Predestined - Bab 132 Kami Tidak Memiliki Rumah

Everett Leng menggunakan tatapannya yang angkuh melihat sekilas orang-orang yang berada di ruang tamu itu, lalu memberhentikan tatapannya pada wajah Selena Xu.

"Kamu kemari hanya untuk menanyakan ini?"

Selena Xu mengerutkan alisnya, "Carol tidak ada, tentu saja harus di tanyakan, dia juga putriku, mau membawanya kemana paling tidak kasih tau aku juga."

Everett Leng yang tidak peduli melihatnya sekilas, "Bukannya kamu di rumah sakit? Masih ada waktu untuk mengurus Carol?"

Selena Xu tersedak, baru saja ia ingin membuka mulutnya, tetapi Everett Leng mengeluarkan perkataan yang tidak sopan: “Disini tidak menerima kalian, keluar!”

Mereka semua termenung, tidak disangka pria ini bahkan Selena Xu pun tidak menghargainya.

“Aku akan pergi, tetapi kamu harus memberitahuku keberadaan Carol!” Jawab Selena Xu yang tidak memutar-mutarkan perkataan.

Everett Leng memberi isyarat kepada pengurus rumah, pengurus rumah pun menghelakan napas nya dan melangkah pergi ke lemari dan mengambil sebuah dokumen lalu menaruhnya di meja hadapan Selena Xu.

Selena Xu membuka dokumen itu dengan kebingungan, sedangkan Everett Leng berbicara dengan pengurus rumah: “Orang yang tidak bersangkutan, boleh mengantar mereka keluar.”

Pengurus rumah hanya bisa memberi isyarat “Tolong” dengan tangannya kepada Adele Xu dan Parker Ji , “Tuan Ji, Nona ini, mohon kalian keluar sebentar, Tuan Muda ada masalah yang ingin didiskusikan dengan Nona Selena.”

Selena Xu yang tidak ingin merepotkan mereka pun berkata: “Kalian keluar dulu saja, nanti aku menyusul.”

Parker Ji khawatir dan melihat gadis itu sejenak, tetapi tetap saja pasrah dan bersama Adele Xu meninggalkan rumah ini.

Setelah kepala pengurus rumah keluar, di ruang tamu hanya tersisa mereka berdua, Selena Xu melihat isi dari dokumen itu dengan teliti, didalamnya terdapat sebuah kertas perjanjian yang berisi rencana yang dulu dirinya putuskan-------------Keluarga Leng merawat dan mengawasi Carol dan Selena Xu akan pergi sejauh mungkin dan tidak akan ada hubungan lagi dengan keluarga Leng.

"Tanda tangan ini, kamu baru boleh pergi."Kata Everett Leng yang tidak ingin berbincang terlalu lama.

Selena Xu mengangkat kepalanya dan mengeluarkan suara yang sedikit gemetar, "Jadi kamu baru menyuruh Carol keluar negeri?"

Everett Leng mengangkat alisnya, "Bukannya ini yang selalu kamu ingini?"

"Tetapi......" Selena Xu menggigit bibir bawahnya, pikirannya pun sedikit kacau.

Dia memang punya rencana seperti itu dulunya, tetapi kemudian melihat putrinya tidak bisa hidup tanpa mereka berdua. Jika ia pergi, pasti akan menyakiti anaknya, memperlakukan Everett Leng dengan cara yang berbeda juga akan membuat anaknya sedih. Rencananya ini juga sedikit mengguncang pikirannya, tetapi Everett Leng malah menyetujuinya!

"Tetapi setidaknya aku harus melihat Carol." Jawab Selena Xu yang kebingungan.

Dia tidak mungkin bilang, demi putrinya dia tidak boleh meninggalkan keluarga Leng saat ini, tetapi bukankah ini sama saja malah membuatnya malu?

“Tunggu dia kembali ke China, kamu boleh kapan saja kemari melihatnya.” Kata Everett Leng dengan suara yang cuek dan menganggapnya adalah orang asing, “Lagi pula, mengirimnya untuk pergi jalan-jalan juga supaya bisa mengahlikan pikirannya, apa kamu menginginkannya untuk pergi ke rumah sakit menjenguk mu?”

Selena Xu tersenyum pahit, “Maaf, aku mengerti maksudmu, hanya saja sebelum berbuat seperti itu, kamu juga seharusnya memberitahuku, kalau tidak aku akan sangat khawatir.”

“Kamu sudah tidak perlu khawatir lagi, aku bisa menjaganya dengan baik.” Everett Leng melihat sekilas ke arah kertas perjanjian yang ada di tangannya, “Aku masih ada urusan, terserah kamu mau melakukan apa.”

Setelah mengatakan itu, pria ini berjalan memasuki ruang kerjanya, tidak peduli sedikit pun apakah Selena Xu akan menyetujuinya atau tidak.

Selena Xu memandangi isi kertas perjanjian tersebut, hatinya sangat sedih.

