Predestined - Bab 102 Memilih Tempat Pernikahan?

"Tuangkan secangkir kopi."

Suara Everett Leng lebih dingin di telepon, Selena Xu tersadar mendengarkannya.

Dia tidak perlu peduli dengan pendapat para karyawan itu? Lagi pula, dia tidak akan lama bekerja disini.

Setelah pikirannya tenang, Selena Xu segera membawa secangkir kopi panas ke kantor CEO.

Saat membuka pintu kantor, dia melihat seorang wanita yang sudah pernah ditemuinya beberapa kali, dia adalah Nona Yu.

Keduanya hanya melihat sekilas, tetapi Nona Yu merespon dengan cukup cepat, tersenyum dengan sopan kepada Selena Xu.

"Halo, kita berjumpa lagi Nyonya Leng."

Mendengarkan wanita itu memanggilnya, Selena Xu merasa canggung tersenyum, "Halo, CEO Yu."

Selena Xu memanggil "Nona Yu" menjadi "CEO Yu" karena dia sudah membaca beberapa nama CEO yang bekerja sama dengan Leng’s Corp. dan dia melihat photo Jessica, dengan status sebagai direktur perusahaan yang terkemuka.

Selena Xu tidak terkejut melihat wanita ini bisa masuk kantor CEO.

Selena Xu meletakkan kopi di atas meja, dan berkata kepada pria yang sedang duduk dikursinya: "CEO, ini kopimu."

Setelah mengatakan ini, Selena Xu menundukkan kepalanya, meninggalkan kantor tanpa menunjukkan ekspresi penasaran.

Tapi... bagaimana mungkin dia tidak penasaran? Dia benar-benar ingin tahu apa yang dibicarakan mereka di kantor, apakah tentang bisnis, dia ingin masuk dan mendengarkan, tapi sayangnya, dia tidak memiliki kualifikasi itu.

Di dalam kantor, Jessica Yu terkejut melihat kepergian Selena Xu.

"Everett Leng, istrimu menjadi seketarismu?

Sebagai direktur perusahaan, dia tahu bahwa perkataan dan sikap gadis itu seharusnya dilakukan oleh sekretaris, bukan sikap seorang istri kepada suaminya.

“Ya.” Everett Leng menjawab dengan singkat dan merasa tidak ada yang salah.

Everett Leng tidak bersedia membicarakan masalah pribadi, jadi mereka terus membahas rencana kerja sama perusahaan, tetapi didalam hati Jessica Yu ada suatu perasaan

Jika istri seorang Everett Leng tidak menikmati makan minum didalam rumah, tetapi bekerja di luar, apakah ini berarti hubungan mereka sebagai suami istri tidak seharmonis kelihatannya?

Tidak, pada kenyataannya sangat tidak harmonis. ketika Nyonya. Leng masuk, nada suaranya pun tidak ada ungkapan perasaan cinta untuk Everett Leng.

Tidak terasa ada pemikiran ini di lubuk hati Jessica Yu.

Seusai sibuk bekerja, Selena Xu akhirnya menghela napas lega, dan pergi ke Toilet untuk merapikan diri.

"Hei, apa kamu sudah melihatnya hari ini? CEO Yu datang sendiri ke kantor CEO Leng.”

Selena Xu bersiap mendorong pintu Toilet, tetapi mendengar kalimat ini, dia pun terdiam di depan pintu.

Dia mendengar percakapan antara keduanya, dan sangat menyenangkan bisa mendengar sedikit gosip dari orang lain.

Seorang wanita berkata, "Hei, aku lihat mereka bisa bersama, tidak ada wanita yang memiliki kegigihan seperti CEO Yu, selama tiga tahun apa mungkin CEO Leng tidak memiliki perasaan padanya?”

"Tidak mungkin? Bukankah sebelumnya CEO sudah memiliki Mandy Li ?”

"Hei, informasimu tidak akurat, saat CEO Leng mengeluarkan Mandy Li dari departmenem keuangan, hubungan mereka juga sudah berakhir.”

Dua karyawan wanita itu menghentikan gosipnya, dengan kalimat terakhir yang masih dapat didengar oleh Selena Xu.

Sepertinya Jessica Yu memiliki perasaan kepada CEO Leng, tetapi CEO Leng entah tidak merasakannya atau sudah mengetahuinya, tapi mempermainkan hati wanita itu?

Selena Xu mengertutkan keningnya dan berpikir, sepertinya CEO Leng tidak merasakannya.

Perasaan hati Everett Leng begitu dingin, dia sendiri mengalaminya.

Selena Xu dengan hati gulana berjalan ke pintu keluar perusahaan, tidak memperhatikan langkahnya, secara tidak sengaja melangkahi satu anak tangga, dan dirinya hampir terjatuh, tetapi ada sepasang tangan yang kuat menahan pinggangnya, sehingga dapat menghindari kerumunan orang banyak.

"Terima ..."

Kata terakhir hampir membuat Selena Xu menggigit lidahnya. Ketika dia menoleh dan melihat bahwa Everett Leng yang menolongnya, seluruh tubuhnya merasa tidak nyaman.

“Tidak berterima kasih?” Everett Leng melihat ekspresinya seperti ingin menghindarinya, ucapan terima-kasih juga tidak dapat diucapkan ?

Selena Xu segera merespon dan melihat sekelilingnya…

"... Terima kasih." Dia membuka suaranya dan menjaga jarak dari orang itu, takut orang lain melihatnya seperti sedang memeluknya.

Everett Leng membuka pintu mobil "Naik ke mobil.”

Naik mobil CEO di depan umum? Bagaimana besok dia menyapa rekan-rekan di perusahaan?

Keraguan Selena Xu membuat Everett Leng merasa tidak puas, mengapa

dia ragu untuk naik ke mobilnya? Sejak kapan dia begitu berhati-hati dan menjaga jarak darinya?

Ekspresi wajah Everett Leng berubah menjadi kesal, tetapi Selena Xu berpura-pura menjadi seperti domba kecil yang duduk di sudut, tidak berbicara, dan berpura-pura mati.

"Tidak senang?”

Everett Leng mengambil inisiatif untuk bertanya, membuat Selena Xu terkejut, dia masih ingin diam di sepanjang perjalanan.

"Tidak." Selena Xu menggelengkan kepalanya.

Sepasang jari mengelus dagunya, Everett Leng menatap matanya, melihatnya bingung.

" Jikalau tidak? Mengapa kamu sengaja menghindar dariku?

Selena Xu sengaja berpura-pura terlihat tidak bersalah. "Siapa yang sengaja?” Aku hanya merasa lebih baik kita menjaga jarak di perusahaan, jika tidak… orang-orang pasti melihatku masuk ke perusahaan lewat jalur belakang.”

Dia tidak cukup alami untuk memainkan ekspresinya, tetapi dengan wajahnya yang menyedihkan, dia dapat dengan sempurna memainkan ekspresi tidak bersalah, bahkan dirinya sendiri juga bisa tertipu!

Everett Leng melepaskan dagunya dan bersandar di bagian belakang kursi. Kaki panjangnya terjulur ke depan, Selena Xu terpesona melihatnya.

"Mereka tidak berani membuat gossip " Everett Leng membuka suaranya dengan datar.

Selena Xu dengan emosional berkata, "Bagaimana mungkin tidak berani? Hari ini aku mendengar orang-orang di perusahaan berbicara tentang aku di belakang..."

Mata Everett Leng menatap dingin “membicarakan apa?”

Selena Xu melihatnya khawatir, ia langsung mengeluh: "Mereka mengatakan bahwa aku datang dari pintu belakang. Ya, aku mengakuinya, tetapi mengapa mereka mengatakan bahwa aku merayu kamu , dan mengatakan bahwa kita memiliki hubungan yang tidak pantas! "

Everett Leng memperhatikan wajah Selena Xu, berkata: "Hubungan kita sah."

“Tentu saja!” jawab Selena Xu, tanpa menyadari maksud perkataan dari pria itu.

Everett Leng dengan tenang bertanya , "Jadi, apa hubungan kita?"

Pertanyaan ini membuat Selena Xu tidak bisa menjawab, tetapi dia tidak bisa hanya berdiam, ini berarti bahwa dia setuju.

Selena menggigit lidahnya berkata, "Tentu saja... hubungan pertemanan."

Suara Selena Xu melemah seperti nyamuk yang terbang, dia melihat wajah Everett Leng cemberut tidak puas dengan jawabannya, dia terpaksa harus menjelaskannya, agar suasanya tidak menjadi canggung.

"Tentu saja hubungan pertemanan. Bagaimanapun juga kita tidak memiliki akta nikah, kita juga tidak mengadakan resepsi pernikahan, setidaknya untuk menjaga reputasi Leng’s Corp..."

Perkataannya ini mengingatkan Everett Leng akan masalah pernikahan.

Dalam dua hari terakhir, dia sudah mulai mempersiapkan dan mempertimbangkan berbagai gaya ruang pernikahan di dalam dan di luar negri. Everett Leng secara alami bertanya: “Kamu ingin mengadakan pernikahan dimana?”

Selena Xu tertegun, dia hanya mengatakan sepatah kata, mengapa dia tiba-tiba menanyakan ini? Apakah Everett Leng sungguh-sungguh ingin menikahinya?

"Gereja," Selena Xu berpikir dan menjawab: "Meskipun ada banyak tempat pernikahan, aku ingin sedikit tradisional."

Dia sungguh merasa sangat tidak terduga, dia bisa bersama Everett Leng membahas masalah pernikahan dengan cara yang tenang, meskipun ini bukan suasana yang diinginkannya, tetapi dia sudah cukup puas dapat membahas masalah yang sudah lama dinantikan sejak bertahun-tahun yang lalu. Namun, siapa yang tahu apakah suatu hari dia dapat mewujudkannya apa tidak?

Everett Leng terdiam selama beberapa detik, lalu mengelus lembut rambut gadis itu.

"Setelah kembali, kamu harus memilih.”

Selena Xu tampak bingung, secara tidak wajar bertanya: "Apa yang harus dipilih?"

“Tempat pernikahan.” Everett Leng meletakkan tangannya dan tidak memaksa gadis itu untuk lebih mendekat.

Selena Xu memandangnya dengan aneh, dan tidak mengatakan apa-apa tentang itu, tetapi dia berkata dalam hatinya: orang ini seharusnya tidak memiliki konspirasi, mengapa terpikir untuk menikahinya? Dia juga sudah memberikan Carol masuk kedalam keluarga Leng.

Turun dari mobil, Selena Xu menyadari bahwa tujuan tempat mereka bukan rumah Leng, tetapi jalur termegah di pusat kota, didepan gedung restoran elite.

Dia tahu tempat ini adalah restoran yang sangat mahal, bahkan harus memesan terlebih dahulu, meskipun memiliki uang, jikalau bukan orang dengan status yag khusus, tidak mungkin bisa masuk kemari.

Selena Xu terkejut, tidak menyangka Everett Leng memiliki kriteria untuk datang kemari, tentu saja tidak ada tempat di Kota Bin yang tidak dapat di datanginya, tetapi mengapa membawa dirinya kemari?