Antara Dendam Dan Cinta - Bab 475 Pendarahan

Glen Yu sangat sensiif, ini tidak perlu diragukan.

Melihat Celine Ning tidak menyangkal atau keberatan, dia lanjut berkata: "Kamu tetap tinggal karena Denis Yu mengancammu dengan menggunakan putrimu, dia menyuruhmu untuk tetap tinggal bukan?"

Celine Ning kali ini mengangguk: "Ya."

Glen Yu tersenyum, "Celine Ning, ini adalah satu-satunya alasan yang dapat mengancammu, tetapi masalah di rumah sakit jiwa hari ini telah sepenuhnya mengekspos dirimu, apa rencanamu selanjutnya?"

Celine Ning mengangkat bahu, "Hadapi semuanya sesuai dengan keadaan."

"Aku tidak percaya, mengenai masalah putrimu, kamu akan begitu santai." Glen Yu tersenyum, "Aku juga pernah bertemu dengan putrimu, dia sangat imut, sayangnya dia mengidap penyakit ini..."

Ekspresi Celine Ning menjadi muram, dia bangkit dan hendak keluar dari mobil.

"Aku tidak ingin melanjutkan topik pembicaraan ini lagi."

Dia memegang bagian ujung roknya dan hendak keluar dari mobil, mata Glen Yu melihat ke kursi tempat Celine Ning duduk, ada darah.

Dia mengalihkan pandangannya dan melihat ke Celine Ning.

Di balik ujung rok Celine Ning ada darah!

"Celine Ning!"

Suara Glen Yu terdengar sedikit ketakutan, Celine Ning menoleh, lalu dia merasa pusing dan kakinya menjadi lemas.

Glen Yu sudah maju dan menangkap wanita yang sudah mau terjatuh ini.

Lukas yang berdiri jauh agar tidak mempengaruhi mereka berdua, menyaksikan kejadian ini dengan matanya sendiri.

Dia berteriak terkejut, dan bergegas menarik Bunga kembali.

…………

Setengah jam kemudian.

Di rumah sakit.

Febby Su keluar dari bangsal dan berkata dengan suara rendah, "Dia mengalami pendarahan, janinnya mengalami syok, aku sarankan untuk dirawat di rumah sakit selama seminggu dan diamati dulu."

Ekspresi wajah Glen Yu sedikit gelap.

"Ketika periode awal dia hamil, dia sedikit kekurangan gizi, jadi sekarang akan lebih baik lebih berhati-hati." Febby Su berkata, "Terutama berhati-hati agar jangan terlalu emosional."

Leon berjalan datang dari sisi lain koridor.

Febby Su mengatakannya secara singkat kepada Leon, dan melirik wanita pucat yang terbaring di ranjang rumah sakit, "Aku masih harus menyelesaikan satu tindakan operasi lagi, jadi aku pergi dulu."

"Ya."

Leon melihat ke Glen Yu, "Jadi, apa yang sebenarnya terjadi?"

Glen Yu benar-benar tidak punya energi untuk menceritakan ulang apa yang terjadi tadi, jadi Lukas yang menceritakannya secara singkat.

Leon melihat ke kaki Glen Yu, "Jadi, kamu yang menangkap Celine Ning pada waktu itu?"

"Celine Ning?" Glen Yu bertanya balik, "Kamu tahu identitasnya?"

Leon tidak menjawab.

Glen Yu mencibir.

Dari ekspresi Leon dapat dilihat, dia seharusnya sudah tahu itu sejak lama.

Dia awalnya berpikir dia adalah orang pertama yang tahu akan itu, tetapi sekarang tampaknya dia adalah orang yang baru tahu, bahkan orang yang terakhir tahu akan itu.

Leon sudah berjongkok terlebih dahulu, dan menekan lutut Glen Yu, "Apakah ada rasa?"

Glen Yu mengerutkan kening, "Tidak, mengapa kamu bertanya demikian?"

"Tadi kamulah yang menangkap Celine Ning ketika dia hampir terjatuh, kakimu sekarang dalam keadaan lumpuh, tetapi kamu bisa maju untuk menangkapnya, itu menunjukkan bahwa kakimu memiliki kesadaran."

Glen Yu tiba-tiba teringat.

Memang demikian!

Dia bahkan melupakan itu!

Dia tadi berjarak dua meter dari Celine Ning, bahkan satu di dalam dan satu di luar mobil, tetapi ketika dia melihat Celine Ning pingsan, dia ...

Dia tidak tahu bagaimana dia bisa menangkapnya.

Leon bertanya: "Apakah sebelumnya ada rasa?"

Glen Yu menggelengkan kepalanya: "Tidak ada, aku juga tidak tahu."

Leon mengerutkan kening, "Celine Ning sekarang belum sadarkan diri, ayo pergi dulu, aku akan menemanimu menemui dokter ortopedi untuk memeriksanya."

Pada saat ini, Lukas baru teringat akan jarak mereka tadi.

Iu sangat menakjubkan.

Hanya saja, saat melihat ada darah di rok Celine Ning, itu membuat semua orang tiba-tiba kehilangan kesadaran, jadi mereka tidak memperhatikannya sama sekali.

Sekarang setelah Leon menyebutkan hal ini, dia baru tiba-tiba teringat.

Jarak itu jelas jarak yang hanya bisa dicapai oleh orang yang bisa berjalan dengan kaki normal, mungkinkah kaki Presdir akhirnya bisa disembuhkan?

Dokter spesialis ortopedi mengetuk lutut Glen Yu.

Tidak ada reaksi spontan.

Dokter spesialis ortopedi itu mengangkat kacamatanya dan menggelengkan kepalanya, "Seharusnya tidak ada masalah lain, tetapi ..." Dia bertanya lagi, "Benarkah, dia melompat hingga jarak 3 meter?"

Lukas berkata: "Ya."

Dokter menggelengkan kepalanya lagi, "Aku tidak mengerti, menurut keadaan saat ini, itu hanya dapat dianggap sebagai reaksi kritis, yaitu reaksi yang akan terjadi pada saat kritis."

Glen Yu awalnya juga tidak banyak berharap.

Namun, Leon masih menanyakan beberapa detail kemudian berjalan keluar dengan Glen Yu.

"Kakimu memang bisa ada sedikit reaksi kritis, kamu bisa mencobanya nanti, ketika saat berbahaya, lihat apakah akan terangsang atau tidak, dokter tadi mengatakan itu mungkin terjadi." Leon berkata, "Jika pada saat bahaya bisa seperti itu, itu mungkin akan menembus belenggu ini, dan kamu akan bisa mendapatkan kembali kemampuan untuk berjalan normal."

Glen Yu mencibir dan bertanya: "Jadi harus menyuruh Celine Ning hampir keguguran lagi?"

"Tidak, kamu juga bisa mencoba jika kamu sendiri dalam bahaya."

Glen Yu terdiam.

Leon berkata: "Ini hanya kemungkinan praduga, mungkin bisa, mungkin tidak bisa, tetapi bagaimanapun itu bisa dicoba, kamu harus melakukannya sendiri."

"Kamu bukan ingin mencoba membunuhku bukan?" Glen Yu mengangkat alis dan menatap Leon.

Leon mengangkat bahu, "Iya, kalau begitu kamu harus berhati-hati."

Mereka berdua saling bertatapan dan tersenyum.

Glen Yu menggerakkan kursi rodanya, dia lanjut berkata: "2 tahun terakhir ini, kamu juga sudah banyak membantu Celine Ning bukan?"

"Ya." Leon berkata, "Memang banyak, apa lagi hal membohongimu."

Glen Yu: "... Kamu benar-benar blak-blakkan."

Leon berkata: "Sudah seperti sekarang, tidak penting blak-blakkan atau tidak, bagaimanapun semuanya akan terungkap cepat atau lambat, sekarang masalahnya antara kamu dan Denis Yu."

Glen Yu tidak berbicara.

Seorang perawat bergegas datang, "Dokter Leon, kamar 32 membutuhkan bantuan."

"Oke, aku akan ke sana sekarang."

Leon memakai jas putih, ketika dia berbalik, dia mendengar Glen Yu bertanya: "Jadi kamu berada di pihak mana?"