Tertulis di atas “Tiga Lembar Perjanjian”, yang menetapkan setiap minggu dia hanya boleh melihat anaknya beberapa kali, pada waktu dan tempat apa dan lain sebagainya, hal yang sangat detail ini telah memisahkan semua kehidupan keluarga Leng dengannya.

Selena Xu dengan perasaannya yang kacau pun menandatangani perjanjian tersebut lalu ketua pengurus rumah mengambil dan menyimpan perjanjian tersebut, sekalian membawa koper Selena Xu ke hadapanya lalu dengan hormat menundukkan kepalanya, “Nona Selena, jaga dirimu sendiri.”

“Anda juga.” Selena Xu melihat koper yang telah disiapkan, dan menyadari ternyata Everett Leng tidak sabar mengusirnya pergi, bahkan waktu ia di rumah sakit pun Everett Leng sudah mengharapkannya pergi, Selena Xu yang kasihan malah tidak bisa melupakan Everett Leng yang tengah malam diam-diam datang melihatnya!

Memandangi pintu yang tertutup, hati Selena Xu sangat sakit.

Ternyata, begini rasanya ketika benar-benar memutusan hubungan dengan Everett Leng............Sebenarnya tidak terlalu sedih, atau mungkin karena dia sudah menyiapkan mentalnya dari dulu.

Melihat Selena Xu yang sedih dan kecewa keluar, Parker Ji pun langsung menuntunnya, “Selena, apakah kamu baik-baik saja?”

“Baik.” Selena Xu mengeluarkan senyumnya yang terpaksa, “Akhirnya aku lepas dari keluarga Leng dan Everett Leng, kamu seharusnya sangat senang.”

Mata Parker Ji berbinar, “Benarkah?”

“Benar.” Selena Xu merasa hatinya hampa dan menguatkan dirinya untuk tersenyum di hadapan pria ini, “Carol juga tidak perlu khawatir lagi setiap hari, aku percaya Everett Leng akan menjaganya dengan baik.”

Parker Ji terkejut, “Apakah benar kamu telah memberi anakmu kepada mereka?”

“Yah tidak bisa dibilang memberi, hanya saja Carol pantas mendapati didikkan dari keluarga yang lebih baik.” Jawab Selena Xu dengan bijak.

Parker Ji yang baru saja ingin berbicara, menyuruh Selena Xu membawa Carol bersamanya. Dia sekarang adalah wali kota, kebutuhan apa yang tidak bisa ia cukupi? Namun, setelah dipikirkan lagi, tidak ada anak dari orang lain diantara mereka harusnya ini adalah hal baik, jadi ia menutup mulutnya dan tak berkata apa-apa.

Di lain sisi, Adele Xu telah mengerti bahwa ini adalah drama yang besar, ternyata kakaknya telah hamil di luar nikah, dan juga dengan lelaki lainnya. Telah mengecewakan tunangannya sendiri dan masih memiiki wajah untuk berpura-pura polos di sini?

Namun, meskipun Adele Xu sedang menghinanya tetapi wajahnya tetap mengeluarkan senyumnya yang manis.

“Kakak, kita pulang saja, aku lihat kamu juga sudah sangat lelah.”

Selena Xu kebingungan, “Rumah? Kita tidak memiliki rumah.......”

Setelah meninggalkan keluarga Leng, Selena Xu baru menyadari ternyata dirinya adalah seorang yang tidak memiliki rumah untuk kembali, sama seperti waktu ia umur delapan tahun!

Parker Ji yang melihatnya seperti itu pun merasa sedih, ia langsung menarik lengan tangan Selena Xu lalu menuju ke mobil kecil miliknya, “Bagaimana mungkin kamu tidak memiliki rumah? Keluarga Ji adalah rumahmu.”

“Tunggu sebentar, Parker Ji aku belum bisa tinggal di tempat mu.” Selena Xu yang menyadari Parker Ji kali ini ingin membawanya pergi ke rumah keluarganya lalu menolaknya dengan cepat.

Parker Ji yang sudah tahu bahwa ia akan menolaknya pun berkata: “Selena, coba kamu pikirkan, mungkinkah sekarang pergi untuk menyewa rumah? Kamu baru saja keluar dari rumah sakit dan hari ini juga tidak mungkin pergi mencari rumah kan?”

Adele Xu mendengarnya langsung berkata: “Iya kakak, tubuhmu masih butuh istirahat, apa lebih baik....... kita boleh tinggal beberapa hari di rumah Tuan Ji dulu, tunggu aku mendapati kerjaan, kita baru keluar mencari rumah.”

Melihat wajah adiknya yang mengertinya, Selena Xu pun menyetujui Parker Ji.

Bagaimanapun, dia tidak akan menyuruh Adele Xu pergi bekerja, dia hanyalah seorang anak kecil, di usia ini hanya untuk digunakan untuk melanjuti sekolah.

Rumah keluarga Ji masih sama seperti dulu sangat indah.

Baru saja keluar dari keluarga Leng, lalu datang ketempat lainnya yang asing dan mewah. Hati Adele Xu dipenuhi rasa iri, di seperjalanan terus menerus menggunakan tatapan penasarannya melihat barang-barang disekeliling.

“Parker, kamu sudah kembali, kemari sini cobai buatan mama...... Selena Xu, mengapa kamu ada disini?!” Tanya ibu Parker Ji yang tidak meneruskan perkataannya dan tiba-tiba langsung menaikkan suaranya.

Yang berdiri di pintu masuk bukan hanya putranya, masih ada gadis yang dibencinya, yang lebih menjengkelkan adalah putranya malah membantu gadis itu mengangkat kopernya dan sudah pasti ingin tinggal disini!

Parker JI yang mendengar nada suara ibunya pun langsung berkata: “Bu, Selena Xu akan tinggal di rumah kita untuk beberapa hari, tidak akan tinggal terlalu lama.”

Awalnya Ibu Parker Ji ingin menolaknya, tetapi melihat putranya mengerutkan alisnya dengan erat, ia terpaksa menahan amarahnya, dan bertanya: “Tinggal berapa lama?”

“Beri aku waktu seminggu.”Jawab Selena Xu secara langsung.

Seminggu harusnya cukup untuk mencari rumah dan pekerjaan.

Karena Selena Xu, Ibu dan putranya tidak tahu sudah berdebat berapa kali, jujur Selena Xu juga sudah lelah. Putranya selalu bersikeras untuk tidak menyerah, sikapnya yang bersumpah ingin menikahi Selena Xu membuat Selena Xu sangat tidak berdaya, hari ini sudah memohon sampai gerbang rumahnya. Bagaimanapun juga dia sudah tidak bisa menolaknya.

Kalau begitu lebih baik menjadi orang baik, bukankah hanya dua gadis kecil? Dia tidak percaya tidak bisa mengobati mereka!

“Baiklah, biarkan mereka tinggal disini untuk beberapa hari, tetapi perkataan jelek harus dikatakan di depan, di rumah ini ada aturan rumah, di keluarga Ji sendiri ada aturannya, jika tidak patuh, maka jangan salahkan saya tidak cukup murah hati.” Jawab Ibunya Parker Ji dengan perlahan dan melirik mereka dengan tatapan jijik.

Sejak dari awal Selena Xu telah mengetahui omongan wanita ini sangat menusuk, ternyata hari ini hanya melakukan sampai dengan tahap ini saja, akan tetapi masih memberinya sedikit rasa hormat , maka dari itu Selena Xu tidak ingin berdebat dengannya, dengan ekspresinya yang datar dan berkata: "Aku mengerti, bibi."

Parker Ji menatap ibunya dengan lega, akhirnya ibunya bisa mengerti dia.

Ibu Ji mengantar kedua gadis ini menaiki tangga, menunjuk ke sebuah kamar tamu lalu berkata kepada Selena Xu: “Kamu tinggal disini saja, dan untuk mu-------“

Dia dengan santai melirik Adele Xu lalu menertawainya, “Di lantai tiga ada sebuah tempat penyimpanan barang , kamu pergi saja kesana, aku tidak memiliki waktu untuk membawamu pergi, kamu sendiri saja pergi mencarinya.”

“Gudang?” Selena Xu terkejut lalu berkata, “Bibi, ini adalah adik perempuanku, jika tidak ada kamar lagi, biarkan dia tinggal bersamaku, bagaimana mungkin bisa tinggal di tempat penyimpanan barang?”

Ibu Ji tersenyum, “Oh------- Ternyata adik perempuanmu yah, aku kira pembantu dari mana yang kabur kemari, mengenakan pakaian yang sangat kusam.”

“Kamu!.......Bibi, tolong anda jangan menghina orang!” Jawab Selena Xu

Adele mengeratkan lengannya sendiri, berdiri dengan polos di belakang kakaknya.

Beberapa pakaian di tubuhnya tidak peduli modelnya atau penampilannya semuanya sudah kuno, tetapi apa yang bisa ia lakukan, tidak ada uang di tangannya.

Di saat ini juga, Parker Ji pun menghalang mereka bertiga , “Bu, Adele hanyalah seorang anak kecil, mengapa anda berbicara seperti ini tehadapnya?”

Melihat putranya membantu Selena Xu berbicara, Ibu Ji semakin emosi: “Apa yang telah aku lakukan terhadapnya? Hanya karena dikatai orang tua sedikit dan langsung sedih? Kenapa? Orang tua keluarga Leng tidak pernah mengajari kamu, Selena Xu? Atau waktu mereka mengajarimu, kamu juga menyauti mereka?”

Selena Xu benar-benar sudah pusing, bagaimana bisa Ibu Ji selalu salah paham? Lagi pula, dia di rumah keluarga Leng juga tidak pernah menerima apa yang disebut “Pendidikan” seperti yang dikatakan oleh Ibu Ji!

Novel Terkait

Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu