Antara Dendam Dan Cinta - Bab 482 Alat Pelacak

Namun itu semua hanya dalam benaknya saja, tidak dia ungkapkan keluar.

Di sepanjang jalan, Celine Ning dan Bunga mendapatkan banyak sorotan mata.

Bunga sama sekali tidak sepercaya diri Celine, dia tertunduk, berkata pada Celine Ning: "Nona, semua lelaki. "

"Benar, "Celine Ning tertawa, "Di dalam camp, semuanya memang lelaki."

Setelah mengatakan demikian, mereka melihat sesosok tentawa wanita.

Wanita tidak bisa menjadi pasukan khusus, karena perbedaan antara lelaki dan perempuan, biasanya para wanita bertanggung jawab atas teknikal dan support.

Wakil kolonel menyapa, "Mayor Guo. "

Brenda Guo adalah seorang tentara teknikal, kembali lagi ke latar belakangnya, dia baru bisa di umur semuda itu, mendapat pangkat sepertinya.

Brenda Guo mengenakan seragam dengan warna yang sama dengan sepasang sepatu kulit setinggi betis.

Celing Ning, saat berjalan melewatinya, mengangguk.

Brenda Guo mengangkat alisnya, matanya tertuju pada wajah Celine Ning, lalu perlahan bergerak ke bawah, sampai pada perutnya, dia kemudian berkata, "Rudi, ada sesuatu yang ingin aku katakan padamu. "

Sesampainya di ruang istirahat, Rudi Bai membukakan pintu bagi Celine Ning kemudian mempersilahkannya masuk, "Silahkan. "

Setelah Celine Ning sudah duduk di dalam, Rudi baru berjalan keluar.

"Itu adalah wanita yang Calvin Li suruh kamu jemput? "

"Benar. "

Rudi juga tidak berani tidak menjawab.

Perlu diketahui, di belakang Brenda Guo berdiri sebuah gunung sandaran yang amat besar, dalam waktu 2 bulan saja, karena sikap Calvin Li yang tegas dan heroik itu, dia jatuh hati padanya, maka dia mulai mengejarnya, tapi setiap kali Calvin Li menolaknya dengan sopan.

Tapi tidak seperti itu, dia sengaja dipindahkan pindah dari camp lain menuju ke sini, sengaja dipindahkan ke sini, sengaja dipindahkan ke satu tempat dengan Calvin Li

Bahkan atasannya sangat ingin mempersatukan mereka berdua, saat latihan, dia sengaja menyandingkan Brenda Guo sebagai staf teknisi Calvin Li.

Sekarang semua orang di dalam barak, selain kedua orang itu sendiri, merasa mereka sudah akan menjalin kasih.

Brenda Guo menengok keluar dari jendela, tatapannya jatuh pada Celine Ning, mengamatinya.

Sebenarnya dia memiliki paras yang cantik, postur tubuhnya juga pas, hanya saja dia sedang hamil.

Apa Calvin Li sebaik itu hanya dijadikan penanggung jawab? Bertanggung jawab atas wanita yang sudah hamil tua itu?

Menunggu di dalam, Bunga berbisik pada Celine Ning: "Nona, tentara wanita itu terus mengamatimu. "

Celine Ning mengambil segelas air di hadapannya, meminumnya, lalu mengangkat bahunya, "Biarkan saja. "

Sebenarnya, saat Brenda Guo mengamatinya, dia sendiri juga sedang mengamatinya.

Di dalam ruang tunggu, kebetulan sebuah cermin menghadap tempat di mana Celine Ning duduk, dan dari dalam cermin, kebetulan dapat melihat paras Brenda Guo yang berada di luar.

Parasnya cantik, sorot matanya memberi kesan heroik, sepasang mata yang inspiratif.

Penilaian wanita oleh wanita biasanya tepat.

Dia dari lawannya, dapat melihat cinta terhadap Calvin Li.

Rudi yang berada di luar, berkeringat memikirkannya, sekarang, apa yang harus dilakukan, di saat seperti ini, dia datang.

Calvin Li melangkah mendekat.

Dia baru saja selesai rapat, lalu langsung datang menghampiri.

Dia melihat Rudi yang berdiri di mulut pintu bersama dengan Brenda Guo.

Di detik Brenda Guo melihat Calvin Li, terpancar sinar dari matanya, dia berjalan mendekat, "Calvin! "

Mendengarnya, Calvin Li tanpa sadar memicingkan matanya.

Brenda Guo adalah seorang gadis manja yang tumbuh di lingkungan militer, sifatnya yang ekstrovert membuatnya tidak mundur setelah ditolak beberapa kali. Ditolak Calvin Li beberapa kali malah membuatnya semakin berani, dia bahkan sekarang memanggilnya dengan sebuah panggilan yang akrab.

Calvin Li menerawang Celine Ning lewat jendela, lalu berkata pada Brenda Guo, "Aku ada tamu di sini, silahkan pergi dulu. "

Tapi Brenda Guo mengikutinya masuk, "Tamu apa, perkenalkan kepadaku! "

Dia berjalan mengikutinya masuk, "Wanita yang kamu katakan ini adalah kakak iparmu? "

Brenda memberi kesan yang kuat, dia mengatakan kakak ipar dua kata ini sambil mengarahkannya pada Celine Ning.

Mendengarnya Celine Ning tersenyum pahit.

Walaupun umurnya masih terhitung belia, umur 18 tahun dia dimasukan ke penjara, dia sudah mengalami banyak hal. Umurnya masih muda, tapi wanita di sebelahnya itu, begitu dia melihatnya, dia memanggilnya kakak ipar, dia yang tidak tahu sungguh mengira dia sudah setua itu.

Dahi Calvin Li sudah berkerut.

Dia jelas tidak enak untuk menyalahkan Brenda Guo karena masalah pangkat.

Celine Ning dapat melihat kegundahan Calvin Li, dia toh juga tidak ada hubungan dengan Brenda Guo, maka dia mengambil inisiatif untuk maju ke depan, menjulurkan tangannya dan menyalami Brenda Guo.

"Maaf, aku datang ke sini untuk membahas sesuatu dnegan Kolonel Li, apa anda bisa keluar dulu? "

Karena Celine Ning sudah mengatakan dengan jelas, kalau Brenda Guo tetap tinggal di situ, maka dia akan terlihat arogan dan tidak tahu sopan santun.

Dia mengangguk, lalu berkata pada Calvin Li, "Aku akan menunggumu di lantai bawah, staf senior berkata aku akan menjadi partner latihanmu, kedepannya, aku akan menjadi penggantimu. "

Setelah berkata demikian, Brenda Guo beranjak pergi.

Sebenarnya, awalnya Celine Ning ingin membandingkan diri dengan tentara wanita yang punya sikap seorang tuan puteri ini, tapi dia takut itu malah membuat masalah bagi Calvin Li, maka dia akhirnya memutuskan untuk mengambil cara yang paling sederhana.

Dengan kepergian Brenda Guo, Bunga juga ikut keluar.

Calvin Li berkata pada Celine Ning: "Maaf. "

Celine Ning tersenyum, "Mengapa perlu meminta maaf, aku yang sudah merepotkanmu. "

Calvin Li merogoh sakunya, mengeluarkan sebuah kotak kecil.

"Ini adalah alat pelacak paling mutakhir, di dalamnya ada petunjuk pemakaian, ikuti saja petunjuknya, kamu bisa menempelkannya di dalam mobil maupun di luar mobil, di dalam ponsel ini sudah dipasang sistem yang sama dengan alat pelacak ini, dari ponsel ini dapat terlihat ke mana pelacak ini berada. "

Calvin Li menyerahkan ponsel itu pada Celine Ning.

Ponsel itu belum diberi kata sandi, setelah Celine Ning membukanya, dia dapat melihat peta yang jelas, peta seluruh kota C tertampang di situ, di hadapannya.

Celine Ning terlihat bingung.

Calvin Lu tertawa, "Sistem seperti ini hanya ada di dalam militer, sifatnya sangat rahasia, ketuklah di sini, lalu masukan ke pencarian, di sini kamu dapat melihat model 3D. "

"Apa juga bisa melihat kediaman keluarga Yu? "

"Bisa. "

Ternyata dibawah petunjuk Calvin Li, Celine Ning dapat melihat model 3D dari layar ponosel itu.

Celine Ning mencermatinya secara singkat.

"Sungguh luar biasa. "

Novel Terkait

Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu