Predestined - Bab 187 Terbuka dan Jujur

Selena Xu akhirnya merasa sedikit kesal,"Siapakah kalian, atas dasar apakah kalian boleh datang menanyakan masalah pribadiku?"

Beberapa orang tersebut terus bertanya kepadanya,"Aku hanyalah seorang wartawan dari sebuah media, mohon Nyonya Leng menjawabnya!"

"Halo, Nyonya Leng aku adalah wartawan dari Perusahaan Media Xufang, mohon jawab satu pertanyaan dari kami, pada tahap apakah keadaan antara kamu dengan Tuan Leng?"

Kedua perempuan tersebut tidak mampu menahan keagresifan dari beberapa wartawan tersebut, kemudian melangkah mundur bersama, namun, mereka tetap saja terus bertanya.

"Apakah kamu dan Tuan Leng masih tinggal bersama? Apakah kamu tahu kelakuanmu terhadap keluargamu?"

"Halo Nyonya Leng, apakah kamu masih bersedia untuk melanjutkan hubunganmu dengan Tuan Leng? Apakah kamu tidak meninggalkannya setelah mengetahui kebenaran yang terjadi diantara kedua pihak orang tua? Apakah kamu tidak mempermasalahkannya?"

Selena Xu sudah merasa kesal pada dasarnya karena masalah ini, ditambah lagi kini ia terus dipertanyakan, hatinya menjadi sangat berantakkan dalam sejenak.

"Aku tidak ingin mengatakan apapun, awas kalian!"

Namun, bagaimana mungkin sekelompok orang ini dapat menyerah dengan mudah? Mereka berusaha dengan keras untuk menghalangi Selena Xu, jika mereka tidak berhasil mendapatkan sedikitpun jawaban dari pertanyaan mereka, mereka hanya akan merasa bahwa mereka menyia-nyiakan kemampuan mereka sebagai seorang wartawan.

Laura Wen sudah mempertahankannya hingga ia tidak bisa lagi menahannya, pada saat ia hendak memberontak, ia ingin sekali menggoncangkan sekelompok orang ini, namun ia tiba-tiba mendengar suara pluit.

Beberapa orang melihat ke arah sumber suara tersebut dan melihat ada seorang lelaki yang turun dari sebuah mobil Rolls Royce berwarna hitam yang bertubuh tinggi dan mengenakan jas, ia menatap ke arah sekelompok orang tersebut dengan pandangannya yang dingin, sekelompok orang media tersebut kemudian memberikan jalan dengan sendirinya.

Everett Leng muncul tiba-tiba dalam pandangan Selena Xu seperti ini.

Ia langsung berjalan ke arah Selena Xu, para wartawan tersebut saling bertatapan, lalu membuka lebar matanya dan tidak berani melangkah maju.

Everett Leng hadir di depan perempuan yang sedang terkejut itu, lalu langsung menggenggam lengannya dan menariknya keluar dari kerumunan tersebut.

Para wartawan tersebut langsung tergesa-gesa mengejarnya, salah satunya kemudian memberanikan diri untuk bertanya,"CEO Leng, apakah kamu bisa memberikan reaksi terhadap semua berita terbaru yang beredar di internet?"

Everett Leng menatapnya dingin,"Tidak bisa."

Ucapannya ini membuat sekelompok orang tersebut merasakan udara dingin seperti es, tanpa disadari, mereka menghentikan langkahnya dan tidak berani melangkah maju lagi.

Seperti inilah Selena Xu ditarik oleh Everett Leng dalam keadaan yang mendesak, pada saat mobil sudah mulai berjalan, ia tiba-tiba menyadarkan dirinya.

"Apa yang sedang kamu lakukan? Turunkan aku dari mobil!"

Everett Leng langsung memotong emosinya dengan satu kalimat,"Bukankah kamu datang untuk mencari Carol?"

Selena Xu tercengang, lalu menggertak giginya,"Kenapa kalau iya? Bukankah kamu sudah menyelesaikan hubunganku dengannya? Kamu bahkan memindahkan sekolahnya tanpa menyampaikannya kepadaku."

"Apakah kamu bersedia bertemu denganku?" tanya Everett Leng.

Selena Xu terdiam sejenak, lalu berkata,"Jika itu memang tentang anak, kamu boleh......"

Ia belum sempat menyelesaikan ucapannya, namun Everett Leng sudah memotongnya,"Aku belum lupa, kamu mengatakan bahwa kamu bahkan tidak akan mempedulikan anak lagi."

".....,"Selena Xu benar-benar terdiam.

Di dalam mobil tersebut, Laura Wen yang mengikuti kedua orang tersebut menghela nafasnya dalam hati: Kedua orang ini jelas-jelas saling mencintai, mengapa kini menjadi seperti ini, benar-benar sayang sekali!

Mobil tersebut terus dikendarai hingga tiba di rumah Keluarga Leng, Selena Xu menyadari bahwa lelaki ini sedang membawanya datang untuk menemui anak perempuannya, ia tidak tahu bagaimana perasaannya.

Ia langsung berjalan ke atas saat memasuki ruang tamu, Selena Xu mendengar adanya suara piano, membuka pintu, lalu mendapati anak perempuannya yang sedang berlatih bermain piano, ia memiliki aura yang berbeda sejak kecil, lagunya seperti mengandung rasa rindu yang tidak terhingga, sepertinya itu bukanlah sebuah lagu senang.

Selena Xu tidak mengganggu anaknya, ia dan Everett Leng menunggu dengan diam di depan pintu, setelah satu lagu selesai dimainkan, Everett Leng memanggilnya,"Carol."

Anak perempuan itu memalingkan wajahnya, lalu tak menyangka bahwa ia sedang melihat ibunya, wajahnya terlihat sungguh bahagia, lalu langsung turun dari kursi dan berlari ke arahnya.

"Mommy!"

Selena Xu langsung membungkuk dan memeluknya,"Carol!"

"Mommy, Carol benar-benar merindukanmu!" Anak perempuan itu kemudian berkata,"Mommy, bisakah kamu mengundurkan diri dari pekerjaanmu? Aku tidak ingin kamu terus pergi untuk berbisnis, aku tidak bisa melihat mommy untuk waktu yang lama......"

Selena Xu tercengang, kemudian menyadari bahwa Everett Leng pasti membohonginya untuk maksud yang baik.

"Maaf, Carol, tetapi...... Mommy harus bekerja, jika tidak, siapa yang akan membiayai makan Carol?"

Anak kecil tersebut langsung mengerutkan bibirnya,"Daddy sendiri bisa membelinya, bisakah mommy jangan pergi lagi?"

Selena Xu merasa sakit hati,"Maaf, mommy tidak bisa berjanji. Carol, tidak peduli orang lain berbuat apapun, kita tetap harus mempunyai pekerjaan, kita dapat mempunyai kemampuan sendiri dan tidak harus bergantung kepada orang lain untuk hidup, apakah kamu mengerti?"

Jika tidak, pasti akan seperti dirinya yang hanya bisa tinggal di rumah teman baiknya untuk sementara waktu, ia sudah selesai mendiskusikan sebelumnya bahwa akan tinggal bersama dengan Adele Xu, namun, itu tidak akan mungkin terjadi lagi.

Anak perempuan tersebut mengerti sedikit dan menganggukkan kepalanya.

Walaupun sudah datang sejenak, Selena Xu tidak menyombongkan diri untuk segera pergi, ia bahkan makan sejenak di rumah Keluarga Leng, hanya saja, atmosfer seperti ini...... Jika ia tidak menemani anak perempuannya berbincang, keadaannya pasti akan sangat canggung, ia pasti tidak akan mampu untuk menetap lebih dari satu detik.

Setelah selesai makan, anak perempuan tersebut kembali ke kamarnya untuk menggambar, Selena Xu merasa sedikit bersedih dan tenang pada saat yang bersamaan saat melihat anaknya kini sudah mulai mandiri dan tidak lagi bergantung sepenuhnya kepadanya.

"Lena, kita seharusnya berbincang sejenak,"ucap Everett Leng yang berada di belakangnya.

Kali ini, Selena Xu tidak menjauhinya, bahkan memalingkan tubuhnya dan menatap ke arahnya,"Baik"

Mereka berdua berjalan masuk ke ruang buku dan mengunci pintu, Selena Xu tidak ingin menetap disini terlalu lama dan langsung berkata,"Apa yang ingin kamu bicarakan?"

Everett Leng duduk di atas kursi,"Kamu pasti sudah tahu mengenai berita terbaru hari ini, namun, kamu tidak perlu khawatir, aku pasti akan menyelesaikannya dan tidak akan membiarkan permasalahan ini mengganggu kehidupanmu."

Selena Xu menatapnya dingin,"Aku sudah memikirkan bahwa kamu memang seharusnya menyelesaikannya, hanya saja, aku masih ingin bertanya, apakah kamu yang membocorkan semua masalah pribadi ini?"

Senyum Everett Leng sedikit memudar,"Pada saat ini, apakah kamu merasa aku masih bisa membocorkan permasalahan ini, lalu membiarkan media menyerangku sendiri?"

"Aku hanya bertanya, karena hatiku terus merasa ragu, sehingga aku mempertanyakannya,"Selena Xu kemudian berkata,"Sikapku ini merupakan sebuah bentuk kejujuran, bagiamana denganmu? Apakah kamu jujur denganku?"

Everett Leng menatapnya,"Bukankah kamu pernah menyembunyikan sesuatu dariku sebelumnya?"

Selena Xu mengerutkan alisnya,"Maksudmu adalah?"

Everett Leng menatapnya tajam, lalu membuka mulutnya secara perlahan,"Aku meminta maaf karena sudah menekanmu sebelumnya, namun, jika kamu tidak merindukan Parker Ji dan membohongiku, aku tidak akan emosi seperti itu. Namun, percayalah kepadaku, hal seperti itu tidak akan pernah terjadi lagi."

Selena Xu mendengarnya, alis matanya ikut mengerut.

"Sebentar, sejak kapan aku kembali dengan Parker Ji dan membohongimu? Sejak kapan aku berkomunikasi dengannya?"

"Kamu tidak melakukannya?" Everett Leng menatapnya kejam,"Lena, kamu harus mengakui perbuatanmu, kamu juga sudah melihat bahwa aku tidak pernah menuntut apapun darimu sebelumnya."

Selena Xu semaking bingung,"Menuntut? Apa yang harus kamu tuntut dariku, kamu sudah mengambil seorang anak dariku, apakah hukuman ini masih tidak cukup?"

Lelaki ini kemudian menjawabnya semakin kejam,"Jika bukan kamu, jika diubah dengan wanita lain, keguguran seorang anak tidak akan menjadi sebuah hal penting."

Selena Xu terkejut dan membuka lebar matanya,"Everett Leng, apakah kamu ini tidak terlalu kejam?!"

"Kalau begitu, katakanlah yang sebenarnya kepadaku, sejak kapan perasaanmu dengan Parker Ji itu kembali? Sejak kapan kamu kembali dengannya dan membohongiku?"

Everett Leng menatapnya tajam dan membuat Selena Xu gugup.

Sejak ia mengalami keguguran, mereka selalu saja mengalami masalah dan tidak pernah berkomunikasi dengan baik sekalipun, setiap kali bertemu, mereka selalu saja bertengkar, hari ini, mereka harus membicarakan dengan jelas semua masalah yang berada diantara mereka!

"Everett Leng, aku sampaikan dengan jelas sekali lagi, aku, tidak, melakukannya!" Selena Xu mengatakannya sambil menggertak giginya,"Aku tidak membohongimu, terlebih lagi, aku tidak pernah kembali dengan Parker Ji, darimanakah kamu mendengarnya?!"

Pandangan Everett Leng sedikit mengambang,"Dari ponselmu."

Selena Xu tercengang,"Ponsel?"

"Kamu tidak teringat bukan?" ucap Everett Leng, namun, ucapannya itu semuanya seperti sangat mendalam,"Saat itu, kebetulan sekali aku melihat pesan yang dikirimkan Adele Xu kepadamu, semua itu tertulis dengan sangat jelas. Jika bukan kamu yang bekerja sama dengan Keluarga Ji, bagaimana mungkin proyek tanah tersebut bisa mengalami kesalahan penghitungan? Namun, kamu tidak merasa bersalah, bagaimana lagi kamu bisa berjalan masuk ke dalam ruang kerjaku?"

Selena Xu akhirnya mengerti, ternyata Everett Leng meragukannya karena permasalahan pekerjaan!

"Walaupun aku tidak tahu proyek apa yang dimaksud olehmu yang mengalami kerugian, namun yang dapat kupastikan adalah aku tidak bekerja sama dengan Keluarga Ji! Pesan apalagi yang kamu maksud, hal itu tidak pernah ada di dalam ponselku sebelumnya!"

Selena Xu kemudian mengecek ponselnya, tidak ada sedikitpun pesan yang tidak jelas di dalamnya, apa yang sebenarnya Everett Leng maksudkan dengan perlakuannya?!

"Selena Xu, aku memberikan satu kesempatan terakhir kepadamu,"Suara Everett Leng terdengar mendingin,"Jika kamu ingin sekali meninggalkanku, aku bisa melepaskanmu pergi, namun kamu juga tidak seharusnya mempergunakan kepercayaanku kepadamu!"

Selena Xu tertawa dingin.

"Kepercayaan? Kamu tidak pernah memberikannya kepadaku sebelumnya! Hingga saat ini, kamu masih saja percaya bahwa aku masih memiliki hubungan dengan Parker Ji, bukan? Baik, kamu ingin tahu mengapa aku masuk ke ruang kerjamu bukan? Aku akan menyampaikannya kepadamu, karena pada saat itu, aku sudah meragukan bahwa kamu sedang menyembunyikan permasalahan kecelakaan ayah dan ibuku dariku!"

Pupil Everett Leng mengecil,"Apakah kamu sudah meragukanku sejak itu?"

Selena Xu berusaha tersenyum pahit, lalu menyampaikan semua kekecewaannya secara perlahan.

"Betul, setelah aku mempertanyakanmu berkali-kali, kamu tetap saja tidak menghiraukanku. Everett Leng, apakah tidak jelas bahwa aku sudah memberikan banyak sekali kesempatan kepadamu untuk menyampaikannya kepadaku? Karena kamu tidak ingin berbicara jujur, aku hanya bisa mengecek kebenarannya sendiri, apakah ini adalah alasanmu menyalahkanku?"

Everett Leng akhirnya memfokuskan diri setelah mendengarnya, lalu berkata dengan perlahan,"Lena, jangan benci ayah dan ibuku."

Novel Terkait

Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu