Antara Dendam Dan Cinta - Bab 413 Berita Besar

"Apa yang terjadi?"

Apakah keberadaan Arthur diketahui oleh Melly?

"Tidak." Lisa terengah-enagh, dia masuk ke kantor Leon dan menyerahkan dokumen di tangannya, "Dokter Leon, luar biasa, kamu lihat."

"Berhasil dicocokan?"

Jika itu benar-benar berhasil, maka Celine Ning tidak perlu ...

Lisa berkata dengan sangat cemas: "Bukan, sumsum tulang tidak cocok, ini adalah hasil identifikasi DNA."

Dia tadi mendapat hasil identifikasi dan dia mengatakan bahwa itu adalah hasil idenifikasi anak kerabatnya, dia tidak berani membiarkan perawat lain melihatnya, jadi dia buru-buru membawanya ke sana.

Dia awalnya juga tidak tahu apakah harus memberi tahu Leon tentang berita ini atau tidak.

Tetapi berita besar ini, jika tidak diberitahukan padanya, dan membiarkannya menyembunyikannya sendiri, dia mungkin benar-benar tidak akan bisa menyembunyikannya.

Dia pikir Celine Ning biasanya akan selalu meminta bantuan Leon, jadi Leon merupakan orang yang sangat dapat dipercaya, memikirkan hal ini, Lisa memutuskan untuk mengatakan yang sebenarnya tentang masalah ini kepadanya.

Tidak perlu Lisa mengatakannya padanya, Leon juga sudah melihat hasil identifikasi itu.

Ternyata ……

Dia meremas hasil identifikasi itu dan tanpa sadar meringkuk.

Lisa juga tidak berani berbicara, dia hanya berdiri di samping.

Ketika dia melihat ekspresi Leon, dia sudah tahu bahwa Leon tentu tidak mengetahui hal ini.

Ini sungguh berita yang sangat besar.

Setelah terdiam beberapa detik, Leon melipat laporan identifikasi di tangannya dan memasukkannya ke dalam sakunya.

"Masalah ini tidak bisa dikatakan kepada siapa pun."

Lisa bergegas mengangguk.

Dia juga tidak bermaksud memberitahu siapa pun tentang masalah ini, dia datang mencari Leon juga untuk mencari orang yang bisa dipercaya.

"Dokter Leon, menurutmu masalah ini ... Apakah kak Agnes mengetahuinya?"

Leon menggelengkan kepalanya, "Aku juga tidak tahu."

Lisa berkata: "Seharusnya dia tidak mengetahuinya."

"Belum tentu."

Leon melambaikan tangannya dan meremas alisnya, "Sudahlah, kamu kerjakan pekerjaanmu dulu, jaga mereka berdua dengan baik, jika ada sesuatu yang terjadi, segera beri tahu aku."

"Oke."

"Selain itu, Arthur tidak bisa tinggal di sini untuk waktu yang lama. Sekarang keluarga Yu sudah sangat kacau, kita harus membawanya pergi sebelum orang-orang keluarga Yu mengetahuinya."

"Kapan akan membawanya pergi?"

"Tunggu dulu, biarkan dia bermain dengan Egy selama beberapa hari lagi."

"Oke."

Pencocokan sumsum tulang tidak berhasil.

Masih harus menaruh harapan pada Celine Ning.

Tetapi bagaimana keadaan Celine Ning sekarang?

Leon membuka jendela dan menyalakan sebatang rokok.

Apakah dia tahu masalah ini?

…………

Tepat ketika keluarga Yu dalam keadaan kacau balau, Denis Yu kembali.

Pada hari kepulangannya, Tuan Herman menyuruh kepala pelayan pribadinya Paman Li untuk menjemputnya di bandara.

Namun tidak tahu siapa yang membocorkan beritanya.

Pada hari itu, banyak wartawan berkumpul di bandara, mereka semua memegang mikrofon di tangan mereka.

"Apa alasan Tuan muda Denis kembali hari ini?"

"Apakah Tuan muda Glen mengalami suatu masalah? Dia sudah tidak muncul selama sebulan!"

"Apakah ini merupakan perubahan internal Perusahaan Makmur?"

Para wartawan seperti sekawanan lalat, mereka melemparkan beberapa pertanyaan yang sudah dipersiapkan dengan baik.

Paman Li buru-buru memanggil pengawal untuk datang dan memblokir orang-orang itu.

Denis Yu mengenakan jaket hitam modis dan celana panjang hitam, rambutnya berwarna coklat emas, kacamata hitamnya diletakkan di hidungnya.

Dia melepas kacamata hitamnya dan tersenyum ke arah kamera.

Banyak gadis yang lewat di bandara menjerit histeris.

"Ya Tuhan! Apakah dia ini Tuan kedua dari keluarga Yu? Dia benar-benar sangat tampan!"

"Dia lebih tampan daripada Zhiyi yang menghilang beberapa waktu lalu!"

"Apakah gen keluarga Yu begitu baik?"

"Ketampananannya ini luar biasa!"

Denis Yu naik ke mobil, dan Paman Li berkata dengan meminta maaf: "Tuan muda Denis, aku juga tidak tahu bagaimana berita kedatangan Anda bisa diketahui mereka."

Denis Yu melambaikan tangannya dengan santai, "Tidak masalah, ayo kita kembali dulu."

Paman Li menoleh ke belakang, "Lalu tunangan Anda ..."

"Oh." Denis Yu bersandar di sofa dengan santai, "Dia sudah kembali lebih awal."

"Dia sudah kembali? Apakah perlu menjemputnya ..."

"Untuk saat ini tidak perlu, aku akan kembali menemui ayah dulu."

…………

Video kepulangan Denis Yu di bandara sudah diunggah di pencarian panas web sebelum ia tiba dirumah.

Mata Melly akhir-akhir ini sakit, jadi Selvie membacakannya untuknya.

Semakin dia mendengarnya, dia semakin merasa kesal, dia langsung mengangkat tangannya dan menghempaskan cangkir teh di samping tangannya ke bawah.

"Siapa yang membocorkan beritanya, bukankah itu sangat jelas? Keluarga Yu selalu memblokir berita sejak lama, mengapa begitu dia kembali beritanya diketahui orang?"

Dada Melly kembang-kempis, ekspresi wajahnya terlihat sangat kesal.

Selvie berjalan mendekat dan membantu Melly menggosok bahunya, "Nyonya besar, bukankah ini sangat jelas, Anda tidak perlu memikirkannya lagi, karena Anda dapat menebaknya, Tuan Herman otomatis juga dapat menebaknya."

"Dia?" Melly mencibir, "Mungkin dia sekarang sedang tenggelam dalam kegembiraan kepulangan putranya, jadi dia tidak punya waktu untuk mempertimbangkan hal-hal lain!"

Selvie berkata: "Nyonya besar, Tuan Herman bukan orang seperti itu, dia bersikap adil kepada siapa pun."

"Benarkah itu?" Melly bertanya dengan dingin, "Sekarang Glen sedang mengalami masalah apakah kamu pikir dia ada menunjukkan sikap pedulinya? Pada saat ini, dia tidak mengutus orang untuk mencarinya, dia malah buru-buru memanggil putra keduanya kembali, apakah itu bukan untuk mewaspadaiku. "

Selvie tidak berbicara lagi.

Dia sudah mengikuti Melly begitu lama, jadi dia otomatis jelas akan itu.

Melly meremas alisnya, "Bagaimana yang Arthur?"

"Masih dalam proses pencarian, lingkup pencarian sudah meluas ke Distrik Stayo di mana rumah sakit itu berada." Ujar Selvie, "Tetapi belum ada berita."

Melly berkata: "Aneh."

"Apa yang aneh?"

"Ada keanehan di rumah sakit, terus periksa rumah sakit, masih harus mencarinya di sana, beri tahu kepala rumah sakit, keluarga Yu akan menanggung segala kerugian, asalkan Arthur bisa ditemukan."

Malam itu, Tuan Herman mengadakan jamuan makan di gedung utama untuk menyambut kepulangan putra keduanya.

Selain Glen Yu dan Celine Ning yang tidak hadir, Calvin Li, Leon, dan bahkan Chatrine yang sudah kembali ke rumah keluarga Qu juga kembali untuk menghadiri jamuan makan.

Calvin Li langsung turun dari helikopter.

Calvin Li melihat sosok hitam keluar dari sisi lain ketika melewati pepohonan yang rimbun di rumah keluarga Yu.