Predestined - Bab 10 Telah Dilupakan, Bagaimana Ini

Ketika duduk dan menyantap sarapannya, Selena Xu mengerutkan keningnya, tidak bisa menahan untuk bertanya kepada bibi Mei: "Bibi Mei, semalam apakah aku pulang dengan digendong?"

Dia ingat setelah meminum segelas jus buah dirinya menjadi pusing, lalu dia tidak mengingat kejadian selanjutnya lagi.

Everett Leng berpesan kepada seluruh pelayan, jangan membocorkan kejadian di acara pesta, bibi Mei tidak mengatakannya, hanya menganggukkan kepala, "Benar, mungkin nona Selena telah terlalu kantuk, tuanlah yang menggendongmu kembali."

Mendengarnya, wajah mungilnya Selena Xu menjadi merah, dan merasa malu.

Ini semua salahnya sendiri, kenapa telah tidur bagaikan babi, sama sekali tidak merasakan apapun ketika di gendong oleh Everett Leng, sangat disayangkan!

Melihat bibi Mei mempersiapkan sarapan dan ingin mengantarkannya ke atas, Selina Xu dengan penasaran menanyakan, dan bibi Mei mengatakan: "Tuan mengatakan hari ini bekerja di rumah, dan telah bangun pagi hari sekali, sepertinya sekarang sedang sibuk di ruang kerja."

Everett Leng hari ini berada dirumah?

Perlu diketahui, Leng's Corp. sangatlah sibuk, hampir setiap hari Everett Leng pergi ke perusahaan pagi-pagi sekali, dan pulang larut malam, kalaupun Selina Xu ingin bertemu dengannya, perlu mencari alasan untuk mencarinya.

"Bibi, aku saja, aku saja!" Selina Xu bergegas meletakkan sumpit di tangannya, dan segera kesana, mengambilkan nampan dari tangan bibi, wajahnya penuh dengan keceriaan: "Kebetulan aku telah kenyang, kamu kerjakanlah hal lain, aku saja yang mengantarkannya."

"Ah, nona Selina......" Bibi Mei belum sempat mengatakan semuanya, Selina Xu telah membawakan nampan dan pergi ke atas, dengan buru-buru.

Bibi Mei berpikir, nona Selina ini, sangat perhatian terhadap tuan.

Selina Xu melihat sekilas baju yang dipakainya, setelah memastikan tidak ada masalah lagi, baru mengulurkan tangan mengetuk pintu, suara lembut dari sang pria terdengar dari dalam, sebelah tangan Selina Xu membawakan nampan, sebelah lagi membukakan pintu, dan masuk kedalam.

Kebetulan Everett Leng mengangkatkan kepalanya dari tumpukan dokumen, melihat orang yang mengantarkan sarapan adalah Selina Xu, dia kaget, bertanya: "Hari ini adalah akhir pekan, kenapa tidak tidur lebih lama? Dan kenapa kamu yang datang mengantarkan sarapan?"

"Matahari terlalu silau, tidak bisa tidur. "Selina Xu mengatakannya, takut dia akan menyalahkan bibi Mei, lalu menambahkan pernyataan lagi: "Aku hanya ingin mengantarkan sarapan untukmu saja, ini tidak ada hubungannya dengan bibi Mei."

Dokumen di meja kerja terlalu banyak, Everett Leng memindahkan sarapannya ke meja lain dimana digunakan menjamu tamu, sedangkan Selena Xu duduk di sofa disamping Everett Leng, pura-pura melihat majalah, tapi sudut matanya diam-diam melirik Everett Leng.

Seluruh pikiran Selena Xu penuh dengan hal tentang 'hari ini Everett Leng akan berada di rumah seharian', dan telah melupakan janjinya dengan Laura Wen untuk pergi ke aquarium, ketika sang pria telah selesai makan, Selena Xu membereskan alat makan dan pergi keluar.

Tidak lama kemudian, dia menyeduhkan teh dengan tangan sendiri dan mengantarkannya ke atas.

Sang pria fokus pada pekerjaan, sejak Selena Xu kembali masuk lagi mengantarkan teh, Everett Leng sama sekali tidak mengangkat kepalanya, Selena Xu telah berbolak-balik di hadapannya berulang kali, lalu pasrah dan merebahkan dirinya ke sofa memainkan game.

Asalkan berada ditempat yang ada Everett Leng, Selena Xu merasa sangat bahagia!

Baru bermain beberapa saat, Laura Wen menelpon: "Selena Xu! Bukankah telah janjian untuk ketemuan di depan pintu aquarium pada jam 10.30, dimana kamu, kamu melupakanku lagi ya!"

Selena Xu pergi melirik sebentar Everett Leng yang sedang mengurus dokumen, dengan menggunakan suara yang kecil berpura-pura merasa kesakitan: "Laura, aku hari ini tidak enak badan, mungkin tidak akan pergi lagi, kalau tidak kamu pulang saja."

"Omong kosong, bulanmu baru saja berlalu beberapa hari yang lalu!"

"Mohon maaf, aku tidak sengaja, nanti aku akan mentraktirmu Häagen-Dazs, bagaimana?"

"Dasar, kamu telah melupakanku!" Laura Wen dengan amarah yang membara memarahinya, dan menutup telpon.

Selena Xu menepuk pipinya, berpikir nanti hari senin saat kesekolah, Laura Wen pasti tidak akan mempedulikannya lagi.

"Kenapa?" Si pria sepertinya telah menyadari keanehannya, pandangan matanya pergi menatap ke arah Selena Xu.

"Oh, tidak ada apa-apa." Selena Xu mengatakannya: "Awalnya aku telah janjian untuk pergi ke aquarium dengan temanku, tapi dia datang menelpon dan mengatakan ada urusan, sepertinya akan dibatalkan."

Everett Leng sepertinya menundukkan kepala melihat jam tangan, lalu menanyakan Selena Xu: "Apakah kamu ingin pergi main?"

Selena Xu sepertinya telah terkejut, setelah selang beberapa detik kemudian dia menganggukkan kepala: "Ingin pergi, tapi hanya aku sendiri, sepertinya tidak akan ada yang menemaniku berbicara jika pergi kesana."

Penampilan Selena Xu yang bingung terlihat imut, membuat bibir tipisnya Everett Leng terangkat: "Kebetulan pekerjaanku tidak begitu banyak, kamu pergilah bersiap-siap sebentar, nanti aku akan menyetir membawakanmu pergi."

Novel Terkait

Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu