Antara Dendam Dan Cinta - Bab 510 Berpelukan

Calvin Li berkata: "Caramu mendidik anak sangat baik."

Celine Ning menghela napas, "Hidup di keluarga kaya terlalu nyaman, jangankan meletakkan mangkuk dan sumpit, semuanya sudah disiapkan dengan baik tanpa harus mengeluarkan usaha, kebiasaan buruk semacam ini benar-benar tidak bisa diperbaiki dalam waktu singkat. "

Dia mengenakan mantel dan mengantar Calvin Li keluar.

"Aku benar-benar minta maaf, kedua anak ini nakal, hal tadi benar-benar telah merepotkanmu."

Tepat ketika Egy mengatakan bahwa dia lapar dan ingin kembali makan, Celine Ning sudah tahu bahwa ini adalah kelakuan nakal kedua anak itu.

Calvin Li melambaikan tangannya, "Tidak masalah."

Dia sebenarnya sudah merasakan ada sesuatu yang aneh ketika Egy pingsan.

"Mereka berdua pasti tidak begitu menyukaiku, namun mereka berdua adalah anak yang baik dan tidak memiliki niat jahat, jadi aku akan bersikap baik kepada mereka dan mereka akan mengerti."

Ketika tiba di luar vila, di sebelah mobil jeep militer.

Calvin Li menatap Celine Ning.

Wanita itu memiliki bulu mata yang sangat panjang, dia mengenakan gaun panjang dengan mantel, dia berdiri di bawah lampu jalan, bayangan mereka berdua yang berada di bawah cahaya lampu terlihat panjang, itu memantul di tanah dan membentuk dua bayangan.

"Bolehkah aku memelukmu?"

Celine Ning mengerjapkan matanya.

Dia tersenyum.

Dengan cahaya lampu, dia bisa melihat telinga Calvin Li memerah.

Dia mengambil inisiatif untuk menjangkau dan memeluk Calvin Li, "Kolonel Calvin, menghadapi wanita yang kamu sukai, kamu bisa sedikit lebih galak."

Setelah berpelukan, Calvin Li berbalik dan naik ke mobil.

Celine Ning menyaksikan mobil Calvin Li pergi dan menghilang di persimpangan, kemudian dia berbalik dan memasuki vila.

Dia tidak menyadari bahwa, tepat di bawah bayang-bayang pohon besar di kejauhan, ada seorang pria memutar kursi roda dan menyaksikannya dengan matanya sendiri.

Glen Yu hanya iseng dan ingin datang melihatnya.

Tidak disangka, dia melihat kejadian seperti itu.

Calvin Li makan di sini, lalu Celine Ning mengantarnya keluar, dan berpelukan sebelum berpisah.

Kejadian seperti itu menusuk mata Glen Yu dan dia merasakan rasa sakit yang mendalam.

Lukas mendorong kursi roda Glen Yu, "Tuan muda ..."

Dia kembali lagi beberapa hari yang lalu, dia tahu bahwa sekarang Glen Yu ingin mengambil kembali posisinya, dan ia pasti membutuhkan bantuan.

Glen Yu juga kebetulan membutuhkan bantuan.

"Ayo kembali."

Setelah beberapa waktu Glen Yu baru mengucapkan kalimat ini.

Dalam perjalanan kembali, Glen Yu pergi ke sebuah bar.

Dia meminta sebotol alkohol.

Lukas takut Glen Yu akan minum terlalu banyak, jadi dia segera menelpon Jeffry Huo.

"Tuan muda Jeffry, Tuan muda Glen sekarang sedang minum alkohol di bar, tampaknya dia sedang tidak mood."

"Kirimkan alamatnya padaku."

Jeffry Huo adalah orang yang setia kawan, setelah ditelepon, ia melaju dengan cepat ke sana.

Dia menatap pria yang minum alkohol segelas demi segelas dari kejauhan, dia mengerutkan kening, dan melihat ke Lukas, "Apa yang terjadi?"

Lukas ragu untuk berbicara.

Jeffry Huo berkata: "Pasti ada hubungannya dengan Celine Ning bukan?"

Kemudian Lukas menceritakan apa yang terjadi tadi.

"Tuan muda Glen melihat Celine Ning dan Calvin Li bersama."

Jeffry Huo memutar matanya dan berjalan masuk.

Dia sudah tahu bahwa Celine Ning suka menyebabkan masalah!

Dia sudah memiliki tiga anak dengan Glen Yu, namun pada akhirnya sekarang bisa bersama dengan pria lain.

Jeffry Huo datang ke sisi sofa, dia langsung duduk di sofa, mengangkat kakinya dan mengetuknya di meja teh di depan.

"Demi wanita yang begitu murahan apakah ini layak?"

Glen Yu minum segelas alkohol, "Itu bukan salahnya."

"Kamu sekarang masih membelanya?"

Glen Yu mendongak, "Kalau begitu aku tanya padamu, jika kamu sekarang adalah dia, bagaimana kamu akan memilih?"

"Tentu saja……"

Jeffry Huo terdiam beberapa saat.

Memilih apa?

Begitu banyak hal yang telah dialami, dilukai oleh orang yang sama berkali-kali, dan dimasukan ke penjara oleh pria seperti itu, apakah dia masih akan memilih Glen Yu tanpa meragu?

Tidak akan.

Jeffry Huo mengambil sebuah gelas bersih dan minum segelas alkohol hingga habis.

Glen Yu menatap Jeffry Huo, "Sebenarnya, kamu berutang permintaan maaf padanya."

Jeffry Huo keliru dan mengira bahwa Felicia dibunuh oleh Celine Ning, dia melemparkan Celine Ning ke lautan luas, dia telah mengalami pengalaman bangkit dari kematian, kemudian bertahan hidup dan akhirnya selamat.

Setelah Jeffry Huo kembali, ia melihat laporan tes DNA palsu yang dibuat oleh wanita bernama Shirley He, dia masih mengira bahwa dia bukan Felicia.

Tetapi sekarang, yang ada di depan mata adalah fakta semacam itu.

Jeffry Huo menghela napas panjang, "Aku akan minta maaf padanya!"

Glen Yu minum segelas alkohol lagi.

Jeffry Huo menatap Glen Yu dengan mata sedikit memerah, "Lalu apa rencanamu untuk menangani pria bajingan dan wanita rendahan itu?"

Tentu saja, pria bajingan dan wanita rendahan yang dia maksud jelas bukan Celine Ning.

Melainkan Denis Yu dan Felicia!

Dia bahkan dibuat jungkir balik oleh orang yang paling dekat dengannya!

Senyuman ejekan muncul di sudut bibir Glen Yu, "Bagaimana denganmu, apakah kamu masih menyukai Felicia?"

"Tidak!"

Jeffry Huo berkata: "Aku waktu itu buta! Aku bahkan masih membela wanita jalang sepertinya!"

Jeffry Huo adalah orang yang angkuh, ini adalah pertama kalinya dia bisa memarahi dirinya sendiri seperti ini, dapat dilihat bahwa dia benar-benar marah dan kemarahannya telah naik ke tingkat paling ekstrem.

Glen Yu berkata: "Barang yang hilang dariku, tentu saja akan aku rebut kembali."

Jeffry Huo menutup matanya, "Jika kamu membutuhkan bantuanku, katakan saja."

Dia tahu bahwa Glen Yu saat ini tidak memiliki bantuan, selain Lukas, dia tidak memiliki sumber daya manusia dan keuangan lainnya, dia kebetulan sudah mengambil alih Perusahaan Sentosa beberapa waktu dan dapat dianggap bisa memberikan bantuan dalam masalah modal.

Glen Yu menepuk-nepuk pundak Jeffry Huo, "Sekarang tidak perlu dulu, aku sudah mengajukan pinjaman bank, jika pinjaman itu tidak bisa dicairkan, baru kita bicarakan lagi."

"Apakah kamu punya sesuatu untuk digadaikan?"

Pinjaman bank sebesar itu harus memiliki sesuatu yang bisa diwujudkan.

Salah satu rumah yang saat ini dimiliki Glen Yu diberikan kepada Celine Ning, dan dua lainnya digunakan sebagai hipotek.

Jeffry Huo berkata: "Kamu jangan khawatir, uang yang aku berikan kepadamu anggap saja sebagai investasi, jadi aku bisa dianggap sebagai investor, kamu hanya perlu membayar dividen kepadaku, sobat."

Glen Yu dan Jeffry Huo membenturkan tinju mereka.

"Oke."

…………

Pada saat ini, di sisi lain, di taman vila.

Celine Ning sedang duduk di sofa, di depannya ada dua anak kecil yang sedang berdiri berdampingan dengan menundukkan kepala mereka.