My Tough Bodyguard - Bab 491 Sepuluh kapal militer!

Weng weng weng!

Sepuluh kapal militer mengeluarkan tangga turun, dari setiap kapal keluar banyak orang.

Mereka memakai baju militer, terlihat sangat gagah dan galak, di setiap wajah mereka terlihat ekspresi sombong.

Karena negara sekecil Jepang ini untuk mereka hanyalah masalah kecil, sama sekali tidak dianggap.

Di setiap kapal militer, ada seorang mayor jenderal.

Sepuluh kapal militer, berarti ada 10 mayor jenderal!

Selain ini, orang yang mengawasi sepuluh kapal militer adalah seorang letnan jenderal World Government!

Letnan Jenderal Constantine!

Dia berjalan paling depan, cara jalannya sangat gagah dan berwibawa.

Dia adalah seorang lelaki paruh baya berumur sekitar 40an, dia berjenggot di dagunya, sangat lebat.

Di pinggangnya ada sebuah pisau pendek, hanya sepanjang lengan orang, sarung pisaunya dipenuhi dengan ukiran, terlihat sangat mewah dan berharga.

Boot kulit berwarna abu mengeluarkan bunyi langkah kaki di jembatan dok kapal, tidak lama kemudian, Letnan Jenderal Constantine pun membawa sejumlah orang bersamanya ke depan Ryoma Shinichi.

"Ryoma Shinichi dari cabang Jepang, memberi hormat atas kedatangan Tuan Constantine di Jepang." Ryoma Shinichi membungkukkan badannya sedikit, berkata dengan penuh hormat.

Meskipun dia adalah Jenderal, tapi dia hanyalah jenderal dari cabang Jepang.

Dan Constantine meskipun hanyalah seorang Letnan Jenderal, tapi dia datang dari pusat World Government, kedudukannya sangat tinggi.

Terlebih lagi, setelah perang dengan Pasukan Binatang Buas, base cabang Jepang dibakar habis, di saat seperti ini World Government mengirimkan 10 kapal militer bukan untuk menghibur Ryoma Shinichi.

Sebagai seorang pecundang perang, dia tidak ada hak berbicara.

Ryoma Shinichi sangat mengerti hal ini, oleh karena itu, di depan Letnan Jenderal Constantine, dia lebih dulu merendahkan kedudukannya.

Umur Letnan Jenderal Constantine lebih kecil beberapa tahun dibandingkan Ryoma Shinichi, tapi Constantine sekarang sedikitpun tidak merasa tidak enak, tatapannya dingin melihat ke Ryoma: "Tuan Ryoma, setelah bagian pusat mendengar kekalahanmu, sangat marah, kekalahanmu telah menyebabkan perubahan besar di dunia, memberikan pengaruh besar terhadap menurunnya kekuatan World Government, apakah anda mempunyai penjelasan terhadap hal ini?"

"Saya meremehkan kemampuan Wind Stalker, menyebabkan kekalahan, sudah berusaha sekuat tenaga, tidak ada yang bisa saya katakan lagi." Ryoma Shinichi berkata sambil menunduk.

Letnan Jenderal Constantine mendengus dingin: "Tuan Ryoma, kamu salah di menganggap tinggi kemampuan sendiri. Wind Stalker adalah orang seperti apa? Bahkan Jenderal 5 bintang dari bagian pusat saja belum tentu bisa menyusahkannya, kamu hanya seorang jenderal biasa di cabang Jepang, dapat kepercayaan diri darimana yang membuatmu berpikir bisa mengalahkan seorang dewa terlarang?"

"Tapi aku berhasil menangkap seorang bawahan dari Wind Stalker, masa saya melepaskannya begitu saja karena takut dengan kemampuan Wind Stalker? Kalau seperti itu, apakah bukan lebih mempengaruhi nama baik World Government?" Ryoma Shinichi tidak tahan dan bertanya balik.

"Tuan Ryoma, mohon perhatikan nada suaramu!" Letnan Jenderal Constantine tidak menyangka Ryoma akan melawan, ekspresinya langsung memburuk, dan melepaskan tekanan yang keluar dari tubuhnya dan menyebar ke seluruh tempat.

Seketika, Ryoma Shinichi dan para tentara cabang Jepang pun merasa susah bernafas.

Bruk!

Beberapa tentara yang berkedudukan rendah langsung terjatuh, memegang lehernya berusaha bernafas.

Di tempat ini hanya ada Ryoma Shinichi dan Yano Koji yang tetap bertahan, tapi juga sangat kesusahan, kening mereka dipenuhi dengan keringat dingin.

Ryoma Shinichi terkejut, semenjak dia menjadi seorang jenderal, dia terus berada di Jepang, tidak pernah keluar.

Di dalam Jepang, dia bisa berbuat sesuka hati, sama sekali tidak ada lawan, oleh karena itu dia sangat percaya diri dengan kemampuannya, menganggap dirinya sudah mencapai standar tertinggi di dunia.

Merasa para jenderal bintang 5 di bagian pusat juga tidak lebih hebat banyak dibandingkan dirinya.

Setelah berperang dengan Wind Stalker, Ryoma merenung secara mendalam, mulai menyadari kemampuannya masih ada jarak lebar dengan puncak dunia.

Meskipun dia tidak termasuk dalam para orang-orang yang di puncak dunia, tapi juga seharusnya termasuk papan atas, setidaknya setara dengan jenderal bintang 3 atau 4 di pusat.

Tapi dia sama sekali tidak pernah menyangka, seorang letnan jenderal yang dikirim dari pusat, hanya asal menyebarkan tekanan, sudah membuatnya merasa kalah.

Hanya seorang letnan jenderal, mengapa bisa sekuat ini?

Kalau bukan karena Letnan Jenderal Constantine sudah terkenal lama, Ryoma Shinichi bahkan akan curiga, apakah orang ini adalah seorang Jenderal, sengaja berpura-pura menjadi seorang Jenderal untuk mengerjainya.

"Tuan Constantine, saya yang tidak mengerti dengan kedudukan saya, mohon maafkan saya." Ryoma sudah tidak bisa bertahan, dia pun terpaksa mengalah.

Mendengar perkataan ini, Constantine pun berhenti mengeluarkan tekanan, udara kembali normal, para anggota cabang Jepang pun menghela nafas lega, tatapan mereka yang melihat Constantine pun penuh hormat.

"Tuan Ryoma, kamu berhasil menangkap bawahan Wind Stalker awalanya adalah sebuah hal baik, tapi kamu salah di keinginanmu ingin sekaligus menangkap Wind Stalker."

Constantine mengkritik tanpa memberi muka: "Kalau kamu langsung memberitahu pusat World Government, menyuruh bagian pusat mengirimkan bantuan datang ke Jepang, diam-diam menyerang, dengan kekuatan beberapa anggota Pasukan binatang buas, sama sekali tidak bisa menang, kita langsung menangkap Wind Stalker juga bukanlah hal yang tidak mungkin."

"Benar, saya salah." Ryoma Shinichi langsung menunduk.

"Sayang sekali, kesempatan sebagus ini, terlewat begitu saja." Constantine berkata tidak rela.

"Tuan Constantine, sebenarnya saya baru saja mendapatkan sebuah informasi, saya lagi-lagi berhasil menangkap seseorang yang penting bagi WInd Stalker...." Ryoma Shinichi berkata dengan bimbang.

Berhenti sejenak, Ryoma Shinichi pun berkata dengan semangat: "Kepentingan dia jauh melewati Higashino Keigo, asalkan kita mempergunakan dia, membawanya ke pusat dan mengeksekusi secara publik, Wind Stalker pasti tidak akan tinggal diam dan keluar menyelamatkannya, saat itu, kita langsung menghancurkan daerah terlarang Wind Stalker, juga adalah hal yang sangat mudah."

"Oh?" Constantine menunjukkan ekspresi tertarik.

........

CBD

Jiang Cheng.

Gedung perusahaan besar Mo.

Berdiri di depan pintu, Robert pikir dia datang ke tempat yang salah.

Para pengawal yang dia kenal juga menghilang, yang menggantikan mereka adalah kepolisian Jiang Cheng, orang yang menjaga pintu perlengkapannya sangat lengkap.

Di pinggang para polisi ini, bisa-bisanya membawa pistol.

Di saat yang bersamaan, Robert juga telah menyadari, di dekat gedung perusahaan besar Mo, ada beberapa ahli dari kantor keamanan yang bersembunyi, mencari kesempatan bergerak.

Hal ini membuat Robert sedikit deg-degan, apakah dia membunuh terlalu banyak orang di Jepang, dan kabarnya sudah sampai ke sini, sehingga para polisi Jiang Cheng mau mencarinya?

Namun para anggota ini, kalau ingin menangkapnya, seharusnya agak tidak mungkin.

Atau jangan-jangan, terjadi sesuatu ketika dia tidak ada di Jiang Cheng, oleh karena itu pihak kepolisian dan kantor keamanan pun melakukan gerakan sebesar ini?

Dia sangat ingin mengeluarkan ponsel dan menelepon Sarah Lu dari kantor keamanan, bertanya apa yang terjadi, tapi akhirnya tidak jadi.

Dia melangkah dan berencana masuk ke gedung perusahaan besar Mo.

"Tunggu, kamu ngapain?" seorang polisi menahannya dan bertanya.

"Aku bernama Robert Qiu, seorang pegawai di Perusahaan besar Mo." Robert menjelaskan, kemudian langsung bertanya: "Kalian dari pasukan mana? Kenapa polisi bisa berjaga disini?"

"Kamu adalah pegawai disini, tapi tidak tahu sama sekali apa yang terjadi belakangan ini?" polisi itu bertanya dengan ekspresi aneh.

Robert terlihat sedikit tidak enak: "Beberapa hari ini saya dinas ke Jepang, baru kembali, apa yang terjadi di Jiang Cheng?"

Dia melihat ke kanan dan kiri: "Para pengawal perusahaan dimana?"

"Mereka sudah berkorban." polisi itu berkata sambil menggeleng.

Mendengar hal ini, Robert membeku: "Berkorban? Apa maksudnya?"

"Eh, Robert?"

Saat ini, sebuah suara kaget terdengar dari dekat, penanggung jawab pasukan polisi ini, Steven Qin, dia melangkah mendekati Robert: "Kamu sudah pulang?"

"Kak Steven." Robert melihat ke arahnya, kembali bertanya: "Apa yang terjadi?"

"Sini, kita cari tempat duduk, aku jelaskan perlahan-lahan." Steven Qin menghela nafas, ekspresinya rumit.

Robert adalah wakil direktur Perusahaan besar Mo, juga adalah tunangan direktur perusahaan, kepulangannya langsung mendapatkan reaksi dari para pegawai.

Setelah berbicara sebentar dengan para pegawai, Robert pun membawa Steven ke kantornya sendiri.

Duduk di sofa, ekspresi Steven tetap serius: "Robert, kali ini kamu ke Jepang, banyak hal yang terjadi di Jiang Cheng, aku bahkan tidak tahu mau mulai dari mana."

"Santai, katakan secara perlahan." Robert mengeluarkan sebatang rokok, "Coba mulai dari apa yang terjadi dengan Tom dkk. "

"Dimulai dari Tom, seluruh pengawal perusahaan besar Mo semua berkorban." Steven Qin menatap mata Robert, berkata: "Alasan pihak kepolisian datang berjaga di perusahaan besar Mo, adalah karena keamanan perusahaan besar Mo kurang. Meskipun lawan sudah mundur, tapi siapapun tidak berani menjamin dia tidak akan datang lagi."

"Siapa lawannya?" Robert dengan pintarnya menangkap inti dari kalimat itu.

"Seorang perempuan jepang, namanya Masami Chiba, dengan khusus berkata mau mencarimu." kata Steven.

"Dia?" Robert menunjukkan ekspresi kaget, kemudian tertawa dingin: "Tidak disangka aku ke Jepang mencarinya, dia malah datang ke CBD untuk mencariku, terlewatkan dengan sempurna, benar-benar tidak berjodoh."

Berhenti sejenak, Robert berkata kesal: "Hanya dia seorang?"

"Benar." Steven mengangguk.

"Sendy kemana?" Robert seketika menunjukkan ekspresi tidak senang.

Dengan kemampuan Sendy, menghadapi satu Masami Chiba seharusnya tidak ada masalah, kecuali kalau anak ini sengaja malas-malasan, menghindari perkelahian, baru ada hasil seperti ini.

"Tuan Sendy bertarung dengan Masami Chiba dan terluka parah, sekarang sedang diobati di rumah sakit." Steven menggelengkan kepala.

"Luka parah?" Robert menyipitkan matanya.

Mendengar kabar bahwa Sendy terluka parah, Robert sedikit tidak percaya.

Nama samaran Sendy adalah Battle Ranger, sudah 3 tahun, Robert tidak pernah melihat Sendy terluka.

"Luka dia sangat aneh, pernah disayat dengan pisau tajam, tapi tidak melukai kulit dan dagingnya, tapi setelah itu luka dalamnya sangat parah." Steven menjelaskan.

"Setelah Busoshoku Haki, badan menjadi keras dan kuat, tidak bisa disayat dengan pisau, tapi jurus ini hanya untuk kulit dan daging, kemungkinan organ dalamnya menerima serangan, membuat organ terluka." Robert menganalisa.

Steven menghela nafas: "Dia sudah berusaha sekuat tenaga, meskipun tidak menang, tapi berhasil menyusahkan lawan dan melindungi penduduk Jiang Cheng."

Berhenti sejenak, nada suara Steven penuh hormat: "Kalau tidak ada dia yang menjadi perlindungan terakhir, perusahaan besar Mo kemungkinan besar akan dihancurkan oleh Masami Chiba."

Novel Terkait

Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu