Cinta Presdir Pada Wanita Gila - Bab 87 Aku Cinta Kamu (4)

Shen Wenzhi pun dengan cepat menangkap detail dari kata-kata Fang Ling.

"Apa maksudmu? Kamu bilang Lan Zhixin?"

Waktu itu Shen Wenzhi terus merasa frustrasi, dari mana orang tuanya mengetahui berita Lanxi menderita penyakit, bahkan orang tuanya sampai bisa memperlihatkan Shen Wenzhi hasil pemeriksaan resmi dari rumah sakit.

Karena Shen Wenzhi sangat sibuk pada waktu itu, dia tidak berpikir banyak dan mengira orang tuanya mengetahui hal ini melewati menyuruh orang cari tahu.

Tetapi, mendengar kata-kata Fang Ling, sepertinya masalah ini tidak sesederhana itu---

Selanjutnya, Shen Wenzhi teringat dengan sikap Lanxi yang begitu membenci kepada Lan Zhixin.

Shen Wenzhi mengeratkan tinjunya, tiba-tiba dia merasa dirinya melakukan terlalu banyak hal bodoh.

Mendengar pertanyaan Shen Wenzhi, Fang Ling pun menyadari dia melakukan sebuah kesalahan, sehingga dia sibuk melambaikan tangannya dan pura-pura bersikap tenang: "Lan Zhixin siapa, aku tidak kenal"

"Ma" Nada suara Shen Wenzhi dipenui oleh keseriusan, "Lan Zhixin yang memberi tahu kalian masalah Lanxi menderita penyakit?"

Fang Ling tidak menjawab, dia merasa sedikit gugup dan tatapan dia terus bergerak sana sini.

Shen Wenzhi sudah bisa mengetahui jawaban berdasarkan reaksi Fang Ling.

Shen Wenzhi menarik sebuah nafas dan menunjuk ke pintu kamarnya : "Ma, kamu keluar dulu saja, aku mau tenangkan diriku sendirian"

Fang Ling merasa terkejut dengan nada suara dan tatapan anaknya, dari kecil sampai sekarang, Shen Wenzhi tidak pernah menghadapi dia dengan sikap seperti itu.

"Wen Zhi, kamu---"

"Aku akan tunangan dengan Manshu, aku akan menepatkan janjiku dengan kalian, sekarang biarkan aku tenang sebentar, boleh?" Shen Wenzhi merasa kepalanya sangat sakit.

Dia sudah berkata sampai gitu, Fang Ling pun hanya bisa menuruti kemauan anaknya.

Fang Ling menghela sebuah nafas kecil sebelum keluar dari kamar Shen Wenzhi.

Setelah Fang Ling pergi, Shen Wenzhi mengangkat tinjunya dan memukul ke dinding di sampingnya dengan kuat.

Satu pukulan ini membuat tangannya langsung berubah menjadi warna hijau.

Tangannya terasa sangat sakit, tetapi Shen Wenzhi tidak menyadari itu.

Apa yang sedang dia lakukan selama ini?

Sampai hari ini Shen Wenzhi baru tahu masalah Lanxi menderita penyakit itu disebar oleh Lan Zhixin.

Selain itu, sebelumnya Shen Wenzhi selalu mengira hubungan kakak beradik mereka sangat akrab, bahkan Lan Zhixin membantu Shen Wenzhi untuk mengajak Lanxi keluar----------

Pantasan beberapa kali itu, Lanxi menghadapi Lan Zhixin dengan sikap seperti itu.

Shen Wenzhi tidak tahu harus bagaiman menjelaskan suasana hatinya saat ini, dia merasa dirinya sangat bodoh, benar-benar sampai bodoh, bodoh sampai tidak ada obat yang bisa menyelamatkannya-----

Berpikir sampai sini, Shen Wenzhi memukul ke dinding lagi dengan kuat.

Pukulan ini pun membuat tangan kanannya berdarah.

Fang Ling yang baru saja pergi mendengar suara, karena takut anaknya melakukan hal membahayakan, dia langsung kembali ke dalam ruangan.

Setelah masuk ke dalam ruangan, Fang Ling langsung melihat tangan Shen Wenzhi yang dibasahi darah.

"Wen Zhi, apakah kamu sudah gila? Kamu sedang buat apa?"

Fang Ling mendekat dan melihat luka di tangan Shen Wenzhi dengan wajah tidak percaya.

Tangan kanan!

Lusa acara tunangan, tangan kanan dia itu harus pakai cincin!

**

Malam ini Lanxi pulang dengan duduk taksi, karena proyek baru mulai dijalankan, kerjaan pun menjadi agak banyak, Lanxi lembur sampai jam 8 baru pulang.

Su Ran ada memanggil makanan dan para anggota yang sedang mengerjakan proyek pun sembarang makan sedikit di kantor.

Sebenarnya Lanxi boleh tidak lembur, tetapi setelah berpikir, tim yang baru saja dibangun itu masih membutuhkan persatuan, Lanxi sebagai pemimpin harus lebih rajin juga.

Selain itu, Lanxi tidak memiliki kerjaan di rumah juga, jadi mendingan Lanxi bersama mereka di kantor saja.

Karena lembur kerja, pada saat Lanxi tiba di rumah waktu sudah menunjukkan jam 9.

Baru sama masuk ke dalam rumah, Lanxi bertemu dengan Lu Yanting yang sedang turun dari lantai atas, pria itu sedang mengenakan gaun mandi.

Sepertinya Lu Yanting baru selesai mandi, rambutnya masih sedang meneteskan air.

Gaun mandi yang dipakai dengan sembarang pun menunjukkan dada ototnya.

Karena semalam Lanxi berantembertengkar dengan Lu Yanting, Lanxi tentu saja tidak menyapa dia.

Lanxi tidak berbicara dan Lu Yanting juga tidak bersuara. Lu Yanting hanya berdiri di tangga dan melihat Lanxi mengganti sepatu.

Pada saat Lanxi membungkukkan badannya untuk mengganti sepatu, gaun yang dia kenakan menjadi melonggar dan Lu Yanting bisa melihat---------

Pada saat Lu Yanting sedang menatapnya, Lanxi sudah selesai mengganti sandal.

Setelah mengganti sandal, Lanxi berjalan ke arah tangga.

Tentu saja bukan untuk mencari Lu Yanting, Lanxi hanya mau naik ke lantai atas.

Lanxi awalnya mengira Lu Yanting tidak akan menghiraukannya, siapa tahu, pada saat Lanxi berjalan ke tangga, Lu Yanting menghalangnya.

Awalnya Lu Yanting berdiri di bagian kiri, Lanxi pun bermaksud berjalan melewati bagian kanan.

Tetapi Lu Yanting sepertinya sengaja melawan Lanxi.

Lanxi menahan emosionya dan berjalan ke bagian kiri.

Selanjutnya, Lu Yanting pun berpindah ke bagian kiri.

Mereka berdua kanan kiri saling tabrakan sampai 5x

Akhirnya, Lanxi tidak bisa menahan lagi, "Bos Lu mau melakukan di sini?"

Kalau Lanxi sudah marah, semua kata-kata dia membawa duri.

Lu Yanting melihat ekspresi Lanxi yang tidak sabar, kemudian dia teringat dengan video yang dia tonton di kantor lagi.

Sikap dia terhadap Shen Wenzhi bukan seperti itu.

"Kamu pergi kemana?" Lu Yanting menekan kemarahan di dalam hatinya, dia bertanya pertanyaan ini sambil menatap ke matanya.

Novel Terkait

My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu