuan, pasti akan memilih berdiri dipihak kamu sini.”

Alice Mo ada semacam perasaan pusing: “menantu perempuan? Maksud kamu adalah, menyuruh aku menjadi pacar perempuan kamu?”

“Tidak salah! Maksudnya adalah begini!” Joshua Guo dengan senang berkata.

“Mengapa bisa begini?” Alice Mo menggeleng-geleng kepala.

“Tidak mencoba, bagaimana tahu tidak bisa? Nona Mo, kamu harus mempertimbangkan, ibu aku mengapa bisa menyetujui Kenny Chu? Juga adalah demi mendapatkan uang itu, menyimpan untuk aku menikahi seorang istri?

Sekarang, pilihan menantu sudah muncul, orang ini, adalah kamu.

Nona Mo seharusnya adalah tinggal di apartemen kan? Tunggu kita sudah menikah, aku dan ibu langsung pindah ke apartemen, tidak perlu membeli rumah baru lagi.

Selain itu, mobil juga seharusnya tidak perlu membeli lagi kan? Percaya keluarga Mo ada banyak mobil sedan, aku tidak memilih, tetapi juga tidak boleh terlalu buruk, bagaimanapun juga status aku adalah tuan, sembarangan memberi sebuah mobil Mercedes-Benz sudah bisa.

Dengan begini, uang untuk keperluan rumah dan mobil, semuanya sudah mengirit.

Pertunjukkan nona Mo, membuat ibu aku sangat puas, dia sebagai orang tua pasti akan menyetujui hubungan ini.

Dengan begini, ibu masih ada alasan apa, melanjutkan bekerja sama dengan Kenny Chu?”

Joshua Guo dengan sebuah nada yang memang seharusnya begitu, masih merasa masalah ini, seharusnya adalah Alice Mo yang menguntungkan, jual beli yang begitu menguntungkan, sangat aneh, mengapa Alice Mo tidak kepikiran?

“Begini takutnya tidak bisa.” Ekspresi wajah Alice Mo sangat jelek, dia mimpi juga tidak kepikiran, Joshua Guo tidak diduga bisa mengungkit permintaan yang membuat orang ketakutan seperti ini.

“Mengapa tidak bisa? Nona Mo, kita hanya perlu bergandengan tangan, bersama-sama berjalan ke depan kasur pasien ibu aku, menunjukkan bersedia menjadi pacar perempuan aku, masalah ini sudah langsung menyelesaikan.” Joshua Guo sangat tidak mengerti berkata.

“Kemudian bagaimana?” Alice Mo dengan wajah garis hitam bertanya.

Mendengar pertanyaan Alice Mo, Joshua Mo segera muncul wajah senang, masih mengira perkataan sendiri, membuat pihak lawan tertarik, segera berkata: “selanjutnya, kita mencoba pacaran dulu, bagaimanapun juga baru berpacaran, langsung segera menikah, ada sedikit tidak nyata. Aku adalah seorang lelaki yang unggul, asalkan sudah bersama lebih lama, percaya kamu pasti akan jatuh cinta terhadap aku.”

Sialan.

Robert Qiu dalam hati marah satu kata satu kata.

“Maaf, masalah ini aku tidak akan menyetujui.” Alice Mo menolak sangat berterus-terang, dia meskipun berharap ibu Joshua bisa berdiri keluar, menjelaskan kejadian sebenarnya kepada semua orang, tetapi dia tidak akan mengorbankan diri sendiri, ini adalah masalah prinsip dan batas terakhir.