Cinta Presdir Pada Wanita Gila - Bab 219 Tereskpos (1)

Lu Yanting tidak pernah menyangka, pada akhirnya akan berakhir seperti ini.

Awalnya dia mengira, hati Lanxi sudah melembut, akan mengantarnya naik ke atas, setelah menantikan cukup lama, hasil yang didapatkan adalah seperti ini, bagaimana bisa dia menerimanya.

Namun, sekalipun tidak terima apa boleh buat? Juga tidak ada pilihan.

Disana, setelah para staf hotel mendengar permintaan tolong Lanxi, mereka segera memapah Lu Yanting masuk ke lift.

Lu Yanting memandang Lanxi, menggerakkan bibirnya, ingin berbicara dengannya, tetapi Lanxi berbalik dan pergi.

Setelah keluar dari hotel, seluruh tubuh Lanxi tampak lebih santai.

Apa yang harus dikatakan sudah disampaikan dengan jelas, sekarang dia tidak perlu lagi khawatir tentang anak.

Angin berhembus kencang, Lanxi menarik nafas dalam-dalam, dan terus berjalan ke depan.

**

Ada pepatah yang mengatakan, orang yang tidak ingin ditemui, mudah untuk bertemu dan tidak dapat dihindari.

Kalimat ini telah Lanxi alami berkali-kali, tidak disangka, hari ini masih mengalaminya.

Dalam perjalanan pulang dari hotel, Lanxi bertemu dengan Lan Zhixin dan Tang Manshu.

Dari dadanan mereka berdua, terlihat jelas mereka datang untuk liburan.

Lanxi memandang Tang Manshu dari atas ke bawah, dia terlihat sangat bahagia, tampaknya Shen Wenzhi sudah ada tidak masalah.

Lanxi terkejut, Lan Zhixin dan Tang Manshu lebih terkejut.

Mereka berdua terkejut bukan hanya karena kemunculan Lanxi di bali, melainkan kondisi perutnya yang sedikit membuncit.

Keadaan seperti ini, sekali lihat pasti sudah mengira kalau hamil!

Akhir-akhir ini Lanxi tiba-tiba menghilang dari Kota Jiang, setelah kepergiannya, para wartawan tidak bisa menggali gosip darinya.

Di tambah sebelumnya Zhou Hesi pernah memberikan peringatan ke media, kemudian tidak ada media yang berani menyebutkan nama Lanxi.

Sebenarnya masyarakat umum sangat pelupa, jika suatu hal sudah tidak menjadi hot topic, tidak akan ada banyak orang yang membahasnya.

Selalu ada gosip baru yang menggantikan gosip lama, terutama di era hiburan seperti ini, satu hal yang menjadi hot topic, setelah beberapa waktu itu akan terlupakan.

Ketika Lanxi meninggalkan Kota Jiang beberapa saat ini, berita negatif tentang dirinya semakin sedikit.

Ini adalah hal yang tidak ingin dilihat Lan Zhixin, tetapi dia juga tidak dapat berbuat apa-apa.

Lanxi tidak ada disini, dia tidak bisa mengarang berita palsu.

Lan Zhixin pernah mencoba mencari tahu keberadaan Lanxi, tetapi bagaimanapun juga tidak bisa menemukannya.

Dia mempunyai teman yang bekerja di maskapai penerbangan, dia meminta temannya itu untuk memeriksa nomor penerbangan, tetapi tetap tidak bisa menemukannya.

Satu-satunya penjelasan adalah ada seseorang yang khusus melindungi keberadaan Lanxi.

Perjuangan Lan Zhixin selama beberapa waktu ini, tetap tidak bisa menemukan keberadaan Lanxi, dan kemudian dia menyerah.

Tidak disangka, akan bertemu disini.

Dan, melihat perutnya……sudah hamil?

Ini benar-benar berita heboh.

“Kebetulan.”Lan Zhixin tersenyum menghadang Lanxi yang ada didepannya, dan menyapa: “Ternyata kamu juga datang ke sini liburan.”

“Minggir.”Lanxi menatap Lan Zhixin dengan kesal.

Meskipun dia jauh lebih lembut setelah hamil, tetapi itu ketika tidak melihat orang yang dia benci.

Jika melihat Lan Zhixin, dia tetap bisa melampiaskan amarahnya.

Terutama karena hal keterlaluan yang dilakukan Lan Zhixin sangat banyak.

Tentu saja Lan Zhixin tidak ingin minggir, semakin Lanxi marah, semakin sengaja dirinya, “Ternyata meninggalkan Kota Jiang karena hamil? Anak haram dalam perut anak siapa?”

Sekarang Lan Zhixin berbicara dengan Lanxi sama sekali tidak ada sungkannya, setelah mengatakan itu, dia mengedipkan matanya, “Oh, jangan-jangan punya Zhou Hesi? Ternyata kalian benar-benar berhubungan sebelum perceraian ya……”

Awalnya Lanxi tidak ingin mempedulikan Lan Zhixin.

Fluktuasi perubahan emosi selama kehamilan berubah sangat besar, ini tidak baik untuk ibu hamil dan bayi, dia tahu jelas prinsip ini.

Dan, dia juga tahu Lan Zhixin sengaja mengatakan ini untuk membuatnya emosi.

Tetapi, mulut Lan Zhixin benar-benar terlalu lancang.

Sebelumnya dia pura-pura menyedihkan, bersikap patuh, saat itu Lanxi selalu memukulnya.

Sekarang Lan Zhixin lebih lancang dari sebelumnya, setelah kabar perceraiannya dengan Lu Yanting tersebar, Lan Zhixin berubah menjadi orang lain.

Membayangkannya saja sudah sangat menjijikkan.

Lanxi langsung jalan kedepan, menjambak rambut Lan Zhixin dengan satu tangan, dan mencubit dagunya dengan tangan lain.

Lanxi tidak memakai sepatu heels, tempramennya tampak lemah, tetapi tatapan matanya sangat kejam.

Tang Manshu yang berdiri disamping terkejut dengan tindakan Lanxi, awalnya dia mengira, dalam situasi seperti ini Lanxi tidak akan melakukan apa pun.

Tidak disangka, dia memukul dengan keras.

Meskipun langit sudah gelap, masih banyak turis di jalanan Bali.

Orang-orang yang lewat dijalan terkejut melihat pemandangan ini.

Seorang ibu hamil memukul orang …… ini sedikit ganas!

Lanxi tidak peduli dengan hal ini, orang rendahan seperti Lan Zhixin yang membuatnya marah, dia tidak akan mengampuninya begitu saja.

Lanxi mengangkat tangan, ingin menampar wajah Lan Zhixin dengan kejam.

Meskipun Lanxi sedang hamil, tetapi kekuatannya tidak melemah.

Dan untuk saat ini, nutrisi yang dia asupi cukup memadai, seluruh tubuhnya tampak bertenaga.

Lanxi menamparnya, wajah Lan Zhixin langsung menghadap kesamping, wajahnya ada bekas tamparan.

“Lanxi, kamu gila ya!”Tang Manshu tidak tahan melihatnya, lalu mulai menahannya, “Dia tidak mengatakan apa-apa, apa perlu kamu menampar orang seperti ini?”

“Diam kamu Anj*r.”Lanxi menoleh melototi Tang Manshu, memperingatinya: “Kalau masih banyak bicara, kamu juga aku tampar.”

Tang Manshu mengerutkan bibirnya dan ekspresi wajahnya tampak jelek.

Lanxi selalu bersikap tidak masuk akal, kasar, memukuli orang di setiap kesempatan, emosinya sangat buruk.

Tetapi, Shen Wenzhi hanya mencintainya.

Mengingat Shen Wenzhi, mata Tang Manshu menjadi panas.

Iya tidak salah, Shen Wenzhi sampai sekarang masih belum sadar.

Meskipun keluarga Shen sedang berusaha mencari berbagai cara medis untuk mengobati Shen Wenzhi, tetapi itu tidak menunjukkan hasil apapun.

Shen Wenzhi yang tidak kunjung sadar, sikap keberatan Fang Ling dan Shen Wenzhen pada dirinya semakin besar, Fang Ling selalu merasa orang yang bertanggung jawab atas kecelakaan ini adalah dia, jika tidak ada dirinya, Shen Wenzhi tidak akan berubah menjadi seperti ini.

Tang Manshu tidak bisa menyangkal hal ini, Fang Ling mengatakannya, dia hanya bisa mengakuinya.

Karena Shen Wenzhi yang tidak kunjung sadar, konflik antara keluarga Shen dan keluarga Tang semakin memanas, sikap Fang Ling terhadap Tang Manshu semakin lama semakin tidak puas.

Hingga akhirnya, setelah kedua keluarga bernegosiasi, Tang Manshu dan Shen Wenzhi menjalani prosedur perceraian.

Memiliki kekuatan itu memang merupakan hal baik, Shen Wenzhi yang masih terbaring koma, bisa berhasil menjalani prosedur perceraian.

Setelah mendapatkan surat cerai, Tang Manshu tidak pernah bisa bangkit kembali, dirinya tampak sangat tertekan.

Kali ini datang ke Bali, untuk refreshing.

Sepanjang waktu ini, Lan Zhixin terus berada disampingnya, kedua orang itu tampaknya sudah berubah menjadi teman baik, bahkan menjadi teman yang tidak ada hal yang tidak bisa dibicarakan.

Ada pepatah mengatakan, persahabatan antar wanita, dibangun atas kebencian mereka kepada orang yang sama.

Alasan mengapa Lan Zhixin dan Tang Manshu bisa menjadi teman begitu cepat adalah karena keduanya membenci Lanxi.

“Lanxi, disini bukan Kota Jiang, jika kamu pukul lagi aku akan lapor polisi!”mengingat Shen Wenzhi, Tang Manshu menggigit giginya tanpa sadar.

Dia tidak akan memanjakan Lanxi seperti dulu, disini Bali, tidak akan ada orang yang membantumu, atas dasar apa mereka harus dipukuli olehnya?

Tang Manshu yang mengatakan begini, membuat Lanxi segera melepaskan Lan Zhixin, lalu berbalik dan pergi.

Lanxi berhenti didepan Tang Manshu, memandangnya dengan kesal: “Sekarang kamu tidak berpura-pura? Bukankah kamu paling suka pura-pura bagai bunga lotus tak bernoda? Sudah tidak bisa meneruskannya?”

“Siapa yang kamu bilang pura-pura polos tak bernoda?”Tang Manshu sudah sejak lama menahannya dari Lanxi.

Tidak peduli bagaimana Lanxi memarahinya, dia akan berpura-pura empati, itu karena dia takut Shen Wenzhi salah paham kepadanya.

Tetapi sekarang, dia dan Shen Wenzhi sudah cerai, tentu saja dia tidak perlu mempertimbangkan begitu banyak, dan tidak perlu mengalah dari Lanxi.

Jadi, sikapnya kepada Lanxi berubah menjadi tidak segan.

Tang Manshu melototi Lanxi, dengan tatapan menghina: “Kamu pikir dirimu baik? Jelas-jelas dirimu sudah cerai, masih memiliki hubungan tidak jelas dengan suami orang, kalau bukan kamu, dia sama sekali tidak akan dalam masalah!”

“Persetan.”Lanxi mencubit dagu Tang Manshu, “Pakai otakmu pikir yang jelas, siapa yang mencelakai dia menjadi seperti ini.”

Mengingat Shen Wenzhi, hati Lanxi masih ada perasaan kesal.

Sebenarnya akhir-akhir ini, perhatian dia sebagian besar ditujukan kepada anaknya, dia sangat jarang mempedulikan masalah yang tidak menyenangkan.

Tetapi, setelah melihat Lan Zhixin dan Tang Manshu, semua ingatan yang tidak menyenangkan itu terlintas dalam pikiran.

Begitu mengingat ini, dia langsung marah.

Dan dia bukan orang yang bisa menahan amarah sendiri, siapa yang membuatnya marah, dia pasti akan membalasnya.

Alasan mengapa Shen Wenzhi dalam masalah, pada dasarnya adalah tanggung jawab Tang Manshu, jika bukan dirinya yang bertengkar dengan Shen Wenzhi, bagaimana mungkin bisa terjadi hal seperti ini?

Lanxi selalu merasa, jika masalah ini disebabkan oleh dirinya, dia pasti tidak akan menyangkal, jika harus bertanggung jawab dia akan bertanggung jawab; tetapi, jika suatu hal bukan disebabkan oleh dirinya, dan orang lain dengan tanpa dosa melimpahkan kesalahan ke dirinya, dia tidak akan tinggal diam. Terutama untuk orang-orang seperti Tang Manshu, dia tidak akan menahannya.

“Sialan kamu tahu diri sedikit, kamu sendiri yang pura-pura mati merayakan ulang tahunnya, dan kamu sendiri yang bertengkar dengannya, setelah terjadi masalah kamu ingin menyalahkan aku, anj*r mimipi saja.”

Novel Terkait

Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu