Antara Dendam Dan Cinta - Bab 35 Egy

Perban lengan Celine sudah saatnya dilepas.

Identitas dia yang seperti ini, tidak bisa memanggil dokter kerumah untuk membuka perban, dia mencari Ibu Laura menanyakan lokasi Dokter Leon dan mencarinya.

Rumah Glen sangat besar.

Rumah Glen cukup untuk jadikan taman dan dihiasi villa-villa.

Celine melewati danau buatan dan berhenti.

Diatas danau, ada beberapa angsa putih sedang mengepakkan sayap, meninggalkan bentuk lengkungan di air danau, sangat indah.

Celine berdiri sejenak, melihat kiri kanan tidak ada orang, mengambil hpya, mencari nomor seseorang dan meneponnya.

Tidak lama berbunyi, telepon telah diangkat.

“Aku ingin berbicara dengan Egy.”

Waktu itu dia berjanji suatu hal pada Peter, bahkan dia juga mengajukan dua syarat.

Menjamin keamanan Claire dan Egy.

Mengijinkan dia dan Egy menelepon sekali sebulan

Peter berkata:“Sekarang kamu bisa?”

“Ya.”

Peter berkata:“Tunggu sebentar,aku akan menghubungkannya.”

Celine masih beridir ditempat, tangannya memegang erat telepon, jantungnya berdegup kencang, dan seperti mau melompat keluar.

Sampai mendengar suara yang sangat familiar.

“Bibi!”

Mata Celine berkaca-kaca, air matanya hampir keluar.

“Bibi selalu tidak datang melihat Egy, Egy sangat merindukan Bibi.”

Perkataan polos gadis kecil itu, membuatnya bergetar.

Dia menggigit bibirnya, menahan untuk tidak menangis,“Bibi juga merindukan Egy.”

“Kalau begitu Bibi kapan datang menemui Egy?Claire juga merindukan Bibi.”

“Selama kami mendengarkan perkataan Claire dengan baik, Bibi……pasti akan menemuimu.”

“Baik,sepakat!Aku akan selalu patuh.”

Celine merasa dia tidak bisa menahan perasaannya lagi, dia mendengar dari sisi lain, ada suara wanita yang lembut.

“Sudah Egy, biarkan Claire berbicara sebentar dengan bibi.”

Telepon diserahkan ketangan Bibi Claire.

Bibi Claire mengambil hp dan menghindari Egy, berjalan keluar untuk menelepon.

“Celine,apa kabar?!Sebenarnya apa yang terjadi!”

Celine bisa mendengar kecemasan dari perkataan Claire.

Claire adalah putri dari perawat Celine dulu, dia dan Celine suka bermain bersama dari kecil, mereka berteman baik, malah selalu ditindas oleh Felicia.

Kemudian Celine dipenjara, dia terus berusaha menemuinya,sampai dia melahirkan anak dipenjara, dan mengambil anak itu kemudian kembali tinggal di kampung perdesaan.

Celine sangat berterima kasih dengan Claire, jika tidak ada Claire, dan membawa Egy ke panti asuhan, anak sekecil itu, dia khawatir.

Claire berkata:“Aku dan Egy sudah pindah tempat, disini sangat bersih dan mewah, tapi diluar juga ada orang yang melihat, sebenarnya ada apa?”

“Aku tidak apa-apa, aku mengganti identitas, sekarang aku bernama Cherry, menjadi pembantu di Kota Cease, banyak hal yang tidak bisa kukatakan lewat telepon, Claire, jaga dirimu baik-baik, dan rawat Egy dengan baik.”

Setelah Claire mendengar Celine bilang ada hal yang tidak nyaman dibicarakan lewat telepon, maka ia tidak banyak bertanya.

“Kalau begitu aku juga tidak boleh meneleponmu?”

Dia melihat nomor di ponselnya adalah nomor tidak dikenal,dan tidak menunjukkan nomor.

“Iya, aku akan menghubungimu, bantu aku menjaga Egy, terima kasih.”

“Buat apa mengatakan ini, yang penting kamu baik-baik saja, Egy sangat patuh, aku juga sangat menyukainya, Aku mengambil beberapa foto di pantai akhir-akhir ini. Aku akan mengirimkannya kepadamu.”

“……Baiklah.”

Celine menutup teleponnya sebelum air matanya mengalir.

Dia memegang erat telepon dan menangis.

Dia pikir dia ada di rumah Glen, bisa menahannya.

Tapi begitu mendengar suara putrinya, otaknya tidak bisa menahan emosi dalam hatinya.

Celine menangis keras.

Tidak tahu berapa lama, tangisannya akhirnya berhenti.

Tiba-tiba, saat itu, ada suara dari semak-semak dibleakangnya,

Celine langsung berbalik, dia melihat seorang pria berdiri tidak jauh darinya.

“Dokter Leon!”

Ternyata adalah dokter Leon!

Bayangan Pria ini terpancar oleh matahari yang terbenam, dan jadi bayangan yang panjang.

Dia membelakangi cahaya, pandangan matanya tidak terlihat jelas.

Celine tiba-tiba kaget.

Pria ini sejak kapan berdiri dibelakangku?

Telepon tadi, apakah dia mendengar semuanya?

Setelah beberapa saat, Dokter Leon memegang dengan ringan,“Kamu mau melepas perban?”

Celine menjawab iya dengan suara habis nangis.

“Ikut aku.”

Celine berjalan dibelakang Leon dengan jarak 1 meter dan menatap kepala belakang pria itu.

Pria ini sangat tinggi, kelihatan kurus, mengenakan kaos hitam, bahunya sangat lebar, kakinya sangat panjang.

Dia mengikut Leon sampai ke sebuah bangunan kecil.

Bangunan ini hanya 1 lantai ,terletak diantara pohon cemara.

Didalamnya sangat bersih, ditutupi dengan lantai kayu , begitu masuk ada Sofa kain dan televisi, Leon mencarikan sandal untuk Celine, “Gantilah”

Celine memakai sandak,mengikuti Leon ke dalam kamar.

Saat membuka pintu, bisa mencium aroma jernih dari air desinfektan di dalamnya. Dalamnya bewarna Biru muda dan putih, berisi dua tempat tidur dengan seprai putih polos, dan sebuah meja dan partisi kaca biru yang memisahkan area.

“Duduk.”

Leon menarik kursi dan berbalik mengambil gunting dari lemari.

Celine duduk diatas kursi, Leon berlutut di depannya, memotong perban di lengan Celine dengan gunting bedah, dan melepaskan plester dan plat besinya.

Lengan Celine masih kaku, dan belum terbiasa.

“Gerakkan sedikit lenganmu.”

Ketika dia berteriak, Leon melemparkan gunting keatas nampan medis, dan menarik kembali.

Celine mencoba menggerakkan lengannya sendiri, sedikit merasa tidak nyaman.

Lengan ini tidak seperti lengannya sendiri, tidak terkendali.

Alex meraih pergelangan tangannya.

Tangan pria itu adalah tangan dokter bedah

Jari tangannya memegang pinset tipis , dingin , seperti alat bedah yang menyentuh kulit, pergelangan Celine seperti merasakan kesemutan.

Celine tiba-tiba ingin menarik tangannya.

Namun Pria itu malah tidak melonggarkan, menatapnya, masih memegangi pergelangan tangannya dengan erat.

Novel Terkait

 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
3 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu