Antara Dendam Dan Cinta - Bab 328 Mencari Berbagai Alasan Agar Tidak Datang

Dia sudah menelpon 2 kali, tetapi tidak ada yang menjawab.

Celine Ning langsung mengirim pesan untuknya.

[Jawab telepon, ini berkaitakn dengan kekasihmu.]

Begitu dia meneleponnya lagi, teleponnya langsung dijawab dalam hitungan detik.

Celine Ning belum berbicara, namun sudah terdengar suara Zhiyi yang tampaknya baru selesai merokok.

"Ada apa dengan Suzy?"

Celine Ning beberapa detik kemudian baru merespons.

"Ada apa dengan suaramu?"

Harus diketahui, Zhiyi adalah selebriti, bernyanyi dan menari adalah pekerjaan utamanya, dan sekarang suaranya sudah hancur, bagaimana dia bisa bernyanyi?

"Aku bertanya padamu, ada apa dengan Suzy?!" Suara Zhiyi terdengar kesal dan tiba-tiba memotong perkataannya.

Celine Ning segera mengerti.

Suara Zhiyi mungkin dihancurkan sementara waktu oleh alkohol dan rokok, sehingga dia membatalkan berbagai konser dan pertemuan.

Dia berkata: "Nyonya Suzy sekarang sangat ..."

"Persetan Nyonya Suzy! Tolong bersihkan mulutku!"

Kemarahan Zhiyi membuat api kemarahan di hati Celine Ning berkobar, "Bagaimana aku memanggilnya, itu tergantung padamu atau tergantung padaku? Itu tergantung pada identitasnya! Zhiyi, kamu sadar sedikit, apa yang kamu pikirkan aku tidak mempedulikannya, jika kamu ingin Suzy aman di rumah ini, maka ada satu hal, kamu lakukan apa yang aku katakan! "

Zhiyi tidak berbicara untuk waktu yang lama, hanya ada suara napas yang terengah-engah perlahan-lahan menjadi normal.

"Apakah kamu bisa menjaminnya?"

"Aku berjanji padamu, dalam bulan ini, aku akan memberikan Suzy yang utuh untukmu!"

"Oke, aku akan percaya padamu sekali." Ujar Zhiyi, "Apa yang kamu ingin aku lakukan?"

"Vero Yu ..."

"Selain berhubungan intim dengannya."

"..." Celine Ning memutar matanya, "Jangan khawatir, wajahmu lebih berharga daripada tubuhmu."

Zhiyi: "..."

Vero Yu menatapnya dengan sedikit menguping, dia juga tidak berani langsung mendekatinya dan mengganggunya, hingga dia melihat Celine Ning berbalik dan berjalan ke arahnya, lalu membuat gerakan ok ke arahnya, dia baru merasa lega, dia seperti burung langsung menghampirinya, "Bagaimana? Apa yang dia katakan?"

"Aku telah menghubungi asistennya untuk menjelaskan situasiku, aku bilang aku membutuhkan orang untuk mengendorse produk."

"Endorse apa?" Vero Yu menepuk dadanya, "Jangankan mengendorse satu produk, dua, tiga, empat, kamu bisa mengatakannya sesukamu!"

Celine Ning diam-diam menghela napas ketika dia melihat Vero Yu yang seperti itu.

Ada seorang putri pengejar selebriti semacam ini di keluarga benar-benar tidak beruntung.

"Sebuah merek parfum baru parfum Shepher milik Perusahaan Makmur." Ujar Celine Ning.

Merek ini dijanjikan oleh Celine Ning kepada Peter Zhou.

Karena identitas dan kemampuannya tidak cukup untuk mendapatkan merek ini, dia hanya bisa mengandalkan kekuatan eksternal.

Zhiyi sekarang adalah kandidat yang paling baik.

Seorang endorse produk.

Ketika Vero Yu mendengarnya, matanya langsung bersinar.

"Oke! Aku juga tahu merek parfum ini baru-baru ini, dan aku pikir Zhiyi sangat cocok!"

Dia mengambil ponselnya, "Aku akan mengaturnya sekarang!"

"Apakah perlu meminta persetujuan Tuan muda?"

"Tidak perlu." Ujar Vero Yu, "Kakak ipar kedua, kamu jangan meremehkanku."

Meskipun Vero Yu masih seorang mahasiswa, tetapi identitasnya sudah menjadi manajer umum di Perusahaan Makmur, hal yang begitu sepele seperti hal memilih endorse, keputusannya pada dasarnya tidak akan diragukan orang lain, dan tidak akan ada yang menanyakannya.

Celine Ning perlahan mengangkat sudut bibirnya.

Vero Yu benar-benar terlihat polos.

Semoga saja dia bisa tetap polos seperti ini.

Perjamuan akan segera dimulai.

Ketika Melly melihat Suzy belum datang, dia meminta Selvie untuk pergi dan mengundangnya berkali-kali.

Selvie berkata: "Nyonya Suzy mengatakan bahwa dia tidak terlalu sehat, jadi dia tidak bisa hadir."

Wajah Melly tiba-tiba tampak tidak enak dilihat.

"Apakah dia bisa datang atau tidak datang sesukanya? Aku telah mengundang orang-orang dari keluarga kaya lainnya, namun sekarang begitu banyak orang hanya menunggunya seorang."

Para wanita kaya diundang oleh Melly, meskipun dia tahu sekarang Suzy yang disayangi Tuan Herman, namun Melly adalah Nyonya besar, meskipun Suzy sedang mengandung, tetapi apakah anak itu bisa dilahirkan dengan selamat atau tidak itu masih sebuah masalah.

"Iya, benar, apakah dia ini masih menganggap Nyonya besar!"

"Bahkan jika dia lebih disukai, namun dia hanya istri ke tiga, apa yang bisa dia lakukan, apakah dia masih mau angkuh?"

"Nyonya besar, menurutku, kepribadianmu terlalu baik, jika ada seseorang yang tidak sadar diri seperti itu di rumahku, aku pasti sudah mengusirnya sejak lama!"

Orang-orang di sekitar berkata, Melly tersenyum dan memanggil Selvie lagi, "Pergi, undang dia lagi."

Celine Ning tahu bahwa Suzy kali ini tidak dapat melarikan diri.

Namun, apa yang sebenarnya ingin dilakukan Melly?

Jika Suzy tidak datang setelah diundang untuk ketiga kalinya, dia namanya terlalu bodoh, kali ini, dia datang.

Dia tidak make-up, dan kelihatannya tidak sehat, wajahnya terlihat pucat.

Seseorang berkata, "Tidak heran bisa mengait jiwa Tuan Herman, tampangnya mirip dengan siluman rubah, terlihat sakit-sakitan, bisakah dia melahirkan anak?"

"Kenapa tidak bisa, bukankah dia sekarang sedang mengandung?"

Suzy tidak berdebat dengan mereka, dia menyapa Melly dan duduk di samping.

Tatapan mata Celine Ning dan Suzy bertemu, dan segera dialihkan.

Perjamuan ini, diadakan dari siang hingga sore hari.

Celine Ning merasa sangat membosankan.

Tetapi Suzy ada di sini, dia tidak berani pergi begitu saja.

Tiba-tiba, dia melihat seorang pelayan datang untuk mengantarkan obat.

Pelayan datang untuk memberikan obat kepada Nyonya Fera.

Harus diakui, bahwa obat Leon benar-benar sangat efektif, raut wajah Fera memang jauh lebih baik daripada sebelumnya.

Hanya saja obat yang diantarkan kali ini dua mangkuk.

Selain untuk Fera, satunya lagi obat herbal untuk Suzy.

Suzy melihat ke obat herbal yang hitam itu, dia mengerutkan kening, "Akhir-akhir ini aku tidak perlu minum obat herbal lagi."