Cinta Presdir Pada Wanita Gila - Bab 20 Wanita Ini Tidak Baik

Bab 20 Wanita Ini Tidak Baik


Lan Zhongzhi tertawa sambil bicara dengan Lu Yanting: "Tanggal 3 Mei adalah hari ulang tahun Lan Zhixin, aku berencana untuk mengadakan pesta ulang untuknya di rumah. Sejak kalian bertemu, Xinxin selalu menyebut namamu. Apakah Yanting punya waktu untuk datang di acara ulang tahunnya?"


"Aku harus memastikan jadwalku terlebih dahulu dengan asistenku." Lu Yanting belum memberikan jawaban pasti.


"Baiklah, pastikan dulu jadwalmu." Lan Zhongzhi sudah sangat puas dengan jawaban Lu Yanting.


Mereka kemudian berbincang sebentar dan mengakhiri pembicaraan.


Setelah menutup telepon, Lu Yanting kemudian memeriksa jadwalnya. Jadwalnya kosong pada tanggal 3 Mei sore.


Lu Yanting menaruh telepon genggamnya, melihat Lanxi dan memerintah: "Tanggal 3 sore saya akan pergi rumah keluarga Lan, tolong print kembali jadwal yang baru."


Tanggal 3? Keluarga Lan?


Lanxi masih tidak mengerti bahwa Lu Yanting akan menghadiri pesta ulang tahun Lan Zhixin.


Jadi... tujuan Lan Zhongzhi menelponnya adalah untuk urusan ini?


Dia berjuang untuk menciptakan kesempatan untuk Lan Zhixin.


"Baiklah, Bos Lu." Lanxi mengangguk dengan sopan, dan bertanya dengan penuh tanggung jawab: "Apa masih ada perintah lainnya, Bos Lu?"


Lu Yanting diam, matanya terus menatap Lanxi, seakan masuk ke dalam hatinya.


Apakah wanita ini sedang mengalah terlebih dulu untuk mendapatkanku?


Mengingat hal ini, bibir Lu Yanting tertarik ke atas seakan mencemoohnya.


"Tidak ada lagi, setelah jadwalnya diubah segera serahkan padaku untuk ditandatangani." Lu Yanting memberikan petunjuk. "Lanjutkan pekerjaanmu."


Lanxi diam, berputar dan keluar dari ruang kerjanya.


    ¡­¡­


Keluar dari ruangannya, dia meraba pelipisnya.


Dia tidak bisa menebak apa yang dipikirkan Lu Yanting tentang Lan Zhixin.


Lan Zhixin adalah gadis lugu yang lembut, tipe wanita yang disukai pria. Jika Lu Yanting benar-benar jatuh hati padanya...


Mengingat hal ini, raut wajah Lanxi menjadi muram.


Dia menunduk dan mempercepat langkahnya menuju ke arah lift.


Karena sedang tergesa-gesa, ditambah lagi dengan pikirannya yang sedang kacau, Lanxi sama sekali tidak melihat ke arah depan dan menabrak seseorang.


"Maaf!" Lanxi mengangkat kepalanya dan meminta maaf.


Cheng Yi kaget saat melihat Lanxi, kemudian menunjukkan ekspresi tidak sabar.


"Mengapa kamu bisa ada di sini?" Cheng Yi berdiri di depan Lanxi dan menghadang jalannya.


"Pertanyaan Tuan muda Cheng ini, saya datang ke sini tentu saja untuk bekerja dan mencari uang."


Lanxi tahu Cheng Yi meremehkannya. Saat berada di Hotel Marriot, Cheng Yi sudah memperingatinya untuk menjauh dari Lu Yanting.


Cheng Yi menatapnya dengan dingin: "Aku menyarankanmu untuk segera menepis niatmu untuk menggoda Tuan Lu, jangan pikir dia sama dengan pria di luar sana yang tertarik dengan wajah burukmu!"


Lanxi tertawa mendengan perkataan Cheng Yi.


Tidak akan tertarik dengan wajah burukmu?


Lu Yanting yang menekannya ke atas meja kemarin masih sangat jelas di depan mata!


"Baiklah, saya sudah mengingat didikan Tuan muda Cheng." Lanxi pura-pura mendengarnya dan mengangguk.


Cheng Yi: "Baguslah kalau kamu sudah ingat! Tuan Lu tidak akan suka pada orang sepertimu!"


Lanxi menarik bibirnya ke atas, melewatinya dan masuk ke dalam lift.


    **


3 menit kemudian, Cheng Yi masuk ke dalam ruangan Lu Yanting.


Baru saja masuk, dia sudah tidak sabar bertanya pada Lu Yanting: "Lu, mengapa kamu mengizinkan Lanxi bekerja di perusahaan ini?"


Ekspresi Lu Yanting tidak berubah: "Dia yang melamar sendiri dan diterima di sini."


"Maksud wanita ini tidak baik!" Cheng Yi berkata dengan bersemangat: "Kamu harus memecatnya, jika tidak cepat atau lambat dia pasti akan membuat masalah!"


Lu Yanting mengerutkan kening: "Sepertinya kamu sangat tidak suka padanya."


Chen Yi menggelangkan kepala. "Aku hanya mengatakan masalah ini kepadamu secara objektif."


    **


Hari ini hari Rabu.


Lan Zhixin sudah seharian di kampus, dia pulang pukul 4 sore. Setelah kelas selesai, dia berencana pulang ke rumah.


Keluar dari pintu kampus, dia bertemu dengan Shen Wenzhi.


Lan Zhixin kaget melihat Shen Wenzhi: "Kak Shen, kamu sudah kembali?"


Shen Wenzhi ada urusan datang ke kampus, dia tidak menyangka akan bertemu dengan orang dekat.


Dia tersenyum sambil mengangguk dan berkata: "Benar, aku baru kembali belum lama ini."


"Apa kamu sudah bertemu dengan kakak?" Lan Zhixin terbata-bata menanyakan masalah ini.


Lan Zhixin mengetahui hubungan Lanxi dengen Shen Wenzhi.


Raut wajah Shen Wenzhi menjadi sedikit sedih saat menyinggung Lanxi.


"Ya, sudah bertemu."


"Kak Shen, kamu masih suka pada kakak 'kan?" Lan Zhixin sudah mendapatkan jawabannya dari ekspresi Shen Wenzhi.


"Aku ulang tahun pada tanggal 3 Mei, saat itu kakak juga pasti akan kembali, Kak Shen juga harus datang, ya!"


"Terima kasih, Zhixin!" Shen Wenzhi menunjukkan ekspresi berterima kasih.


Lan Zhixin tersenyum manis dan menggelengkan kepalanya: "Kak Shen terlalu sungkan, aku juga ingin kakak bahagia."


    **


Waktu berlalu sangat cepat, tiba lah hari ulang tahun Lan Zhixin yaitu tanggal 3 Mei.


Biasanya Lanxi tidak akan kembali, kali ini dia kembali murni karena ada Lu Yanting.


3 Mei pukul 7 malam, Lanxi datang terlambat.


Dia memakai gaun berwarna merah anggur dengan riasan lengkap.


Baru saja dia masuk, Lan Zhixin sudah sangat gembira, berlari dan memegang tangannya.


"Kak, kamu sudah kembali!"


Lanxi sedikit kesal dan menarik tangannya, tidak tahu untuk apa dia bersandiwara seakan-akan mereka adalah kakak-adik yang harmonis.


Lan Zhixin kemudian menarik Lanxin ke ruang tamu.


Lanxi membeku melihat Shen Wenzhi ada di sana, raut wajahnya sangat buruk.

"Kak, lihat siapa yang aku undang datang kemari." Lan Zhixin berkata sambil tersenyum. "Kak Shen sudah lama menunggumu, kalian silahkan berbincang!"


Selesai bicara, Lan Zhixin langsung pergi.


"Lanxi, kita harus bicara." Shen Wenzhi mendekat dan memegang pergelangan tangan Lanxi.


Tidak jauh dari sana, Lu Yanting berdiri sambil memegang gelas wine. Tatapannya tajam dan berhenti pada sepasang pria dan wanita.


Novel Terkait

Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu